Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Pengabdian kepada Masyarakat (MBKM-PkM) di Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Ibnu Hajar dengan koordinator Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. mendapatkan kunjungan dari Universitas Tidar (UNTIDAR), Magelang, Jawa Tengah pada tanggal 10 Juni 2023. Kunjungan tersebut diikuti oleh 32 mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) program studi Pendidikan Biologi UNTIDAR dan 16 mahasiswa Fakultas Biologi yang tergabung dalam MBKM-PkM Fakultas Biologi UGM. Kegiatan kunjungan mahasiswa UNTIDAR ke Fakultas Biologi bertujuan untuk belajar bersama mahasiswa MBKM-PkM yang dilakukan di Laboratorium Bioteknologi Fakultas Biologi UGM dan Green House (GH) Karanggayam.
Kegiatan Ilmiah
Jakarta, 25 Mei 2023 – Pada tanggal 25 Mei 2023, Komite IBI-KOBI menyelenggarakan acara Focus Group Discussion FGD Pelembagaan Indeks Biodiversitas Indonesia (IBI) di Kementerian/Lembaga untuk memperkuat tata kelola biodiversitas dalam pembangunan nasional. Acara terlaksana bersama dengan Fisipol UGM sebagai pemantik.
Acara ini diinisiasi sebagai respons terhadap hasil Global Assessment Report of Biodiversity and Ecosystem Services, Global Biodiversity Outlook, dan dokumen ilmiah lainnya yang menggambarkan kondisi keanekaragaman hayati secara global. Komitmen bersama anggota Convention of Biological Diversity, yang tercermin dalam Kunming-Montreal Global Biodiversity Framework (GBF) dan Instruksi Presiden (INPRES) 1 Tahun 2023 tentang pengarusutamaan Pelestarian Keanekaragaman Hayati dalam Pembangunan Berkelanjutan, juga menjadi latar belakang penting untuk acara ini.
Bioinformatika merupakan salah satu mata kuliah wajib minat di Fakultas Biologi UGM. Pada mata kuliah ini, dari awal diselenggarakan memiliki program mengundang dosen tamu dari luar Fakultas Biologi menjadi bagian Tim Teaching. Pada tahun ini, karena mengikuti Program Internasionalisasi Akademik, dengan mengundang Dr. Neil H. Tan Gana, dari Departement of Biochemistry and Molecular Biology University of the Philippines College of Medicine The Philippines. Beliau mengajar mengenai “Bioinformatics for NGS Data Analysis” dalam dua pertemuan, yang diikuti kurang lebih 130 mahasiswa Kelas Bioinformatika dan 20 peserta di luar Kelas Bioiformatika. Perkuliahan dilaksanakan secara hybrid di Ruang X (pertemuan pertama) dan di Ruang IV (pertemuan kedua) combine dengan Zoom Meeting.
Laboratorium Biokimia, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada kembali menyelenggarakan rangkaian Pelatihan Biokimia Analitik pada tanggal 5 – 8 April 2023. Pelatihan Biokimia Analitik merupakan pelatihan tahunan yang diadakan oleh Laboratorium Biokimia Fakultas Biologi UGM untuk memberikan wawasan dan pelatihan kepada pelajar, mahasiswa, dosen, praktisi, dan ilmuwan, baik internal maupun eksternal UGM, mengenai biokimia analitik. Pada tahun ini, pelaksanaan Pelatihan Biokimia Analitik mengambil tema Pelatihan Biokimia Analitik: Analisis Gen, Protein dan Metabolit yang terbagi menjadi 4 paket. Paket 1 telah diselenggarakan pada tanggal 23–25 Februari 2023 lalu, dengan membawa topik tentang Dasar-Dasar Biokimia Molekular dan Analisis Asam Nukleat.








Laboratorium Biokimia Fakultas Biologi UGM tahun ini kembali mengadakan Pelatihan Biokimia Analitik tentang teknik-teknik dasar dan metode penelitian yang umumnya digunakan dalam penelitian biologi. Pelatihan ini dilaksanakan dalam bentuk 2 paket pelatihan.Paket I merupakan pelatihan mengenai Ekstraksi, Fraksinasi, dan Kromatografi Lapis Tipis. Paket II merupakan pelatihan mengenai Isolasi DNA, Polymerase Chain Reaction (PCR), dan Elektroforesis. Paket Pelatihan Biokimia Analitik ini dikhususkan untuk mahasiswa Fakultas Biologi baik jenjang S1, S2 maupun S3. Kegiatan pelatihan Biokimia Analitik 2018 merupakan bentuk dari pengabdian Lab Biokimia untuk meningkatkan kompetensi lulusan Biologi baik dalam segi ilmu maupun skill teknik-teknik di laboratorium. Secara umum, pelatihan ini diminati mahasiswa Fakultas Biologi UGM dilihat dari animo yang tinggi dari peserta yaitu jumlah peserta paket I sebanyak 33 orang dan paket II sebanyak 42 orang. Seluruh staf Laboratorium Biokimia baik dosen maupun tenaga pendidik terlibat dalam pelatihan ini. Dr. Rarastoeti Pratiwi, Dr Yekti Asih Purwestri, Dr. Tri Rini Nuringtyas, Dr. Woro Anindito Sri Tunjung dan Lisna Hidayati, M.Biotech secara aktif memberikan kuliah, mendampingi peserta melakukan percobaan, berdiskusi dan sharing pengalaman dalam melakukan teknik laboratorium, tip dan trik agar berhasil mendapat data dan trouble shoting menghadapi masalah-masalah di laboratorium.
Bioinformatika modern sebagai konsep yang diusung memang tidak dapat berdiri sendiri dalam suatu bidang disiplin ilmu dan merupakan suatu hal yang wajar pada era disruption saat ini. Beberapa disiplin ilmu saling terkait dan beririsan dalam bidang bioinformatika, seperti biologi molekuler, ilmu komputer, matematika, dan statistika. Sehingga paket 4 pada pelatihan ini, Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Biologi UGM bekerjasama dengan Laboratorium Bioteknologi Biologi UGM dan Laboratorium Sistem Cerdas Dept. Ilmu Komputer dan Elektronika FMIPA UGM serta mengundang Setia Pramana, Ph.D. dari Politeknik STIS Jakarta yang merupakan ahli biostatistic bioinformatics, genomics, dan Next Generation Sequencing (NGS) yang mengisi pematerian Aplikasi NGS dalam riset biodiversitas. Sementara pematerian lainnya, yaitu konsep dasar single dan metabarcoding disampaikan oleh Matin Nuhamunada, M.Sc.
Pada hari pertama ditutup dengan praktikum secara dry lab, yaitu analisis Miseq data filtering using Mothur. Peserta diharuskan register terlebih dahulu pada eLOK sebagai platform eLearning yang dikembangkan oleh UGM untuk mengikuti pelatihan ini secara komprehensif dan berkelanjutan, selain itu peserta melakukan registrasi di usegalaxy.org sebagai server online dalam menjalankan Mothur. Output yang diperoleh berupa data dengan ekstensi (.biom) dari data yang diolah dengan Mothur pada platform Galaxy selanjutnya divisualisasi menggunakan PHINCH dan Krona. Pada hari kedua, peserta melanjutkan analisis data output pada hari pertama yang diawali dengan mengeksplorasi metadata di EBI-Metagenomics sebagai data komparatif. Peserta diberikan keleluasaan dalam mengeksplorasi data untuk lebih mengenal konsep metagenomics khususnya metabarcoding dalam pelatihan kali ini. Selanjutnya komparasi data dilakukan dengan menggunakan software Megan. Interpretasi data yang dilakukan meliputi Taxanomical Analysis dan Functional Analysis. Sebelum penutupan, peserta diberikan materi tambahan terkait analisis fungsional menggunakan PICRUST dan software STAMP. Tema ke-4 ditutup oleh Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc.,Ph.D. yang dilanjutkan dengan foto bersama. Respon positif dilontarkan oleh peserta secara umum dan mengharapkan adanya kelanjutan dari pelatihan ini. (Wiko/Humas Panitia)
Pada tahun 2018 ini, tema ke-3 diselenggarakan atas kerjasama dengan Eijkman Institute dan diikuti oleh 17 peserta yang tersebar di 10 provinsi. Pematerian pertama yaitu dasar molekuler kelainan genetik disampaikan oleh Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. dan dilanjutkan dengan pematerian kedua oleh tim peneliti Thalassemia dari Laboratorium Kelainan Sel Darah Merah Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Jakarta, Dr. Ita M. Nainggaloan, M.Biomed. dan Maria Swastika, M.Biomed. terkait diagnosis molekuler (case thalassemia) serta teknik-teknik deteksi thalassemia alfa dan beta. Hari pertama ditutup dengan praktikum isolasi DNA serta uji kuantitas DNA dengan biodrop spektrofotometer yang dilaksanakan di Teaching Laboratory lt.2 Gedung B Fakultas Biologi UGM.
Pada hari kedua dilakukan amplifikasi PCR (Polymerase Chain Reaction) dengan tiga metode yaitu ARMS, RFLP, dan Multiplex PCR. Secara ringkas, metode ARMS menggunakan dua reaksi, yaitu reaksi normal dan mutan untuk melihat adanya perbedaan pita DNA yang dihasilkan setelah amplifikasi; metode RFLP menggunakan enzim restriksi spesifik yang akan menghasilkan pita DNA yang berbeda apabila terdapat mutasi; dan untuk metode Multiplex menggunakan beberapa primer sekaligus untuk dapat mendeteksi beberapa jenis mutasi. Selanjutnya produk PCR divisualisasi dengan elektroforesis untuk interpretasi data dan dianalisis lebih lanjut. Hari kedua diakhiri dengan penutupan yaitu pemberian sertifikat oleh Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. dan dilanjutkan foto bersama dengan seluruh peserta. Para peserta sangat antusias dalam kegiatan tema ke-3, terbukti dengan adanya peserta yang akan melanjutkan pelatihan secara intensif selama 1 minggu di Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM.
SNBT telah dilaksanakan selama tiga tahun dan pada pada tahun ini topik-topik berkaitan dengan biodiversitas, bahan baku baru (alga, tumbuhan, dsb.), bioteknologi industri, senyawa bioaktif alam, sistem biologi dan biologi sintetis, nanobiosains, metagenomik dan gene mining, teknik komputasi, biomassa dan biorefinery, dan blue economy. Selain itu, SNBT 2018 ini juga merupakan salah satu agenda dalam menyambut Dies Natalis Fakultas Biologi yang ke 63. SNBT tahun ini dihadiri oleh 97 peserta dari lebih dari 35 institusi yang meliputi lembaga penelitian, universitas, sekolah, maupun praktisi. Selain itu, SNBT 2018 menerima 50 Makalah dan 37 Peserta Non-Pemakalah.
Diselenggarakan pada Sabtu, 28 Juli 2018, Seminar ini diawali dengan laporan Ketua Panitia SNBT 2018, Dr. Miftahul Ilmi, M.Si., dan dilanjutkan oleh sambutan dan pembukaan seminar oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Selain itu, dilakukan juga penandatanganan perjanjian kerjasama antara Fakultas Biologi UGM dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pada kesempatan kali ini, Fakultas Biologi UGM mengundang beberapa pihak dari pemerintahan, akademisi, dan praktisi di bidang bioekonomi. Plenary session diisi oleh narasumber antara lain adalah Prof. Dr. Ir. Yusman Syaukat, M.Ec., dosen di Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Bogor, yang membawakan materi berjudul “Pengembangan Sustainable Bio-based Economy di Indonesia: Prospek dan Tantangannya”. Pembicara selanjutnya ,Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc., dosen sekaligus Wakil Dekan Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerjasama dan Alumni Fakultas Biologi UGM, memaparkan terkait “Bio-Based Industrial Revolution 4.0”. Dari unsur pemerintah, hadir pula Bambang Riznanto, ST., MT., Kepala Bidang Pengkajian dan Penerapan Teknologi Industri, Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Industri dan Kekayaan Intelektual, Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian, yang menyampaikan materi terkait peran pemerintah dalam mendukung perkembangan bio-based economy di Indonesia. Tidak ketinggalan pembicara dari praktisi, yaitu Dr. Harry Murti, Manager Functional Stem Cell and Cancer Institute.
Setelah sesi plenary, peserta dibagi kedalam 4 panel paralel untuk memaparkan hasil penelitiannya. Untuk mengakhiri agenda seminar, SNBT 2018 resmi ditutup oleh Dr. Eko Agus Suyono selaku perwakilan Fakultas Biologi UGM. Hasil penelitian akan di publikasikan dalam Prosiding seminar dan beberapa naskah terpilih akan dipublikasikan dalam Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology yang terindeks di DOAJ.
Setelah acara pembukaan dan materi pertama, yaitu aplikasi penanda molekuler, peserta melakukan praktik isolasi DNA hewan atau tumbuhan sesuai dengan objek penelitian masing-masing yang dilanjutkan secara berturut-turut dengan uji kuantitas DNA dan amplifikasi DNA dengan PCR (Polymerase Chain Reaction) sesuai gen target, pada hewan gen target yang digunakan yaitu gen 16S rRNA dan COI, sementara pada tumbuhan menggunakan gen target MatK di Teaching Laboratory Gedung B Fakultas Biologi UGM. Sebelum pelaksanaan praktik sekuensing di Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu, sponsorship dari acara pelatihan tahun 2018 ini, yaitu PT. Genetika Science, PT. Indolab Utama, dan PT. Nutrilab Pratama berkesempatan untuk memaparkan produk berupa alat dan reagen molekuler yang dipasarkan sekaligus untuk mencapai tujuan pelatihan ini, yaitu menunjang peningkatan kualitas penelitian molekuler diberbagai institusi/perguruan tinggi di Indonesia.
Pada hari kedua, acara dimulai dengan elektroforesis hasil PCR yang dilakukan pada hari pertama dan dilanjutkan materi identifikasi spesies secara molekuler yang dibawakan oleh Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc.,Ph.D. Analisis data sekaligus pengenalan software dilakukan setelah pematerian hingga sebelum penutupan, diantaranya yaitu GeneStudio untuk contig editing, Mesquite untuk alignment sekuens DNA menggunakan OPAL, Mega untuk analisis jarak genetik dan konstruksi pohon filogeni, serta DnaSP untuk analisis heterozigositas dan polymorphic site. Penutupan acara ditutup pada pukul 15.45 WIB oleh Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc.Ph.D. selaku kepala Laboratorium Genetika dan Pemuliaan yang diakhiri dengan foto bersama dengan seluruh peserta. Respon positif ditunjukkan oleh peserta pelatihan dengan adanya inisiasi untuk pembentukan media komunikasi yang diharapkan dapat digunakan sebagai media diskusi dan kolaborasi penelitian di masa yang akan datang.
Tahun 2018 merupakan tahun ke-4 pelaksanaan yang terdiri atas 4 tema dan terdapat pengembangan pada tema 4 dibandingkan tahun sebelumnya yaitu dengan adanya analisis metabarcoding mengikuti trend penelitian global saat ini. Paket 1 dengan tema Analisis Sitogenetik dan Karakterisasi Kromosom Hewan dan Tumbuhan dimulai pada tanggal 23 Juli 2018, pembukaan dilaksanakan pada pkl 08.00 WIB oleh Dekan Fakultas Biologi yang diwakilkan oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, dan Kerjasama yang juga dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan Sumber Daya Manusia, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. “Saat ini, mengikuti revolusi industri 4.0 kolaborasi antar disiplin ilmu sangat diperlukan, seperti yang kita ketahui teknologi bioinfiormatika berkembang sangat cepat, pengembangan database genom dilakukan besar-besaran sebagai dasar dalam inisiasi bio-economy” ujar beliau dalam sambutan yang dilakukan.
Terdapat 4 rangkaian tema yang dilaksanakan dari tanggal 23 Juli – 31 Juli 2018, pada tema 1 pematerian dilaksanakan di Ruang 1 Gedung B Fakultas Biologi UGM dan workshop pelatihan di Teaching Laboratory yang diikuti oleh 29 peserta dari 19 instantsi/perguruan tinggi yang tersebar di 9 provinsi. Terdapat 3 materi yang disampaikan, pematerian pertama yaitu teori struktur dan fungsi kromosom yang disampaikan oleh Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. yang menjelaskan teori kromosom dan kaitan struktur kromosom dengan biologi molekular sementara pematerian kedua dan ketiga yaitu teknik preparasi kromosom hewan dan tumbuhan dan analisis karyotipe dan idiogram yang disampaikan oleh Ganies Riza Aristya, M.Sc. Pada akhir pelatihan diharapkan peserta dapat melakukan penelitian sitogenetika, poliploidisasi, variasi ataupun manipulasi kromosom. Antusiasme dan respon positif diperoleh dari peserta pada saat penutupan pelatihan yang disampaikan oleh Indra Lesmana, M.Sc selaku ketua pelaksana kegiatan, salah satunya yaitu permintaan untuk kembali menyelenggarakan pelatihan teknik sitogenetika yang diikuti dengan perkembangan metode terkini.