BEM Fakultas Biologi UGM berhasil meloloskan tim Sosmas (Sosial Masyarakat) Divisi Sosmas Departemen Jaringan berkolaborasi dengan Forum Mahasiswa Genetika Laboratorium Genetika Fakultas Biologi UGM dalam Program Hibah Bina Desa (PHBD) yang dilaksanakan oleh Dikti. Tim Sosmas Biologi dikomandoi oleh Wiko Arif Wibowo ( Biologi 2012) dengan mengajukan judul program berupa “Pemberdayaan Kelompok Tani Jamusan Kec. Prambanan Melalui Aplikasi Kultivar Gama Melon Unggul”.
Program ini mengaplikasikan hasil penelitian yang telah dilaksanakan di Laboratorium Genetika yaitu berupa benih MG3 (Melodi Gama 3) yang telah teruji memiliki berbagai macam keunggulan dibandingkan benih melon lain, yaitu seperti tahan cuaca ekstrem, lebih resisten dengan serangan hama dan jamur tepung, dll dengan media pendukung berupa debu vulkanik yang berasal dari Gunung Api Kelud yang pernah menghujani Yogyakarta beberapa bulan yang lalu. Debu vulkanik tersebut akan menggantikan fungsi pupuk untuk mengurangi biaya produksi melon yang dihasilkan. Romli selaku perwakilan kelompok tani Jamusan mengatakan bahwa ini menjadi suatu terobosan yang patut untuk dikembangkan karena Yogyakarta sendiri berada di lereng selatan kaki Gunung Merapi yang sering memuntahkan debu vulkanik. Selain itu, secara umum kelompok tani Jamusan ini sangat antusias terhadap program ini yang bagi mereka cukup fenomenal dalam penggunaan debu vulkanik sebagai pengganti pupuk.
Dyahayu Nisa Arini (Biologi 2012) selaku Kepala Divisi Sosial Masyarakat Dept. Jaringan BEM Biologi pun mengaku bahagia atas kelolosan tim Sosmas dan siap untuk turun langsung menjalankan program ini. Targetnya, selain penggunaan debu vulkanik sebagai pengganti pupuk akan diberikan hibah berupa Mini Tractor dan pelatihan kepada masyarakat dusun Jamusan perihal pengolahan pangan dengan bahan baku berupa melon. Target program ini dapat berjalan secara sustainable dan dapat mendongkrak kreativitas serta ekonomi masyarakat dusun Jamusan dalam program difersivikasi pangan tersebut.
Wakil Dekan Fakultas Biologi, Bapak Budi Setiadi Daryono pun sangat mengapresiasi prestasi berupa hibah pengabdian masyarakat yang baru kali ini diperoleh oleh BEM Biologi. Beliau selaku pemegang HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) Gama Melon akan menargetkan penanaman akan dilaksanakan bulan september agar produk yang dihasilkan dapat dipasarkan dalam kegiatan research week bulan November nantinya. Selain tim sosmas dari BEM Biologi UGM, tim lainnya dari UGM yang lolos dan didanai PHBD adalah dari Klinik Agromina Bahari (KAB) Fakultas Pertanian dengan program yang berjudul “Implementasi Eat Cocoa sebagai Pengembangan Desa Wisata Pertanian Kakao Organik di Kawasan Lereng Gunung Merapi Yogyakarta”. Sehingga untuk program PHBD ini Universitas Gadjah Mada berhasil meloloskan 2 tim, yaitu dari Fakultas Biologi dan Fakultas Pertanian.