(19/03)
Kunjungan Dr. rer. silv. Ulrich Pietzarka ke Sawit Sari Research Station Fakultas Biologi UGM bersama Yusuf Sulaiman S.I.P dan Sukirno, M.Sc., Ph.D. menandakan komitmen Fakultas Biologi UGM dalam konservasi dan pengembangan biodiversitas plasma nutfah, flora dan fauna di Indonesia. Sawit Sari Research Station merupakan fasilitas penelitian Fakultas Biologi. Sawit Sari Research Station mengalami beberapa perkembangan yang sangat signifikan dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir dengan peningkatan fasilitas dan pemusatan beberapa kegiatan penelitian di fasilitas tersebut.
Dalam rangka pengembangan Sawit Sari Research Station tersebut Fakultas Biologi UGM bekerjasama dengan Tharandt Botanic Garden and Arboretum Dresden University. Tharandt Botanic Garden and Arboretum sendiri dinilai sebagai model yang ideal dalam rangka mewujudkan Sawit Sari Research Station sebagai pusat penelitian, taman botani dan arboretum.
Saat ini Sawit Sari Research Station memiliki beberapa sarana penunjang penelitian diantaranya greenhouse dan research hub. Beberapa penelitian yang aktif dilakukan di Sawit Sari Research Station diantaranya pembudidayaan tanaman Kelengkeng Super Sleman (KSS), pemuliaan beberapa tanaman seperti mangga, durian, kacang lurik dan cabai, penelitian mengenai lebah dan konservasi tanaman anggrek dan beberapa tanaman hortikultura. “Sawit Sari sendiri memiliki potensi yang besar untuk dapat dikembangkan dan dimanfaatkan secara luas baik oleh peneliti Fakultas Biologi UGM”, tutur Yusuf Sulaiman S.I.P.
Dalam jangka panjang diharapkan kunjungan ini akan mengawali kerjasama yang lebih intensif terkait penelitian dan pengembangan Sawit Sari Research Station sendiri.