Dalam rangka meningkatkan pengetahuan mahasiswa mengenai penulisan karya dan publikasi ilmiah, Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) Fakultas Biologi UGM Bidang Kajian Strategi dan Keilmuan (KASTRAK) telah mengadakan Workshop Penulisan Karya Tulis dan Publikasi Ilmiah yang dilakukan untuk pertama kalinya secara online (Webinar) dengan tema “Academic Writing Strategies for Publishing in National and International Reputable Journal” pada hari Sabtu, 14 November 2020. Sebanyak lebih dari 100 mahasiswa S1, S2 dan S3 baik dari UGM atau pun yang berasal dari berbagai Perguruan Tinggi serta Instansi mengikuti kegiatan ini. Acara ini di hadiri dan dibuka oleh Dr. Diah Rachmawati, S.Si., M.S. Ketua Program Studi Magister Biologi Fakultas Biologi UGM. Dalam sambutannya, Dr. Diah Rachmawati mengharapkan melalui kegiatan seminar ini dapat meningkatkan kemampuan menulis mahasiswa baik pada skala nasional maupun internasional. Menulis artikel publikasi perlu keahlian tersendiri, sehingga diharapkan pemateri dapat membimbing. Dapat diingat pula bahwa menulis artikel publikasi juga diperlukan sebagai syarat kelulusan.
Acara telah dilaksanakan selama kurang lebih 6 jam dari pukul 08.00 hingga 14.30 WIB dengan mengundang dua narasumber dengan dua topik menarik yang berbeda. Narasumber pertama adalah Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. yang merupakan dosen Fakultas Biologi UGM dengan berbagai pengalaman publikasi artikel ilmiah yang menembus Jurnal Internasional Q1. Narasumber kedua adalah Dr. Miftahul Ilmi, M.Si. Beliau merupakan Dosen Fakultas Biologi UGM dengan berbagai pengalaman publikasi artikel ilmiah yang menembus Jurnal Internasional Q1 dan juga Chief Editor Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology (JTBB). Materi dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama dilakukan pemaparan materi yang dilakukan oleh kedua narasumber dan sesi kedua pelatihan pembuatan outline artikel ilmiah.
Pada sesi pertama, materi pertama disampaikan oleh Pak Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. dengan tema “How to publish your manuscript?”: Topik ini membahas mengenai Prinsip dan tata cara penulisan artikel ilmiah yang akan dipublish pada jurnal nasional dan internasional. Dosen Biologi UGM yang pernah menempuh Pendidikan di King Saud University ini mengatakan bahwa publikasi merupakan tanggung jawab penulis pada komunitasnya, bersifat terbarukan (current issue), rasional dan dapat dipertanggung jawabkan. Berbicara mengenai mempublikasi suatu artikel ilmiah, tidak lengkap jika tidak mengetahui prinsip dasar tentang artikel dan jurnal ilmiah. Pada sesi 1 ini beliau memberikan penjelasan mengenai alasan dan tips pra-publikasi. Adapun beberapa poin penting yang disampaikan adalah alasan melakukan publikasi dan pentingnya pertimbangan editor, novelty (sesuatu yang baru), tipe manuskrip, audiens, jurnal yang dituju (penting untuk menghindari multiple submission), dan menyesuaikan format jurnal yang dituju. Selain itu, konten dan presentasi data perlu diperhatikan agar menarik dan bisa diterima. Menurut beliau kendal seperti Bahasa inggris bukanlah suatu masalah besar asalkan mau di asah dan terus belajar. Agar suatu karya ilmiah menjadi epic untuk dibaca maka Quoting, paraphrasing and summarizing sangat diperlukan agar terhindar dari plagiarisme. Pada kesempatan kali ini beliau juga memberikan tips mengenai tata tulis artikel ilmiah. “Struktur sistematis dari suatu artikel memiliki fungsinya masing-masing. Penulis sebaiknya menulis dengan menarik, efektif, dan informatif untuk tiap-tiap bagian artikel. Selain itu perhatikan pula kepenulisan yang baik untuk tiap-tiap bagian artikel tersebut”, tuturnya saat menjelaskan tips menulis artikel ilmiah. Terakhir beliau berpesan agar penulis sebaiknya mempelajari dengan baik comment dari reviewer dan merespon dengan baik pula. Penulis harus cermat dan efektif dalam melakukan revisi serta sabar dalam proses publikasi tersebut.
Masih pada sesi pertama. Materi kedua disampaikan oleh Dr. Miftahul Ilmi, M.Si dengan topik “Publication ethic: Authorship, data falsification, plagiarism dan predatory journal”. Pada kesempatan ini, Dosen yang akrab di sapa Pak Ilmi ini membahas mengenai kriteria membedakan authorship dan kontribusinya dalam jurnal dan tips membedakan jurnal berkualitas dan jurnal predator. Menurut beliau, publication ethic penting diperhatikan penulis, karena sangat menentukan keberhasilan publikasi. Dosen yang pernah menempuh Pendidikan di Belanda ini memberikan tips Do and Don’t mengenai Publication ethic, diantaranya Authorship bisa sangat sensitif, dapat menjadikan publikasi ditarik, sehingga menjadi author harus memenuhi kriteria author dalam kepenulisan. Urutan pencatutan author juga perlu diperhatikan. Contohnya berdasar kontribusi atau alphabetically, sesuai jurnalnya. Berbeda dengan author, Contributors dicatut pada acknowlegement, contributor ini memberikan ide, practical tapi tidak berkontribusi penuh. Beberapa hal yang tidak boleh dilakukan diantaranya adalah jangan pernah melakukan fabrikasi dan falsifikasi data serta plagiarisme, yaitu menaruh narasi tanpa mensitasi pekerjaan tersebut, self-plagiarism juga tidak diperkenankan
Diakhir sesi satu untuk materi, Dr. Miftahul Ilmi, M.Si menjelaskan mengenai Predatory journal, yaitu jurnal yang mendapat keuntungan finansial, namun dipublikasi tidak sesuai standar dan bahkan tidak dipublikasi (pseudo journal). Penulis harus mampu mengetahui dan menghindari jenis jurnal seperti ini dan disarankan penulis mengecek secara detail profil jurnal tersebut (salah satunya tercatat pada DOAJ). Tips sederhana dari beliau adalah “Think, Check and Submit”!.
Kegiatan dilanjutkan pada sesi kedua, yaitu pelatihan pembuatan outline dan klinik artikel ilmiah oleh kedua narasumber. Antusiasme peserta juga terlihat dari banyaknya peserta yang hadir dan frequensi pertanyaan yang masuk. Tak kurang dari 15 pertanyaan pada webinar kepenulisan ini telah dijawab oleh kedua narasumber, baik Pak Sukirno maupun Pak Ilmi.
Workshop Penulisan Karya Tulis dan Publikasi Ilmiah ini diharapkan dapat memberikan pengaruh yang besar bagi berkembangnya pengetahuan dan ketrampilan mahasiswa sehingga berimbas pada berkembangnya budaya menulis dan mempublikasikan hasil penelitian ke dalam jurnal. Sebab, suatu penelitian akan memberikan pengaruh yang lebih luas apabila dipublikasikan dalam bentuk artikel ilmiah pada jurnal nasional maupun internasional.