Biosymposium merupakan kegiatan webinar bertema “Sustainable Biodiversity Leads to Better Ecosystem” yang diinisiasi oleh Kementerian Pengembangan Keilmuan BEM Biologi UGM telah dilaksanakan pada Sabtu, 04 Desember 2021 dengan dihadiri lebih dari 215 peserta. Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dalam menjaga dan melestarikan biodiversitas di Indonesia agar tetap lestari. Biosymposium ini diisi dengan pematerian yang dibawakan oleh Bapak Mukhlis Jamal Musa Holle, M.Env.Sc. yang merupakan Master di bidang Ekologi dan sedang menempuh pendidikan doktoral di University of Oxford dan dimoderatori oleh Farhan Wali Bachtier yang merupakan peraih medali perak iGEM 2021. Acara dibuka pada pukul 15.00 WIB oleh MC yaitu Ismia Wulandari, mahasiswi Fakultas Biologi angkatan 2020.
Acara Biosymposium dimulai dengan sambutan dari ketua pelaksana Biosymposium 2021, yaitu Abimanyu Dimas Cahyo Setyanto. Dilanjutkan dengan sambutan dari ketua BEM Biologi, yaitu Muhammad Ammar Faris. Kemudian, sambutan dari Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Bologi UGM, yaitu Ibu Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D. Selanjtnya, sesi pematerian dimulai oleh Bapak Bapak Mukhlis Jamal Musa Holle, M.Env.Sc. yang membawakan materi tentang potensi dan tantangan biodiversitas Indonesia serta solusi penanggulangan permasalahannya. Pak Jamal menyampaikan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara dengan megabiodiversitas yang memiliki peranan sangat besar bagi global. Potensi biodiversitas tersebut seharusnya dapat kita manfaatkan lebih maksimal. Selain itu, Pak Jamal juga memaparkan bahwa prmasalahan Biodiversitas dan solusi penanganannya adalah tanggung jawab bersama, dan cakupan biodiversitas tidak hanya dalam lingkup ilmu biologi saja namun dapat melingukupi bidang pertanian, hukum, dan berbagai bidang lainnya.
Setelah kegiatan pematerian oleh narasumber berakhir, dibuka sesi tanya jawab untuk peserta yang hadir menyampaikan pertanyaannya melalui laman Mentimeter dan kolom komentar. Pada sesi ini, Pak Jamal menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan peserta seputar isu biodiversitas Indonesia terkini, serta bagaimana menyikapi tantangan-tantangan biodiversitas di Indonesia dengan bijak. Setelah sesi tanya jawab berakhir, dilanjutkan dengan sesi kuis untuk meninjau pemahaman peserta terkait materi yang telah disampaikan sebelumnya yang dilaksanakan pada laman Quiziz.
Di penghujung acara, Pak Jamal menyampaikan pesan kepada seluruh peserta Biosymposium untuk dapat mengambil peranan dalam menjaga biodiversitas Indonesia agar tetap lestari. Kegiatan Biosymposium diakhiri dengan melakukan sesi foto bersama para peserta dan narasumber. [BEM]