Sabtu (27/10) Kelompok Studi Arsitektur Taman melakukan kegiatan Social Project yang bertempat di Desa Mardikorejo, Tempel, Kabupaten Sleman. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa khususnya anggota Kelompok Studi Arsitektur Taman untuk mengabdikan diri secara langsung dengan ilmu yang telah didapatkan kepada masyarakat.
Kegiatan pengabdian ini diawali dengan penataan ulang taman dari beberapa rumah warga oleh anggota Kelompok Studi Arsitektur Taman. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan melakukan penanaman tanaman hias pada tiap-tiap rumah masyarakat untuk menghasilkan lingkungan yang lebih tertata dan terlihat rapi serta indah. Kegiatan pengabdian ini dilanjutkan sesi pematerian tentang tanaman hidroponik oleh dosen Fakultas Biologi Sidiq Permana Putra S.Si., M.Sc dengan berkolaborasi bersama Terasponik. Sesi pematerian bersama Terasponik tersebut dihadiri oleh masyarakat setempat dengan sangat antusias, mengingat Desa Mardikorejo merupakan salah satu desa yang telah mengembangkan desanya melalui bidang pariwisata, khususnya pemberdayaan tanaman hias.
Menurut pembicara dari Terasponik, tanaman hidroponik merupakan tanaman dengan proses penanaman menggunakan media air atau media lain seperti arang sekam dan cocopit. Hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan hidroponik adalah syarat media tanam tidak mengandung unsur hara. Tanaman hidroponik sangat mudah untuk diterapkan pada tanaman sayur terutama dalam mengatur waktu masa panen, sehingga hasil produksinya lebih banyak, dan menghasilkan keuntungan yang besar. Proses penanaman dan perawatannya pun sangat mudah, selain itu tanaman hidroponik merupakan proses penanaman tanaman dengan pemanfaatan lahan yang tidak terlalu luas.
Kegiatan terakhir diisi dengan kegiatan sosialisasi tentang Konservasi Lingkungan dan Ekowisata yang disampaikan langsung oleh Raditya Nugraha, S.Si. dari Badan Lingkungan Hidup Yogyakarta. Acara tersebut dihadiri oleh para masyarakat dan mahasiswa. Pada presentasi tersebut disampaikan tentang urgensi dari lingkungan hidup, pengembangan wanadesa disertai manfaat dan pengelolaan wanadesa yang baik serta kiat-kiat dalam pengembangan desa wisata. Pematerian ini sekaligus sebagai penutup dari kegiatan Sosial Project yang diselenggarakan Kelompok Studi Arsitektur Taman. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa dapat saling berkontribusi dan bermanfaat bagi masyarakat serta menjadikan desa Mardikorejo menjadi desa wisata yang lebih baik lagi.