Mahasiswa sebagai agent of change, moral force, iron stock dan social control dituntut untuk kritis, kreatif, serta inovatif dalam menghadapi tantangan zaman di industri 4.0 ini yang berlandaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Untuk mewujudkan hal tersebut Universitas Negeri Padang mengadakan acara Gebyar Mahasiswa Bidikmisi Nusantara 2019 yang bertemakan “Optimalisasi Peran dan Fungsi Mahasiswa Bidikmisi dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0 Menuju Indonesia Emas 2045”. Acara tersebut terdiri dari Seminar Nasional dan Talkshow Inspiratif, Kompetisi Debat, Esai, Pidato, dan Cerita Inspiratif Mahasiswa tingkat Nasional. Hal ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi mahasiswa Bidikmisi untuk selalu aktif, kreatif, dan inovatif dalam pembangunan bangsa.
Dalam penyeleksian yang ketat Fakultas Biologi menjadi salah satun Finalis dan Mewakili UGM untuk perlombaan Cerita Inspiratif Mahasiswa Bidikmisi Nasional dengan membawa judul “hidupku untuk berkarya, matiku untuk menginspirasi”. Beliau adalah Avia Purnama Saputri atau sering dipanggil Avia. Avia mengambil judul ini karena beliau ingin sekali dalam hidupnya untuk selalu berkarya, dan diharapkan nantinya dapat menginspirasi bagi masyarakat Indonesia bahkan Dunia.
Pada perlombaan ini dilakukan dengan seleksi yang sangat ketat, dimana untuk tahap awal diseleksi dengan penulisan Cerita Inspiratif dan untuk tahap final dilakukan penilaian dari Video Inspiratif dan Wawancara. Pelaksaanan Final diselenggarakan di Universitas Negeri Pada pada tanggal 3-7 April dengan urutan acara seperti Technical Meeting, Final Kompetisi, Seminar, Field Trip, Penutupan dan Pengumuman.
Setelah dilakukan Final Kompetisi, Alhamdulillah mendapatkan hasil juara. Walaupun juara yang didapatkan hanya sebatas Harapan, namun tetap bangga karena pemilihan ini secara ketat dimana jumlah Finalis sebanyak 30 peserta dari berbagai macam Universitas seperti UMK Kudus, UNRAM, POLINES, Universitas Siliwangi, Universitas Sahid Jakarta, IPB, USU, UNP, UNJA, UT Banjarmasin, UNS, Universitas Bengkulu, UNNES, UNTIDAR, UNIMED, UIN Fatah Pelmbang, UII, IAIN SAS Babel, UB, UNRI, dan UIN Alauddin Makasar.
Dari hasil yang didapatkan Avia berpendapat bahwa “Ini mungkin sebagai evalusi saya untuk tetap berkarya dan lebih baik lagi serta bisa membanggakan bagi kampus tercinta dalam perlombaan kedepan”.