(30/08)
Peneliti-peneliti Indonesia menghasilkan ribuan artikel tiap tahunnya yang membutuhkan jurnal-jurnal ilmiah berkualitas sebagai sarana publikasi. Kualitas dari jurnal dapat ditentukan dengan melihat pengakuan lembaga indeksasi internasional, salah satunya adalah Web of Science. Sebagai usaha mengenalkan dan meningkatkan pemahaman terhadap kriteria menjadi jurnal bereputasi internasional, Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti mengadakan acara International Workshop for Journal Editors: WoS Selection Criteria and Evaluation Process Workshop pada 25-26 Agustus 2019 di Surabaya. Acara tersebut diikuti oleh jurnal-jurnal terpilih dari seluruh Indonesia.
Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology (JTBB) yang dikelola oleh Fakultas Biologi UGM telah diakui secara nasional dan meraih akreditasi Sinta 2 pada tahun 2018. Untuk meraih pengakuan internasional, JTBB berusaha untuk dapat masuk kedalam daftar jurnal yang diindeks oleh badan pengindeks internasional bereputasi. Oleh sebab itu, JTBB mendaftarkan diri untuk mengikuti International Workshop for Journal Editors tersebut dan berhasil terpilih sebagai salah satu dari 100 jurnal peserta yang diseleksi dari 1000an pendaftar. JTBB diwakili oleh Dr. Miftahul Ilmi, M.Si. sebagai Editor in Chief.
International Workshop for Journal Editors: WoS Selection Criteria and Evaluation Process Workhsop menghadirkan pembicara Milan Cahue dan Dju-Lyn Chang dari Web of Science Group. Para pembicara menjelaskan kriteria-kriteria yang dibutuhkan agar dapat terindeks di dalam Web of Science Core Collection. Selain kriteria, mereka juga berbagi tips dan trik dalam mengelola jurnal yang baik dan meningkatkan sitasi. Milan Cahue, secara spesifik, menekankan bahwa Emerging Sources Citation Index (ESCI) merupakan bagian dari Core Collection dan merupakan langkah awal bagi jurnal-jurnal baru yang masih memiliki indeks sitasi rendah.
Setelah mengikuti workshop tersebut, JTBB, menurut Dr. Miftahul Ilmi, mempertimbangkan untuk mendaftarkan diri ke dalam ESCI. Kejelasan kriteria yang diminta serta proses evalusi jurnal yang transparan membuat JTBB dapat melakukan langkah-langkah persiapan dengan lebih terencana, tambahnya. Dia berharap pada tahun 2020 JTBB telah masuk ke dalam daftar jurnal terindeks WoS.