(04/12)
Upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan guna mendukung kegiatan Dewan Riset Daerah (DRD) di Kabupaten Purworejo, Bappeda Purworejo menyelenggarakan Seminar Hasil Penelitian dan Implementasinya. Beberapa penelitian dengan potensi pengembangan lanjutan yang diinisiasi oleh Perguruan Tinggi dipaparkan. Penelitian potensial tersebut diperkirakan dapat diadopsi dan diimplementasikan di Kabupaten Purworejo. Dalam seminar tersebut beberapa peneliti yang berasal dari sejumlah universitas diantaranya Universitas Gadjah Mada dan Universitas Muhammadiyah Purworejo. Dalam acara tersebut turut hadir perwakilan perangkat daerah, anggota Pokja PEL & Sida Kabupaten Purworejo serta Himpunan Mahasiswa sejumlah universitas, pelaku usaha, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Tim DRD Kabupaten Purworejo.
Prof. Eko Suwardi, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Ketua Dewan Riset Daerah Kabupaten Purworejo membuka acara tersebut. Perwakilan Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (TPKM) Fakultas Biologi UGM diwakili oleh Soenarwan Hery Poerwanto, S.Si., M.Kes. bersama dengan Yusuf Sulaiman, SIP. Tema utama presentasi TPKM Fakutas Biologi UGM yaitu “Pengembangan Budidaya Kelengkeng Lokal Unggul dalam Pengembangan Daerah Wisata Agro-Bahari Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Gunungkidul”. Inovasi ini merupakan implementasi pengabdian bidang agroteknologi dari Fakultas Biologi yang telah diwujudkan melalui penanaman tanaman tahunan salah satunya Kelengkeng Super Sleman selama periode tahun 2017-2018. Kelengkeng Super Sleman memiliki beberapa karakteristik unggulan yang menonjol yaitu daging buah tebal, rasio ukuran biji terhadap daging buah kecil, tidak berair, usia genjah lebih pendek (2-3 tahun) dan relatif lebih cepat dibandingkan beberapa kelengkeng pasaran seperti kelengkeng Itoh dari Thailand.
Pengembangan budidaya kelengkeng tersebut dinilai telah berhasil melalui kegiatan panen bersama Kelengkeng Super Sleman di tahun 2019. Beberapa kegiatan workshop dan penyuluhan pengembangan budidaya Kelengkeng Super Sleman di Desa Kemadang menjelang inisiasi Desa Wisata Kemadang telah dilakukan. Diharapkan Desa Wisata Kemadang didukung dengan budidaya beberapa tanaman hasil penelitian Fakultas Biologi UGM seperti Kelengkeng Super Sleman dapat meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Desa Kemadang, Gunungkidul. Antusiasme peserta dapat terlihat jelas dalam pemaparan tersebut. “Target pengembangan selanjutnya adalah pengembangan Kelengkeng Super Sleman di daerah Purworejo, sehingga dapat menyokong Purworejo sebagai daerah mandiri dan sejahtera,” tutur Soenarwan Hery Poerwanto S.Si., M.Kes.. Selain itu, diharapkan apa yang disampaikan bukan hanya sekedar wacana saja, melainkan dapat diwujudkan secara kongkret di daerah Purworejo.