Universitas Gadjah Mada mengembangkan diri untuk dapat terus berkiprah di masyarakat. Tidak hanya dosen dan mahasiswa, tetapi tenaga kependidikan pun bisa berkiprah di masyarakat. Salah satu kiprah tenaga kependidikan saat ini adalah peran aktif salah satu anggota PK4L Fakultas Biologi UGM yang bernama Jumadi. PK4L adalah sebagai unit penyelenggara dan pengoordinasi bidang keamanan, Ketertiban dan Lindungan Lingkungan pada kampus UGM. Sebagai penyelenggara bidang keamanan, PK4L memiliki beberapa tugas khusus seperti: Tugas Lidik, Pengamanan VIP dan Pengamanan Khusus. Tugas pengamanan ini berfungsi sebagai ujung tombak pelayanan yang selalu dihadapkan pada resiko tertentu. Guna meningkatkan kompetensi layanan maka dipandang perlu petugas diberi pembekalan pengetahuan dan pembinaan karakter, yang diharapkan dapat membentuk profil anggota/petugas yang profesional sekaligus dapat meminimalkan resiko tugas.
Masa Pandemi seperti ini tidak menyurutkan siapa saja untuk menimba ilmu. Mbah Jum sapaan akrabnya yang juga tergabung dalam PMI Markas Bantul Yogyakarta ini mengikuti pelatihan tentang Kepakaran dan Keterampilan dalam Pemulasaran Jenazah Pasien Covid-19. Pelatihan ini diselenggarakan oleh Humanitarian Forum Indonesia dan ICRC. Tidak cukup itu saja, Mbah Jum juga mengikuti pelatihan lain, total 2 pelatihan dalam 2 bulan. Pelatihan yang diselenggarakan oleh PMI, IFRC, BNPB dan Politeknik Akbara Surakarta berjudul. Penangan Covid-19 Berbasis Masyarakat, dalam rangka peringatan Bulan Pengurangan Resiko Bencana (PRB) tahun 2020. Kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan di tengah pandemi menjadi sangat penting, sebab hal itu sekaligus menjadi upaya berbagai pembelajaran dalam membangun ketangguhan yang harus disandingkan dan diselaraskan dengan upaya pencegahan COVID-19.
“Apa yang dilakukan Pak Jumadi dapat menjadi inspirasi kita bersama, bahwa kita tetap belajar untuk menambah ilmu kita, semoga semua anggota PK4L Fakultas Biologi UGM siap menghadapi tantangan saat ini dan kedepannya”, imbuh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM. “Semoga ilmu yang didapatkan menjadi barokah dan dapat bermanfaat selain kepada diri pribadi dan masyarakat luas, namun juga dapat berguna bagi institusi”, pungkas Mbah Jum.