BiOSC, Yogyakarta. Berlandaskan Tri Darma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah Pengabdian kepada Masyarakat, di tahun 2016 ini, Biology Orchid Study Club memiliki program kerja unggulan yaitu Desa Mitra yang merupakan program kerjasama antara BiOSC, Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) Yogyakarta dan Tim PKM-M Anggun Ayu. Program ini dilakukan bertujuan untuk memperkenalkan anggrek kepada masyarakat sekitar objek wisata Taman Sungai Mudal, Dusun Banyunganti Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo, DIY.
Mengingat kondisi agroklimat yang sesuai untuk pertumbuhan anggrek-anggrek alam, sehingga keanekaragaman anggrek di wilayah ini cukup tinggi. Selain itu, BiOSC telah memiliki data keanekaragaman anggrek di dusun tersebut berdasarkan hasil eksplorasi BiOSC saat kegiatan di lapangan. Ditambah potensi adanya objek wisata Taman Sungai Mudal yang menyedot banyak pengunjung pada akhir pekan membuat wilayah ini sangat potensial untuk dikembangkan. Sehingga program desa mitra ini bertujuan untuk memberikan kesadaran bagi masyarakat untuk mengangkat potensi anggrek yang dimiliki wilayahnya dan memadukannya dengan objek wisata yang sudah ada, karena sebagian besar masyarakat mengenal anggrek sebagai benalu dan rerumputan kecuali Vanilla sp., yang sudah dibudidayakan. Terdapat beberapa program yang akan dilakukan untuk untuk menunjang tujuan tersebut di antaranya adalah pengenalan dan pelatihan budidaya anggrek, pelatihan kewirausahaan anggrek, pembuatan taman edukasi anggrek, pembuatan rumah anggrek dan kaderasasi pembentukan masyarakat peduli anggrek.
Program yang sudah dilaksanakan adalah pengenalan anggrek dan budidayanya, harapannya adalah masyarakat bisa lebih mengenal anggrek dan potensi budidayanya untuk dikembangkan ke dunia ekonomi. Program kedua adalah pelatihan kewirausahaan anggrek meliputi pelatihan souvenir dan pembuatan baju lukis anggrek, untuk memperluas pandangan masyarakat mengenai potensi pengembangan usaha anggrek yang dilakukan pada tanggal 04 mei 2016. Dan pembuatan rumah anggrek sudah terlaksana berkat swadaya masyarakat sekitar. Untuk program pembuatan taman edukasi anggrek yaitu berupa penanaman anggrek di sekitar wilayah taman sungai mudal yang dilengkapi papan informasi tentang anggrek tersebut dan kaderisasi masyarakat peduli anggrek yang bertujuan agar masyarakat dapat secara mandiri mengelola potensi anggreknya tersebut. Kedua program ini masih dalam proses pengerjaan dan finalisasi. Semoga program ini bukan hanya program yang hanya berlangsung beberapa bulan saja tapi program yang berkelanjutan untuk menjaga kelestarian dan pengembangan anggrek. Salam tumbuh Berkembang Lestari.