Pada setiap akhir kepengurusan Kelompok Studi Entomologi (KSE), selalu diadakan musyawarah yang dilakukan oleh seluruh anggotanya. Musyawarah ini lebih dikenal dengan sebutan KOKON atau Kongres Koloni. KOKON diselenggarakan dengan agenda utama berupa pembahasan AD/ART, laporan pertanggungjawaban pengurus harian dan ketua periode sebelumnya, dan pemilihan ketua serta pembentukan struktur kepengurusan baru. Pada KOKON, juga dilakukan musyawarah guna memilih DPO (Dewan Pertimbangan Organisasi) dan pembahsan RENSTRA setiap 3 tahun sekali.
KOKON 2017 dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 16-17 Desember 2016 bertempat di Bumi Perkemahan Memorial Camp, Banaran Kidul, Bangun Cipto, Sentolo, Kulon Progo. Sebelum berangkat ke lokasi KOKON, seluruh peserta yang terdiri dari berbagai angkatan KSE berkumpul di rumput swadaya untuk mengikuti rangkaian acara pembukaan. Dalam pembukaan ini, terdapat sambutan dari Hendriawan Nugroho (Ketua KSE 2016) dan pengarahan rute perjalanan.
Acara pertama setelah tiba di lokasi dan anggota yang hadir memenuhi kuorum adalah pembahasan tata tertib yang dilanjutkan pembahasan AD/ART pada tahun sebelumnya. Dalam sidang KOKON ini, dipimpin oleh 3 Dewan Pimpinan Sidang yaitu Ilzam Shadik Maulidi (KSE XVII) sebagai Dewan Pimpinan Sidang I, Muhammad Malhan Amin (KSE XVIII) sebagai Dewan Pimpinan Sidang II, dan Nabiilatunnisa (KSE XVII) sebagai Dewan Pimpinan Sidang III atau notulensi. Dalam permbahasan AD/ART ini, dilakukan sejumlah perubahan dan perbaikan pada bagian isi agar selaras dengan kebutuhan dan menghindarkan adanya penafsiran ganda pada setiap kalimatnya. Selanjutnya, AD/ART yang sudah disetujui, disahkan dan ditandatangani oleh dewan pimpinan sidang.
Acara dilanjutkan dengan laporan pertanggungjawaban pengurus harian KSE periode 2016. Laporan pertanggungjawaban tersebut dipertimbangkan oleh anggota KOKON untuk diputuskan penerimaannya. Selanjutnya dilakukan pemilihan dan pelantikan ketua KSE.. Berdasarkan musyawarah, terpilihlah Erwin Nur Indiarto (KSE XVI) sebagai ketua KSE periode 2017. Dalam musyawarah itu juga diputuskan tiga Dewan Pertimbangan Organisasi yang terdiri dari Hendriawan Nugroho (KSE XV), Muhammad Nu’manuddin (KSE XVI), dan Amelia Nugrahaningrum (KSE XVI).
Setelah pelantikan ketua KSE dan pembentukan DPO, dilakukan musyawarah untuk mengevaluasi dan penyusunan kembali Rencana Strategis (RENSTRA) 3 tahun ke depan. Pembahasan RENSTRA dipimpin oleh DPO lama. Dengan disahkannya RENSTRA, maka berakhirlah serangkaian acara KOKON 2017. Meskipun berbagai kendala tidak luput dari pelaksanaan KOKON, namun secara keseluruhan, KOKON dapat berlangsung dengan lancar. Diharapkan, pada periode kepengurusan selanjutnya, dapat membawa KSE menjadi lebih baik dan dikenal luas dengan semboyan Bergerak Tanpa Batas.