Nyamuk memiliki peran yang sangat besar dalam kesehatan manusia mulai dari penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Malaria, Filariasis (Kaki Gajah), Chikungunya, Zika serta Japanese Encephalitis. Berdasarkan hal tersebut nyamuk juga sering disebut sebagai pembawa (Vektor) penyakit. Penyakit yang disebabkan oleh nyamuk menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) di D.I Yogyakarta, sehingga menjadikan daerah endemis. Pada awal tahun 2017 insiden Penyakit DBD tertinggi terjadi pada Kabupaten Sleman yaitu di Kecamatan Depok. Tahun 2018 Bulan Maret terjadi kembali sekitar 33 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Sleman.
Desa Caturtunggal merupakan daerah endemis Demam berdarah Dengue (DBD) yang menjadi pusat perhatian medis diperlukan solutif yang kreatif seperti pembentukan Program ECOHELATH VILLAGE berbasis ESD (Education for Sutainable Development). Program ini bertujuan memberikan pemahaman terhadap biologi nyamuk, karakter pembawa penyakit dan cara pengendaliannya. Program pengendalian nyamuk termasuk menghilangkan tempat perindukan dengan prinsip ESD yang melibatkan masyarakat untuk berperan aktif melalui pola hidup sehat dan penatan lingkungan termasuk penanaman TOGA, sayuran dan tanaman antinyamuk untuk memberi manfaat dari aspek ekonomi. Selain itu, program ini bertujuan untuk mewujudkan desa percontohan dengan “Desa Sehat Bebas Vektor Nyamuk Berbasis ESD”.
Acara tersebut di laksanakan pada Hari Sabtu, tanggal 26 Mei 2018 di Balai Dusun Mrican, Desa Caturtunggal Kec. Depok Kab. Sleman. Acara ini diawali sambutan dari Desa Catur Tunggal yang disampaikan oleh Bapak Sumarji Kepala Dusun Mrican, dan Giyantolin sebagai Ketua Tim PKM Pengabdian mengenai gambaran umum, maksud dan tujuan Program Ecohaelth Village, kemudian diisi oleh Dosen Fakultas Biologi UGM yaitu Bapak Soenarwan Hery Purwanto, S.Si., M.Kes mengenai Biologi Nyamuk dan Peranannya, Ibu Dila Hening Widyaraini, M.Sc. mengenai karakteristik tempat Perindukan Nyamuk dan Pengendaliannya, Ibu Setyowati, SKM dari Puskesmas Kecamatan Depok mengenai Penyakit Tropis Bersumber Nyamuk dan Pengobatannya.
Program ECOHEALTH VILLAGE yang merupakan kegiatan pendampingan dan sosialisasi serta penyuluhan berbasis Education For Sustainable Development pada vektor nyamuk ini dilakukan untuk mencegah serta mengendalikan dari vektor nyamuk. Program ini diharapkan dapat menciptakan desa sehat bebas dari vektor nyamuk, dengan meningkatkan pengetahuan para kader Jumantik (Juru Pengamatan Jentik) dan Kelompok Wanita Tani di Desa Caturtunggal Depok, Kabupaten Sleman. Selain itu, kegiatan yang dilakukan oleh tim dari Fakultas Biologi ini juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pada warga desa pentingnya pengetahuan tentang biologi nyamuk dan penyebab faktor lainnya. Dengan demikian, maka terciptanya pembelajaran berbasis Education For Sustainable Development di bidang kesehatan terutama nyamuk dan terciptanya ECOHEALTH VILLAGE sebagai desa sehat bebas dari vektor nyamuk serta mengurangi dan mencegah penyakit yang disebabkan terutama DBD, Malaria, Penyakit Kuning dan Filariasis dapat terwujud.