Belantara Foundation bekerjasama dengan Harimau Kita, Universitas Andalas, dan Universitas Pakuan Bogor secara sukses menyelenggarakan Pelatihan Metode Monitoring Burung dan Harimau pada 23 Desember 2021. Tiga orang dosen Fakultas Biologi UGM diwakilkan oleh Akbar Reza, M.Sc., dan Rury Eprilurahman, M.Sc. Pelatihan sesi pertama berlangsung dari pagi hingga siang dan pelatihan berfokus pada metode monitoring burung yang disampaikan oleh Dr. Wilson Novarino, Dosen dari Universitas Andalas. Topik bahasan meliputi Kenekaragaman Burung di Indonesia, Pentingnya melakukan monitoring Burung, Teknik Identifikasi Burung, dan Metode Survey Burung misalnya dengan Point count.
Pada sesi selanjutnya hingga sore dipandu oleh Yoan Dinata, M.Sc yang pernah berkiprah sebagai Project Manager Tiger Conservation Project Zoological Society of London (ZSL). Pelatihan pada sesi dua mencakup keberadaan Harimau dalam bentang alam Sumatera, ancaman-ancamannya, dan metode umum yang digunakan misalnya menggunakan camera trap dalam mendukung metode Capture-Recapture untuk mengestimasi populasi. Pada kesempatan ini juga Sdr. Yoan menjelaskan cara identifikasi individu Harimau dari foto camera trap, termasuk menjelaskan cara pengelolaan dan analisis data untuk menghitung encounter rate atau Indeks Kemelimpahan Relatif (IKR)