Mahasiswa Biologi Universitas Gadjah Mada (S1) kembali menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih Juara I untuk Lomba Esai Nasional. Prestasi ini diraih oleh Zildan Basara, Mia Fadilah, dan Merlynda Efriliani dari Biologi Angkatan 2020 di bawah bimbingan Sari Darmasiwi, S.Si., M.Biotech., Ph.D. Lomba esai tingkat nasional ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Semut Merah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan tema “Peran dan Kontribusi Generasi Muda Indonesia dalam Optimalisasi Biodiversitas Lingkungan Demi Keberlanjutan Kehidupan di Masa Depan”. Pendaftaran lomba dibuka tanggal 26 September 2022 dan sesi presentasi final dilaksanakan tanggal 29 Oktober 2022 secara daring.
Pada kompetisi ini, tim tersebut mengangkat judul ”INDONESIAN CULTURE COLLECTION: OPTIMALISASI KEKAYAAN DIVERSITAS MIKROBA INDONESIA UNTUK KEMAJUAN BANGSA”. Tujuan pencetusan ide ini adalah karena menurut mereka, kultur mikroba di Indonesian Culture Collection harus selalu dikelola dengan baik dan berkelanjutan agar tetap fungsional guna untuk memajukan bangsa Indonesia sendiri. Menurut mereka, mahasiswa sebagai agen perubahan bisa turut membangun InaCC sebagai wadah besar untuk menjaga diversitas mikrobia di Indonesia. Melalui komunitas alam dan kelompok studi, mahasiswa bisa melakukan penelitian mikroba dan bisa ikut serta menjaga dan mengawasi mikroba yang ada di alam. Kemudian, melalui kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta lembaga lain dapat meningkatkan pengawasan mikroba dan meminimalisir pencurian mikroba oleh pihak asing. Dengan pengoptimalan peran InaCC dan adanya kerja sama dari semua pihak, termasuk mahasiswa, maka akan dapat menjaga diversitas mikroba yang ada di Indonesia. Hal ini karena diversitas mikroba memiliki prospek menjadi agen utama kesuksesan berbagai sektor industri nasional. Melalui pengelolaan dan teknologi yang memadai, bukan tidak mungkin Indonesia akan dikenal sebagai bangsa yang maju karena peran dari mikrobanya yang melimpah. Dengan doa dan kerja keras, tim tersebut bisa lolos pada babak 5 besar yang diumumkan pada tanggal 24 Oktober 2022. Pada babak final, tim tersebut mendapatkan urutan pertama untuk mempresentasikan karya esai mereka. Tim mampu mempresentasikan isi naskah dengan baik dan menjawab pertanyaan ketiga juri dengan sangat apik sehingga tim bisa menjuarai lomba esai nasional ini dengan predikat juara 1. Dengan adanya kompetisi ini dan dengan judul yang diangkat, tim berharap bahwa masyarakat Indonesia, terutama mahasiswa, harus melek akan biodiversitas mikroba Indonesia yang sangat melimpah, yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor industri. Tim tersebut juga berharap dengan mengikuti kompetisi ini dapat mendorong dan memotivasi mahasiswa lainnya, terutama mahasiswa Fakultas Biologi UGM, untuk turut aktif dalam bidang kepenulisan dan pembuatan karya. [ZB]