Metabolomik merupakan salah satu cabang dari ilmu omik (omics) yang memiliki peran penting untuk menkarakterisasi dan kuantifikasi secara menyeluruh terkait metabolit dalam sistem biologis sel. Pendekatan metabolomik dilaporkan sebagai salah satu metode alternatif yang dapat mempercepat proses identifikasi. Oleh karena itu, Laboratorium Sistematika Tumbuhan, Fakultas Biologi UGM menyelenggarakan acara Biolecture Series ke-17 dengan mengangkat tema mengenai “Metabolomic Studies: An Overview of Their Biological Potential”. Acara ini mengundang Ludmila Fitri Untari, M.Sc. (Laboratorium Sistematika Tumbuhan, Fakultas Biologi UGM), Dr.rer.nat. Anna Artati (Helmholzt Center Munich, German Research Center for Environmental Health, Germany), dan Ari Satia Nugraha, S.F., G. Dipsc., M.Sc., Ph.D., Apt. (Fakultas Farmasi, Universitas Jember) sebagai narasumber dengan moderator yang memandu acara yaitu Anas Rabbani, S.Si., M.Sc. (Laboratorium Sitematika Tumbuhan, Fakultas Biologi UGM).
Webinar ini diselenggarakan pada hari Kamis (10/11/2021) pukul 13.00 – 15.00 WIB, melalui aplikasi Zoom. Acara dibuka oleh sambutan moderator kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari ketiga narasumber. Materi pertama dibawakan oleh Ludmila Fitri Untari, M.Sc membahas mengenai Metabolomics Research in Lichen Studies.”Saya ingin menyampaikan penjelasan singkat mengenai tema Biolecture kali ini, sehingga saya ingin memberikan benang merah untuk topik yang akan dipresentasikan oleh Dr. Anna dan Bapak Ari”, ungkap Ludmilla. Dalam sesi ini dijelaskan mengenai sistematika lichen dalam kaitannya dengan penelitian metabolomic di lichen, yaitu untuk mempelajari metabolites biomarkers, sebagai penanda kemotaksonomi untuk membedakan dan mengidentifikasi lichen.
Materi kedua disampaikan oleh Dr. rer.nat. Anna Artati mengenai Recent Updates on Metabolomics in Health Research. “Metabolomik memberikan wawasan penting mengenai keadaan fisiologis, penyakit serta dapat memberikan pemahaman mendalam tentang jalur biokimia yang mendasarinya”, ungkap Dr. Anna. Dalam pemaparannya, Dr. Anna memberikan penjelasan mengenai metabolomik dan manfaat mempelajari ilmu metabolomik dalam dunia kesehatan.
Materi ketiga disampaikan oleh Ari Satia Nugraha, S.F., G. Dipsc., M.Sc., Ph.D., Apt. mengenai Lichen Secondary Metabolites. Dengan latar belakangnya dari Fakultas Farmasi, Ari banyak menyampaikan materi mengenai drug discovery pada tanaman obat dan lichen serta bioprospektif lichen dalam aktivitas anti kanker dan anti mikroba. “Di Indonesia, data penelitian mengenai lichen masih sangat sedikit, sehingga kita membuat basis data dengan mengkoleksi sampel lichen dari berbagai tempat di pulau Jawa dan mengidentifikasi metabolit sekundernya”.
Selanjutnya dilakukan sesi diskusi dan tanya jawab dengan dipandu oleh Anas Rabbani, S.Si., M.Sc., selama 40 menit. Audience yang mengikuti sesi ini terlihat sangat antusias dengan banyaknya pertanyaan serta adanya saling sharing pengalaman mengenai penelitiannya masing-masing.
Biolecture ini dikuti oleh sekitar 118 pendaftar, mulai dari siswa, mahasiswa S1, S2, S3, dosen, guru, masyarakat umum dan peneliti. Instansi juga sangat beragam antara lain Universitas Gadjah Mada, Universitas Jember, Universitas Sriwijaya, Universitas Islam As-syafiiyah, Universitas Sebelas Maret, Universitas Mulawarman, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, Universitas Diponegoro, Universitas Jenderal Soedirman, RA Bina Insani, STKIP Pembangunan Indonesia, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Islam As-Syafiíyah, Universitas Negeri Yogyakarta, Pusat Riset Biologi, Badan Riset dan Inovasi Nasional, RSUD Bangil, Universitas Andalas, Universitas Fort De Kock Bukitinggi, Universitas Galuh Ciamis, Universitas Negeri Semarang, Universitas Brawijaya, Universitas Sumatera Utara, Universitas Udayana Bali, Universitas PGRI Semarang, Universitas Padjdjaran,Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA,Universitas Muhammadiyah Surakarta,Apotek Yash Farmacia, Universitas Lampung, Uin Ar-raniry, Universitas Negeri Malang, Universitas Musamus Merauke, Unika Soegijapranata, IPB University, Universitas Sanata Dharma, Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Gondol Bali, Pusat Riset Bioteknologi, BBPBL Lampung, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Universitas Bangka Belitung, Universitas Nasional,Universitas Cenderawasih,UTM, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan lain-lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu dari seluruh penjuru tanah air.