• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Kurikulum by research
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Pos oleh
  • hal. 34
Pos oleh :

adminbio

Rapat Koordinasi dan Diskusi Indeks Biodiversitas Indonesia (IBI) di Papua

Rilis BeritaTajuk Selasa, 21 Maret 2023

Sebagai Negara megabiodiversitas kedua, Indonesia kaya dengan keanekaragaman sumber daya alamnya. Namun, dalam pemanfaatannya, sering kali belum dikelola secara berkelanjutan sehingga mengancam kelestarian biodiversitas di masa depan. Upaya konservasi diperlukan untuk menjaga dan mengembalikan kelestarian biodiversitas di Indonesia. Oleh karena itu, Konsorsium Biologi Indonesia atau KOBI yang diketuai oleh Dekan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc berkolaborasi dan bersinergi dengan Forum Komunikasi Konservasi Indonesia (FKKI), khususnya WWF Indonesia menginisiasikan penyusunan Indeks Biodiversitas Indonesia (IBI).

Untuk mendukung inisiatif IBI diperlukan suatu lokasi permanen  yang akan dimonitor secara berkala dalam kegiatan pengumpulan data primer di lapangan dan untuk melihat kondisi aspek biodiversitas meliputi status dan tren-nya. Lebih lanjut WWF Indonesia sebagai salah satu anggota Komite IBI KOBI berinisiatif mengembangkan kegiatan permanen plot sampling di dua wilayah kerjanya yang representatif, yaitu landscape Sebangau Katingan (SEKA) dan Papua. Penentuan permanen plot sampling untuk landscape Papua ditujukan untuk pengambilan data dan monitoring Kura-kura Moncong Babi dan burung.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Rapat koordinasi dan diksusi Indeks Biodiversitas landscape Papua telah dilaksanakan pada hari Jumat, 17 Maret 2023 secara luring dari pukul 13.00 – 16.00 WIT di Hotel Grand ABE Jayapurta. Rapat koordinasi dipimpin lansung oleh Ketua KOBI dan dihadiri oleh perserta dari Prodi Biologi S1 dan S2 FMIPA Univeristas Cendrawasih, Prodi S1 Biologi Univeristas  Papua, Tim WWF Papua dan Tim Program Konservasi WWF.

Presentasi rekomendasi lokasi permanen plot sampling dan metode monitoring disampaikan oleh Tim Penyusun yaitu Risma Anggraeni, S. Si dan Wahyu Febriani, S.Si. Dalam sambutannya dan update kegiatan IBI Prof. Budi Setiadi Daryono menyampaikan inovasi Komite IBI KOBI untuk pengumpulan data sekunder biodiversitas di Indonesia selama masa pandemi Covid-19 melalui proses kurasi referensi dengan memanfaatkan mekanisme dan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek).

Pararan rekomendasi lokasi yang disampaikan oleh Risma Anggraeni dianalisis berdasarkan pendekatan kuantitatif berjenjang dari beberapa parameter menghasilkan 7 rekomendasi lokasi survey burung yang berada di 7 distrik atau kecamantan dari 4 kabupaten di Papua yaitu Kabupaten Tambrauw, Sarmi, Jayapura dan Merauke, dan 3 rekomendasi lokasi survey kura-kura moncong babi di 3 sungai  yaitu Sungai Fei, Mamats dan Catarina di Kabupaten Asmat.

Terkait dengan rekomendasi metode monitoring, Wahyu Febriani merekomendasikan metode garis transek dan titik hitung untuk pengamatan burung dan metode transek serta survey sarang untuk pengamatan kura-kuar moncong babi. Untuk pengamatan burung, metode lain yang disampaikan yaitu bioakustik, namun sejauh ini metode tersebut hanya dapat digunakan untuk inventarisasi keanekaragaman spesies saja.

Paparan update kegiatan IBI dan paparan hasil analisis permanen plot sampling tersebut, kemudian ditanggapi serta diberi masukkan oleh para peserta. Pada akhir acara dibuat kesimpulan dan rencana tindak lanjutnya untuk melibatkan para dosen, peneliti dan mahasiswa dari Universitas Cendrawassih dan Universitas Papua yang akan berkolaborasi serta  bersinergi dengan para peneliti dari Komite IBI-KOBI dan WWF Indonesia.

 

Dosen Fakultas Biologi UGM Ikuti Asia-Pasific (APAC) Bioinformatics Workshop di Thailand

Rilis BeritaTajuk Selasa, 21 Maret 2023

Fakultas Biologi UGM merupakan fakultas yang terus melaju dalam melakukan riset genomik dan bioinformatik. Salah satu dosen di fakultas ini, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc.  mendapat kesempatan untuk mengikuti The Asia-Pasific (APAC) Population-Genomics, Informatics, and Interpretation Workshop 2023 di Thailand.  Diselenggarakan oleh Oxford Nanopore Technology, workshop dilaksanakan di  Thailand Science Park Convention Center, The National Science and Technology Development Agency (NSTDA),  Rangsit, Bangkok, Thailand, pada tanggal 15-16 Maret 2023. Dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan Satriabudi Dharma Setia (YSDS), yaitu dr. Vincentius S.W Budhyanto, Dr. Niken, bersama-sama dengan Peneliti Genomik dari Universitas Airlangga, Institut Teknologi Del, Universitas YARSI, Institut Teknologi Bandung, dan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, berangkat ke Thailand dengan dukungan penuh dari YSDS.

Slide 1
Slide 5
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Workshop yang mengundang ilmuwan dan peneliti genomik  di Asia-Pasifik tersebut  memberikan kesempatan yang sangat baik untuk memahami permasalahan sekuensing long-read genom manusia dengan Oxford Nanopore Technology (ONT) dan bagaimana mengatasi berbagai permasalahan; memahami struktur data ONT dan perbedaannya dari analisis short reads; dan menyiapkan alur kerja untuk analisis variasi genom manusia, termasuk di dalamnya adalah analisis  Single Nucleotide  Variant (SNV)/indels, Copy Number Variations (CNV) dan Short Tandem Repeat (STR). Selain itu, peserta workshop mendapat kesempatan mendengarkan  presentasi NIVDIA, perusahaan teknologi multinasional Amerika, tentang dukungan mereka untuk studi genomik skala besar. Pada hari ke-2, peserta workshop diajak berkeliling di Innovation Cluster NSTDA, salah satunya mengunjungi NSTDA Supercomputer Center (ThaiSC) dan melihat Supercomputer LANTA System.

Kesempatan penting di akhir kegiatan adalah berdiskusi dan mendapatkan manfaat dari pengalaman tim bioinformatika dari beberapa institusi di Asia-Pasific untuk nantinya dapat berkontribusi bersama pada kemajuan penelitian genomik di Indonesia.

Keikutsertaan Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. dalam Asia-Pasific (APAC) Bioinformatics Workshop ini menunjang pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam memahami permasalahan-permasalahan yang muncul pada sekuensing Long-read genom manusia dengan Oxford Nanopore Technology (ONT), termasuk bagaimana penyelesaian masalah tersebut, untuk peningkatan kualitas pendidikan (SDGs 4) di Indonesia, khususnya di Fakultas Biologi UGM. Selain itu, pelaksanaan kegiatan workshop ini juga sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) No. 9 tentang adanya inovasi studi genomik skala besar.

Workshop Best Practice MIPANet 2023, Fakultas Biologi Perluas Kolaborasi dengan Perguruan Tinggi di Indonesia

Kerja SamaTajuk Senin, 13 Maret 2023

Fakultas Biologi UGM berpartisipasi dalam kegiatan Workshop Best Practice MIPANet 2023 dengan tajuk “Bridging to Innovation and Internalization”. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dekan anggota dari MIPANet dari penjuru tanah air. Acara tersebut berlangsung selama dua hari, 10 dan 11 Maret 2023 bertempat di Hotel Kimaya Yogyakarta.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Sekretaris Jendral MIPANet, Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si. dam dilanjutkan dengan pemaparan materi workshop Best Practice. Sesi pertama diisi oleh Dekan FMIPA UGM, Dr. Kuwat Triyana, M.Si., dengan topik “Hilirisasi Penelitian MIPA”, sesi kedua oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. dengan topik “Hilirisasi Penelitian Hayati”, sesi ketiga diisi oleh Dekan FMIPA IPB, Dr. Berry Juliandi, dengan topik “Riset dan International Collaboration”, dan sesi terakhir diisi oleh Prof. Dr. Hadi Suwono, M.Si. dengan topik “Adjunct Professor”.

Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan pula penandatanganan dokumen kerja sama antar perguruan tinggi yang tergabung dalam MIPANet. Fakultas Biologi menjalin kerja sama melalui penandatanganan perjanjian kerja sama dengan UIN Bandung, Universitas Palangkaraya, dan Universitas Terbuka. Kerja sama tersebut diharapkan dapat menjalin kolaborasi pendidikan, riset dan sebagainya sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dan menghasilkan luaran-luaran yang turut mendorong peningkatan kualitas pendidikan tinggi. Hal tersebut selaras dengan komitmen Fakultas Biologi UGM dalam dukungannya terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) untuk mewujudkan pendidikan yang inklusif dan kolaboratif (SDG 4 dan SDG 17).

Pelaksanaan workshop tersebut diharapkan menjadi ajang kolaborasi antar perguruan tinggi dan peningkatan mutu pendidikan pada masing-masing perguruan tinggi.

Pembukaan Dies Natalis ke-68 dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan MSIBC

Rilis BeritaTajuk Senin, 13 Maret 2023

Jumat (10/03/23) dilaksanakan Pembukaan Dies ke-68 Fakultas Biologi UGM serta peletakan batu pertama pembangunan Gedung Moeso Suryowinoto Indonesia Biodiversitas Center (MSIBC).

Acara kali ini  dihadiri oleh seluruh Dosen, Tenaga Kependidikan, Pengurus Dharma Wanita, serta Perwakilan Mahasiswa. Berkenan hadir pula Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha dan Kerja Sama UGM, Ignatius Susatyo Wijoyo, MM., Direktur Aset, Kepala Pusat Pengadaan dan Logistik (P2L) dan beberapa staf dari KPTU UGM.

Sebagai pembuka acara, seluruh peserta diajak untuk mengikuti line dance yang dipimpin oleh instruktur. Line dance dengan diiringi lagu yang ceria membuat semua peserta mengikuti dengan riang gembira.

Slide 5
Slide 6
Slide 7
Slide 4
Slide 3
Slide 1
Slide 2

Acara selanjutnya adalah sambutan Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Prof. Budi menyampaikan bahwa pembukaan dies kali ini dilaksanakan enam bulan sebelum acara puncak dies di bulan September. Hal ini dimaksudkan agar ada banyak kegiatan menjelang acara puncak dies, di setiap bulannya. Dalam sambutannya Prof. Budi juga menyampaikan terkait acara peletakan batu pertama pembangunan gedung Moeso Suryowinoto Indonesia Biodiversity Center (MSIBC) yang dibuat dan didesain menyerupai biji anggrek. “Yang menjadi salah satu ikon kita adalah anggrek karena telah diteliti selama 40 tahun,” jelas Prof. Budi. Penamaan gedung dengan menggunakan nama Prof. Moeso Suryowinoto merupakan bentuk penghargaan Fakultas Biologi UGM atas dedikasi beliau dalam mengembangkan fakultas dan pelestarian anggrek di Indonesia.

Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha dan Kerja Sama UGM, Ignatius Susatyo Wijoyo, MM. mewakili Rektor UGM menyampaikan sambutan berikutnya. Wakil Rektor menyampaikan apresiasi dibangunnya gedung MSIBC di tengah keanekaragaman hayati global yang terus mengalami degradasi. “Sekitar satu juta spesies tumbuhan terancam punah dan begitu juga dengan biota laut karena eksploitasi, polusi dan akibat konservasi lahan tidak terkendali”.

Menandai pembukaan rangkaian kegiatan Dies Natalis Biologi ke-68 dilakukan pelepasan burung merpati sebanyak 8 ekor oleh Wakil Rektor, Ketua Senat Fakultas, Dekan, serta Ketua Dies Natalis ke-68.

Selanjutnya dilakukan peletakan batu pertama menandai dimulainya pembangunan gedung MSIBC. Peletakan batu pertama oleh Ignatius Susatyo Wijoyo, MM., sebagai anggota pimpinan universitas bersama dengan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM dan disaksikan oleh keluarga besar almarhum Prof. Moeso Suryowinoto.

Menutup rangkaian acara, dilakukan pembacaan doa yang dipimpin oleh Arief Muammar, S.Si., M.Sc. Selanjutnya semua peserta sarapan bersama menikmati hidangan yang telah disediakan oleh panitia.

Kuliah Umum Fakultas Biologi UGM: Konservasi Keanekaragaman Hayati di Indonesia dan Peluang Karir di Bidang Konservasi

Rilis BeritaTajuk Jumat, 10 Maret 2023

Yogyakarta, Kamis, 9 Maret 2023 – Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerjasama dengan Yayasan Belantara menyelenggarakan Kuliah Umum dengan tema “Konservasi Keanekaragaman Hayati di Indonesia dan Peluang Karir di Bidang Konservasi”. Acara tersebut diadakan di Auditorium Biologi Tropika, Fakultas Biologi UGM dan dibuka oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni Fakultas Biologi UGM dengan dipandu oleh Akbar Reza, S.Si., M.Sc. selaku dosen Laboratorium EKologi dan Konservasi Fakultas Biologi UGM.

Kuliah umum ini diisi oleh narasumber yang berpengalaman dalam bidang konservasi, Dr. Dolly Priatna, Direktur Eksekutif Yayasan Belantara. Beliau berbicara mengenai pentingnya konservasi keanekaragaman hayati di Indonesia dan potensi karir yang dapat ditemukan di bidang konservasi.

Slide 1
Slide 2
Slide 5
Slide 3
Slide 4

Keanekaragaman hayati di Indonesia sangatlah penting karena Indonesia memiliki sekitar 17.000 pulau dengan beragam flora dan fauna yang tersebar di seluruh wilayahnya. Namun, keanekaragaman hayati Indonesia saat ini menghadapi berbagai ancaman, seperti perubahan iklim, penggundulan hutan, dan kerusakan lingkungan lainnya. Oleh karena itu, konservasi keanekaragaman hayati sangatlah penting untuk dilakukan guna menjaga keberlanjutan keanekaragaman hayati di Indonesia.

Tidak hanya itu, Dr. Dolly Priatna juga menjelaskan bahwa bidang konservasi memiliki potensi karir yang sangat menjanjikan di Indonesia. Saat ini, banyak organisasi dan lembaga yang fokus pada konservasi keanekaragaman hayati, seperti yayasan lingkungan, perusahaan konservasi, dan lembaga pemerintah. Dalam bidang konservasi, terdapat berbagai peluang karir seperti ahli biologi konservasi, manajer proyek konservasi, ahli kebijakan konservasi, dan lain sebagainya.

“Dengan diadakannya kuliah umum ini, diharapkan mahasiswa dan masyarakat umum dapat lebih memahami pentingnya konservasi keanekaragaman hayati di Indonesia dan peluang karir di bidang konservasi. Selain itu, diharapkan kuliah umum ini juga dapat menjadi inspirasi bagi para mahasiswa yang ingin berkarir di bidang konservasi”, ujar Dr. Dolly.

Acara ini dihadiri oleh 70 mahasiswa Fakultas Biologi UGM yang tertarik dalam bidang konservasi. Peserta juga diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada narasumber melalui sesi tanya jawab. Kuliah umum ini berlangsung dengan sukses dan diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang konservasi keanekaragaman.

Tema Kuliah Umum yang diangkat oleh Fakultas Biologi UGM ini sejalan dengan Pembangunan Berkelanjutan dan sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu Pendidikan Berkualitas (SDGs 4), Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (SDGs 8) dan Penanganan Perubahan Iklim (SDGs 13).

 

Serah Terima dan Peresmian BiosHub Acaraki

Kerja SamaTajuk Jumat, 10 Maret 2023

Rabu (8/3/23) dilaksanakan serah terima dan sekaligus peresmian BiosHub Acaraki di Fakultas Biologi UGM. Acara yang berlangsung di selasar utara Gedung B Fakultas Biologi UGM itu dimulai pukul 09.00 dan dihadiri oleh Direktur sekaligus Founder Acaraki, Jony Yuwono, M.B.A., Plant Manajer PT. Sinde Budi Sentosa, Drs. Apt. Sri Wahyono, dan Monster Group Operation Direktor, Ageng Budiharjo Wijaya, S.E., M.Sc., CFP. BiosHub Acaraki yang terletak di selasar utara Gedung B dan bersebelahan dengan Biomart, merupakan hibah dari Acaraki yang pembangunannya dimulai sejak tahun 2019 dan sempat terkendala pandemi.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Acara dimulai dengan sambutan Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. yang menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak Acaraki yang telah memberikan hibah berupa bangunan berikut peralatan dan mebeler di dalamnya. “BiosHub ini nantinya akan digunakan untuk adik-adik mahasiswa berkumpul dan berdiskusi, belajar bersama” tutur Bapak Dekan.

Selanjutnya dilaksanakan penandatanganan Berita Acara Serah Terima antara Fakultas Biologi UGM dan pihak Acaraki. Pada kesempatan ini, penandatanganan dilakukan oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. dan Direktur Acaraki, Jony Yuwono, M.B.A. Setelah proses penandatanganan, diserahkan kenang-kenangan dari Fakultas Biologi UGM kepada Direktur Acaraki.

Sebelum memasuki akhir acara, dilantunkan doa yang dipimpin oleh Asrindon, Ss.I.Kom. Selanjutnya dilakukan pengguntingan pita menandai diresmikannya BiosHub Acaraki Fakultas Biologi UGM. Pengguntingan pita dilakukan bersama-sama oleh Dekan Fakultas Biologi UGM dan Direktur Acaraki.

Setelah rangkaian acara serah terima dan peresmian BiosHub, Dekan Fakultas Biologi UGM dan Direktur Acaraki bersama rombongan melakukan kunjungan ke stasiun penelitian Sawitsari, Taman Kupu, dan Museum Biologi yang dikelola oleh Fakultas Biologi UGM.

Sebagai Lanjutan Kuliah Umum “Peran Mikroorganisme dalam Bioproses”, Fakultas Biologi UGM Kembali Mengundang Prof. Michael Sauer sebagai Dosen Tamu

Rilis BeritaTajuk Jumat, 3 Maret 2023

Fakultas Biologi UGM (Kamis, 2 Februari 2023), kembali mengadakan Kuliah Umum yang diisi oleh Assoc. Prof. Dr. Michael Sauer, Dipl. Natw. ETH., Deputy Head of The Institute of Microbiology and Microbial Biotechnology, BOKU University, Vienna, Austria, dengan judul “Peran Mikroorganisme dalam Bioproses #2”. Kuliah umum tersebut diselenggarakan di Ruang Auditorium Fakultas Biologi UGM dan dihadiri oleh dosen serta mahasiswa sebagai lanjutan dari kuliah umum dengan judul serupa minggu lalu. Pada perkuliahan sebelumnya, beliau mendorong perlunya riset yang lebih intensif tentang mikroorganisme asli Indonesia sebagai sumber bioplastik berbasis biorefinery.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Pada kesempatan ini, Prof. Michael kembali melanjutkan penyampaian materi dengan topik bioproses. Prof. Michael menjelaskan mengenai penggunaan sumber karbon alternatif sebagai medium dalam produksi fine chemicals dengan menggunakan mikroba. Kuliah umum terakhir oleh beliau di Fakultas Biologi ini diakhiri dengan antusias para mahasiswa saat sesi tanya jawab dan ditutup dengan penyerahan cindera mata dari Fakultas Biologi UGM yang diwakilkan oleh Dr. Yekti Asih Purwestri, M.Si. Pelaksanaan kuliah umum ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari kunjungan pihak BOKU University ke Fakultas Biologi UGM.

Pelaksanaan Kuliah Umum dengan mengundang Profesor yang berkompeten dari luar negeri ini menunjukkan komitmen fakultas dalam perannya dalam pembangunan berkelanjutan sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu Pendidikan Berkualitas (SDGs 4) dan Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (SDGs 17).

 

Riset Kolaborasi Antara Fakultas Biologi UGM Dengan Faculty Of Engineering Ehime University Jepang: Bionomik Nyamuk Vektor Di Yogyakarta

Rilis BeritaTajuk Rabu, 1 Maret 2023

Bagian Parasitologi Laboratorium Sistematika Hewan, Fakultas Biologi UGM dan Molecular Ecology and Health Laboratory, Faculty of Engineering, Ehime University telah menjalin kerjasama untuk riset kolaborasi sejak September 2019 dengan tema penelitian “Bionomic and Ecological Important of Mosquito Vectors in the Diseases Transmission and Control in Yogyakarta”. Penelitian kolaborasi ini melibatkan Dr.Dra.Rr.Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, DAP&E, M.Biomed. selaku Kepala laboratorium Sistematika Hewan sekaligus sebagai Pembimbing Pendamping, dan salah satu staf baru dari Laboratorium Entomologi Fakultas Biologi UGM yakni Atikah Fitria Muharromah, S.Si., M.Eng. yang juga berstatus sebagai mahasiswa program doktoral di bawah bimbingan Prof. Dr. Kozo Watanabe dari Molecular Ecology and Health Laboratory Faculty of Engineering Ehime University, Jepang.

Pada awal tahun 2020, penelitian ini telah berjalan namun terhambat dalam pelaksanaannya, dikarenakan pandemi COVID-19. Setelah kurang lebih 2 tahun tertunda, akhirnya penelitian ini dapat dilaksanakan kembali pada tanggal 2 Januari 2023 sampai dengan 10 Februari 2023 bertempat di Kapanewon Ngestiharjo dan Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Penyakit tular nyamuk sampai saat ini masih menjadi salah satu penyakit tropis terabaikan yang perlu dipelajari dan dikaji mendalam terutama pada vektor/pembawa penyakitnya yakni nyamuk (Diptera: Culicidae). Bionomik nyamuk seperti perilaku preferensi menggigit nyamuk dan tempat perindukan nyamuk yang dihubungkan dengan lingkungan menjadi penting untuk dipelajari guna mengetahui potensi transmisi penyakit tular nyamuk di tempat tersebut. Informasi mengenai bionomik nyamuk di tempat tertentu dapat digunakan untuk menerapkan pengendalian nyamuk secara tepat.

Penelitian ini juga melibatkan 6 mahasiswa Fakultas Biologi UGM sebagai asisten peneliti,  yakni Wanda Aulia Pamungkas (Biologi 2019), Cornelius Devito Deva Pramana Atmaja (Biologi 2020), Erna Indahwati (Biologi 2020), Haris Dwi Nugroho (Biologi 2021), Kaifa Salwa Arrahma (Biologi 2021), dan Wa Ode Stevi (Biologi 2021) yang bertugas membantu dalam pengambilan data nyamuk di lapangan. Pada kegiatan ini para asisten peneliti juga sekaligus berkesempatan untuk belajar dan praktek langsung cara identifikasi nyamuk dari tingkat marga/genus sampai tingkat jenis/spesies. Selain itu, mahasiswa juga dapat belajar untuk berkomunikasi dengan masyarakat secara langsung di lapangan, karena pada penelitian ini melibatkan masyarakat dalam pelaksanaannya.

Riset kolaborasi antara Fakultas Biologi UGM dengan Faculty of Engineering Ehime University Jepang ini menunjukkan komitmen Fakultas Biologi UGM dalam perannya dalam pembangunan berkelanjutan sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu Kehidupan Sehat dan Sejahtera (SDGs 3), Pendidikan Berkualitas (SDGs 4), dan Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (SDGs 17). Semoga riset-riset kolaboratif terus terjalin dan dapat memberikan dampak positif pada kemajuan institusi.

Salam lestari dari Fakultas Biologi……

Kabiogama Melantik Pengurus Korwil Kalimantan Barat

AlumniTajuk Senin, 27 Februari 2023

Keluarga Alumni Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (KABIOGAMA) kembali adakan Pelantikan Pengurus Kabiogama Koordinasi Wilayah Kalimantan Barat Periode 2023-2028. Acara ini berlangsung di Aula LPPM Universitas Tanjungpura, Jalan Daya Nasional, Pontianak, Kalimantan Barat pada tanggal 25 Februari 2023.

Acara di awali dengan Menyanyikan Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada dan Mars Kabiogama. Selanjutnya dilanjutkan Pelantikan Pengurus Kabiogama Koordinasi Wilayah Kalimantan Barat Periode 2023-2028 oleh Drs. Heri Susanto, S.Si., M.M. selaku Sekretaris Jendral Kabiogama. Susunan pengurus sebagai berikut:

Jabatan Nama Angkatan
Penasehat Dekan Fakultas Biologi UGM

Sri Rahayu

Eva Dolorosa

 

1978

1987

Ketua Evi Rusmiyanto Pancaning Wardoyo 1991
Sekretaris Janne Hillary 2010
Bendahara Eka Adi Wulandari 1988
Ketua I: Bidang Organisasi dan Kesejahteraan Anggota 1.      Sigit Purwanto 1995
2.      FX Widadi Padmarsari Soetignya 1989
3.      Gabriel Lulus Puji Hantoro 1990
4.      Siti Khotimah 2000
Ketua II: Bidang Penggalangan Dana dan Pengembangan Usaha 1.      Firman Saputra 2001
2.      Sugeng Dwi Atmono 1990
3.      Rahmawati 2010
4.      Masnur Turnip 2008
Ketua III: Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat 1.      Ari Hepi Yanti 2002
2.      Irene Sri Mulyanti 1988
3.      Diah Wulandari Rousdy 2010
4.      Tri Rima Setyawati 1997
5.      Kustiati 1992
Ketua IV: Bidang Kerjasama Antar dan Komunitas Lembaga 1.      Bambang Hari Trimarsito 1992
2.      Muhammad Gandhi 1998
3.      Riza Linda 2005
4.      Siti Ifadatin 1990
Ketua V: Bidang Jejaring Sosial dan Media Komunikasi Digital 1.      Taufiqurrahman 2001
2.      Asriah Nurdini Mardiyyaningsih 1999
3.      Th. Candra Wasis Agung Sutignya 1992
4.      Achmad Mulyadi SM 2002
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Setelah selesainya pelantikan, dilanjutkan sambutan oleh Ketua terpilih Kabiogama Korwil Kalimantan Barat Bapak Evi Rusmiyanto Pancaning Wardoyo, dalam sambutannya beliau menyampaikan harapan harapan kedepan semoga dapat mengemban amanah dengan baik, sehingga Kabiogama Korwil Kalimantan Barat kompak, dan dapat bermanfaat khususnya untuk Kabiogama yang berada di wilayah Kalimantan Barat.

Turut hadir dalam acara tersebut Dr. Eko Agus Suyono sebagai Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni Fakultas Biologi UGM,  Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. Ketua Departemen Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM, dan Dr. Dra. Raden Roro Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, B.Sc., DAP&E. M.Biomed. sebagai Sekretaris Kabiogama Pusat.

Acara berjalan dengan lancar dan diakhiri dengan ramah tamah dan berfoto bersama oleh Pengurus Kabiogama Koordinator Wilayah Kalimantan Barat.

 

Prof Michael Sauer, BOKU University, Austria, Mendorong perlunya Riset yang Lebih Intensif tentang Mikroorganisme asli Indonesia yang Melimpah sebagai Sumber Bioplastik berbasis Biorefinery

Rilis BeritaTajuk Jumat, 24 Februari 2023

Prof Michael Sauer, Deputy Head of The Instutute of Microabiology and Microbial Biotechnology, BOKU University, Viena, Austria memberikan Kuliah Tamu kepada para mahasiswa, dosen dan penelti di Auditorium Fakultas Biologi, UGM. Topik yang disampaikan tentang bioproses dan biorefinery. Kuliah tamu tersebut dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono sekaligus menjadi moderator pada agenda tersebut. Dalam kuliah tamu tersebut, disampaikan bahwa dunia sedang mengalami masalah keberlanjutan. Salah penyebab utamanya adalah pencemaran lingkungan terutama dari limbah plastik. Sehingga, diperlukan penelitian untuk mendapatkan alternatif pengganti plastik yang berasal dari minyak bumi, salah satunya dengan memanfaatkan bakteri penghasil asam laktat. Asam laktat yang berasal dari bakteri dapat digunakan sumber bioplastik yang biodegradable.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Indonesia yang merupakan negara megabiodiversity mempunyai potensi kekayaan alam yang bisa dimanfaatkan untuk sumber bahan baku produksi bioplastik. Organisme seperti bakteri dan jamur merupakan mikroorganisme sumber bioplastik yang banyak didapatkan di Indonesia. Namun penelitian dan pengembangan masih belum banyak dilakukan.

Kuliah Tamu yang mengundang narasumber dari luar UGM merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Fakultas Biologi UGM. Dengan kegiatan tersebut, mahasiswa akan mendapatkan wawasan dan materi dari para ahli yang terkait dengan dunia biologi. Sementara, jejaring mitra Fakultas Biologi UGM akan terakselerasi dan rekognisi institusi juga akan semakin meningkat.

1…3233343536…125

Akreditasi

Berita Terakhir

  • KMP Biologi UGM Gelar Aksi “Beach Clean Up” di Pantai Trisik: Wujud Nyata Pelestarian Lingkungan dan Kolaborasi Lintas Sektor
  • Raih Silver Medal di Ajang Internasional, Mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM Tawarkan Solusi Beton Masa Depan dari Limbah Bangunan
  • Dosen Fakultas Biologi UGM Raih Predikat Pendamping Terbaik dalam Seminar Hasil Program Kosabangsa 2024
  • PkM-MBKM Fakultas Biologi 2025: Pemberdayaan Masyarakat melalui One Health: Menuju Kesejahteraan Holistik Anggota GEMI Yogyakarta
  • Optimalisasi Peran Kelompok Wanita Tani dalam Budi Daya dan Pemanfaatan Tanaman Pekarangan sebagai Produk Bernilai Jual di Pasaran
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan
  • Izin Penelitian Skripsi/Tesis/Disertasi

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY