• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Prestasi
  • hal. 12
Arsip:

Prestasi

Usung Inovasi Pestisida Organik untuk Hama dan Penyakit pada Tanaman Hortikultura, Mahasiswa Biologi Raih Bronze Medal pada Lomba Esai Internasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Kamis, 26 Januari 2023

Tim lomba esai mahasiswa Biologi Angkatan 2019 yang diketuai oleh Fatika Soraya Taufik dengan 4 anggota yaitu Amelia Rifki Alifiah, Alodia Marisa Artamevia, Hasna Nur Aini, dan Alifa Amalia pada 10 Januari 2023 berhasil meraih bronze medal pada lomba esai berskala internasional dibawah bimbingan Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. International Agriculture Technology Essay Competition (INTEGRATION) diadakan oleh Agritech Research and Study Club Universitas Brawijaya. Perlombaan ini berlangsung dari tanggal 12 Desember 2022 s.d. 10 Januari 2023. Tema yang diusung adalah “Innovation on Multidiscipline Integration for Agriculture Development” dengan 4 subtema, yaitu (1) Food Security and Innovation; (2) Bioinformatic Application on Agricultural Technology; (3) Agriculture for Human Welfare; dan (4) Sustainable Bioenergy. Dari ke-4 subtema tersebut, Soraya dan tim menyusun sebuah esai yang menjurus pada subtema Agriculture for Human Welfare, dengan judul “Phymose: Innovation of Eco-Friendly Organic Pesticide Using Leaf Extract of Cutleaf Groundcherry (Physalis angulata var. pendula (Rydb.) Waterf.) and Sensitive Plant (Mimosa pudica L.) as an Alternative for Controlling Pests and Diseases in Horticultural Plants to Increase Agricultural Productivity System”.

Slide 1
Slide 2

Esai tersebut disusun berdasarkan permasalahan yang terjadi akibat normalisasi penggunaan pestisida sintetis/kimia yang merugikan berbagai aspek kehidupan. Tanpa disadari, penggunaan pestisida sintetis dalam jangka panjang mampu menimbulkan berbagai penyakit pada manusia, mendorong pencemaran pada lingkungan, dan menyebabkan terjadinya resistensi pada hama dan penyakit tanaman. Berdasarkan hal tersebut, Soraya dan tim menggagas sebuah inovasi pembuatan pestisida organik yang berasal dari pemanfaatan tanaman gulma, yaitu ciplukan dan putri malu, yang ekstrak daunnya dapat digunakan sebagai bahan alami untuk mengontrol hama dan penyakit pada tanaman hortikultura. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan manusia dengan cara yang jauh lebih aman dibandingkan dengan penggunaan pestisida sintetis. Harapannya, karya esai ini dapat menjadi sarana tambahan bagi para pembaca mengingat akan urgensi kebutuhan pestisida organik yang diperlukan untuk menunjang kualitas produktivitas pertanian dan juga kesejahteraan masyarakat di Indonesia. Inovasi pestisida organik tersebut juga menunjukkan partisipasi Soraya dan tim dalam pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam konservasi dan pengelolaan ekosistem di air dan darat (SDG 14 dan SDg 15) dan menunjang pengembangan riset selanjutnya untuk peningkatan kualitas pendidikan (SDG 4). Hasil yang luar biasa tersebut juga sesuai dengan komitmen untuk menjalin kerja sama tim yang baik (SDG 17) untuk mendapatkan prestasi yang diharapkan.

Dari ± 200 tim yang turut serta dalam perlombaan ini, Soraya dan tim berhasil meraih bronze medal pada kategori Agriculture for Human Welfare dengan perolehan nilai total 8420 poin. Soraya dan tim berharap dengan mengikuti kompetisi ini, mahasiswa lain juga turut termotivasi untuk dapat menuangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam sebuah karya di bidang kepenulisan pada perlombaan lainnya. [FST]

Tim ConQ-r Mi! Raih Juara 1 & Gold Medal pada Bioinformatics and Synthetic Biology Competition (BIOS) 2022

PrestasiRilis BeritaTajuk Senin, 9 Januari 2023

Tim ConQ-r Mi! yang terafiliasi dengan iGEM UGM berhasil menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih Juara 1 dan memperoleh penghargaan Gold Medal dalam ajang Bioinformatics and Synthetic Biology Competition (BIOS) 2022. Prestasi tersebut berhasil diraih oleh Ulfah Nur Azizah dan Adhelia Intan Sabhira yang merupakan mahasiswa Biologi angkatan 2020 serta I Made Rhamandana Putra (Fakultas Farmasi, 2019), Nadya Lela Ainika (Fakultas Farmasi, 2019), dan Farrel Alfaza Marsetyo (Fakultas KKMK, 2021) di bawah bimbingan Dr.rer.nat. Abdul Rahman Siregar, S.Si., M.Biotech. Selain itu, tim tersebut juga mendapatkan bimbingan dari Dr. Med. dr. Indwiani Astuti, Imam Bagus Nugroho, M. Sc., dan Pamungkas Bagus Satriyo, Ph.D.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

BIOS Competition merupakan kompetisi bioinformatika dan biologi sintetik yang diselenggarakan oleh Synbio.id. Kompetisi ini bertujuan untuk memberikan solusi dari berbagai permasalahan lokal melalui pendekatan Bioinformatika dan Biologi Sintetik. Trek/subtema yang dapat diangkat dalam kompetisi ini meliputi diagnostik, energi, lingkungan, pangan dan nutrisi, serta obat-obatan/terapi kesehatan. Terdapat serangkaian tahapan seleksi dalam kompetisi ini, meliputi submisi abstrak, seleksi administratif, submisi elevator pitch, riset dan pengisian JOGL, submisi laporan dan poster penelitian, seleksi babak final, presentasi project, dan diakhiri dengan final showcase berupa presentasi tim yang lolos dalam 3 besar. Kompetisi ini berlangsung dari 22 Mei 2022 hingga 11 Desember 2022 yang ditutup dengan kegiatan Synbiotechfest.

Melalui BIOS Competition ini, tim ConQ-r Mi! mengangkat judul “Desain Drug Delivery System Bakteriofag Qβ dalam Terapi Triple Negative Breast Cancer (TNBC) Menggunakan Anti-miRNA 105/93-3p”. Penelitian tersbeut dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa kanker payudara di Indonesia menempati posisi pertama tingkat insidensi tertinggi (16,6%), posisi kedua kasus kematian tertinggi (9,6%), serta prevalensi lima tahunan tertinggi sebanyak 148,11/100.000 kasus. Triple negative breast cancer (TNBC) dipilih karena tidak memiliki reseptor estrogen (ER) dan reseptor progesteron (PgR), serta ekspresi HER-2 negatif berlebih. Sejauh ini, pengobatan pada TNBC dilakukan dengan operasi, radioterapi, dan kemoterapi. Namun, TNBC tidak memiliki target terapi yang jelas dan bersifat resisten terhadap kemoterapi sehingga memiliki prognosis yang sangat buruk. Oleh karena itu, untuk meningkatkan efektivitas terapeutik dan mengoptimalkan pengobatan TNBC saat ini, digunakan drug delivery system tertarget yang membawa agen terapi menuju lokasi TNBC. Maka dari itu, pada penelitian ini didesain bakteriofag Qβ rekombinan sebagai drug delivery system yang mampu menarget miRNA 105/93-3p sebagai biomarker TNBC dan mengekspresikan antibodi yang diinginkan untuk meningkatkan spesifisitas target. Hasil penelitian secara in silico tersebut menunjukkan bakteriofag Qβ rekombinan dengan linker anti-EGFR cetuximab memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi terapi TNBC. Namun, diperlukan penelitian in vitro dan in vivo lebih lanjut untuk memastikan efikasi terapi dan rendemen hasil produksi. Inovasi pengembangan drug delivery system tersebut juga menunjukkan partisipasi tim dalam pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam pengembangan riset dan pendidikan (SDG 4) melalui inovasi yang sesuai perkembangan ilmu pengetahuan yang juga berdampak jangka panjang dalam peningkatan kualitas kesehatan (SDG 3) terutama terapi kanker. Kolaborasi yang dilakukan oleh tim tentunya menunjukkan kerja sama yang baik (SDG 17) diperlukan dalam perwujudan suatu tujuan, dalam hal ini pengembangan riset bioinformatik tersebut.

Dengan adanya kompetisi ini, tim berharap dapat memberikan sumbangsih terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam penemuan obat TNBC. Selain itu, tim juga berharap dengan mengikuti kompetisi ini dapat memberikan dorongan dan motivasi para mahasiswa yang tertarik di bidang bioinformatika dan biologi sintesis untuk mengembangkan ide dan gagasannya guna menjawab isu permasalahan di sekitarnya. [UNA]

Mahasiswa Biologi Raih Juara 3 Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Kamis, 5 Januari 2023

Mahasiswa Biologi Universitas Gadjah Mada (S1) kembali menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih Juara 3 dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional. Prestasi ini di raih oleh mahasiswa Susy Wijayanti dan Umi Salamah dari Biologi Angkatan 2018 di bawah bimbingan Dr. Ardaning Nuriliani, S. Si., M. Kes. Kompetisi ini merupakan kompetisi yang diadakan oleh Universitas Sumatera Utara dengan mengangkat tema “Inovasi dan Strategi Gen Z dalam Gerakan Hidup Ramah Lingkungan”. Kegiatan ini bertujuan untuk sebagai wadah penyaluran kreasi & inovasi mahasiswa untuk generasi yang sehat.

Slide 1
Slide 2

Kegiatan final ini berlangsung pada tanggal pada tanggal 25 November 2022 secara daring di Universitas Sumatera Utara yang diikuti oleh mahasiswa dari Universitas di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dilakukan dalam empat tahap yaitu submisi abstrak, penilaian karya tulis ilmiah, pengumuman 10 besar, serta puncaknya berupa presentasi karya tulis di depan para juri

Pada kompetisi ini tim tersebut mengangkat judul yaitu “Fikoremediasi Limbah Cair Domestik, Industri, dan Pertanian Oleh Mikroalga Berbasis Fotobioreaktor”. Menurut tim, ide tersebut dilatarbelakangi karena tingginya peningkatan populasi global, industrialisasi, dan kemajuan ekonomi yang berdampak pada peningkatan limbah dan penurunan kualitas air. Hal tersebut mendorong tim melakukan riset untuk menemukan metode yang efisien dalam mengelola limbah tersebut.  Salah satu agen hayati yang dapat berperan sebagai bioremediator alami untuk mengelola limbah adalah mikroalga. Sehingga limbah tersebut menjadi lebih aman untuk lingkungan. Inovasi pengelolaan limbah tersebut juga menunjukkan partisipasi tim dalam pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam konservasi dan pengelolaan ekosistem di air (SDG 14) dan menunjang pengembangan riset selanjutnya untuk peningkatan kualitas pendidikan (SDG 4).

Persiapan tim dilakukan seminggu sebelum kegiatan presentasi daring dengan mempersiapkan bahan dan materi presentasi. Tim tersebut melakukan latihan presentasi secara rutin sehingga mampu memberikan penjelasan secara jelas dan tegas mengenai karya tulis yang dipresentasikan. Tim tersebut mampu menyampaikan gagasan dan menjawab seluruh pertanyaan juri dengan lugas. Mereka mengatakan bahwa hal ini tidak lain karena hasil kerja keras dari tim dan dukungan semua pihak.

Dengan adanya kompetisi ini, mereka sangat berharap dapat memberikan semangat dan dukungan bagi para mahasiswa yang teratrik dengan bidang karya ilmiah untuk menyampaikan ide terbaiknya melalui kecerdasan dalam berpikir yang dimilikinya. Selain itu, tim juga berharap melalui kompetisi ini dapat membawa dan mengharumkan nama baik Fakultas Biologi dan Universitas Gadjah Mada ke depannya. Hasil yang luar biasa tersebut juga sesuai dengan komitmen untuk menjalin kerja sama yang baik (SDG 17) untuk mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan. [US]

Menghubungkan Biologi dengan Media, kisah Mutiara Wahyu Nirmalasari mengikuti IISMA di Korea University

PrestasiRilis BeritaTajuk Jumat, 9 Desember 2022

Mutiara Wahyu Nirmalasari merupakan mahasiswa program sarjana Fakultas Biologi angkatan 2022. Pada semester ini, Mutiara berkesempatan untuk merasakan kuliah di Korea University melalui program IISMA (Indonesian International Student Mobility Awards).

“Belajar di luar negeri akan memperluas pandangan kita tentang kehidupan bermasyarakat dan mengembangkan diri,” ujar mahasiswi yang tertarik di bidang bioteknologi ini.

Mutiara memilih Korea Selatan karena sudah tertarik dengan budaya Korea Selatan sejak lama sehingga ia merasa tidak terlalu sulit untuk menyesuaikan diri. Selain itu, Korea University merupakan perguruan tinggi yang termasuk dalam Top 3 di Korea Selatan, dan memiliki beberapa mata kuliah yang menarik. Mutiara mengambil 4 mata kuliah: Intermediate Korean 1, Marketing Management, New Media Cinema, dan Media Technology.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Mempelajari mata kuliah di luar biologi, Mutiara merasa kesulitan pada awalnya, seperti penggunaan istilah-istilah tertentu dan wawasan dasar suatu materi. Namun karena keempat mata kuliah tersebut merupakan mata kuliah yang masih umum, Mutiara dapat menyesuaikan diri dengan baik. Mutiara selalu membaca “Required Reading” yang sudah disampaikan oleh profesor sebelum kelas sehingga ia akan lebih mudah memahaminya saat kuliah berlangsung. Selain itu, Mutiara juga banyak kepo tentang mata kuliah yang diambil, seperti mencari contoh kampanye marketing unik di YouTube untuk kelas Marketing Management, serta sering-sering berlatih bahasa Korea dengan ahjussi dan ahjumma ketika berbelanja, dan mengeksplorasi tempat sekitar.

Pada walnya, Mutiara tidak menyangka akan bertemu lagi dengan biologi di mata kuliah yang ia ambil. Namun saat kelas New Media Cinema, kelasnya mendiskusikan tentang film berjudl Gattaca (1997) yang bercerita tentang rekayasa genetika. Mereka mendiskusikan mengenai nilai etik dalam rekayasa genetika, juga bagaimana pandangan masyarakat kedepannya mengenai rekayasa genetika. Sementara itu, pengetahuan dari beberapa mata kuliah lain dapat diaplikasikan dalam bidang biologi, seperti marketing produk inovasi biologi dan integrasi informasi biologi pada media digital.

Setelah menyelesaikan program IISMA dan kembali ke Indonesia, Mutiara akan kembali fokus untuk menyelesaikan studinya di Fakultas Biologi UGM. Karena ketertarikannya di bidang bioteknologi, Mutiara berharap dapat belajar lebih dalam tentang bioteknologi di luar negeri sembari mencoba untuk membuat konten untuk mengaplikasikan pengetahuannya di bidang media yang ia peroleh dari Korea University.

“I’m more than happy to go since I haven’t experienced that through my IISMA journey,” pungkas Mutiara. (MWN/AS)

Press Release Tim PKM Biologi Meraih Medali Perak Pada PIMNAS 35 2022

PrestasiTajuk Rabu, 7 Desember 2022

Pada Rabu, 30 November 2022 hingga 4 Desember 2022, telah dilaksanakan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 35. Adapun pelaksanaan PIMNAS 35 tahun ini dilaksanakan secara luring dengan protokol kesehatan ketat yang bertempat di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur. PIMNAS ini merupakan puncak acara dari serangkaian kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang dilaksanakan sejak bulan Juni hingga September 2022. Melalui program ini, Tim PKM Biologi yang diketuai oleh Eri Dwi Suyanti (Biologi 2020) dengan anggota Siti Mudrikah (Biologi 2020), Nafatia Zulfa (Farmasi 2020), Muhammad Fityatul Haq (Biologi 2020), dan Sabrina Novia Ramadani (Farmasi 2020) dibawah dampingan Lisna Hidayati, S.Si. M.Biotech. mengusung sebuah riset berjudul “Induksi Apoptosis Nanopartikel Kitosan Fraksi Alkaloid Daun Tapak Dara (Catharanthus roseus L.) terhadap Sel Lini Kanker Payudara MCF-7.”

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Kasus kanker payudara merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Hingga tahun 2020 lalu, diperkirakan sebanyak 2,3 juta wanita di seluruh dunia terdiagnosis mengidap kanker payudara dan sebanyak 6 juta jiwa meninggal akibat kanker payudara. Pengobatan umum yang sering dilakukan terhadap penderita kanker payudara seperti kemoterapi, radiasi, dan operasi, umumnya menimbulkan banyak efek samping, sehingga diperlukan alternatif penggunaan agen antikanker yang lebih aman. Hal tersebut mendorong Tim PKM Biologi untuk melakukan sebuah riset pencarian agen antikanker dari bahan alam potensial yang dapat dimanfaatkan dalam alternatif pengobatan kanker payudara dengan efek samping lebih minimal dibandingkan obat antikanker berbahan kimia.

Beranjak dari permasalahan tersebut, Tim PKM Biologi mengkaji senyawa alkaloid dalam Daun Tapak Dara (Catharanthus roseus L.) yang memiliki aktivitas antitumor dan berpotensi menginduksi apoptosis sel kanker. Senyawa alkaloid dari daun tapak dara ini kemudian dikombinasikan dengan teknologi nanopartikel kitosan untuk meningkatkan efikasi obat dalam mencapai daerah tertarget sehingga meningkatkan efektivitas senyawa alkaloid dalam menarget sel kanker. Riset ini berhasil menyabet juara 2 atau penghargaan setara perak dalam kelas presentasi PKM-RE 1 pada penutupan PIMNAS 35. Kedepannya, Tim PKM Biologi berharap pengembangan riset terkait agen antikanker dari bahan alam lainnya dengan kombinasi nanopartikel terus dikembangkan guna menemukan alternatif pengobatan kanker payudara yang lebih efektif dan dengan efek samping yang minimal.

 

 

Mahasiswa Fakultas Biologi Raih Beasiswa Gerakan Orang Tua Asuh (GOTA) dari PT. Pamapersada Nusantara

PrestasiRilis BeritaTajuk Jumat, 18 November 2022

Sebagai salah satu anak perusahaan PT. Astra International Tbk., PT. Pamapersada Nusantara berfokus pada bidang pertambangan batubara, emas, dan berbagai cabang usaha lain terkait pertambangan. Dalam pengelolaan bisnisnya, PT. Pamapersada Nusantara menerapkan lima pilar pengabdian meliputi bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan sosial. Sebagai bentuk manifestasi pilar pengabdian, program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Pamapersada Nusantara mencanangkan pemberian beasiswa Gerakan Orang Tua Asuh (GOTA). Program beasiswa GOTA ini diwujudkan dalam bentuk bantuan beasiswa Uang Kuliah Tunggal (UKT) hingga selesai jenjang Strata 1 (S1).

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

 

Salah satu mahasiswa Fakultas Biologi, Anis Rahmatillah, merupakan penerima beasiswa GOTA dari PT. Pamapersada Nusantara pada tahun 2022. Penyerahan beasiswa tersebut dilaksanakan pada hari Jumat, 18 November 2022 pada pukul 09:00 WIB di Fakultas Biologi. PT. Pamapersada Nusantara diwakili oleh Maidi Irvan selaku CSR Department Head dan Suryadi selaku staff CSR. Pihak PT. Pamapersada Nusantara diterima oleh Abdul Razaq Chasani, S.Si., M.Si., Ph.D. selaku Sekretaris Departemen Biologi Tropika didampingi oleh Emi Dwi Suryanti, S.Si., M.Sc. (Kepala Seksi Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Biologi) dan Dr. Fajar Sofyantoro (UP Kemahasiswaan). Maidi Irvan, mewakili PT. Pamapersada Nusantara, memberikan pesan agar Anis bisa semangat menempuh studi dan mendoakan semoga bisa mendapatkan hasil yang baik selama kuliah. Abdul Razaq Chasani selaku perwakilan Fakultas memberikan apresiasi yang luar biasa kepada segenap jajaran pimpinan PT. Pamapersada Nusantara atas program CSR dan beasiswa yang diberikan kepada salah satu mahasiswa Fakultas Biologi. Abdul juga menambahkan semoga kerja sama antara Fakultas Biologi dan PT. Pamapersada Nusantara bisa berkembang ke depannya. Dalam kesempatan ini, Anis Rahmatillah selaku penerima beasiswa juga menyampaikan rasa terima kasih kepada PT. Pamapersada Nusantara atas beasiswa yang diberikan. [FS]

Angkat Potensi Tanaman Herbal untuk Alzheimer, Mahasiswa S1 Biologi Raih Best Oral Presenter di Konferensi Internasional BBC-InSyb-SBB 2022

PrestasiRilis BeritaTajuk Selasa, 15 November 2022

The 3rd Bioinformatics and Biodiversity Conference (BBC) merupakan konferensi tahunan yang diselenggarakan oleh Masyarakat Bioinformatika dan Biodiversitas Indonesia (MABBI) dan AKADEMISI. Konferensi BBC tahun ini diadakan bersamaan dengan the 6th International Symposium on Bioinformatics in conjunction with the 2nd Synthetic Biology and Biotechnology pada 5-6 November 2022 secara virtual dengan bekerjasama dengan APBioNet. Tema yang dibawakan pada tahun ini ialah “Omics Study for Environment and Human Health”.

Slide 1
Slide 2

 

Mahasiswa S1 Biologi angkatan 2019, Adhisa Fathirisari Putri, mengikuti forum ilmiah internasional tersebut dan meraih penghargaan sebagai Best Oral Presenter dari total 40 presenter yang ada. Proyek riset yang dipresentasikan Adhisa mengangkat tema penyakit Alzheimer, penyakit neurodegeneratif yang menjadi penyebab utama demensia. Hingga saat ini, obat-obatan yang tersedia untuk Alzheimer hanya dapat mengurangi beberapa gejala saja, sehingga terdapat urgensi untuk menemukan obat alternatif yang lebih efektif. Sebagai suatu penyakit yang multifaktorial seperti Alzheimer, tanaman herbal menjadi kandidat obat yang tepat karena mekanismenya yang multitarget.  Beberapa tanaman herbal di Indonesia yang diketahui memiliki aktivitas anti-Alzheimer di antaranya ialah pegagan, daun sage, dan akar manis. Pada penelitian ini, Citrus hystrix DC. (jeruk purut) dipilih karena juga memiliki potensi sebagai anti-Alzheimer dan melimpah di Indonesia. Oleh karena itu, pada akhirnya, dibentuk proyek riset yang berjudul “Anti-Alzheimer Potential of Citrus hystrix DC. Peel, Leaf, and Essential Oil Bioactive Compounds by Network Pharmacology Study”. Riset tersebut sebelumnya telah lolos Hibah Penelitian Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan berfokus pada penemuan obat Alzheimer menggunakan jeruk purut dengan pendekatan bioinformatika berupa analisis jejaring protein dan senyawa yang divalidasi dengan metode molecular docking. Penelitian tersebut berada di bawah bimbingan dosen Fakultas Biologi UGM Wahyu Aristyaning Putri, Ph.D. dan peneliti INBIO Indonesia, Didik Huswo Utomo, Ph.D. Riset ini diharapkan dapat menjadi bentuk kontribusi yang signifikan untuk mengembangkan pengobatan Alzheimer yang lebih efektif. [AFP]

Angkat Potensi Diversitas Mikroba, Mahasiswa Biologi Raih Juara 1 Lomba Esai Biodiversitas Tingkat Nasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Rabu, 9 November 2022

Mahasiswa Biologi Universitas Gadjah Mada (S1) kembali menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih Juara I untuk Lomba Esai Nasional. Prestasi ini diraih oleh Zildan Basara, Mia Fadilah, dan Merlynda Efriliani dari Biologi Angkatan 2020 di bawah bimbingan Sari Darmasiwi, S.Si., M.Biotech., Ph.D. Lomba esai tingkat nasional ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Biologi Semut Merah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan tema “Peran dan Kontribusi Generasi Muda Indonesia dalam Optimalisasi Biodiversitas Lingkungan Demi Keberlanjutan Kehidupan di Masa Depan”. Pendaftaran lomba dibuka tanggal 26 September 2022 dan sesi presentasi final dilaksanakan tanggal 29 Oktober 2022 secara daring.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

 

Pada kompetisi ini, tim tersebut mengangkat judul ”INDONESIAN CULTURE COLLECTION: OPTIMALISASI KEKAYAAN DIVERSITAS MIKROBA INDONESIA UNTUK KEMAJUAN BANGSA”. Tujuan pencetusan ide ini adalah karena menurut mereka, kultur mikroba di Indonesian Culture Collection harus selalu dikelola dengan baik dan berkelanjutan agar tetap fungsional guna untuk memajukan bangsa Indonesia sendiri. Menurut mereka, mahasiswa sebagai agen perubahan bisa turut membangun InaCC sebagai wadah besar untuk menjaga diversitas mikrobia di Indonesia. Melalui komunitas alam dan kelompok studi, mahasiswa bisa melakukan penelitian mikroba dan bisa ikut serta menjaga dan mengawasi mikroba yang ada di alam. Kemudian, melalui kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta lembaga lain dapat meningkatkan pengawasan mikroba dan meminimalisir  pencurian mikroba oleh pihak asing. Dengan pengoptimalan peran InaCC dan adanya kerja sama dari semua pihak, termasuk mahasiswa, maka akan dapat menjaga diversitas mikroba yang ada di Indonesia. Hal ini karena diversitas mikroba memiliki prospek menjadi agen utama kesuksesan berbagai sektor industri nasional. Melalui pengelolaan dan teknologi yang memadai, bukan tidak mungkin Indonesia akan dikenal sebagai bangsa yang maju karena peran dari mikrobanya yang melimpah. Dengan doa dan kerja keras, tim tersebut bisa lolos pada babak 5 besar yang diumumkan pada tanggal 24 Oktober 2022. Pada babak final, tim tersebut mendapatkan urutan pertama untuk mempresentasikan karya esai mereka. Tim mampu mempresentasikan isi naskah dengan baik dan menjawab pertanyaan ketiga juri dengan sangat apik sehingga tim bisa menjuarai lomba esai nasional ini dengan predikat juara 1. Dengan adanya kompetisi ini dan dengan judul yang diangkat, tim berharap bahwa masyarakat Indonesia, terutama mahasiswa, harus melek akan biodiversitas mikroba Indonesia yang sangat melimpah, yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor industri. Tim tersebut juga berharap dengan mengikuti kompetisi ini dapat mendorong dan memotivasi mahasiswa lainnya, terutama mahasiswa Fakultas Biologi UGM, untuk turut aktif dalam bidang kepenulisan dan pembuatan karya. [ZB]

Mahasiswa Biologi Raih Juara 1 Essay Tingkat Nasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Senin, 7 November 2022

Mahasiswa Biologi Universitas Gadjah Mada (S1) kembali menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih penghargaan Juara 1 dalam ajang Essay Competition. Prestasi ini di raih oleh mahasiswa Umi Salamah yang berkolaborasi dengan mahasiswa dari Institut Teknologi Bandung. Kompetisi ini merupakan kompetisi yang diadakan oleh Universitas Indonesia dengan mengangkat tema “Implementing Indonesia Maritime Towards Renewable Energy Transition for Sustainable Development”. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan ide-ide kreatif terkait penggunaan energi terbarukan yang bermanfaat bagi maritim Indonesia. Kegiatan final ini berlangsung pada tanggal pada tanggal 24 September 2022 secara daring di Universitas Indonesia yang diikuti oleh mahasiswa dari Universitas di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dilakukan dalam empat tahap yaitu submisi abstrak, penilaian essay, pengumuman 10 besar, serta puncaknya berupa presentasi essay di depan para juri

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Pada kompetisi ini tim tersebut mengangkat judul yaitu “BIOMIDE (BIOFUEL FROM MICROALGAE & CARBON DIOXIDE) PRODUKSI BIOFUEL DARI MIKROALGA TERINTEGRASI DENGAN PENYERAPAN EMISI GAS CO2 INDUSTRI METALURGI UNTUK MENDUKUNG PENERAPAN ENERGI TERBARUKAN DI SEKTOR MARITIM”. Menurut tim, ide tersebut dilatarbelakangi karena Indonesia sebagai negara maritim memiliki keragaman biota laut yang sangat melimpah. Salah satunya yaitu mikroalga yang memiliki kandungan karbohidrat dan lipid yang tinggi sehingga dapat dikonversi menjadi biofuel. Biofuel merupakan energi terbarukan yang ramah lingkungan sehingga dapat mengurangi tingkat polusi dan sebagai transisi dari energi fosil untuk menjaga ketersediaan energi di masa depan.

Persiapan tim dilakukan seminggu sebelum kegiatan presentasi daring dengan mempersiapkan bahan dan materi presentasi. Tim tersebut melakukan latihan presentasi secara rutin sehingga mampu memberikan penjelasan secara jelas dan tegas mengenai essay yang dipresentasikan. Tim tersebut mampu menyampaikan gagasan dan menjawab seluruh pertanyaan juri dengan lugas. Mereka mengatakan bahwa hal ini tidak lain karena hasil kerja keras dari tim dan dukungan semua pihak. Dengan adanya kompetisi ini, mereka sangat berharap dapat memberikan semangat dan dukungan bagi para mahasiswa yang teratrik dengan bidang menulis untuk menyampaikan ide terbaiknya melalui kecerdasan dalam berpikir yang dimilikinya. Selain itu, tim juga berharap melalui kompetisi ini dapat membawa dan mengharumkan nama baik Fakultas Biologi dan Universitas Gadjah Mada ke depannya. [US]

Manfaatkan Bahan Lokal sebagai Pakan Ayam Alternatif Tinggi Protein, Mahasiswi Biologi Raih Predikat Peneliti Terbaik Program Indofood Riset Nugraha

PrestasiRilis BeritaTajuk Selasa, 1 November 2022

Civitas Akademika Universitas Gadjah Mada sekali lagi menorehkan prestasi sebagai Peneliti Terbaik (Best Researcher) Indofood Riset Nugraha 2021-2022 setelah sebelumnya predikat yang sama diraih pada tahun 2018. Nareta Defiani, mahasiswi dari Fakultas Biologi berhasil menjadi peneliti terpilih Program Indofood Riset Nugraha 2021-2022 dibawah bimbingan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc. Penganugerahan peneliti terbaik dilaksanakan pada Kamis, 27 Oktober 2022 pukul 09.00 – 12.00 melalui channel Youtube Indofood Riset Nugraha. Peneliti terbaik dipilih karena dianggap memenuhi kriteria penilaian yang meliputi lima aspek yakni; pelaksanaan penelitian, mutu penelitian, teknik presentasi, penguasaan materi, dan sikap peneliti.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Sekilas tentang Indofood Riset Nugraha, IRN merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk. yang mulai digulirkan pada tahun 2006. Program IRN bertujuan untuk memberikan bantuan dana penelitian kepada para mahasiswa S1 dari Perguruan Tinggi seluruh Indonesia yang proposalnya telah dinyatakan lolos dalam tahapan seleksi dan berpartisipasi dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui penelitian pangan berbasis komoditas lokal dan sekaligus menghasilkan akademisi tangguh, khususnya peneliti-peneliti unggul muda di bidang pangan. Program IRN pada tahun 2021 mengangkat tema khusus “Penelitian milenial pangan fungsional berbasis potensi dan kearifan lokal pada era pandemi COVID-19”. Sesuai dengan tema yang diangkat, riset Nareta mengobservasi potensi mikroalga (Chlorella vulgaris) dan tanaman mata air (Azolla microphylla) sebagai sumber protein dalam pakan ayam alternatif yang dipersonalisasikan untuk ayam hibrida lokal hasil pemuliaan yang dilakukan oleh Gama Ayam, yaitu Golden Kamper.

Golden Kamper merupakan ayam dwiguna yang unggul secara kuantitas bobot dan kualitas fenotipnya. Sebagai pedaging, ayam kamper sudah bisa dipanen pada umur 49 hari, sedangkan lazimnya ayam pedaging lokal baru bisa dipanen pada umur 100 hari. Sementara itu, sebagai ayam petelur, kamper memiliki produksi telur yang sangat tinggi. Panen pertama sudah bisa dilakukan ketika ayam berumur 120 hari atau empat bulan. Produktivitas telur kamper tergolong tinggi, mencapai 140 telur per 300 hari. Namun, dalam praktiknya penggunaan pakan untuk ayam dwiguna masih didominasi oleh pakan broiler yang memiliki harga lebih tinggi (Rp. 10.500/kg) dibandingkan pakan ayam kampung (Rp. 6000/kg). Selain itu, penggunaan pakan broiler untuk Golden Kamper dirasa tidak efisien karena galur ayam kampung membutuhkan energi sebesar 2900kkal/kg sedangkan ayam broiler sebesar 3200kkal/kg. Kebutuhan protein ayam juga berbeda berdasarkan jenisnya, Golden Kamper yang difungsikan sebagai ayam petelur dan pedaging tentu saja membutuhkan protein yang lebih tinggi. Berdasarkan urgensi yang ada, Nareta menginisiasi penelitian terkait pengaruh pakan alternatif campuran mikroalga C. vulgaris dan tanaman air A. microphylla terhadap gen cGH dan PRL sebagai marka gen yang mengontrol pertumbuhan dan perkembangan.

Pengujian lebih lanjut yang dilakukan adalah uji proksimat, atau uji kandungan nutrisi pakan dari masing – masing perlakuan, yaitu: pakan broiler (A), pakan kampung (B), pakan campuran 10% (C), dan pakan campuran 5% (D). Kemudian, pakan diberikan secara ad libitum sebanyak 2 kali sehari dalam interval waktu 9 minggu. Nareta kemudian melakukan pengujian RT-qPCR menggunakan sampel jaringan yang telah diambil dari ayam pada masing-masing kelompok. Terbukti dari hasil yang didapatkan bahwa pemberian mikroalga dan tamanan mata air dapat menaikkan kandungan protein hingga 24% dan kalori hingga 2900kkal/kg. Setelah dilakukan perlakuan dalam jangka waktu 9 minggu kelompok C dapat menunjukkan performa pertumbuhan yang unggul, mulai dari kenaikan bobot yang berbeda signifikan dibandingkan kelompok lainnya. Pemberian mikroalga dan tanaman mata air juga dapat menurunkan nilai FCR namun tetap menghasilkan persentase karkas >50% dan berbeda secara signifikan. Tidak hanya itu, hasil RT-qPCR menunjukkan bahwa penambahan bahan lokal tersebut dapat meningkatkan level gen cGH dan PRL dalam sitoplasma. Maka dari itu, formulasi pakan alternatif yang diinisasi dan diteliti oleh Nareta dapat menjadi kandidat pakan yang optimal untuk ayam hibrida maupun ayam dwiguna lainnya. “Semoga kedepannya penelitian tersebut dapat bermanfaat terutama untuk peternak lokal di sekitar saya.” ucap Nareta.

Setelah dinyatakan lolos pada September lalu, penerima IRN melakukan penandatanganan kontrak antara Peserta, Dosen Pembimbing dengan Ketua Program IRN. Kemudian dilakukan pelaporan dalam proses penelitian dalam logbook untuk dapat dipertanggungjawabkan pada saat monitoring dan evaluasi oleh Tim Panelis. Selama program IRN dilakukan audit dalam 2 tahap yakni tahap 1 dan tahap 2. Audit dilaksanakan untuk memastikan pelaksanaan berlangsung dengan baik dan peserta wajib mempresentasikan proses dan kemajuan penelitiannya di hadapan Tim Panelis. Audit tahap 1 telah dilaksanakan pada tanggal 23-26 Februari 2022 yang diikuti 62 peserta penerima hibah dana penelitian Indofood Riset Nugraha dari berbagai universitas di Indonesia. Audit tahap 2 dilaksanakan pada tanggal 8-12 Agustus 2022 yang diikuti 57 peserta IRN. “Saya sangat berterimakasih kepada auditor IRN, Prof. Dr. Ir. Budi Prasetyo Widyobroto, DESS, DEA dan Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin, MS yang telah memberikan banyak input dan feedback selama jalannya penelitian saya. Saya ingat betul masukan dari Prof. Bus dan Prof. Budi pada Audit tahap 1 bahwa semua data harus dijustifikasi dengan uji statistika agar tidak ada kebiasan yang terjadi. Mulai saat itu, saya tergerak untuk belajar lebih lanjut terkait uji-uji statistika dan validitas data. Karena dalam skripsi, data merupakan pembuktian jerih payah yang dilakukan oleh peneliti, sehingga harus disampaikan secara komprehensif pula.” tambah Nareta. [ND]

1…1011121314…21

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Dosen Fakultas Biologi UGM Selesaikan Program Inkubator untuk Kembangkan Modul Daring Ekologi Tropis
  • Program Studi Magister dan Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM Meraih Akreditasi Unggul dari LAMSAMA
  • Open House “Sosialisasi Program Magister & Doktoral Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada: Jalur Rguler, By Research dan Double Degree Batch 1 2025”
  • Mengikuti Jejak L.B. Holthuis, Dosen Fakultas Biologi UGM Deskripsikan Tujuh Spesies Lobster Air Tawar Endemik Papua
  • Nusantara Orchid Biodiversity Show 2025: Orchid as Puspa Pesona Indonesia, Locally Rooted Globally Respected
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY