• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Rilis Berita
  • hal. 181
Arsip:

Rilis Berita

Dosen Baru Fakultas Biologi Ikuti Program Magang di University of California Davis

Rilis BeritaTajuk Rabu, 2 Mei 2018

Fajar Sofyantoro, M.Sc., salah seorang dosen baru di Laboratorium Fisiologi Hewan Fakultas Biologi UGM yang tengah menjalani Tugas Belajar Ph.D di NAIST (Nara Institute of Science and Technology) Jepang berkesempatan mengikuti Lab-Stay Internship Program di University of California, Davis (UCD).  Program magang antar laboratorium ini ditujukan bagi mahasiswa Jepang maupun internasional yang menempuh studi doktoral tahun pertama di NAIST. Durasi program berlangsung selama satu bulan, mulai dari 5 Februari 2018 hingga 5 Maret 2018.

Untuk mengikuti magang di berbagai laboratorium di University of California Davis Amerika, mahasiswa Ph.D. NAIST harus mengikuti seleksi internal kampus terlebih dahulu. Mahasiswa yang tidak lolos seleksi lab-stay UCD diarahkan untuk mengikuti peningkatan kemampuan berbahasa Inggris di University of Auckland New Zealand. Seluruh biaya program ditanggung sepenuhnya oleh pihak kampus NAIST.

Berdasarkan konsultasi dengan Prof. Shiozaki di lab tempatnya studi sekarang (Laboratory of Cell Signalling), Fajar direkomendasikan untuk magang di Lab Prof. Su-Ju Lin, Department of Microbiology and Molecular Genetics, College of Biological Sciences UCD. Fokus penelitian lab ini ada pada regulasi homeostasis NAD+ dan cellular life span.  Di bawah bimbingan intensif salah satu mahasiswa post-doctoral, ia turut serta dalam proyek purifikasi dan pengukuran aktivitas enzim yang terlibat dalam sintesis NAD+ di dalam sel.

Sesuai namanya, program magang lab-stay menjadi sarana utama mahasiswa Ph.D. NAIST memperoleh pengalaman melakukan penelitian bersama ahli/ilmuan terkemuka di UCD. Selama magang, Fajar diberi pelatihan dan praktik langsung berbagai macam teknik eksperimen yang selama ini belum pernah dipelajari. Kemampuan berkomunikasi dengan bahasa Inggris serta skill presentasi efektif di forum-forum ilmiah internasional juga menjadi suplemen ilmu yang diajarkan.

Selain itu, secara teori keilmuan, mahasiswa magang mendapat general lecture class dan mengikuti forum lab pekanan. Pertemuan rutin lab menjadi kesempatan dosen baru ini untuk mempresentasikan topik studinya selama di NAIST di hadapan profesor dan para senior lab. Ia kemudian mendapat review dan feed back terkait proyek penelitiannya saat itu di UCD serta proyek jangka panjang penelitian Ph.D. nya di masa datang.

Di samping sebagai sarana akademis, program magang UCD juga menjadi sarana strategis meraih pengalaman kultural. Kegiatan internal lab tidak sekedar penelitian, tetapi ada juga bounding time antara anggota lab dengan makan siang dan berolahrga menyenangkan bersama, misalnya bowling. Selain interaksi mandiri dengan ilmuan dari berbagai negara, satu agenda bagian dari magang  yang secara khusus mengakomodasi tujuan ini yaitu dengan home stay di UCD. Peserta magang lab diwajibkan tinggal satu rumah (home stay) dengan satu keluarga penduduk asli kota Davis, California yang berada di sekitar kampus UCD.

Sebagai bagian dari kurikulum pembelajaran, home-stay ini bertujuan untuk mengenal kebudayaan dan tradisi di Amerika sekaligus meningkatkan kemampuan komunikasi bahasa Inggris sehari-hari. Keluarga host tempat Fajar tinggal sangat baik dan suportif, membantunya beradaptasi di lingkungan baru. Host father selalu mengajaknya makan malam bersama di rumah, mengajari memasak masakan sederhana di Amerika seperti salad, tuna panggang, sandwich, pizza, dan lain-lain. Ia juga diajak berkunjung makan malam ke beberapa rumah teman keluarga host untuk berbagi cerita pengalaman di negara masing-masing. Momen makan malam menjadi waktu spesial meraih pengalaman baru dengan cerita-cerita serta petuah dari keluarga host. Di akhir home-stay, peserta magang diharapkan bisa belajar menjadi sosok yang open-minded, terbuka terhadap perbedaaan budaya yang ada, serta mampu memahami dengan baik budaya yang dimiliki oleh masing-masing negara.

Sebagai satu di antara enam belas mahasiswa School of Biology NAIST yang lolos seleksi magang lab UCD, pengalaman kultural melalui home stay dan program magang penelitian di UCD menjadi bekal berharga dosen muda ini saat kembali mengabdi di UGM nantinya.

Praktikum Penguatan Konten (PPK) 2018 Prodi Tadris Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifudin Jambi

Rilis Berita Senin, 30 April 2018

Seratus tiga puluh mahasiswa Prodi Tadris Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifudin Jambi berkunjung di Fakultas Biologi UGM pada tanggal 18-19 April 2018. Kunjungan tersebut dalam rangka melaksanakan Praktikum Penguatan Konten (PPK) 2018. Tidak kurang dari 5 topik praktikum yang dilakukan pada kegiatan ini meliputi praktikum kultur jaringan tumbuhan; praktikum reproduksi dan perkembangan hewan; praktikum mikrobiologi; praktikum taksonomi vertebrata; dan praktikum taksonomi tumbuhan tingkat rendah.

Reny Safita , M. Pd, Ketua Prodi Tadris Biologi FTK UIN STS Jambi, dalam sambutannya menyatakan bahwa mahasiswa Prodi Tadris Biologi FTK UIN STS Jambi perlu mendapatkan pengalaman melaksanakan praktikum di Fakultas Biologi UGM. “ Laboratorium di tempat kami terbatas sehingga pelaksanaan praktikum juga tidak optimal, sehingga dengan adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa mendapatkan ilmu yang belum mereka dapatkan ketika di Prodi Tadris Biologi FTK UIN STS Jambi” jelas Reny. Di akhir sambutannya, Reny menghimbau mahasiswa Prodi Tadris Biologi FTK UIN STS Jambi untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. “untuk mahasiswa Prodi Tadris Biologi FTK UIN STS Jambi, kami harapkan dapat dengan serius melakukan praktikum sehingga kesempatan untuk belajar di Fakultas Biologi UGM ini dapat dimanfaatkan dengan baik” pungkas Reny.

Pada kesempatan yang sama Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr. Sc., Dekan Fakultas Biologi UGM menyampaikan bahwa Fakultas Biologi UGM sangat senang bisa memfasilitasi kegiatan Praktikum Penguatan Konten (PPK) selama 4 tahun terakhir. Budi juga menambahkan bahwa bentuk kerja sama ini dapat ditingkatkan lagi di masa mendatang, tidak hanya dalam berupa praktikum dan sit in. “Kedepannya kami berharap kerja sama dapat ditingkatkan terutama dalam hal pengembangan kurikulum, penelitian dan lain sebagainya” jelas Budi. “Kami merasa terhormat apabila Fakultas Biologi UGM dapat berperan dalam peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian di Prodi Tadris Biologi FTK UIN STS Jambi” pungkas Budi.

 

Fakultas Biologi UGM berperan dalam melakukan Mapping DNA Fingerprint Tumbuhan Obat Indonesia

Rilis BeritaTajuk Jumat, 27 April 2018

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta bekerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan melalui Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) telah melaksanakan Riset Tumbuhan Obat dan Jamu (Ristoja) selama 3 tahun terakhir ini. Pada ristoja tahun 2017 telah dihasilkan koleksi 30 species tanaman obat dengan tidak kurang 3500 sampel. Dalam rangka melakukan maping profil DNA fingerprint dan keragaman fitokimia dari 3500 sampel tersebut, B2P2TOOT Tawangmangu berkolaborasi dengan Fakultas Biologi UGM bersama 9 Fakultas di Perguruan Tinggi yaitu Fakultas Pertanian Universitas Andalas, Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung, FIMPA Institut Pertanian Bogor, Fakultas Pertanian UGM, Fakultas Saintek UIN Sunan Kalijaga, Fakultas Biosains Universitas Brawijaya, Fakultas Saintek UIN Maulana Malik Ibrahim, FMIPA Biologi Universitas Airlangga, dan F. Saintek UIN Sunan Ampel Surabaya) dan Pusat Penelitian Biologi LIPI untuk melakukan analisis lanjut tanaman obat hasil ristoja 2017.

Dalam rangka pemantapan metode dan koordinasi pelaksanaan kegitan tersebut pada tanggal 22 – 24 April 2018 B2P2TOOT Tawangmangu menyelenggarakan rapat koordinasi teknis bersama 11 instansi mitra tersebut untuk melaksanakan focus group discussion (FGD) mengenai teknik analisis profil DNA fingerprint dan keragaman fitokimia tanaman obat, manajemen keuangan serta perumusan draft kerja sama dengan laboratorium mitra. Pada kesempatan tersebut Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada diwakili oleh Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. selaku Sekretaris Departemen Biologi Tropika dan Indra Lesmana, M.Sc. staf Laboratorium Genetika dan Pemuliaan. Kerjasama penelitian tersebut sejalan dengan visi Fakultas Biologi UGM sebagai pusat unggulan biodiversitas tropika. Visi tersebut juga didukung oleh Laboratorium Genetika dan Pemuliaan yang berafiliasi dengan Laboratorium Pengujian dan Penelitian Terpadu (LPPT) UGM telah mendapatkan akreditasi ISO 17025:2005 dari KAN untuk pengujian profil DNA fingerprint.

 Slamet Wahyono, MSc. Apt. selaku ketua ristoja 2017 menyampaikan harapannya dapat terjalin kerja sama yang saling menguntungkan antara B2P2TOOT dengan instansi mitra sehingga menghasilkan output yang bermanfaat, diantaranya database potensi tanaman obat nasional serta mendukung peningkatan kapasitas perguruan tinggi dalam pengembangan ilmu.

Dua Mahasiswa Fakultas Biologi mengikuti Forum GLOBAL GOALS MODEL UNITED NATIONS

Rilis BeritaTajuk Rabu, 25 April 2018

Global Golas Model United Nations atau GGMUN merupakan forum berbasis parlemen dengan topik yang terkait dengan 17 Global Goals yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. GGMUN diselenggarakan pada tanggal 13-16 April 2018 di Sunway Putra Hotel, Kuala Lumpur, Malaysia dengan tema Youth Generation for Realization of 17 Global Goals. Pada tahun ini, Fakultas Biologi UGM telah mengirim dua delegasi mahasiswanya yaitu Thomi Asyari dan Imroatul Habibah, untuk mengikuti acara GGMUN 2018.

Forum yang diselenggarakan pada kesempatan ini adalah 7 dari 17 Global Goals, antara lain No Poverty, Zero Hunger, Good Health and Well Being, Quality Education, Gender Equality Climate Action, dan Peace,Justice, and Strong Institution.  Delegasi mahasiswa Fakultas Biologi UGM berada pada forum yang sama yaitu Good Health and Well Being. Pada hari pertama merupakan hari pembukaan yang diisi oleh acara International Youth Symposium on Global Goals. Acara tersebut berisi gambaran mengenai masing-masing ke-7 forum yang akan diselenggarakan, diberikan mengenai gambaran umum mengenai masalah-masalah yang terjadi di dunia berkaitan dengan forum yang diselenggarakan.

Pada hari kedua, merupakan sesi forum berbasis parlemen dimana kami mewakili masing-masing negara yang telah ditentukan oleh panitia. Perwakilan mahasiswa Fakultas Biologi UGM, Thomi Asyari sebagai perwakilan dari Negara Maldives dan Imroatul Habibah sebagai perwakilan dari Negara Portugal. Penentuan negara yang diwakilkan ditentukan oleh panitia dan masing-masing negara hanya memiliki satu perwakilan dalam satu forum. Forum yang kami ikuti adalah forum Good Health and Well Being yang berfokus pada masalah kesehatan dunia. Dalam forum ini kami membahas topik mengenai pemutusan rantai epidemiologi penyakit AIDS, Tuberkulosis, Malaria dan penyakit tropis. Pada forum ini kami beserta perwakilan dari negara lain menyampaikan masalah yang dihadapi, langkah-langkah yang sudah, sedang dan akan dijalankan oleh pemerintah, serta solusi yang dapat ditawarkan untuk mencapai tujuan dari forum tersebut. Pada forum ini kami dilatih untuk menyampaikan pendapat, berdebat, menyelesaikan masalah, serta berdiplomasi layaknya seorang diplomat dalam suatu sidang PBB.

Pada hari ketiga, merupakan sesi International Grand Symposium yang diisi oleh beberapa pembicara internasional yang masih berkaitan dengan 17 Global Goals. Adapun pembicara yang dihadirkan antara lain Evan Lau dengan topik Reduced Inequalities yang berbicara mengenai pertumbuhan ekonomi di masa depan yang dikaitkan dengan sosial ekonomi. Jacqueline Fong Yean Yee dengan topik Industry, Innovation, and Infrastructure yang berbicara mengenai perkembangan industri skala kecil yang berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Yasmin Rasyid dengan topik Partnership for the Goals yang berbicara mengenai kerjasama antara negara berkembang dan negara maju untuk mencapai 17 Global Goals. Mohamad Bijaksana Junerosano dengan topik Responsible Consumption and Production yang berbicara mengenai bagaimana limbah mempengaruhi ekosistem daratan dan memberikan solusi bagaimana proses pengolahan limbah di area perkotaan. Hamish dengan topik Life Below Water yang berbicara mengenai laut yang sehat dan produktif serta tantangan dalam perlindungan terhadap ekosistem laut. Norliza Hashim dengan topik Sustainable Cities and Communities yang berbicara mengenai sistem transportasi yang bersifat berkelanjutan pada wilayah perkotaan. Dan terakhir adalah Nur Setianto Suroto dengan topik Affordabel and Clean Energy yang berbicara mengenai penggunaan energi bersih untuk menciptakan kota yang nyaman.

Pada hari ketiga juga dilakukan penutupan dengan pertunjukkan seni dan budaya. Setiap delegasi diwajibkan untuk menggunakan kostum atau baju nasional masing-masing negara. Dengan mengikuti kegiatan ini kami mendapatkan banyak pengalaman mengenai isu dan kebijakan global, debat, diplomasi dan bertukar pikiran serta menambah relasi dengan delegasi dari negara lain yang memiliki latar belakang serta etnik yang berbeda. Sebagai pemuda dan pemudi dunia kami bertanggung jawab untuk berkontribusi dalam mewujudkan 17 Global Goals untuk mengubah dunia menjadi lebih baik lagi di masa depan.

Peringatan Hari Kartini di Fakultas Biologi UGM

Rilis BeritaTajuk Selasa, 24 April 2018

Memperingati Hari Kartini, Fakultas Biologi UGM menggelar beragam kegiatan yang diikuti oleh seluruh sivitas akademikanya.

Peringatan Hari Kartini Tahun ini mengangkat tema Semangat Kartini Untuk Mewujudkan Fakultas Biologi UGM Yang Harmonis. Dalam kegiatan yang diselenggarakan Fakultas Biologi UGM bersama dengan Dharma Wanita Pusat Fakultas Biologi UGM dan Kabiobagama Pusat ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan dalam dua hari, yakni 20 dan 23 April 2018.

Ketua panitia kegiatan, Dwi Umi Siswanti, S.Si., M.Sc., menyampaikan peringatan tahun ini dimeriahkan dengan peragaan busana yang dilakukan oleh dosen, mahasiswa, dan karyawan Fakultas Biologi UGM. Mereka menunjukkan kepiawaiannya berlenggak-lenggok di atas panggung menampilkan koleksi Hatmoko Batik.

“Disamping peragaan busana, juga digelar pelatihan merangkai bunga, lomba karaoke, lomba keluwesan mengenakan pakaian daerah, serta pemilihan dimas diajeng Fakultas Biologi UGM,”jelasnya, Senin (23/4) di sela-sela acara puncak peringatan Hari Kartini di Auditorium Fakultas Biologi UGM.

Dwi Umi mengatakan perayaan Hari Kartini yang dilakukan oleh sivitas akademika Fakultas Biologi UGM ini tidak hanya sebagai wahana untuk memperingati perjuangan Kartini. Namun, melalui kegiatan ini diharapkan dapat semakin mempererat kebersamaan dan keharmonisan seluruh warga Biologi UGM.

“Dengan semangat Kartini, mewujudkan Fakultas Biologi yang lebih harmonis,” tuturnya.

 
 
 
 
 

Pada peringatan Hari Kartini kali ini, Fakultas Biologi juga mengadakan pemilihan Dimas Diajeng. Terpilih sebagai Dimas-Diajeng Fakultas Biologi UGM adalah Nur Ahmad Rudin dan Mia Risliana.

Keduanya nantinya akan bertugas menjadi duta Fakultas Biologi UGM. Selama satu tahun ke depan mereka akan menjalankan tugas untuk mempromosikan fakultas.

Dekan Fakultas Biologi UGM, Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc., mengatakan peringatan Hari Kartini ini bukan hanya sebagai cara untuk mengenang dan mengembangkan nilai-nila serta perjuangan R.A. Kartini, khususnya di bidang pendidikan tinggi saja. Kegiatan ini juga digelar sebagai sarana silaturahmi keluarga besar Fakultas Biologi UGM.

“Harapannya dengan kegiatan ini dapat meningkatkan sinergi dan harmoni diantara sivitas akademika Fakultas Biologi UGM,”pungkasnya. (Humas UGM/Ika)

Dikutip dari ugm.ac.id

Kuliah Tamu Development of Teaching Methods and Curriculum in Life Sciences oleh Prof. Dr. rer. nat. Hans-Jörg Jacobsen

Rilis BeritaTajuk Selasa, 24 April 2018

Rabu (18/4), Fakultas Biologi bekerja sama dengan Pusat Studi Bioteknologi menyelenggarakan kuliah tamu yang disampaikan oleh Prof. Dr. rer. nat. Hans-Jörg Jacobsen dengan judul “Development of Teaching Methods and Curriculum in Life Sciences”. Prof. Jacobsen merupakan Professor di Leibniz Universitat Hannover, Jerman.  Bertempat di ruang sidang Fakultas Biologi UGM, kuliah tamu tersebut dihadiri oleh dosen Fakultas Biologi UGM sebagai bentuk peningkatan Jaminan Mutu dan kualitas sumber daya manusia dalam hal pengajaran.

Prof.  Jacobsen mengawali kuliah tamu dengan memaparkan pengalamannya selama menjadi dekan di Leibniz Universitat Hannover dan perannya dalam Bologna Process di era 1996-1999, yaitu proses standarisasi Pendidikan tinggi di Uni-Eropa. Era tersebut merupakan transisi pendidikan tinggi di Eropa dan masih digunakan hingga saat ini, yang membuat Eropa menjadi salah satu destinasi terbaik bagi akademisi untuk mengenyam pendidikan tinggi. Sebelum adanya standarisasi, silabus dan kurikulum ditentukan oleh pemerintah Jerman, sehingga bersifat tidak fleksibel. Selain itu, karena tidak ada komponen life skill dalam pendidikan tinggi, lulusan merasa kurang memiliki kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja. Dengan adanya Bologna Process, pendidikan tinggi di Uni Eropa menyepakati standarisasi berupa lama studi (3-4 tahun untuk undergraduate, 1-2 tahun untuk graduate, dan 3-4 tahun untuk PhD), adanya komponen life skill dalam pengajaran, adanya akreditasi, komponen internasional berupa program mobilitas (ERASMUS), dan program pascasarjana yang berorientasi pada riset.

Dengan adanya standarisasi, modul perkuliahan menjadi informasi publik, dan dapat digunakan untuk melakukan benchmarking dan mengevaluasi jika terjadi redundansi pada program yang ada. Berdasarkan akreditasi yang telah disepakati, secara umum program studi biologi pada awal studi mencakup aspek-aspek umum, dilanjutkan dengan modul spesifik yang disesuaikan dengan minat dari mahasiswa. Selain itu, mahasiswa juga perlu mempelajari ilmu-ilmu sains yang berkaitan dengan biologi, seperti matematika, fisika, dan kimia. Namun, materi ilmu sains tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dari bidang ilmu biologi.

Dalam hal pengajaran, Prof.  Jacobsen mengingatkan bahwa dosen harus melibatkan mahasiswa di kelas, tidak hanya pengajaran satu arah saja. Dosen harus berperan sebagai partner belajar bagi mahasiswa dan sebaliknya. Pengajaran harus berorientasi pada learning outcomes, dan merangsang mahasiswa untuk mencari informasi lebih dalam melalui pembelajaran mandiri.

Kuliah tamu yang disampaikan oleh Prof. Jacobsen mendapat tanggapan positif dari peserta, terlihat dari sesi tanya jawab yang antusias, terutama dalam bertukar pengalaman di dalam hal pengajaran. Acara ditutup oleh Dr.  Rina Sri Kasiamdari selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.  Program Senior Experten Servise dari pemerintah Jerman ini diharapkan dapat membawa perbaikan dalam proses pengajaran dan pengembangan kurikulum Fakultas Biologi ke depannya.

Pencegahan Plagiarisme Guna Peningkatan Integritas Akademik di Perguruan Tinggi

Rilis BeritaTajuk Senin, 23 April 2018

Perguruan tinggi merupakan salah satu ujung tombak penghasil karya ilmiah, produk rekayasa dan penghasil inovasi yang berperan penting dalam kemajuan, kesejahteraan dan kemakmuran bangsa.  Dalam rangka meningkatkan integritas akademik di Indonesia, Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (PPTI) bekerjasama dengan Swiss Germany University (SGU), Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menyelenggarakan “Seminar Pencegahan  Plagiarisme Guna Peningkatan Integritas Akademik di Perguruan Tinggi” di Kampus UMN Propinsi Banten pada tanggal 17 April 2018. Pada seminar ini, Fakultas Biologi mengirimkan dua staf dosen yaitu Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. dan Dr. Miftahul Ilmi, S.Si., M.Si. untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Seminar antiplagiarisme tersebut menghadirkan dua pembicara yaitu Prof. Dr. Ali Ghufron, M.Sc., Ph.D. (Direktur Jendral Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pendidikan Tinggi KEMENRISTEK DIKTI) dan Mr. Jack Brazel (Development Manager TURNITIN untuk ASIA). Dalam uraiannya, Prof. Dr. Ali Ghufron, M.Sc., Ph.D. menyatakan bahwa “Dosen yang akan mengajukan karya ilmiah untuk kenaikan Jabatan Fungsional  Akademik (JFA) ke jenjang Lektor Kepala dan Professor harus diperiksa dengan alat pengecekan antiplagiarisme”. Hal ini dituangkan dalam Permendiknas No 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan tinggi dan Kepegawaian dan surat edaran Dirjen Dikti No. 1753/ 2016 tentang Pengecekan Karya Ilmiah Usulan Kenaikan Jabatan/Pangkat Dosen ke Jenjang Lektor Kepala dan Guru Besar. “KEMENRISTEK DIKTI tidak menentukan nama software tertentu sebagai pengukur similaritas”, imbuh Bapak Dirjen. Kebijakan pencegahan dan penanggulagan plagiasi ini tidak hanya untuk dosen, akan tetapi juga untuk mahasiswa ketika menyusun tugas akhir, skripsi, tesis, dan disertasi.

Pada kesempatan tersebut, Mr. Jack Brazel menyampaikan bahwa plagiarism pada artikel berbahasa inggris dapat dicegah dengan beberapa langkah, yaitu:

  1. Manajemen waktu. Waktu yang cukup untuk menyusun suatu karya akan dapat mengurangi resiko “copy and paste”
  2. Kemampuan mensitasi secara benar. Sitasi yang benar dan akurat dapat mencegah sinyalemen adanya plagiasi
  3. Kemampuan paraphrasing. Penulis harus memiliki kemampuan untuk menyusun kembali kalimat dari referensi yang diolah dengan gagasan/ ide orisinil penulis
  4. Penulis harus mampu menuliskan kalimat argumentatif dari gagasan atau ide yang dia miliki
  5. Berpikir secara kritis
  6. Memahami pemakaian “voice, grammar, and vocabulary” yang mencukupi.
  7. Memiliki kemampuan menggunakan Bahasa inggris yang cukup
  8. Memahami norma-norma umum yang berlaku tentang plagiarisme

Universitas Gadjah Mada, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia telah menerapkan kebijakan pencegahan antiplagiarisme. Seluruh staff akademika yang akan mempublikasikan karya ilmiahnya diberikan kesempatan oleh Badan Penerbitan dan Publikasi (BPP UGM) untuk mengajukan hibah proof reading yang sekaligus didahului dengan “plagiarism checking” menggunakan perangkat lunak berbayar. Selain itu, UGM juga mengembangkan program plagiarism checker AIMOS 2.0 (Academic Integrity MOnitoring System) yang dirilis tahun 2016. Untuk sementara perangkat lunak ini hanya bisa digunakan di dalam jejaring internet UGM. Info lebih lanjut dapat didapatkan di https:// aimos. ugm.ac. id/  dan http://lib.ugm.ac.id/data/panduan_plagiarisme.pdf.

Plagiarisme merupakan tindak “kejahatan oleh akademisi” yang saat ini mempunyai dikategorikan pelanggaran akademik berat. Konsekuensi pelanggaran tersebut diantaranya yaitu pembatalan gelar akademik dan gelar profesi, pemberhentian dari jabatan tertentu, dan “hukum sosial” berupa hilangnya kepercayaan masyarakat akademik dan umum. Untuk itu, marilah kita bersama-sama mencegah dan menanggulangi plagiarism untuk menghasilkan generasi berpendidikan dan berintegritas tinggi demi kemakmuran, kemajuan, dan martabat bangsa Indonesia.

Peran Biolog dalam Aplikasi Biostratigrafi pada Bidang Geologi Perminyakan

Rilis BeritaTajuk Senin, 23 April 2018

Sebagai salah satu bidang ilmu dasar, Ilmu Biologi memiliki peranan yang sangat luas di berbagai bidang ilmu terapan, salah satunya adalah di bidang geologi. Tidak banyak diketahui oleh khalayak umum, lulusan sarjana biologi ternyata memegang peranan penting dalam bidang ilmu geologi perminyakan, seperti dalam proses pencarian lokasi pengeboran minyak. Untuk bisa mengenalkan peran ilmu biologi dalam bidang geologi, Fakultas Biologi UGM menghadirkan salah satu alumni yang berkiprah sebagai Palynologist dalam sebuah kuliah tamu. Palynology itu sendiri merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang pollen atau serbuk sari yang juga biasa ditemukan dalam bentuk fosil.

Dalam kuliah tamu ini, dihadirkan alumni Fakultas Biologi UGM angkatan 1992, Bob Yuris Chandra, S.Si., M.T., yang kini menjadi Konsultan / Palynologist di PT. Geoservices Jakarta. Bapak Bob Yuris menyampaikan materi dengan tema “Peran Biolog dalam Aplikasi Biostratigrafi pada Bidang Geologi Perminyakan” pada Jum’at (20/04). Dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Rina Sri Kasiamdari ,S.Si., Ph.D, Kuliah tamu ini dihadiri sejumlah dosen maupun mahasiswa Fakultas Biologi UGM yang bertempat di Ruang Sidang Atas, Fakultas Biologi UGM.

Minyak bumi hanya ditemukan pada batuan sedimen yang terendap dalam cekungan hidrokarbon. Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa cekungan yang tersebar di seluruh Indonesia. Menurut Bapak Bob Yuris, melihat masih banyaknya potensi minyak bumi di Indonesia, kebutuhan akan biolog di bidang ini masih sangat terbuka. Ketika geolog berfokus pada lapisan batuan berdasarkan jenis batuannya, biolog membagi lapisan batuan berdasarkan kandungan fosilnya, yang kemudian bidang ilmunya disebut dengan istilah biostratigrafi. Kemudian, setiap jenis fosil memiliki kisaran umur yang berbeda untuk dapat mengetahui usia dari lapisan batuan. Mengetahui usia lapisan batuan berdasarkan fosil yang terkandung di dalam batuan mengurangi resiko kegagalan dalam mengidentifikasi potensi minyak bumi.

“Jumlah biostratigrafer juga semakin berkurang sedangkan belum banyak biolog yang kemudian berkecimpung dibidang ini. Harapannya kedepan ada lebih banyak mahasiswa biologi yang mendalami bidang ini”, harap Bapak Bob Yuris.

Program Studi Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM mengadakan Road Show Sosialisasikan Sistem Pendidikan Program Doktor, Prodi Doktor Biologi ke 3 Perguruan Tinggi di Yogyakarta

Rilis BeritaTajuk Kamis, 19 April 2018

Pada hari Selasa- 17 April 2018, Kaprodi Doktor Biologi Dr. RC. Hidayat Soesilohadi, M.S. bersama dengan Ketua Departemen Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM, Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. mengadakan road show sosialisasi Prodi Doktor Biologi dengan berkunjung ke Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya-Yogyakarta, Fakultas Sain dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga, dan FKIP Universitas Ahmad Dahlan untuk mensosialisasikan berbagai informasi baru tentang sistem akademik Prodi Doktor Biologi.

Road show Tim promosi Pascasarjana Biologi UGM diawali kunjungan ke Fakultas Teknobiologi UAJY, ditemui oleh Dekan Fakultas Teknobiologi UAJY, Dr. Ex. Mursyanti, M.Sc dan 14 staf dosennya.  Dr. RC. Hidayat menyampaikan pemaparan tentang Kurikulum Prodi Doktor Biologi telah direvisi dan sekarang menjadi lebih mudah dan menguntungkan, karena akan semakin mempercepat kelulusan mahasiswa S3. Tim promosi mengundang para dosen yang akan melanjutkan studi ke S3 untuk mendaftarkan diri ke Prodi Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM. Persyaratan calon mahasiswa S-3 Prodi Doktor Biologi juga lebih mudah daripada tahun sebelumnya, antara lain: 1) lulusan program pendidikan S2 bidang Biologi, dengan ketentuan IPK : 3,00 untuk PS asal terakreditasi A; 3,25 untuk PS asal terakreditasi B, dan 3,50 untuk PS asal terakreditasi C., 2) Memiliki nilai TPA ≥ 500 dan nilai standar kemampuan berbahasa inggris setara dengan nilai TOEFL ≥ 450. Jika persyaratan tersebut tidak tercapai yang bersangkutan masih bisa diterima namun wajib memperbaiki kemampuan berbahasa Inggris melalui test khusus melalui UGM dalam waktu paling lama 3 bulan yang dimulai sejak terdaftar sebagai mahasiswa S-3. Jika dalam waktu tersebut tidak terpenuhi, mahasiwwa wajib mengikuti Academic English course yang diselenggarakan oleh Universitas atau lembaga lain yang diakui. Nilai TOEFL yang masih di bawah standar, Rektor UGM tetap dapat menerima mahasiswa tsb., dengan ketentuan: Telah ada Karya penelitian yang dipublikasi, Pengalaman Manajerial yang menunjang bidang ilmunya, Pengalaman Profesional yang menunjang bidang ilmunya. Hal-hal tersebut sangat menguntungkan bagi calon mahasiswa S3 Biologi. Yang menggembirakan, dari Fakultas Teknobiologi UAJY akan ada satu orang calon mahasiswa yang akan maendaftar sebagai mahasiswa S3 Biologi UGM. Diskusi sangat kondusif, dan diakhir pemaparan Dr. Endang mengingatkan kembali kepada calon mahasiswa tanggal-tanggal penting sebagai berikut

  1. Pendaftaran mahasiswa S3 secara online di http://um.ugm.ac.id   dan unggah dokumen yang disyaratkan akan dibuka tanggal 23 April 2018 jam 13.00 sampai 21 Juni 2018 jam 23.59.
  2. Pembayaran biaya pendaftaran tanggal 23 April 2018 -22 Juni 2018 (sesuai informasi pada kode pembayaran)
  3. Penerimaan dokumen pendaftaran syarat khusus selain yang diunggah 23 April-2 Juli 2018 (pada hari dan jam kerja)
  4. Verifikasi dokumen pendaftaran dan pelaksanaan Tes Substansi (apabila ada) oleh Prodi pada tanggal 23 April-3 Juli 2018 (pada hari dan jam kerja)
  5. Pengumuman Hasil Seleksi tanggal 17 Juli 2018 jam 20.00 WIB.
  6. Pengisian KRS: 9-10 Agustus 2018
  7. Mulai kegiatan akademik tanggal 13 Agustus 2018
  8. Kuliah Perdana: 26 September 2018

Kunjungan diakhiri dengan foto bersama, dan Tim Promosi melanjutkan road show ke Fakultas Sain dan Teknologi UIN Yogyakarta.  Tim promosi S-3 memaparkan kegiatan akademik Prodi Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM di depan Dekan Fakultas Sain dan Teknologi UIN Yogyakarta Dr. Murtono, M.Si, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama M. Ja’far Luthfi, M.Si Ph.D, Kaprodi Biologi, Sekprodi  Biologi, Kasubag Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni serta staf dosen. Pemaparan dan diskusi berjalan lancar jam 11.00 -12.15, dilanjutkan foto bersama.

 
 
 
 
 

Tim Promosi Prodi S3 melanjutkan perjalanan ke FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Kampus 4 yang berlokasi di Ringroad Selatan, Bantul, DIY. Dekan FKIP UAD, Dr. Trikinasih Handayani, M.Si, Wakil Dekan dan para Kaprodi di lingkungan FKIP UAD menerima Dr. Hidayat dan Dr. Endang dengan sangatbaik. Dalam diskusi Ibu Dekan FKIP menyampaikan bahwa perubahan kurikulum Prodi Doktor Biologi, Fakultas Biologi UGM dan sistem registrasinya sangat baik, karena selama ini Prodi Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM terkesan sulit dan masa studi umumnya lama. Disampaikan oleh Dr. Hidayat bahwa sekarang telah dilakukan perubahan kurikulum, yang memungkinkan mahasiswa S3 lulus dalam 3 tahun dan maksimal 5 tahun.


 
 
 
 
 

Prodi Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM akan selalu menjalankan sistem monitoring dan evaluasi pembelajaran dan penelitian mahasiswa bersama Tim Promotor secara berkala, dengan pemberian surat peringatan (SP) 1, 2 dan 3 kepada mahasiswa dan Tim Pembimbingnya apabila mencapai waktu tertentu target belum dicapai. Hal-hal tersebut untuk mengkondisikan  mahasiswa S3 Prodi Doktor Biologi dapat lulus tepat waktu dengan kualitas prima. Dari road show promosi Prodi Doktor Biologi ini, adanya  dukungan beasiswa dari Kemenristekdikti dan Kemenag RI diharapkan dapat menarik staff dosen UAJY, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan UAD yang masih berderajat S2 untuk melanjutkan studi ke S3 Biologi Fakultas Biologi UGM baik melalui jalur reguler, jalur kerjasama atau jalur mandiri.  (ES)

 

Mahasiswa Biologi Juarai Ajang Lomba Carlson Gracie Brazillian Jiujitsu International Cup 2018

Rilis BeritaTajuk Rabu, 18 April 2018

SANG JUARA, itulah kata yang tepat untuk menyebut salah  satu mahasiswa Fakultas Biologi UGM yang berhasil meraih medali perunggu di kancah internasional, Ainurrizqi. Lelaki yang biasa dipanggil Rizqi ini memperoleh juara 3 di salah satu cabang lomba Carslon Gracie Brazilian Jiujitsu International Cup 2018.

Rizqi memulai karirnya di seni bela diri judo ketika bergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Judo UGM pada saat Gelanggang Expo, Oktober 2017 lalu. Di UKM Judo, Rizqi rajin berlatih setiap minggu.  Lomba  pertama  yang  diikutinya  yaitu  Porsenigama  2017,  di  mana  ia bersaing  dalam  3 cabang olahraga, yaitu Karate, Pencak Silat, dan Judo. Dari cabang lomba Judo, dia berhasil menjadi juara 1 dan menyumbangkan medali emas Fakultas Biologi.

Karirnya dalam Judo terus berlanjut dengan partisipasinya sebagai peserta lomba Monas Open International Judo Championship di Jakarta. Ia tidak membawa pulang medali kali ini, namun berpesan, “Dalam pertandingan itu bukan menang/kalah yang kita butuhkan, tapi pengalaman yang kita dapatkan.” Pengalaman-pengalaman inilah yang membuatnya terus termotivasi untuk berlatih, hingga pada bulan Februari kemarin ia mendapat kesempatan untuk mewakili UGM dalam Carslon Gracie Brazilian Jiujitsu International Cup 2018 di  Thailand.

Ajang ini  bukan  merupakan  kompetisi  yang berdasar  judo,  sehingga peserta lomba  perlu mempelajari Jiujitsu selama seminggu. Rizqi mengaku bahwa pengalaman-pengalaman yang ia miliki membantunya mengurangi  rasa grogi.  Dari berbagai  pertandingan,  akhirnya Rizqi  keluar  sebagai juara 3  dan memenangkan  medali  perunggu untuk UGM.

Rizqi berprinsip bahwa “Menang/kalah itu urusan belakangan,  yang penting kita senang dan menikmati pertandingan.” Ia juga bercerita bahwa lomba ini bukan sekedar pertandingan baginya, karena pengalaman yang ia dapatkan lebih banyak dari itu. Ia mendapatkan kesempatan untuk pergi ke luar negeri untuk pertama kalinya, tanpa harus menanggung biaya akomodasi. Di samping itu, ia juga mendapatkan banyak teman dari berbagai negara. Pengalaman tersebut membuatnya semakin bersemangat  dalam menekuni seni bela diri  ini.

“Ketika kamu melakukan hal yang kamu sukai, lakukan saja dengan tekun, ya, just do it, dan lakukan dengan sepenuh hati dan cinta. Just do it and let it flow.” Ujarnya.

1…179180181182183…205

Akreditasi

Berita Terakhir

  • KOLABORASI PENGABDIAN KMP BIOLOGI UGM X MBKM FAKULTAS BIOLOGI
  • Telusuri Jejak Fauna Abad IX di Relief Prambanan, Mahasiswa Biologi Dukung Pelestarian Keanekaragaman Hayati (SDGs 15)
  • Tim Biologi UGM Raih Juara 3 dalam Lomba OSEC (Ocean Science Essay Competition) Nasional
  • Pesona Anggrek di Desa Wedomartani: Pengenalan dan Kiat Sukses Budidaya Anggrek oleh Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada
  • Fakultas Biologi UGM Jajaki Kerja Sama Dual Degree Program dengan UTHM Malaysia
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY