[Korea, 17 Nopember 2023]
Kerja SamaRilis BeritaTajuk Sabtu, 18 November 2023
[Korea, 17 Nopember 2023]
Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Jumat, 17 November 2023
Rilis BeritaTajuk Kamis, 16 November 2023
Kerja SamaTajuk Rabu, 15 November 2023
Dalam rangka mewujudkan komitmen Fakultas Biologi dalam peningkatan kerja sama dalam rangka rekognisi internasional sesuai dengan dukungannya terhadap Sustainable Development Goals (SDG 17) dan peningkatan kualitas pendidikan yang inklusif dan bermutu (SDG 4) serta bersaing dengan institusi-intitusi terbaik dunia, serta untuk menjalin kerjasama dalam bidang akademik dan meneruskan kembali program penerimaan mahasiswa asing dari Libya ke Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, Fakultas Biologi UGM melakukan kunjungan dan short meeting dengan Duta Besar Libya untuk Indonesia di Jakarta. Pertemuan ini dilaksanakan pada Rabu 15 Nopember 2023 oleh Bapak Dekan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. bersama dengan Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. di Kantor Kedutaan Libya untuk Indonesia di Jl. Patra Kuningan XII, RT.6/RW.4, Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12950.
Dalam kesempatan ini, Yang Mulia Duta Besar H.E Mr. Zakarya MM El Maghrabi, Mrs. Ahlam S Y Khalifa, dan Mr. Abdulhadi M.A. Abourweeshah berkenan untuk menerima delegasi Fakultas Biologi UGM. Prof. Budi menyampaikan pengenalan singkat tentang Fakultas Biologi UGM dan keinginan untuk membangun kerjasama dalam bidang akademik dengan universitas-universitas terutama untuk penerimaan mahasiswa dari Libya agar studi lanjut di UGM. Beliau menyampaikan bahwa telah ada 2 alumni mahasiswa program magister dari Libya yaitu Mr. Hamzah Saad Ali Al Turki dan Mrs. Amna Mohamed Abdulhafith Marie yang berhasil dengan sangat baik.
Dalam penyampaiannya, H.E Mr. Zakarya MM El Maghrabi menyampaikan bahwa beliau setuju untuk membuka kerjasama secara formal dan akan mensinergikan dengan pemerintah Libya dan universitas-universitas di Libya. Hingga saat ini, program kerjasama pendidikan Libya dan Indonesia masih terbatas dalam bidang dakwah dan studi islam. Peluang untuk kerjasama pendidikan dalam bidang sains akan sangat menarik dan prospek.
Diskusi ini diharapkan menjadi jembatan untuk peningkatan jaringan kolaborasi Universitas Gadjah Mada terutama Fakultas Biologi dengan universitas-universitas di Libya. Di samping itu, kerja sama tersebut selaras dengan komitmen Fakultas Biologi dalam peningkatan kerja sama dalam rangka rekognisi internasional sesuai dengan dukungannya terhadap Sustainable Development Goals (SDG 17) dan peningkatan kualitas pendidikan yang inklusif dan bermutu (SDG 4) serta bersaing dengan institusi-intitusi terbaik dunia.
Kerja SamaRilis BeritaTajuk Selasa, 14 November 2023
Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Selasa, 14 November 2023
Pada hari Sabtu, 4 November 2023, Departemen Manajemen Opini Publik BEM Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Lembaga PERS Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) SINTESA UGM sukses menyelenggarakan seminar bertajuk “Pemanfaatan Biomassa untuk Energi Baru Terbarukan” dengan judul seminar “Potensi dan Tantangan Biomassa Sebagai Energi Baru Terbarukan” secara luring di Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi. Acara tersebut membahas isu-isu terkait energi baru terbarukan dengan fokus pada sudut pandang sains dan sosial.
Seminar yang dipandu oleh Muhammad Farrel Zharif Zidane dan Fatiha Esti Murwani sebagai MC tersebut dihadiri oleh sekitar 150 peserta dari berbagai fakultas dalam lingkup UGM dan peserta dari luar UGM. Seminar diawali dengan pembukaan oleh MC dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Himne Universitas Gadjah Mada, dan Mars Fakultas Biologi bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Rima Arvisya Natania Putri selaku ketua panitia dan Fathur Syahrian Ramadhani selaku ketua BEM Biologi. Selanjutnya, dilakukan kegiatan inti berupa penyampaian materi yang dimoderatori oleh Muhammad Fauzi. Penyampaian materi dilakukan oleh dua pembicara, yakni pembicara pertama, Bapak Dr. Eko Agus Suyono, S.Si., M.App.Sc. yang membahas seputar energi terbarukan dan pemanfaatannya dalam sudut pandang sains. Beliau merupakan seorang ahli dalam bidang Biologi Tumbuhan dan algae serta pemanfaatannya dalam mengembangkan energi terbarukan. Kemudian pembicara kedua, yakni Ibu Prof. Dr. Poppy Sulistyaning Winanti, S.IP., M.PP. yang membahas sudut pandang sosial terkait penggunaan energi terbarukan di masyarakat. Ibu Poppy memiliki pengalaman luas dalam penelitian dan analisis terkait isu-isu sosial.
Seminar ini menjadi wadah bagi para peserta untuk mendiskusikan isu-isu terkini seputar energi dan menginspirasi tindakan positif dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara BEM Biologi UGM dan SINTESA FISIPOL UGM dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya energi terbarukan dalam konteks sains dan sosial. [Penulis: BEM]
Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Selasa, 14 November 2023
Tim Pengabdian kepada Masyarakat Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PkM-MBKM) telah melaksanakan Sosialisasi dan Pelatihan Kultur Jaringan pada hari Minggu, 12 November 2023. Kegiatan dilaksanakan di PKBM Ibnu Hajar (Pasinaon Laboratory), Desa Sirahan, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, dengan jumlah peserta sebanyak 30 partisipan dari SMK Negeri 1 Salam. Kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Kultur Jaringan sukses dilaksanakan bersama dengan Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. selaku dosen pembimbing dan 19 mahasiswa Program Studi Sarjana Biologi Fakultas Biologi UGM.
PKBM Ibnu Hajar merupakan instansi pembelajaran nonformal yang diinisiasi oleh masyarakat. PKBM ini memfasilitasi peserta didiknya untuk belajar dan melatih kemampuan di luar sekolah formal. Salah satu fasilitas yang dimiliki oleh PKBM Ibnu Hajar adalah Pasinaon Laboratory, yaitu laboratorium skala rumah tangga yang dapat digunakan untuk melakukan perbanyakan tanaman dengan teknik kultur jaringan. Adanya fasilitas tersebut akan membuka potensi baru yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh kalangan baik dari segi edukasi maupun ekonomi. Oleh karena itu, Tim PkM-MBKM Anggrek melakukan pelatihan kultur jaringan bagi generasi muda Indonesia, khususnya siswa-siswi SMK N 1 Salam untuk memaksimalkan potensi tersebut dalam rangka mencetak generasi yang handal dalam mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045. Topik kegiatan ini mendukung program Sustainable Development Goals (SDGs) untuk 4 tujuan yaitu tujuan ke 3, 4, 11 dan 17: Kesehatan dan kesejahteraan yang baik; Pendidikan berkualitas; Kota dan masyarakat berkelanjutan; serta Kemitraan untuk mencapai tujuan.
Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh Safira Ameliani Ifada selaku MC, kemudian dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Dra. Ida Fitri Lusiana selaku Pendiri PKBM Ibnu Hajar dan Prof. Dr. Endang Semiarti M.S., M.Sc. Materi “Pengenalan Budidaya Anggrek dengan Kultur Jaringan untuk Pemula” disampaikan oleh Prof. Endang Semiarti dan dimoderatori oleh Indriyani Khofifah. Materi yang disampaikan mencakup pengenalan berbagai jenis anggrek dan nilai pentingnya sebagai biodiversitas nasional, proses budidaya dan perawatan, serta prospek ekonominya. Setelah pematerian, peserta pelatihan melakukan penaburan biji anggrek dendrobium dan subkultur eksplan anggrek Cymbidium ensifolium. Pelatihan dipandu oleh 6 mahasiswa, yaitu Anisa Dewi Rahayu, Siddharta Arya Anggoro Cen, Novi Astuti Indra Paranita, Gerald Dafa Rizaldy, Khansa Huwaida, dan Gina Septiani Agustin. Penaburan biji dan subkultur dilakukan selama 80 menit. Pelatihan ditutup dengan diskusi interaktif antara peserta dengan mahasiswa PKM-MBKM dan Prof. Endang. Pertemuan diakhiri dengan penyerahan Sertifikat dan Buku Ajar “Bioteknologi Tanaman” dari Fakultas Biologi UGM kepada SMK N I Salam dan Perpustakaan PKBM Ibnu Hajar.
Sosialisasi dan pelatihan ini diharapkan dapat menjadi tonggak awal bagi Desa Sirahan dan SMK N 1 Salam dalam mengembangkan kemampuan kultur jaringan. Dasar-dasar teknik kultur jaringan yang diajarkan dalam acara ini dapat dikembangkan dan dimanfaatkan lebih lanjut oleh peserta. Adanya perkembangan teknologi menyebabkan teknik kultur jaringan menjadi mudah dan biaya terjangkau sehingga dapat dilakukan walaupun dengan alat dan bahan yang sederhana. Selain itu, keunggulan kultur jaringan yang cepat dalam memproduksi tanaman secara massal dan seragam akan meningkatkan produksi tanaman sehingga perekonomian menjadi lebih maju.Kerjasama antara PKBM Ibnu Hajar dan Pasinaon Laboratory dengan Fakultas Biologi UGM dapat terus berkelanjutan untuk mencapai tujuan peningkatan pendidikan generasi muda yang akan mendukung ekonomi masyarakat [Penulis: Muhammad Fityatul Haq dan Fitra Laras Wigati]
Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Senin, 13 November 2023
Berlangsung di balai pertemuan RW 06, Dukuh Mrican, Kalurahan Catur Tunggal, Kapanewon Depok telah dilangsungkan pengenalan berbagai Tanaman Obat Keluarga (TOGA) , termasuk sayur mayur yang sangat bermanfaat dan dapat menjadi penopang ketahanan pangan keluarga. Setelah pertemuan yang diisi dengan narasumber bp. Dr. Djoko Santosa, M.Sc dan ibu Dr.Dra. Rr. Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, DAP&E, M.Biomed , dilanjutkan dengan kegiatan penyiapan lahan yang berlokasi di 4 RW, yaitu RW 04, 06, 07, dan 08.
Kegiatan yang telah berlangsung sejak bulan Oktober sampai dengan November ini, telah menyiapkan lahan di 4 RW, penyiapan bibit tanaman TOGA dan Sayur, Penanaman, Pemeliharaan, sampai saat pemanenan, dan monitoring pasca panen. Lahan yang telah disiapkan salahsatunya merupakan tanah kas Desa seluas 540 m2, yang mampu menampung dan menyiapkan bibit TOGA dan berbagai tanaman sayur. Selain itu, pemanfaatan lahan-lahan di bantaran Sungai telah memberikan aktivitas positif ibu-ibu PKK khususnya yang tergabung dalam kelompok Wanita Tani Srikandi.
Secara geografis Dusun Mrican (khususnya RW 04, 06, 07, dan 08) sesungguhnya sudah termasuk daerah suburban, karena lingkungannya sudah menunjukkan perkotaan, antara sisi barat terdapat 2 universitas besar, dan sebelah timur dengan pemukiman yang padat dan dengan kondisi yang terjal, keduanya dipisahkan oleh jalan raya, Jl. Gejayan.
Sosialisasi dan praktek tatacara olah lahan, penanaman dan pemupukan telah dilaksanakan pada bulan September oleh Ibu Dwi Ummi Siswanti, S,Si., M.Sc dan bp Soenarwan Hery p, S.Si., M.Kes, sehingga kegiatan penanaman di berbagai lahan terbengkelai di bantaran Sungai menjadi hijau. Adapun tanaman sayur yang ditanam diantaranya adalah: cabai, tomar, terong putih, terong ungu, bayam merah, bayam hijau, kol, kol ungu, loncang, sledri, dll., serta penyediaan sistim taman hidroponik untuk slada. Untuk TOGA yang telah disiapkan adalah sirih merah, sirih hijau, kunyit, tempuyung, jahe emprit, jahe merah, serai, kencur, dan beberapa tanaman lainnya.
Rilis BeritaTajuk Senin, 13 November 2023
Pengabdian kepada MasyarakatRilis BeritaTajuk Senin, 13 November 2023