Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan pembatasan aktifitas di luar ruangan bagi masyarakat, termasuk dosen di Fakultas Biologi UGM. Umumnya kondisi ini akan menyebabkan ketidakseimbangan asupan makanan dengan energi yang dikeluarkan melalui aktivitas. Hal tersebut ditandai dengan terjadinya peningkatan berat badan. Oleh karena itu, Fakultas Biologi UGM mengadakan acara Ngobrol Santai (Ngobras) seri ketiga dengan tema “Tips Diet Sehat di masa Pandemi Covid-19 ala Dosen Fakultas Biologi UGM” untuk berbagi pengalaman kepada masyarakat tentang program diet, yang dijalani oleh narasumber, melalui platform youtube livestreaming (http://ugm.id/ngobras3) pada hari Selasa 7 Juli 2020 pukul 19.30 WIB. Acara Ngobras seri kali ini menghadirkan narasumber Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. dan Aries Bagus Sasongko, M.Biotech sebagai narasumber, serta Lisna Hidayati, M.Biotech. sebagai host. Narasumber merupakan dosen Fakultas Biologi yang sebelum Pandemi Covid-19 mengalami kesulitan dalam menjaga pola makan, namun saat ini justru keduanya mampu menjaga pola makan dan mengalami penurunan berat badan.
Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan diberlakukannya WFH (Work From Home) dimasa pandemi ini banyak dosen Fakultas Biologi yang mengaku mengalami kenaikan berat badan. “Rata-rata dosen di Fakultas Biologi UGM mengalami kenaikan berat badan setelah bulan Ramadhan” papar Budi. “Disaat yang lain mengalami kenaikan, justru ada 2 dosen mengalami penurunan berat badan yang cukup signifikan, yaitu Pak Eko dan Mas Bagus” lanjut Budi.
Selama acara berlangsung, kedua narasumber berbagi pengalaman ketika dimasa lalu pernah memiliki berat badan yang ideal kemudian akhirnya mengalami penambahan berat badan yang sangat signifikan. “saat kuliah di australi dulu saya memiliki berat badan yang ideal, sekitar 60 an kilo lah. Namun setelah mulai bekerja kembali di Fakultas Biologi saya mengalami kenaikan berat badan dan sebelum pandemi ini mencapai 90an kilo” papar Eko. Hal tersebut juga terjadi pada Bagus yang dulu memiliki berat badan 70an kilo kemudian naik mencapai 100 kilo. Dengan motivasi yang berbeda, kedua Narasumber tersebut menjadikan pandemi Covid-19 ini sebagai kesempatan untuk memperbaiki pola makan dan akhirnya sukses menjalani diet sehat. “saya mengatur kembali pola makan dengan membatasi asupan karbohidrat secara konsisten di masa pandemi ini” papar Bagus. Hal tersebut juga diamini oleh Eko yang juga melakukan hal yang sama. “Saya tidak memikirkan tentang penurunan berat badan. Saya hanya ingin menjadi lebih sehat dan turunnya berat badan saya anggap sebagai bonus” tambah Eko. Kedua narasumber merasakan banyak manfaat dengan menjalani diet sehat selama masa pandemi ini. “Selain tubuh menjadi lebih enteng, saya juga jadi mudah dalam mencari ukuran baju” tutur Bagus.
Acara ini disaksikan tidak hanya oleh dosen, staff dan mahasiswa Fakultas Biologi UGM saja namun juga disaksikan oleh masyarakat umum, seperti dosen Universitas Udayana, UIN jakarta, ITS serta pemirsa dari latar belakang lainnya. Tidak kurang dari 270 pemirsa yang menyaksikan acara ini selama acara berlangsung. Hasil rekaman acara Ngobras seri 3 ini dapat disaksikan kembali pada tautan ini.