• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • 2021
  • hal. 5
Arsip:

2021

Program PkM-MBKM 2021 Fakultas Biologi UGM: Sehat di Waktu Pandemi dengan Gerakan Membuat Taman Obat Keluarga (TOGA) dan Pembagian Bibit Tanaman bagi Warga Padukuhan Jamblangan serta pembuatan papan penunjuk, pimpinan wilayah dan pemasangannya

Pengabdian kepada Masyarakat Kamis, 2 Desember 2021

Program PkM-MBKM 2021 dengan mengambil  tema Penataan Wilayah Berbasis Kemampuan SDM Menuju Kampung Eduwisata yang Berkelanjutan di Padukuhan Jamblangan, Purwobinangun, Pakem, Sleman disambut antusias oleh warga setempat. Ibarat gayung bersambut, program kegiatan yang disampaikan oleh tim hibah yang diketuai oleh Dr. Dra. Rr. Upiek Ngesti W. A., DAP&E., M. Biomed, mendapat respon yang sangat positif dari warga setempat. Pertemuan kedua ini telah berlangsung pada hari Sabtu tanggal 16 Oktober 2021. Acara yang dikemas secara interaktif baik menggunakan pemaparan materi juga dilakukan penanaman tanaman obat bagi keluarga. Tim hibah yang terdiri dari beberapa mahasiswa telah menyiapkan beberapa tanaman, peralatan dan media tanam yang akan dibagikan secara gratis kepada warga binaan, yang terdiri dari berbagai macam profesi, dari ibu rumah tangga, petani, PNS, pelajar, karang taruna  dan wiraswasta.

Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dengan sosialisasi dan pemaparan materi bertema “Upaya Pemanfaatan Taman Obat Keluarga (TOGA) untuk Meningkatkan Imunitas dan Gizi Masyarakat” yang disampaikan oleh Bapak Dr. Djoko Santosa, S.Si., M.Si. selaku dosen Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. Beliau memaparkan bahwa Taman Obat Keluarga (TOGA) memiliki peran untuk meningkatkan imunitas dan gizi bagi masyarakat. Beberapa manfaat lain TOGA, antara lain dapat menyediakan oksigen,  pembuatan TOGA sebagai wujud kontribusi untuk melestarikan lingkungan karena beberapa TOGA termasuk tumbuhan langka, melestarikan budaya, TOGA juga dapat menyediakan bahan baku untuk pembuatan jamu/ herbal/ kosmetika, menyediakan bahan untuk asuhan mandiri TOGA, membangun wisata agrobisnis dan ekonomi kreatif, dan tentunya TOGA juga dapat meningkatkan pendapatan warga masyarakat melalui program pemberdayaan masyarakat. Dr. Djoko Santosa, S.Si., M.Si juga memaparkan beberapa contoh jenis tumbuhan untuk Taman Obat Keluarga (TOGA), antara lain temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.), daun meniran (Phyllanthus niruri L.), kunyit (Curcuma longa L.), daun Sirih hijau (Piper betle L.), daun teh (Camellia sinensis (L.)) dan bawang putih (Allium sativum L.). Beberapa contoh jenis tanaman yang berpotensi untuk meningkatkan gizi, antara lain kacang tanah, jagung, kacang panjang, seledri, bayam, wortel, ubi jalar, nanas, tomat, kimpul,labu kuning, dan jambu biji.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6
Slide 7
Slide 8

Setelah memaparkan jenis-jenis TOGA beliau juga memaparkan terkait pentingnya melakukan budidaya TOGA secara organik. Manfaat budidaya tumbuhan obat, antara lain mudah dalam perawatan, mudah diprediksi hasil panen, mudah dalam pemanen, menghindari pencampuran atau pemalsuan, keseragaman profil kandungan kimia, dan dapat dijadikan sebagai destinasi wisata Agromedesain. Oleh karena itu, TOGA dapat digunakan untuk pemberdayaan masyarakat dengan mengedepankan sinergi akademisi, pengusaha, komunitas, warga masyarakat, dan pemerintah. Setelah pemaparan materi dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pembagian doorprize serta ditutup dengan sesi dokumentasi bersama. Kegiatan dilanjutkan  dengan penanaman dan pemasangan papan nama berbagai jenis tanaman obat serta pembagian tanaman ke dalam polybag pada pukul 10.30-12.00 WIB. Kegiatan kali ini semakin meriah tatkala saat acara berlangsung diliput oleh salah satu stasiun televisi swasta yaitu ADITV, Mahasiswa yang tergabung dalam PkM-MBKM yaitu Daine Laila R, Nadya Salma S, dan Rizka Fahma B, serta volunteer Perpustakaan yang terlibat yaitu Wahyu Febriani dan Atsna Shofia Millah turut membantu warga dalam memilah-milah tanaman.

Pukul 12.30-14.00 WIB dilanjutkan kegiatan pembuatan dan pemasangan papan penunjuk jalan  bersama Karang Taruna Jamblangan. Papan nama jalan dapat berperan sebagai penunjuk arah. Harapan dari pembuatan papan tersebut dapat mempermudah untuk mengetahui di mana posisi saat ini sehingga dapat menentukan arah yang tepat ketika berkendara di Jamblangan. Jadi papan nama jalan tentunya akan sangat membantu para pengendara dan siapapun yang ingin mencari suatu lokasi. Kegiatan pembuatan dan pemasangan papan penunjuk jalan berjalan dengan lancar.

Pukul 15.30 – 17.00 WIB dilanjutkan kegiatan berupa sosialisasi pentingnya menjaga kesehatan dengan tema “Tekanan Darah dan Perawatan Kesehatan”. Materi yang disampaikan terkait faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan darah, perbedaan serta cara menggunakan Sphygmomanometer digital dan manual. Sosialisasi ini dilakukan dalam kegiatan posyandu rutin warga Jamblangan. Kegiatan yang dihadiri oleh para lansia dan balita tersebut sebelum pandemi rutin dilaksanakan setiap bulan di minggu pertama, ujar ibu Sumini selaku ketua posyandu Jamblangan. Kegiatan posyandu kali ini bertempat di Aula Panti Asuhan Putri Muhammadiyah Pakem. Pada kesempatan tersebut ketua PkM-MBKM Dr. Dra. Rr. Upiek Ngesti W. A., DAP&E., M. Biomed, menyerahkan bantuan berupa alat kesehatan yang dapat bermanfaat bagi ibu-ibu lansia agar memudahkan mereka dalam pengecekan tensi. Antusias dari para anggota posyandu dalam melaksanakan kegiatan yang merupakan kegiatan pertama sejak PPKM diturunkan levelnya dan dinyatakan aman. Bagaimanapun warga Jamblangan selalu taat dan mengikuti peraturan yang diberlakukan oleh pemerintah demi menjaga kesehatan seluruh warga dari ancaman pandemi covid-19. Harapan warga Padukuhan Jamblangan agar program pengabdian masyarakat dari Fakultas Biologi UGM tersebut dapat dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya sebatas sampai disini, warga masyarakat khususnya ibu-ibu sangat menyambut gembira atas kerjasama dalam kegiatan yang dilaksanakan bersama tim PkM-MBKM, harapannya kedepan warga masyarakat akan merasakan dampak positif dari setiap ilmu pengetahuan yang telah disampaikan para dosen dalam kegiatan tersebut.

“Urun Rembug” Laboratorium Biokimia Fakultas Biologi UGM Untuk Peningkatan Kapasitas Ekonomi Kelompok Wanita Tani (KWT), Dusun Malangrejo, Kapanewon Ngemplak

Pengabdian kepada Masyarakat Kamis, 2 Desember 2021

Dusun Malangrejo merupakan salah satu wilayah pedukuhan di Kelurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman yang secara geografis berbatasan dengan Kapanewon Depok. Padukuhan Malangrejo terletak di dekat daerah sentra ekonomi antara lain pariwisata, perdagangan dan pendidikan, yakni tempat wisata Jogja Bay, Stadion Mugowohardjo, Embung Tambakboyo, Kampus Universitas Sanata Dharma Paingan, Institut Pertanian dan Perkebunan (Instiper) Yogyakarta, Universitas Amikom dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN). Potensi untuk pengembangan dan peningkatan usaha masyarakat setempat berupa pengolahan hasil bumi antara lain papaya, lidah buaya dan tanaman obat, serta perikanan maupun peternakan ayam masih perlu ditingkatkan dengan program pendampingan dari Perguruan Tinggi.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Oleh karena itu, Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Laboratorium Biokimia, Fakultas Biologi UGM mencoba ikut urun rembug dalam salah satu peningkatan kapasitas ekonomi salah satu Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) di Dusun Malangrejo, yakni Kelompok Wanita Tani (KWT). Ketua Tim ini adalah Dr. Rarastoeti Pratiwi, M.Sc. (Bu Raras) dengan anggota dosen dan tendik di Laboratorium Biokimia. Tim ini juga terbuka untuk dosen, mahasiswa dan tendik lintas disiplin untuk bersama-sama dalam mendampingi KWT Malangrejo.

Kegiatan diawali dengan pertemuan antara Bu Raras Mei 2021 (Gambar 1) yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan antara lain Bapak Dukuh juga selaku ketua Kampung Keluarga Bencana (KKB), Ketua dan Jajaran Tim Penggerak Program Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Dusun Malangrejo, Kelurahan Wedomartani, Ngemplak, Sleman. Dalam pertemuan tersebut disampaikan mengenai kegiatan yang sudah ada di Malangrejo antara lain penanaman papaya california dengan produk olahannya, serta lidah buaya dan produk minuman olahannya. Namun, masih terkendala antara lain pada hasil panenan papaya yang belum optimal antara lain buah yang terserang hama. Selain itu produk olahan papaya dan lidah buaya belum dapat dipasarkan secara luas karena terkenadala untuk pelabelan PIRT (Perijinan Industri Rumah Tangga) yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Sleman

Tindak lanjut pertemuan tersebut adalah akan diadakan pendampingan yang difokuskan untuk KWT. “Kami ingin KWT memiliki salah satu produk unggulan yang dapat dijual dengan mudah, dan bahan bakunya juga mudah dan bisa membudidayakan sendiri. Sehingga produk kami juga dapat dikenal dan dipamerkan saat ada kunjungan kedinasan atau wisata di Malangrejo’, tutur Isti selaku Ketua KWT Malangrejo. Gayung bersambut, Laboratorium Biokimia menangkap gagasan tersebut dengan urun rembug pada hari Selasa, 30 November 2021 di Pendopo Rumah Pak Dukuh Sarbini (Gambar 2). Pertemuan ini dihadiri oleh Tim PkM dari Laboratorium Biokimia Fakultas Biologi UGM. Sementara dari masyarakat dihadiri oleh Ibu Lurah, Pak Dukuh yang didampingi seksi pendidikan KKB, Ketua PKK, Perwakilan Karang Taruna dan Ketua beserta anggota KWT.

Dalam pertemuan ini, diputuskan akan mengembangkan bunga telang, daun kelor dan katu, serta bayam brazil sebagai bahan pangan fungsional untuk ditanam, diolah dan dijual sebagai produk unggulan KWT yang akan dijual belikan untuk meningkatkan ekonomi anggota, serta berdampak baik bagi kesehatan masyarakat. Pak Sarbini, selaku Dukuh Malangrejo sangat mendukung kolaborasi ini agar KWT juga lebih berkembang. Pak Dukuh juga memaparkan berbagai program yang sudah ada dan yang perlu dikembangkan lagi. Selain itu, kegiatan tersebut dapat melibatkan kaum muda yang terhimpun dalam Karang Taruna. “Program PkM untuk KWT ini akan dimulai dengan peningkatan literasi masyarakat tentang pangan fungsional, budidaya dan cara pengolahannya. Inovasi juga akan kita coba lakukan, misalnya agar bunga telang berbunga lebih lebat dan daun juga dapat termanfaatkan dengan optimal”, tutur Raras

selaku Ketua Tim PkM. “Kami juga akan mencoba untuk menggandeng dosen dari Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian sehingga dapat lebih optimal di dalam pengolahannya,” Imbuh Tri Rini. Dalam kesempatan ini, Yekti juga menambahkan bahwa, “Katu, kelor, bayam brazil dan telang merupakan tanaman pangan fungsional yang relatif mudah dibudidayakan dan dapat diolah menjadi berbagai produk olahan pangan maupun minuman. Selain itu, kita perlu melakukan inovasi agar kekinian dan dapat menyasar kaum muda”. Hasil diskusi lainya yaitu, bahwa program ini akan berlangsung multitahun dengan tiga tahap, yaitu:

  • Tahap 1:  Peningkatan  literasi  pangan  fungsional,  pelatihan  budidaya,  dan  teknik pengolahan produk unggulan
  • Tahap 2: Pendampingan inovasi pengelolaan produk, uji organoleptik, pengetahuan nilai gizi, teknik penyimpanan dan packaging produk unggulan
  • Tahap 3: Pendampingan pengembangan UMKM yang sudah ada, pengurusan izin PIRT,

teknik pemasaran, pengelolaan konsumen, monitoring dan evaluasi.

Workshop Publikasi November 2021

Rilis BeritaTajuk Rabu, 1 Desember 2021

Sebagai bentuk inisiasi membangun grup riset untuk menghasilkan riset dan publikasi yang berkelanjutan, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan workshop dengan tema “Strategi Menyusun dan Menata Grup Riset untuk Riset dan Publikasi Berkelanjutan” dengan narasumber Prof. Dr. Ir. Deendarlianto, S.T., M.Eng. dan dipandu oleh Dr.med.vet. Hendry T.S.S.G. Saragih, M.P. sebagai moderator. Workshop tersebut dihadiri oleh 40 dosen Fakultas Biologi, UGM.
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Workshop yang diselenggarakan pada hari Selasa, 30 November 2021 pukul 13.00-15.00 tersebut diawali pemaparan singkat mengenai perkembangan dan profil riset dan publikasi oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja sama dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono, S.Si., M.App.Sc., sebagai pengantar sebelum kegiatan dibuka. Selanjutnya adalah sambutan sekaligus opening speech oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., selaku Dekan Fakultas Biologi, UGM, untuk membuka kegiatan workshop. “Mudah-mudahan workshop ini menjadi amal ibadah kita dan setelah workshop ini bisa betul-betul kita implementasikan. Saya yakin Prof. Deen akan sangat senang apabila indikator-indikator di Fakultas Biologi meningkat, yang disampaikan oleh Pak WD sangat tinggi dan sudah bagus tapi perlu ditingkatkan”, ungkap Prof. Budi. Kemudian beliau menambahkan, “Perlu kita syukuri karena pembicara kita itu beliau bisa mengembangkan riset dan publikasi dengan kerja sama riset, karena beliau sebelum menjadi dosen sudah punya pengalaman kerja di dunia industri. Selain itu, beliau setelah Lektor langsung ke Guru Besar dan itu perlu kita contoh. Moderator kita, Pak Hendry Saragih, juga memiliki banyak insight, sehingga pengembangan riset beliau sudah advance.”

 

Acara dilanjutkan dengan pemaparan oleh Prof. Dr. Ir. Deendarlianto, S.T., M.Eng. Sebelum memulai pemaparannya, beliau menjelaskan latar belakang dari terbentuknya Research Group dan bagaimana penerapannya pada Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, UGM. Beliau menyampaikan bahwa, “Kalau kita mau bekerja sama dengan saling menghormati, dengan kerendahan hati masing-masing, ide-ide kreatif itu muncul dan kolaborasi itu muncul”. Kemudian beliau melanjutkan pemaparan materinya dengan memberikan strategi dalam menata grup riset dalam rangka publikasi ilmiah berkelanjutan. Di akhir pemaparannya beliau menjelaskan bahwa “Kita sebagai akademisi dapat mempengaruhi pengambilan kebijakan pemerintah apabila pembentukan riset grup dapat dilakukan dengan baik.” Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh moderator, dan ditutup oleh Dr. Eko. “Menurut saya penjelasan mengenai roadmap ini tadi sangat menarik, karena banyak orang yang masih melewatkan tentang pentingnya menyusun roadmap. Sedangkan roadmap itu menjadi sesuatu yang dapat mengarahkan ke mana arah research kita. Sehingga banyak orang yang masih tidak tahu arah risetnya kemana. Jadi, saya berterima kasih kepada Prof. Deen karena telah banyak memberikan pencerahan terkait hal itu”, ungkap Dr. Eko sebagai ucapan penutupnya.

Penandatanganan PKS serentak Antara BKKPN Kupang dengan Fakultas Biologi UGM bersamaan dengan Hari Pekan Pengelolaan Ruang Laut ( Pekan PRL ) oleh Dirjen PRL

Kerja SamaTajuk Selasa, 30 November 2021

Bersamaan dengan acara Webinar dan Penyelenggaraan Pekan Pengelolaan Ruang Laut (Pekan PRL) sebagai rangkaian agenda Konferensi Nasional Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (KONAS Pesisir) ke-10 Tahun 2021, Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Ditjen PRL) menyelenggarakan webinar Forum Diskusi Hukum bertema “Menjadikan Indonesia Lebih Kompeten di Landasan Kontinen” sekaligus penandatanganan dokumen Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Lingkup Ditjen PRL dengan mengundang Fakultas Biologi disaksikan Kepala Ditjen PRL pada hari Senin, 29/11/2021 di Perpustakaan Kementerian Kelautan dan Perikanan Gedung Mina Bahari IV, Lantai 2 secara luring dan daring. Penandatanganan PKS tersebut serentak dilaksanakan bersama 10 PKS dengan instansi berbeda. Pada kesempatan ini, Fakultas Biologi UGM diwakili oleh Dr. Eko Agus Suyono, S.Si., M.App.Sc., Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerjasama, dan Alumni. Acara dimulai pukul 09.30 WIB, diawali dengan sambutan dari Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut. Penandatanganan PKS antara Kepala BKKPN Kupang dan Fakultas Biologi berjalan lancar. PKS ini berisi tentang dukungan penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia, pengabdian kepada masyarakat, dan pengelolaan sumber daya hayati laut di Kawasan Konservasi Perairan Nasional Laut Sawu dan sekitarnya. Antusiasme segera terlaksananya penandatanganan ini sangat besar, setelah sempat tertunda beberapa kali, alhasil di akhir bulan November ini dapat ditanda tangani bersama. Harapannya, semoga kerja sama yang terjalin antara BKKPN Kupang dengan Fakultas Biologi UGM semakin erat dan saling memberikan kemanfaatan bagi keduanya.

Slide 2
Slide 1

DWP UP Fakultas Biologi UGM Juara Lomba Sarung Bantal Kursi Dies Natalis Ke-72 UGM

Rilis BeritaTajuk Senin, 29 November 2021

Dalam rangka memeriahkan Dies Natalis ke-72 Universitas Gadjah Mada dan untuk meningkatkan kreativitas Pengurus dan Anggota, Dharma Wanita Persatuan Universitas Gadjah Mada (DWP UGM) menyelenggarakan lomba membuat sarung bantal kursi kombinasi rajut dan jahit. Tidak ketinggalan DWP Unsur Pelaksana (UP) Fakultas Biologi UGM di bawah koordinasi Ibu Nurpuji Mumpuni, S.Si., M.Kes. sebagai Ketua, mengikuti lomba tersebut. Pada lomba yang diselenggarakan tanggal 15—23 November 2021 ini, DWP UP Fakultas Biologi UGM mengirimkan perwakilan yaitu Ibu Indriawati Utami dan Ibu Mulyati.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Lomba kali ini diikuti oleh seluruh UP DWP di lingkungan UGM, dengan cara mengirim video proses menjahit dan merajut sarung bantal kursi dan mengirimkan hasil jadi kepada panitia. Pembuatan video lomba DWP UP Fakultas Biologi UGM disiapkan oleh staf Tenaga Kependidikan Fakultas Biologi UGM, Muhammad Nabil, S.Si. Video menampilkan proses pembuatan sarung bantal kursi secara keseluruhan, mulai dari penyiapan alat dan bahan, sampai sarung bantal kursi sudah jadi. Alat yang disiapkan oleh Ibu Indriawati dan Ibu Mulyati adalah mesin jahit, penggaris, meteran, pensil warna, hak pen renda, dan gunting. Sedangkan bahan-bahannya adalah kertas pola, kain perca batik, blacu, soft denim, benang jahit dan rajut. Proses pembuatan sarung bantal kursi dimulai dengan penyiapan bagian depan sarung bantal yaitu pembuatan pola, penyiapan kain dan pola untuk selanjutnya dijahit. Kemudian dilanjutkan proses merajut untuk menambah cantik sarung bantal, proses pembuatan lapisan dalam sarung bantal, dan pembuatan bagian belakang sarung bantal. Setelah semua siap, proses terakhir adalah penyatuan bagian depan dan belakang, serta pemasangan renda hasil merajut. Sehingga hasil akhir dari pembuatan sarung bantal kursi terlihat sangat cantik dan menarik.

Pada pengumuman hasil lomba yang dikirim melalui surat yang ditandatangani oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan UGM pada tanggal 25 November 2021, DWP UP Fakultas Biologi UGM ditetapkan sebagai Juara I dengan total nilai 2910 mengungguli DWP UP Fakultas Farmasi UGM dengan total nilai 2675 sebagai Juara II dan DWP UP Fakultas Pertanian UGM dengan total nilai 2625 sebagai Juara III.

“Menanam tomat di tepi kali, selamat kepada DWP UP Fakultas Biologi. Sambal tomat pakai terasi, semangat meraih lebih banyak prestasi”

Monitoring dan Evaluasi Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Fakultas Biologi UGM

Rilis Berita Senin, 29 November 2021

Kegiatan hibah Pengabdian kepada Masyarakat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PkM-MBKM) tahun anggaran 2021 telah usai, kegiatan berakhir pada tanggal 19 November 2021 dilanjutkan dengan kegiatan monitoring dan evaluasi pada tanggal 25 – 26 November 2021. Hibah Pengabdian kepada Masyarakat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PkM-MBKM) merupakan program pengabdian masyarakat yang mendukung implementasi MBKM bagi mahasiswa program sarjana (S1). Kegiatan ini diharapkan dapat mendukung penerapan ilmu pengetahuan dari perguruan tinggi kepada masyarakat sehingga menjadi salah satu solusi dalam menghadapi permasalahan lingkungan, ekonomi, sosial, dan budaya serta menjadi bagian dari pembelajaran langsung bagi mahasiswa dalam bermasyarakat.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi diikuti oleh seluruh tim pengusul hibah PkM-MBKM dan khususnya mahasiswa yang mengambil program SKS Membangun Desa pada Semester Gasal Tahun Ajaran 2021/2022. Total terdapat 20 tim pengusul dari dosen Fakultas Biologi UGM dengan jumlah mahasiswa yang terlibat mencapai 60 orang. Tim PkM-MBKM Fakultas Biologi tersebar ke 11 Desa Mitra yang terdapat di Kabupaten Sleman, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Bantul, Kabupaten Kulonprogo, Kabupaten Magelang, hingga Kota Surakarta.

Antusiasme program pengabdian masyarakat ini cukup tinggi di kalangan mahasiswa, terbukti dengan beberapa mahasiswa ikut terlibat dalam beberapa tim meskipun belum mengambil SKS Membangun Desa. Selain itu, mahasiswa yang telah selesai melakukan monitoring dan evaluasi pada Semester Genap Tahun Ajaran 2020/2021 masih ikut turut serta menyelesaikan program hingga akhir.

Tanggapan positif disampaikan oleh pendamping mahasiswa dari mitra yang terlibat. Seluruh perwakilan mitra mengharapkan kegiatan positif ini dapat berkelanjutan, tidak berhenti hanya satu tahun pelaksanaan. Semangat masyarakat juga ikut tumbuh dengan adanya kunjungan, program, dan interaksi yang dilakukan bersama tim dari PkM-MBKM Fakultas Biologi UGM. Seluruh dosen pengusul juga menyambut baik dan berharap semangat pengabdian dan sosial kemasyarakatan terus terjaga dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh mahasiswa di kampus. Secara khusus, melalui Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Kerjasama dan Alumni (P2MKSA), Dr. Eko Agus Suyono, M.App menyatakan bahwa Fakultas Biologi akan  berkomitmen untuk dapat melanjutkan dan mengembangkan program ini pada tahun depan. “Diharapkan PkM-MBKM ini sebagai stimulus kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Fakultas Biologi, sehingga dapat berkembang juga kegiatan pengabdian lain dari dana mitra CSR dan hibah pengabdian masyarakat dari Kemendikbudristek” ujarnya.

Fakultas Biologi UGM Selenggarakan FGD Cascading Kinerja Tenaga Kependidikan

Rilis BeritaTajuk Senin, 29 November 2021

Dalam rangka meenyelaraskan kinerja individu Tenaga Kependidikan dengan kinerja organisasi, UGM telah mengadakan penyesuaian manajemen kinerja pegawai. Untuk mendukung program tersebut, Fakultas Biologi UGM pada Kamis, 25 November 2021 bertempat di Ruang Nusantara, University Club Hotel, menyelenggarakan Focused Group Discussion (FGD) yang diikuti oleh 15 Tenaga Kependidikan perwakilan dari beberapa unit kerja, yaitu Bagian Akademik Program Sarjana dan Program Pascasarjana, Bagian SDM, Bagian Keuangan, Perpustakaan, Museum, dan Laboratorium.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Kepala Kantor Adminstrasi (KKA) Fakultas Biologi UGM, Mulyanto, S.T., M.M. Mulyanto menyampaikan terima kasih atas kehadiran dari semua perwakilan unit kerja. “Ini merupakan kegiatan pertama yang dilakukan di luar jaringan (luring) yang dilakukan di luar fakultas, untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan kerjasama dari Bapak dan Ibu semua”. Selanjutnya beliau menyampaikan bahwa jika dulu kinerja pagawai dinilai dari Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) yang berdasar template dalam sistem SKP, sekarang harus disusun oleh masing-masing pegawai. Penyusunan rencana kinerja dilakukan secara berjenjang mulai dari Indikator Kinerja Universitas (IKU), Mandat Capaian Kinerja (MCK) Fakultas/Sekolah, indikator kinerja individu pejabat struktural, sampai dengan penetapan indikator kinerja individu non struktural. Di akhir sambutannya Bapak KKA mengharapkan di akhir kegiatan sudah dapat dilihat gambaran rencana kinerja individu untuk masing-masing unit kerja.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. Selaras dengan yang disampaikan oleh KKA, Dr. Niken menyampaikan bahwa semua Fakultas/Sekolah di UGM diberi Mandat Capaian Kinerja (MCK). Fakultas Biologi UGM harus mempunyai kinerja baik agar dapat mencapai mandat yang diberikan tersebut, untuk itu diperlukan keselarasan dari Dosen, Tenaga Kependidikan, dan secara tidak langsung juga Mahasiswa. Masing-masing individu harus membuat perencanaan yang selaras dengan mandat yang diberikan oleh UGM. “Mandat dari UGM, akan diturunkan dari pimpinan secara berjenjang ke bawah, sampai ke masing-masing individu” tutur Dr. Niken menutup sambutannya.

Selanjutnya semua yang hadir bekerja secara berkelompok, berdiskusi merumuskan indikator kinerja pegawai sesuai dengan bidang masing-masing. Diskusi dimulai pukul 09.00 sampai dengan pukul 16.00. Dari hasil diskusi kelompok dirumuskan usulan indikator kinerja pegawai yang selanjutnya diserahkan kepada KKA.

Dosen Fakultas Biologi Raih Prestasi Gemilang dengan Menyabet Double Excellent Achievement di Taiwan

PrestasiRilis Berita Sabtu, 27 November 2021

Di tengah masa pandemi yang masih sulit untuk dijalani, salah satu dosen Fakultas Biologi UGM, Ganies Riza Aristya, berhasil meraih Double Excellent Achievement ketika sedang menjalani tugas belajar di luar negeri. Tak tanggung-tanggung, Ganies, nama sapaan dari dosen yang lahir di Madiun 37 tahun silam ini, memperoleh peringkat terbaik di Faculty of Science, Department of Life Science, Tunghai University, Taiwan. Kedua award ini Ganies dapatkan dari Doctoral Program Scholarship of Professor Paul Alexander dan Professor H. F. Chen Memorial Scholarship, setelah melalui seleksi ketat berupa evaluasi prestasi akademik, riset dan kolaboratif terbaik. Untuk academic achievement scholarship dari Professor H. F. Chen Memorial Scholarship, tahun ini Ganies memperoleh award tersebut untuk yang kedua kalinya, setelah tahun lalu, tepatnya pada tahun 2020, Ganies juga memperoleh prestasi yang sama. Dua penghargaan ini Ganies raih setelah menyelesaikan semua kegiatan akademik, menghasilkan satu publikasi ilmiah dengan reputasi Internasional-Q1 dan menyusun research proposal.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Walaupun jauh dari keluarga, tetapi semangat juang untuk segera menyelesaikan dan memberikan kontribusi positif untuk bangsa Indonesia tidak boleh surut, komentar Ibu yang telah mempunyai putri 3 orang ini. Memang tidak mudah, akan tetapi dengan dukungan dan doa dari keluarga serta pendampingan yang maksimal dari Professor atau Dosen Pembimbing, maka hal yang sulit dan seakan tidak mungkin akan menjadi kenyataan, tambahnya. Selain itu, dukungan dari teman-teman seperjuangan yang bersama-sama belajar di Taiwan, sangat penting untuk menjaga mood-booster selama menjalani study, pungkasnya. [GRA]

Mahasiswa Fakultas Biologi Raih Juara 1 dalam Essay Competition Tingkat Nasional

PrestasiRilis Berita Kamis, 25 November 2021

Mahasiswa Program Sarjana (S1) Program Studi Biologi Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada kembali meraih prestasi yang membanggakan. Prestasi kali ini diraih pada kompetisi perlombaan tingkat nasional oleh mahasiswa bernama Ane Tefvy Styorini (Biologi 2020) yang berkompetisi dalam FoSEI Essay Competition (FISION 2021) dengan tema “Optimalisasi Literasi Keuangan Syariah dalam Mewujudkan Kemajuan Ekonomi Islam” dan berhasil meraih Juara 1 dan mendapatkan reward sebesar Rp800.000,00.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Dalam ajang kompetisi perlombaan tersebut, Ane Tefvy Styorini mengambil topik berjudul “Literasi Digital Sebagai Upaya Kesadaran Urgensi Perekonomian Bangsa Indonesia Melalui Perantara Ekonomi Syariah”. Karya esai ini membahas tentang gerakan literasi digital yang dicanangkan melalui sosialisasi masyarakat secara realtime dengan fokus ekonomi syariah yang sasaran utamanya adalah anak muda. Sosialisasi diadakan melalui expo, seminar, bincang santai, dan praktik lapangan tentang bisnis industri halal umat muslim di Indonesia. [ATS]

Upacara Melepas Wisudawan/wati Program Sarjana Periode I TA 2021/2022

Rilis Berita Kamis, 25 November 2021

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada melaksanakan prosesi pelepasan wisudawan dan wisudawati Program Sarjana Periode I TA 2021/2022 pada hari Rabu, 24 November 2021. Upacara pelepasan dilakukan dengan perwakilan secara luring di Auditorium Fakultas Biologi UGM dengan menerapkan protokol kesehatan, dan secara daring melalui platform Zoom. Acara ini berlangsung di Gedung Auditorium Fakultas Biologi UGM pada pukul 13.00 – 15.00 WIB.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh Prof. Dr. Budi S. Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Hymne Universitas Gadjah Mada, dan Mars Fakultas Biologi UGM. Laporan pelepasan wisudawan dan wisudawati disampaikan oleh Kepala Prodi Fakultas Biologi, Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. Dilaksanakan pelantikan total 34 wisudawan pada Periode Wisuda November 2021, dengan rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.48, dan rata-rata lama studi 4 tahun 3 bulan. Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi pada periode kali ini diraih oleh Dyah Ayu Puspita Arum, S.Si. dengan angka 3.96. Waktu studi terpendek dicapai dalam waktu 4 tahun, 0 bulan, 16 hari, dengan 1 wisudawan berasal dari Angkatan 2015, 2 wisudawan dari Angkatan 2016, dan 30 wisudawan dari Angkatan 2017. Hingga periode wisuda kali ini, Fakultas Biologi telah mewisuda 5548 sarjana.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Acara berikutnya adalah pembacaan hasil kelulusan oleh Dekan Fakultas Biologi, dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan wisudawan dan wisudawati yang disampaikan oleh Dyah Ayu Puspita Arum, S.Si. Arum menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada keseluruhan pihak yang telah mendukung dan membersamai selama masa belajar di Fakultas Biologi UGM. Masa-masa pandemi COVID-19 tentunya merupakan waktu yang cukup sulit, namun para wisudawan telah berhasil menyelesaikan studinya dengan baik. Arum juga menyampaikan harapannya untuk wisudawan dan wisudawati supaya mendapatkan pilihan terbaik dan dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat.

Sambutan dari perwakilan orang tua wisudawan disampaikan oleh Bapak Ir. Teguh Pujianto sebagai orang tua dari wisudawati Dyah Ayu Puspita Arum, S.Si. Beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak Fakultas Biologi atas pendampingannya dalam proses belajar dengan baik, serta pesan-pesan kepada wisudawan dan wisudawati untuk senantiasa memiliki semangat untuk terus belajar dan berkembang, serta menjadi pribadi yang baik di manapun nantinya akan berproses. Kemudian, acara dilanjutkan dengan penyematan secara simbolis anggota alumni Universitas Gadjah Mada (KABIOGAMA) oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian kepada perwakilan wisudawati.

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan Fakultas Biologi. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati karena telah menyelesaikan studi dengan sangat baik, terlepas dari adanya pandemi, serta berpesan bahwa selain berusaha untuk mencapai tujuan, untuk tidak lupa untuk senantiasa berdoa. Beliau mengatakan bahwa,”Tiada kesuksesan tanpa doa, dan intisari doa ada pada ibadah.”

Sampai pada penghujung acara, dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Bapak Arief Muammar, S.Si., M.Sc., kemudian dilakukan penutupan acara Wisuda Periode I Bulan November Tahun 2021 oleh Dekan Fakultas Biologi. Wisudawan dan wisudawati mengakhiri acara dengan mengambil dokumentasi berupa foto bersama pihak Fakultas Biologi yang hadir secara luring dan juga bagi wisudawan yang hadir secara daring. [NAK]

1…34567…31

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Langkah Global Mahasiswa Biologi UGM dalam Ajang Kepemudaan di Jepang
  • Sebagai Upaya Menjaga Mutu Pendidikan, Fakultas Biologi UGM Gelar Workshop Akademik
  • Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM Terima Praktik Kunjungan Lapangan dari Mahasiswa Program S2 Ilmu Laboratorium Klinis, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • PkM Desa Mitra 2025: Edukasi Budidaya Vertikultur untuk Siswa SDN Pusmalang Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman #2
  • Kolaborasi Mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM dalam Youth Leadership Camp for Climate Crisis 2025 Pemuda Bergerak untuk Pangan Laut dan Aksi Iklim Berbasis Komunitas
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY