Bunga Telang (Clitoria ternatea) merupakan tanaman merambat menahun yang terkenal akan keindahan bunganya yang berwarna putih, biru, dan ungu, serta tergolong dalam famili Fabaceae atau polong-polongan. Tanaman ini dapat tumbuh subur di berbagai dataran Indonesia karena perawatannya yang mudah dan dapat tetap tumbuh meskipun dibiarkan liar begitu saja. Bunga telang dipercaya memiliki berbagai manfaat karena memiliki kandungan antioksidan dan antimikroba yang potensial seperti antivirus, antiinflamasi, antidiabetes, dan antikanker.
Pekarangan Perumahan Guwosari Blok 1 diketahui memiliki banyak tanaman telang. Namun, potensi yang ada tersebut tidak dimanfaatkan dengan optimal sehingga bunga yang tumbuh hanya dibiarkan jatuh dan berceceran tanpa diolah dengan baik. Di samping itu, lingkungan desa Guwosari sendiri juga memiliki kondisi yang cukup gersang dan berdebu sehingga hal ini dapat memunculkan ancaman kesehatan apabila dibiarkan begitu saja. Adanya permasalahan dan potensi bunga telang yang banyak di lingkungan sekitar Perumahan Guwosari Blok 1 tersebut, membuat kelima mahasiswi UGM yang tergabung dalam Tim Telang Ungu meliputi Dian Indah Pertiwi (Biologi 2022), Devita Ariyani (Biologi 2022), Eka Meilasari (Sekolah Vokasi 2022), Nanda Ayu Putri (Sekolah Vokasi 2022), dan Nadia Ulfah (FKKMK) dengan didampingi oleh Dr. Jumeri M. Wikarta, STP., M,Si. melalui Program Kreativitas Mahasiswa dengan bidang Pemberdayaan Masyarakat (PKM-PM) berhasil menggandeng ibu-ibu PKK Perumahan Guwosari Blok 1 untuk mengoptimalisasi pemanfaatan bunga telang dengan cara mengolahnya menjadi produk minuman probiotik teh kombucha, sabun cair, dan pupuk cair organik menggunakan metode bioteknologi.
Pelaksanaan program pemberdayaan ini terdiri dari sosialisasi program, budidaya tanaman telang, praktik pembuatan minuman probiotik kombucha, sabun telang, dan pupuk organik, sosialisasi sertifikasi SPP-IRT, sertifikasi halal self declare, dan sosialisasi pembuatan akun Shopee sebagai media pemasaran untuk keberlanjutan program Telang Ungu.
Tim PKM-PM Telang Ungu berharap bahwa pengolahan bunga telang menjadi berbagai produk dapat memberikan manfaat dan mengatasi permasalahan yang ada di desa Guwosari. Nanda mengatakan “Minuman probiotik kombucha dari bunga telang yang dijadikan sebagai konsumsi pribadi memiliki manfaat untuk peningkatan imunitas karena kandungan antioksidan yang dapat melindungi dari radikal bebas dan antioksidan yang bisa mengurangi kadar gula darah dalam tubuh sehingga dapat menjaga imunitas dan kesehatan warga”.
“Sabun cair cuci tangan yang berasal dari ekstrak bunga telang mengandung antibakteri Staphylococcus aureus sehingga dapat digunakan untuk mencegah berbagai permasalahan kulit seperti bisul, kemerahan, bengkak, dan nyeri. Sementara itu, pembuatan produk pupuk cair dapat menjadi solusi masalah lingkungan yaitu memperbaiki kondisi tanah. Hal ini dikarenakan pupuk cair bunga telang mengandung berbagai mikroorganisme yang dapat mendegradasi tanah dan memperbaiki struktur tanah menjadi lebih subur” jelas Eka. Selain itu, pembuatan pupuk cair organik dari SCOBY merupakan bentuk pemanfaatan dari limbah pembuatan kombucha telang berupa SCOBY yang sudah tua atau tidak aktif.
Adanya kegiatan pemberdayaan yang dilakukan ini memberikan respon yang positif dari ibu-ibu PKK Perumahan Guwosari Blok 1. “Terima kasih kami sudah diberi ilmu dan pelatihan yang bermanfaat oleh mahasiswa dan dosen, kami jadi merasakan kuliah dan ilmu dari UGM” ungkap Sumiyati salah satu satu anggota PKK Perumahan Guwosari Blok 1. [Penulis: Dian Indah Pertiwi]