Euglena merupakan organisme yang mempunyai sifat tumbuhan dan hewan. Organisme ini bisa bergerak seperti hewan air lainnya karena mempunyai flagella, tetapi juga bisa melakukan fotosintesis seperti pada tumbuhan. Sehingga Euglena dapat menyerap CO₂ melalui proses fotosintesis dan dapat mengambil makanan secara langsung melalui permukaan selnya.

Makanan sering disimpan sebagai karbohidrat kompleks yang dikenal sebagai paramylon, yang memungkinkan organisme untuk bertahan hidup dalam kondisi yang ekstrem. Euglena kaya akan wax ester yang digunakan untuk produksi BioAvtur dan juga mengandung protein serta senyawa aktif lain yang dikembangkan menjadi food, feed, cosmetics, obat-obatan dan fertilizer. Selanjutnya, Euglena juga mempunyai kemampuan untuk menyerap CO₂ yang dihasilkan dari flue gas, sehingga bisa dikembangkan untuk mengurangi efek rumah kaca.

Dr. Eko Agus Suyono, dosen Fakultas Biologi UGM bersama dengan PUI Microalga Biorefinery, Pusat Studi Energi dan Departemen Teknik Kimia UGM sejak tahun 2019 mendapatkan pendanaan dari NEDO (New Energy and Industrial Technology Development) Jepang untuk berkolaborasi dengan industri besar di Jepang seperti Euglena Co,Jp, Mitsubishi, DENSO, ITOCHU dan Universitas/ Lembaga Riset di Jepang, seperti Tsukuba University, Tokyo University of Marine Science and Technology dan RIKEN.

Penelitian yang dilakukan oleh Fakultas Biologi dalam grup riset UGM, telah berhasil mendapatkan lebih dari 30 isolat Euglena lokal dan salah satunya memiliki kecepatan tumbuh serta produksi biomassa yang kompetitif dengan strain Euglena dari Jepang baik dalam skala laboratorium maupun massal. Disamping itu, isolat lokal yang diteliti juga mempunyai kemampuan untuk menyerap CO₂ sampai 15% dan dapat tumbuh pada pH rendah. Kultur dalam kondisi pH rendah tersebut disamping tahan terhadap CO₂ konsentrasi tinggi, juga menjadikan rendahnya tingkat kontaminasi oleh bakteri dan jamur teutama dalam skala massal tersebut.

Penelitian ini juga mendapatkan pendanaan dari SATREPS (Science and Technology Research Partnership for Sustainable Development) untuk 5 tahun ke depan dengan berkolaborasi dengan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), Universitas Padjadjaran, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia Power Paiton, dan mitra dari Jepang, yaitu Tokyo University, Euglena Co.Jp serta RIKEN.

RIKEN adalah organisasi penelitian terbesar dan terlengkap di Jepang untuk ilmu dasar dan terapan yang didirikan pada tahun 1917, serta telah mendorong penelitian inovatif dan perintis di berbagai bidang yang mencakup seluruh jajaran ilmu alam, mulai dari biologi hingga fisika kuantum dan ilmu komputer.

Harapannya, hasil riset mengenai Euglena dapat menjadi alternatif energi baru dan terbaharukan serta dapat menjadi sumber makanan serta obat-obatan baru untuk masa depan.

Kelas internasional dapat menjadi salah satu solusi dalam menjawab tantangan pemerintah untuk meningkatkan rangking Perguruan Tinggi dalam kancah Internasional. Meskipun UGM pada tahun ini, sudah menduduki peringkat ke 231 berdasarkan QS World University Ranking (QS WUR), namun internasionalisasi tetap gencar dilakukan, misalnya dengan adanya Internasional Undergraduate Program atau IUP.

Fakultas Biologi telah memasuki tahun ke empat dalam penyelenggaraan program IUP. Untuk lebih memperkuat IUP, Fakultas Biologi turut berpartisipasi dalam Campus Expo yang diselenggarakan oleh Regents School Bali, pada tanggal 4 – 5 Oktober 2022. Bersama 17 Universitas dari Luar Negeri, Fakultas Biologi memperkenalkan program IUP Biology kepada siswa, guru, dan orang tua siswa Regents School Bali. “Kami berharap, jumlah mahasiswa IUP yang teregistrasi dan aktif di Fakultas Biologi meningkat tiap tahunnya, ujar Zuliyati selaku ketua IUP Fakultas Biologi UGM.

Yogyakarta, 07 Oktober 2022 Perpustakaan UGM telah menyelenggarakan kegiatan sosialisasi layanan Perpustakaan bagi mahasiswa Fakultas Biologi UGM. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengenal lebih dekat dengan perpustakaan UGM. Fasilitas apa saja yang dapat diakses oleh seluruh civitas akademik di lingkungan Universitas Gadjah Mada, mengingat Perpustakaan UGM sudah mengintegrasikan seluruh layanannya bagi  unit- unit  di fakultas dan unit kerja lain yang ada fasilitas perpustakaan. Saat ini UGM  memiliki  1 perpustakaan pusat, 18 perpustakaan fakultas, 21 perpustakaan pusat studi, 2 perpustakaan sekolah vokasi, dan 1 perpustakaan kampus Jakarta, yang kesemuanya sudah terintegrasi dalam 1 sistem (SIPUS). Bertempat di Auditorium Fakultas Biologi UGM telah dilaksakanan kegiatan soasialisai ini pada hari Jumat kemarin, dimulai dari pukul  13.30 WIB sampai dengan pukul 15.15 WIB. Acara dibuka oleh Rusna Nur Aini, A.Md selaku MC/pembawa acara sekaligus mewakili penanggungjawab Perpustakaan Fakultas Biologi UGM Drs. Ign Sudaryadi, M.Kes. Dalam kesempatan terpisah Pak Didit menyampaikan banyak terimakasih atas sinergitas kerjasama yang kuat dari Perpustakaan Pusat UGM yang telah memberikan sosialisasi layanan di Fakultas Biologi, jalinan sinergitas kerjasama seperti ini diharapkan tetap terus berkelanjutan dan berkembang agar layanan bagi pemustaka semakin berkualitas dan terwujud nyata menjadi rumah ke-2 mahasiswa yang selalu menginspirasi diri mereka dan di rumah ke-2 inilah mereka pemustaka semakin dimampukan “literasi”nya dalam hal membaca, menyimak, menyusun laporan/tugas akhir ataupun naskah ilmiah  dengan penelusuran sumber-sumber referensi yang benar dan teruji mutunya, ujar beliau.

Perpustakaan UGM menghadirkan puetakawan pembicara Janu Saptari, SIP., MA. dengan memberikan gambaran sekilas tentang sejarah berdirinya perpustakaan UGM pertama kali ada di Jalan Mataram pada tanggal 01 Maret 1951 atau tepatnya di Hotel Limaran Yogyakarta. Lebih lanjut Mas Janu menjelaskan tentang 2 Program unggulan di perpustakaan yaitu: Individual academic consultation (IAC) adalah layanan personal untuk mendukung tujuan akademis mahasiswa UGM selama 30-60 menit, dilaksanakam secara online ataupun langsung secara individual. Kemudian ada Layanan Individual  Student Support (ISS) yaitu layanan untuk mahasiswa yang ingin mempublikasikan karyanya ke internasional conference atau submit manuskrip di jurnal internasional yang dapat dilakukan secara luring atau daring. Selain itu disediakan juga layanan turnitin yaitu pelayanan yang dapat membantu mahasiswa untuk memastikan karya/tulisan bebas dari plagiarisme dengan aplikasi turnitin secara gratis. Pemateri kedua adalah pustakawan Aris Setiawan, SIP yang menyampaikan tentang Layanan Perpustakaan Unit Fakultas Biologi UGM, secara umum Mas Aris juga menjelaskan tentang waktu jam layanan Perpustakaan Biologi serta layanan yang tersedia secara  online antara lain bebas pustaka (link: ugm.id/Bebaspustaka), Pendaftaran anggota perpustakaan (link: ugm.id/Daftarbio), Peminjaman ruang (link: ugm.id/Labkombio), penyerahan softcopy tugas akhir dan jurnal publikasi: lib-biologi@ugm.ac.id dan perpanjangan  pinjaman dengan CP: mbak Ekowati P (melalui media WA atau Email). Layang mandiri mahasiswa juga dapat diakses melalui akun simaster masing-masing mahasiswa yang bersangkutan.

Perpustakaan Biologi UGM saat ini telah memiliki perpustakaan digital yaitu BIODIGILIB yang dapat diakses melalui PC atau Hp android dengan cara download manual aplikasi di link: ugm.id/panduanbio atau  download di Playstore. Adapun layanan baru lainnya diperpustakaan Biologi adalah presensi pengunjung, melalui checkpoint di simaster & OPAC, perpanjangan buku, pemesanan buku via Simaster, Acara di akhiri dengan sesi tanya jawab dan pembagian doorprize. Semoga acara semacam ini dapat terus ditingkatkan guna menjalin kedekatan antara perpustakaan dengan pemusataka atau mahasiswa. Salam literasi!! Perpustakaan tempat yang menginspirasi!!

Chiba University merupakan salah satu Perguruan Tinggi terbesar di Jepang yang berdiri sejak 150 tahun yang lalu dimulai dengan berdirinya Chiba Normal School dan Chiba Public Hospital. Pada tahun 1949, Chiba University disatukan kembali ke dalam 5 fakultas dan sampai saat ini telah berkembang menjadi 10 fakultas (Undergraduate Schools) dan 17 Graduate Schools. Untuk menunjang kegiatan perkuliahan, Chiba University mempunyai 4 kampus yaitu Nishi-Chiba (Administration Bureau), Matsudo, Kashiwanoha, dan Inohana. Universitas ini juga memiliki fasilitas yang lengkap seperti 22 Pusat Studi Pendidikan dan Riset, 4 Sekolah Afiliasi,Rumah Sakit, Perpustakaan, dan sebagainya.

Salah satu pilihan bidang studi yang ditawarkan di Chiba University adalah bidang studi Molecular and Cellular Biology serta Biodiversity dan Evolutionary Biology dalam Departemen of Biology, Faculty of Science. Pada bidang studi ini, mahasiswa akan memperoleh pengetahuan mengenai berbagai fenomena biologis pada tingkat molekuler/seluler, keanekaragaman hayati, biologi evolusioner serta dapat merasakan langsung penerapan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Pada hari Jumat, (7/10/2022), tim dekanat Fakultas Biologi UGM yang terdiri dari  Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Dekan), Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. (Plt. Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM), dan Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. (Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni) berkunjung ke Departement of Biology,  Faculty of Science,  Chiba University yang berlokasi di Nishi-Chiba Campus untuk menginisiasi kerjasama akademik dan riset.

Pada kunjungan tersebut,  Prof. Kiyoe Ura,  selaku Ketua Departement of Biology dan Dr. Reiko Tajiri, Dosen di Laboratory of Chromatin Metabolism and Epigenetics menyambut langsung Tim Dekanat Fakultas Biologi. Pada kunjungan tersebut dibahas mengenai peluang kerjasama untuk students dan staff mobility dari Fakultas Biologi UGM untuk dapat mengikuti kegiatan training dan workshop di Chiba University. Peluang ini akan ditawarkan kepada mahasiswa Program Sarjana (S1-Reguler dan S1-IUP), mahasiswa Pascasarjana (Program Magister dan Doktor), maupun untuk dosen muda dari Fakultas Biologi UGM. Pada diskusi tersebut juga dibahas peluang Double Degree Program untuk mahasiswa Program Magister dan Doktor, khususnya bagi mahasiswa yang telah memiliki beasiswa dan memiliki bantuan dana penelitian di luar negeri.

Rencananya, tahun depan beberapa dosen dan mahasiswa Program Sarjana dari Chiba University akan turut berpartisipasi mengikuti program tahunan Fakultas Biologi UGM, yaitu The 6^th Internasional Summer Course on Tropical Biodiversity and Sustainable Development juga mengikuti The 8^th Internasional Conference on Biological Sciences, baik sebagai peserta maupun sebagai keynote/ invited speakers.

Diharapkan mulai tahun 2023 akan ada mahasiswa Program Sarjana maupun Pascasarjana serta Dosen Fakultas Biologi UGM yang dapat melaksanakan students dan staff mobility ke Departement of Biology, Faculty of Science, Chiba University Japan.

Euglena Co.Ltd. merupakan perusahaan yang terletak di Tokyo, Jepang (Head Office)  yang bergerak dalam riset pengembangan mikroalga khususnya spesies Euglena sp. dan memproduksi berbagai macam produk health foods, kosmetik/healthcare, teknologi biofuel/renewable fuels, serta social business dengan salah satu program yaitu meningkatkan kesehatan gizi bagi anak-anak, pengungsi, serta petani di Bangladesh.

Euglena Co.Ltd. memiliki tujuan utama yaitu “Sustainability First” dalam berbagai macam bidang, baik dalam pengembangan produk Euglena serta dalam bidang pengembangan bisnis serta investasi dengan visi “Make people and the earth healthy”.

Kerja sama Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada dengan Euglena Co.Ltd. Japan dibantu oleh Pusat Studi Energi (PSE) dan Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik UGM telah berlangsung sejak tahun 2018. Kerja sama tersebut diperkuat dengan diperolehnya dana riset dari NEDO (New Energy and Industrial Technology Development Organization) Jepang selama 3 tahun (2019-2022) dalam pengembangan produk BioAvtur dan biorefinery dari mikroalga jenis Euglena sp. khususnya strain lokal Indonesia.

Pada hari Rabu (5/10/2022), tim Dekanat Fakultas Biologi UGM yang terdiri dari Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Dekan Fakultas Biologi UGM), Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. (Plt. Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM), dan Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. (Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni) berkesempatan mengunjungi Algal Energy Technology Research Institute, Euglena Co.Ltd. yang berlokasi di Mie Prefecture, Jepang untuk membahas perkembangan riset NEDO Project dengan disambut baik oleh Dr. Yano Takahisa selaku Director Biomass Group, New Energy Technology Departemen dan Katsuragi Toshiya selaku Project Coordinator Biomass Group, New Energy Technology Departemen (NEDO).

Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. yang juga selaku ketua peneliti NEDO Project memaparkan bahwa mulai tahun 2022 ini, riset Bioenergi dengan mikroalga Euglena sp. juga berhasil mendapat pendanaan dari Science and Technology Research Partnership for Sustainable Development (SATREPS Grant Project), Jepang sampai 5 tahun ke depan (2022-2027).

Kunjungan tim dekanat Fakultas Biologi ini juga menghasilkan kesepakatan kolaborasi riset dengan menggandeng banyak mitra industri besar dan Perguruan Tinggi di Jepang, bahwa Universitas Gadjah Mada akan melakukan riset dalam hal isolasi strain lokal dan pengembangan teknologi kultivasi di Indonesia, sedangkan Euglena Co.Ltd. Japan bertanggung jawab untuk mengembangkan teknologi kultivasi Euglena sp., DENSO Co.Ltd mengembangkan teknologi fermentasi dan ekstraksi Euglena sp., MITSUBISHI Co.Ltd. mengembangkan teknologi pemanenan dengan membrane, ITOCHU Co.Ltd. bertugas mengembangan pengolahan CO₂, Tsukuba University mengembangkan teknologi kultivasi strain Euglena sp. Jepang, Tokyo University of Fishery mengembangkan feed dari Euglena sp., sedangkan RIKEN Co.Ltd. dalam pengembangan teknologi biorefinery Euglena sp.

Harapannya Universitas Gadjah Mada dapat menjadi Pusat Unggulan Bidang Microalgae Biorefinery di Indonesia, terutama mikroalga strain lokal dan terus mengembangkan jejaring mitra nasional maupun global.

Yogyakarta, 05 Oktober 2022 Perpustakaan UGM menyelenggarakan pemilihan Pustakawan Inspiratif tingkat Universitas Gadjah Mada tahun 2022. Pemilihan pustakawan inspiratif ini bertujuan memberikan apresiasi kepada pustakawan yang telah berkontribusi unggul kepada Universitas Gadjah Mada. Memberikan penghargaan kepada pustakawan akan karya prestasi, hasil kerja yang inovatif dan kreatif, dan mendorong pustakawan untuk lebih berprestasi dan unggul, dengan melakukan kerja-kerja inspiratif serta memilih pustakawan terbaik yang layak disebut sebagai pustakawan inspiratif 2022 yang telah berkontribusi positif kepada Universitas Gadjah Mada. Mengingat pandemi yang telah berjalan hampir dua tahun ternyata menghasilkan berbagai perubahan pola kerja dan inovasi dari para pustakawan. Pustakawan yang memiliki inovasi dan menginspirasi layak untuk diberikan apresiasi.

Bertempat di ruang Seminar lantai 2 Perpustakaan Universitas Gadjah Mada, pemilihan pustakawan inspiratif berlangsung seharian mulai dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 14.30, dengan disaksikan/dihadiri oleh PJ/Perwakilan masing-masing Unit Perpustakaan se-UGM. Ketua Panitia Sarwono, SIP., MA dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ajang bagi para pustakawan yang telah memiliki kontribusi dalam memberikan karya nya untuk kemajuan perpustakaan di UGM dan patut untuk diberikan apresiasi.  Peserta yang terjaring dari seleksi berkas sampai tahap presentasi terpilih  10 orang. Pada kesempatan kali ini tim Juri yang memberi penilaian bagi para finalis antara lain Ketua: Dr. Purwani Istiana, SIP., MA. (Fakultas Geografi), Sekretaris:Nawang Purwanti, M.Lib dengan anggota tim: Paminto Adhi, S.E., M.Si. (Sekretaris Direktorat SDM UGM), Sukirno, SIP., MA. (FKKMK) dan Erna Widayati, S.E.

Setelah melewati berbagai tahapan mulai dari pemberkasan, seleksi administrasi, mengirimkan karya unggulan dan mempresentasikan materi yang telah dikirimkan, semua proses tahapan pemilihan berlangsung dengan baik dan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, serta menghasilkan 3 pustakawan terbaik untuk ditetapkan sebagai Pustakawan  Inspiratif 2022. Akhirnya dari hasil penilaian dewan Juri yang di umumkan oleh ketua tim juri ibu Nina sapaan akrab beliau,  mengumumkan 3 orang nama yang berhak menjadi pemenang dari 10 peserta yang mengikuti ajang pemilihan pustakawan terinspiratif. Ketiga nama tersebut antara lain juara 1: Mukhotib, SIP, juara 2. Uminurida S, M.Si dan juara ke 3 Aris Setiawan SIP (Pustakawan inspiratif Perpustakaan Fakultas Biologi UGM). Bpk. Aris Setiawan SIP panggilan akrabnya mas-Wawan menyampaikan karya unggulan dengan judul media online dan bio-digilib sebagai solusi dalam keterbatasan kontak fisik di perpustakaan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Selamat kepada seluruh panelis semua adalah juara, harapannya akan terus mampu memberikan kesempatan kepada tenaga kependidikan dari unsur pustakawan dan petugas perpustakaan untuk selalu berusaha meningkatkan kapasitas diri dan kompetensi sehingga akan mampu memberikan kontribusi signifikan pada proses peningkatan kualitas layanan Universitas Gadjah Mada kepada sivitas akademika dan masyarakat. Salam literasi! Semangat menginpirasi!

Kegiatan ini merupakan Program Kemitraan Masyarakat (PkM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Program Kemitraan Masyarakat tersebut berjudul “Optimalisasi Budidaya Kelengkeng dan Lebah Klanceng Lokal Unggul Melalui Aplikasi Teknik dan Teknologi Tepat Guna Berbasis Sistem Pertanian Terintegrasi (Simantri) Sebagai Upaya Penguatan Ketahanan Ekonomi Masyarakat Desa Hargowilis”. Program Hibah Pengabdian tersebut diketuai oleh Drs. Ign. Sudaryadi, M.Kes. dengan anggota Drs. Hari Purwanto, M.P., Ph.D. dan Dr. Ir. Agus Salim, S.Pt., M.Sc. Program pengabdian ini juga melibatkan mahasiswa Fakultas Biologi UGM diantaranya Adib Fakhruddin Yusuf, S.Si., Prima Sekti Kusnanda, Tantri Ajeng Salma Salsabila, Ina Nur Hidayati, M. Syafi’atol Huda, Nabila Shafura, dan Wahyu Eka Saputri.

Berbagai kegiatan direncanakan untuk program hibah pengabdian ini. Kegiatan pertama dilakukan pada tanggal 25 Juni 2022 di Desa Hargowilis Kecamatan Kokap Kulon Progo diawali dengan kegiatan ‘Induksi Pembungaan Kelengkeng dan Survei Lokasi Budidaya Kelengkeng dan Lebah Klanceng’. Ketua Kelompok Tani Gunung Agung, Bapak Sukaryono mengajak tim untuk melihat secara langsung lokasi budidaya kelengkeng dan klanceng. Induksi pembungaan juga dilakukan pada pohon kelengkeng yang siap umur dan fisiologis. Hal ini merupakan salah satu tujuan dari kegiatan Program Kemitraan Masyarakat ini dengan dilakukan metode dan managemen pembungaan sehingga masyarakat Desa Hargowilis dapat meningkatkan produksi buah kelengkeng untuk kesejahteraan masyarakat.

Sosialisasi secara resmi dilakukan pada tanggal 19 Juli 2022 di lokasi pengabdian masyarakat. Sosialisasi diawali dengan sambutan-sambutan oleh ketua pelaksana Drs. Ign. Sudaryadi, M.Kes. dan Perwakilan Lurah Kalurahan Hargowilis. Acara sosialisasi dilanjutkan dengan pemaparan rencana program kemitraan masyarakat selama enam bulan kedepan. Pelatihan budidaya kelengkeng dan lebah klanceng dilaksanakan pada hari Selasa, 26 Juli 2022 oleh tim Program Kemitraan Masyarakat Fakultas Biologi 2022 yang berlokasi di Desa Hargowilis, Kulonprogo. Agenda ini dilaksanakan di rumah Bapak Sartono yang merupakan salah satu anggota kelompok tani. Pada agenda ini turut hadir dosen tamu Dr. R.C. Hidayat Soesilohadi, M.S. dan Drs. Heri Sujadmiko, M.Si. dari Fakultas Biologi UGM yang berkesempatan untuk memberikan pematerian kepada Kelompok Tani Gunung Agung Hargowilis. Masyarakat juga diberi pengalaman langsung untuk praktek teknik pemindahan koloni klanceng dan pembuatan sistem trap yang dipandu oleh dosen pengusul. Koloni lebah klanceng di alam yang semakin menipis karena eksploitasi manusia, penerapan sistem trap berpotensi untuk memperoleh koloni klanceng liar tanpa merusak kelestarian alam. Pelatihan pembungaan dan pemuliaan tanaman kelengkeng disampaikan oleh teknisi lapangan Bapak Yusuf Sulaiman. S.IP.

Pematerian pada kegiatan pengabdian ini terbagi atas tiga pematerian utama. Pematerian pertama mengenai seputar lebah klanceng oleh Drs. Ign. Sudaryadi, M.KesBeliau menyampaikan bahwa lebah klanceng tidak memiliki sengat sehingga dinilai lebih aman dari pada lebah penghasil madu lainnya. Drs. Ign. Sudaryadi, M.Kes. juga menyampaikan bahwa lebah klanceng dapat menjadi polinator yang baik untuk tanaman kelengkeng sebab ukurannya yang kecil sehingga mampu untuk melakukan proses penyerbukan dan pembungaan pada tanaman kelengkeng yang efisien. Pematerian kedua mengenai cara memperoleh stok koloni klanceng yang ramah lingkungan Drs. Hari Purwanto, M.P. Beliau menyampaikan tentang karakteristik lebah klanceng, pemeliharaan koloni klanceng serta pembuatan trap. Pematerian ketiga oleh Dr. Ir. Agus Salim, S.Pt., M.Sc tentang nutrisi lebah klanceng. Beliau menyampaikan bahwa lebah klanceng tidak hanya membutuhkan bunga sebagai sumber nutrisi dan material konstruksi. Akan tetapi, klanceng juga memerlukan getah dari tanaman sebagai bahan yang nantinya akan menjadi propolis.

Materi tambahan lain disampaikan oleh dosen tamu. Dr. R.C. Hidayat Soesilohadi, M.S. memberikan sedikit gambaran mengenai lebah klanceng. Berdasarkan pengalaman beliau, ternyata kualitas madu yang dihasilkan oleh lebah klanceng antar lokasi berbeda-beda. Drs. Heri Sujadmiko, M.Si. Dosen dari Lab. Sistematika Tumbuhan memaparkan tentang berbagai macam manfaat dari kelengkeng dan lingkungan tumbuh tanaman kelengkeng. Sesi pematerian diakhiri dengan penyampaian materi oleh Yusuf Sulaiman. S.IP. tentang budidaya kelengkeng ‘Sleman’. Seorang pakar budidaya tanaman tersebut, menyampaikan tentang teknik budidaya kelengkeng ‘Sleman’ yang merupakan kelengkeng unggulan dari Fakultas Biologi UGM. Dalam penyampaiannya tersebut, dijelaskan pula teknik penambahan hormon untuk memacu perkembangan buah. Beliau juga menjelaskan bagaimana memelihara pohon kelengkeng agar terhindar dari berbagai hama dan juga dapat terus produktif menghasilkan buah.

Program pelatihan budidaya kelengkeng dan lebah klanceng dalam Program Kemitraan Masyarakat 2022 yang diadakan Fakultas Biologi UGM diharapkan dapat mendorong semangat  masyarakat dalam mendiversifikasi produk lokal sehingga dapat terwujud penguatan ekonomi masyarakat sehingga dapat berkembang menjadi desa wisata berbasis pertanian dan peternakan. Salam lestari!

Yamagata University merupakan Institusi Perguruan Tinggi yang memiliki tradisi dan sejarah yang panjang dimulai dengan berdirinya Yamagata Prefectural Normal School (YPNS) di tahun 1878 dan selanjutnya bergabung sebagai bagian dari sistem Universitas Nasional pada tahun 1949. Yamagata University saat ini berada dalam peringkat #401-450 di Universitas Asia (menurut QS World University Rankings 2022) serta memiliki 6 Fakultas (Undergraduate Study) dan 8 Graduate Schools yang tersebar di Yamagata Prefecture dalam 4 kampus, yaitu: Kojirakawa Campus (Yamagata City), Iida Campus (Yamagata City), Yonezawa Campus (Yonezawa City), Tsuruoka Campus (Tsuruoka City).

Selain kampus tersebut, Yamagata University juga memiliki sekolah dan kampus afiliasi yang disebut Area Campus Mogami. Sebagai Universitas yang komprehensif, Yamagata University menawarkan berbagai macam kurikulum terutama dalam ilmu sains dan seni kepada mahasiswa secara bebas.

Sejak 2018 sampai dengan sekarang, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan Faculty of Science Yamagata University,  khususnya dalam program visiting professor baik dari Yamagata University ke Fakultas Biologi UGM,  maupun Dosen Fakultas Biologi UGM menjadi invited speaker di Yamagata University. Kerja sama yang lebih erat lagi, ketika pada awal tahun 2020 dimulainya Sakura Science Program untuk para mahasiswa S1-reguler dan S1-IUP (International Undergraduate Program) melaksanakan training dan workshop selama 1 minggu di Faculty of Science Yamagata University. Namun dengan munculnya pandemi Covid-19, maka pada tahun 2021 dan 2022, Sakura Science Program dilaksanakan secara online.

Mengingat tahun 2023 kondisi pandemi Covid-19 sudah semakin membaik, maka rencananya Sakura Science Program 2023 akan dilaksanakan secara offline atau luring di beberapa laboratorium dan lapangan sekitar Yamagata University. Rencananya pada tahun 2023 mendatang, akan diseleksi 10 mahasiswa S1 dengan dukungan dana Sakura Science Program serta 5 mahasiswa yang memiliki dana pribadi untuk ikut menjadi peserta program tersebut.

Dalam rangka meningkatkan kerja sama akademik dan riset, maka Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc. (Plt. Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM), dan Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. (Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni) melaksanakan kunjungan balasan ke Yamagata University Japan pada hari Senin, 3 Oktober 2022 bertempat di Faculty of Science Yamagata University Japan.

Dalam kunjungannya juga dilakukan diskusi dengan Prof. Miyagi selaku Wakil Dekan Bidang Pendidikan Faculty of Science Yamagata University; Dr. Arai (Head of Internasional Office, Yamagata University); Prof. Jun Yokoyama serta Prof. Pujiyama (Senior Lecturer dan Researcher) terkait pengembangan kerjasama akademik double degree untuk program S3 dan program internasional exposure bagi mahasiswa S1 dan S2.

Semoga kerja sama yang telah berlangsung selama ini melalui Sakura Science Program dapat terus berlanjut dan berkembang (double degree program), sehingga para mahasiswa dapat menambah ilmu dan pengetahuan serta pengalaman belajar di luar negeri agar UGM tetap Locally Rootted, Globally Respected.

Kamis (29 September 2022), Fakultas Biologi UGM kembali mendapat kunjungan dari Australian National University (ANU) dalam rangka menyelenggarakan presentasi Double Degree. Acara yang pada tahun sebelumnya pernah digelar secara daring, akhirnya dapat terselenggara secara hybrid, baik melalui zoom dan luring di Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM. Presentasi ini dihadiri oleh Plt. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Rina Sri Kasiamdari, S.Si. Ph.D., Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerjasama, dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono. S.Si., M.App.Sc. dan Pengelola Office of International Affairs Fakultas Biologi, Nur Indah Septriani, S.Si. M.Sc. Ph.D. Hadir secara daring Pengelola International Undergraduate Program Fakultas Biologi, Zuliyati Rohmah, S.Si., M.Si., Ph.D., Eng. dan Ketua Program Studi Sarjana Fakultas BIologi, Sukirno, S.Si. M.Sc. Ph.D. Sedangkan dari pihak ANU dihadiri oleh Jay Poria, Head of Relations and Partnerships, ANU College of Science, ANU College of Health and Medicine. Presentasi juga dihadiri oleh mahasiswa dari program S1-Reguler, S1-IUP, dan juga S2 baik melalui zoom maupun luring.

Acara ini diawali dengan pembukaan oleh Dr. Eko Agus Suyono, S.Si. M.App.Sc. yang memaparkan tentang kerjasama yang telah terjalin selama lima tahun antara Fakultas Biologi UGM dan ANU, College of Science. Beliau juga menegaskan bahwa kerjasama dengan ANU merupakan hal yang patut disyukuri karena ANU merupakan kampus terbaik di Australia. Komitmen kedua belah pihak diwujudkan dalam bentuk kerjasama Double Degree yang dapat diikuti oleh mahasiswa UGM yang telah menempuh studi selama dua tahun di UGM bagi mahasiswa S1 dan satu tahun di UGM bagi mahasiswa S2.

Dalam presentasi selanjutnya, Jay Poria menjelaskan bahwa ANU merupakan universitas peringkat pertama di Australia dan peringkat 30 dunia (QS World University Rankings 2023). ANU telah memperoleh enam penghargaan Nobel dan memiliki fokus yang kuat dalam bidang penelitian. Fasilitas yang ditawarkan ANU juga sangat variatif, meliputi lingkungan kampus yang ideal, laboratorium berstandar tinggi, dan fasilitas bagi mahasiswa yang sangat memadai. Lebih jauh Jay menjelaskan tentang program Double Degree yang ditawarkan ANU dengan skema 2+2. Artinya, mahasiswa S1 dapat mengikuti program tersebut jika telah menempuh dua tahun studi di UGM dan menempuh dua tahun berikutnya di ANU. Mahasiswa juga diwajibkan sudah menempuh mata kuliah Evolusi dan mempunyai skor IELTS 6.5 pada saat mendaftar.

Program selanjutnya yang ditawarkan Jay Poria adalah Future Research Talent (FRT) untuk mahasiswa S2. Program ini bertujuan secara umum mengembangkan kerjasama penelitian antara kedua negara. Peserta program akan memperoleh fasilitas peneltian yang sangat mendukung dan dibimbing oleh pakar terbaik ANU. Proses seleksi program ini dilakukan dua tahap, yaitu tahap pertama oleh UGM. Peserta yang lolos seleksi UGM selanjutnya akan diseleksi kembali oleh ANU. Hanya peserta terbaik yang diterima program ini.

Jay juga menambahkan adanya beasiswa dari ANU bagi mahasiswa kandidat Ph.D. Kriteria kunci untuk lolos beasiswa ini adalah sudah melakukan penelitian tesis dan memperoleh nilai yang baik di studi masternya. Presentasi ini ditutup oleh Dr. Eko Agus Suyono, S.Si. M.App.Sc, dengan harapan jalinan kerjasama antara Fakultas Biologi UGM dan ANU, College of Science semakin terjalin dengan baik dan kuat.[aulia]

Hari Jum’at, 30 September 2022, Senat Fakultas Biologi UGM menyelenggarakan Lokakarya Pembukaan Program Studi Baru, acara diselenggarakan di Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM. Dalam acara ini, materi disampaikan oleh Narasumber yaitu Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D. dipandu oleh Moderator Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. dan dihadiri sejumlah 46 dosen.  Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. memberikan ucapan terima kasih dan memberikan apresiasi dengan diselenggarakan acara ini karena pada saat ini Fakultas Biologi sedang mengajukan Pembukaan Program Studi baru yaitu Prodi Profesi Kurator Keanekaragaman Hayati (PKKH) yang merupakan pertama kali di Indonesia.

Ketua Senat Fakultas, Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, S.U. berharap dengan adanya acara ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan tentang tata cara pembukaan Prodi baru kepada seluruh dosen, terutama bagi generasi muda yang akan menjadi penerus pengembangan fakultas. Dalam acara inti, narasumber menyampaikan 3 poin penting dalam proses pembukaan prodi yaitu: Peluang pembukaan Prodi baru, Kesiapan SDM dan Infrastruktur serta Pembentukan Tim Penyusunan Dokumen. Dalam sesi diskusi, peserta sangat antusias dengan menyampaikan banyak pertanyaan dan masukan dari materi yang telah disampaikan dan semuanya telah dijawab dengan jelas oleh narasumber