• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Rilis Berita
  • hal. 128
Arsip:

Rilis Berita

Pengenalan Semangka Oranye ‘Citra Jingga’ Triploid hasil penelitian tim Gama Melon kepada Kelompok Tani Kemadang, Gunung Kidul dan Taruna Tani Tunas Jaya, Madurejo, Prambanan, DIY

Rilis BeritaTajuk Senin, 15 November 2021

Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr. Sc bersama tim peneliti Gama Melon melakukan sosialisasi dan pengenalan semangka oranye ‘Citra Jingga’ triploid di Kemadang, Gunung Kidul pada hari Sabtu, 13 November 2021. Sosialisasi dilakukan kepada petani setempat yang diketuai oleh Pak Warno. Acara berlangsung cukup hangat dengan diskusi intensif mulai dari pembentukan semangka oranye, tantangan selama perjalanan penelitiannya, hingga berbagi tips dan cara perawatannya bagi para petani yang tertarik dalam pembudidayaan semangka oranye ‘Citra Jingga’ ini. Sosialisasi ditutup dengan serah terima benih semangka ‘Citra Jingga’ dan benih semangka ‘Golden’ oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr. Sc kepada pewakilan kelompok tani sebagai start-up awal agar petani setempat yang ingin belajar membudidayakan semangka hasil penelitian ini menjadi lebih bersemangat.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Kegiatan sosialisasi dan pengenalan semangka oranye ‘Citra Jingga’ triploid berlanjut pada hari berikutnya Ahad, 14 November 2021 di Dusun Kebondalem, desa Madurejo, Prambanan, DIY kepada kelompok Taruna Tani Tunas Jaya. Acara diawali dengan sambutan Pak Maryanto selaku ketua kelompok Tani Tunas Jaya, yang menyatakan sangat berterimakasih hingga saat ini tim peneliti dari Fakultas Biologi masih berkenan mengabdi, mengenalkan produk hasil riset kepada masyarakat, khususnya para petani di Dusun Kebondalem.

Berikutnya, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr. Sc. menjelaskan perjalanan penelitian pembentukan semangka oranye, proses produksi Biokatharantin sebagai zat induksi poliploid sebagai sarana pembentuk semangka triploid, informasi seputar pembudidayaan semangka oranye, hingga tantangan dalam pengembangan semangka oranye tersebut. Para petani telihat sangat antusias dengan materi yang disampaikan oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr. Sc. pada sosialisasi kali ini. Antusiasme tersebut kian terlihat saat sesi tanya jawab dibuka, diskusi interaktif berlangsung secara intensif mulai dari membahas potensi semangka oranye untuk dikembangkan lebih lanjut hingga konsultasi seputar hama, virus, dan penyakit serta cara mengatasinya.

Sosialisasi pengenalan semangka oranye ‘Citra Jingga’ triploid tersebut ditutup dengan foto bersama antara tim peneliti dengan kelompok Tani Tunas Jaya. Pelaksanaan program ini diharapkan dapat menambah wawasan masyarakat mengenai benih unggul hasil penelitian dalam negeri sebagai pilihan masyarakat agar mengurangi ketergantungan terhadap benih impor.

Biolecture Series #17: “Metabolomic Studies: An Overview of Their Biological Potential”

Rilis BeritaTajuk Senin, 15 November 2021

Metabolomik merupakan salah satu cabang dari ilmu omik (omics) yang memiliki peran penting untuk menkarakterisasi dan kuantifikasi secara menyeluruh terkait metabolit dalam sistem biologis sel. Pendekatan metabolomik dilaporkan sebagai salah satu metode alternatif yang dapat mempercepat proses identifikasi. Oleh karena itu, Laboratorium Sistematika Tumbuhan, Fakultas Biologi UGM menyelenggarakan acara Biolecture Series ke-17 dengan mengangkat tema mengenai “Metabolomic Studies: An Overview of Their Biological Potential”. Acara ini mengundang Ludmila Fitri Untari, M.Sc. (Laboratorium Sistematika Tumbuhan, Fakultas Biologi UGM), Dr.rer.nat. Anna Artati (Helmholzt Center Munich, German Research Center for Environmental Health, Germany), dan Ari Satia Nugraha, S.F., G. Dipsc., M.Sc., Ph.D., Apt. (Fakultas Farmasi, Universitas Jember) sebagai narasumber dengan moderator yang memandu acara yaitu Anas Rabbani, S.Si., M.Sc. (Laboratorium Sitematika Tumbuhan, Fakultas Biologi UGM).

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Webinar ini diselenggarakan pada hari Kamis (10/11/2021) pukul 13.00 – 15.00 WIB, melalui aplikasi Zoom. Acara dibuka oleh sambutan moderator kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari ketiga narasumber. Materi pertama dibawakan oleh Ludmila Fitri Untari, M.Sc membahas mengenai Metabolomics Research in Lichen Studies.”Saya ingin menyampaikan penjelasan singkat mengenai tema Biolecture kali ini, sehingga saya ingin memberikan benang merah untuk topik yang akan dipresentasikan oleh Dr. Anna dan Bapak Ari”, ungkap Ludmilla. Dalam sesi ini dijelaskan mengenai sistematika lichen dalam kaitannya dengan penelitian metabolomic di lichen, yaitu untuk mempelajari metabolites biomarkers, sebagai penanda kemotaksonomi untuk membedakan dan mengidentifikasi lichen.

Materi kedua disampaikan oleh Dr. rer.nat. Anna Artati mengenai Recent Updates on Metabolomics in Health Research. “Metabolomik memberikan wawasan penting mengenai keadaan fisiologis, penyakit serta dapat memberikan pemahaman mendalam tentang jalur biokimia yang mendasarinya”, ungkap Dr. Anna. Dalam pemaparannya, Dr. Anna memberikan penjelasan mengenai metabolomik dan manfaat mempelajari ilmu metabolomik dalam dunia kesehatan.

Materi ketiga disampaikan oleh Ari Satia Nugraha, S.F., G. Dipsc., M.Sc., Ph.D., Apt. mengenai Lichen Secondary Metabolites. Dengan latar belakangnya dari Fakultas Farmasi, Ari banyak menyampaikan materi mengenai drug discovery pada tanaman obat dan lichen serta bioprospektif lichen dalam aktivitas anti kanker dan anti mikroba. “Di Indonesia, data penelitian mengenai lichen masih sangat sedikit, sehingga kita membuat basis data dengan mengkoleksi sampel lichen dari berbagai tempat di pulau Jawa dan mengidentifikasi metabolit sekundernya”.

Selanjutnya dilakukan sesi diskusi dan tanya jawab dengan dipandu oleh Anas Rabbani, S.Si., M.Sc., selama 40 menit. Audience yang mengikuti sesi ini terlihat sangat antusias dengan banyaknya pertanyaan serta adanya saling sharing pengalaman mengenai penelitiannya masing-masing.

Biolecture ini dikuti oleh sekitar 118 pendaftar, mulai dari siswa, mahasiswa S1, S2, S3, dosen, guru, masyarakat umum dan peneliti. Instansi juga sangat beragam antara lain Universitas Gadjah Mada, Universitas Jember, Universitas Sriwijaya, Universitas Islam As-syafiiyah, Universitas Sebelas Maret, Universitas Mulawarman, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, Universitas Diponegoro, Universitas Jenderal Soedirman, RA Bina Insani, STKIP Pembangunan Indonesia, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Islam As-Syafiíyah, Universitas Negeri Yogyakarta, Pusat Riset Biologi, Badan Riset dan Inovasi Nasional, RSUD Bangil, Universitas Andalas, Universitas Fort De Kock Bukitinggi, Universitas Galuh Ciamis, Universitas Negeri Semarang, Universitas Brawijaya, Universitas Sumatera Utara, Universitas Udayana Bali, Universitas PGRI Semarang, Universitas Padjdjaran,Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA,Universitas Muhammadiyah Surakarta,Apotek Yash Farmacia, Universitas Lampung, Uin Ar-raniry, Universitas Negeri Malang, Universitas Musamus Merauke, Unika Soegijapranata, IPB University, Universitas Sanata Dharma, Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Gondol Bali, Pusat Riset Bioteknologi, BBPBL Lampung, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Universitas Bangka Belitung, Universitas Nasional,Universitas Cenderawasih,UTM, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan lain-lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu dari seluruh penjuru tanah air.

Workshop penyusunan Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Fakultas Biologi UGM.

Rilis BeritaTajuk Senin, 15 November 2021

Mendukung program Universitas Gadjah Mada untuk meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, Fakultas Biologi UGM menginisiasi penyusunan dokumen Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (RI P2M) untuk 15 tahun ke depan.

Workshop ini mengundang dua narasumber yaitu Prof. Dr. med.vet. drh. Raden Wisnu Nurcahyo (Tim Penyusun Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat DIKTIRISTEK-Kemdikbudristek) dan Dr. Mirwan Ushada, STP. M.App.Life.Sc. (Sekretaris Direktorat Penelitian UGM) dengan dimoderatori oleh Dr. Dwi Sendi Priyono, M.Si. (Dosen Fakultas Biologi UGM). Acara dilaksanakan secara daring pada hari Kamis, 11 November 2021 dengan dihadiri oleh seluruh kepala laboratorium dan tim RI P2M Fakultas Biologi UGM.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Acara dibuka oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM. “Kita mengetahui bahwa kekuatan kita berada di penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang menjadi backbone/tulang punggung institusi kita dalam mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, oleh karena itu saat ini banyak dilaksanakan pembelajaran berbasis penelitian, pembelajaran berbasis hasil-hasil pengabdian masyarakat, sehingga pengembangan penelitian dan pengabdian ini harus menjadi prioritas fakultas kita. Mudah-mudahan setelah workshop ini, kita dapat mengawal dan memonitoring kegiatan rencana induk penelitian dan pengabdian apakah sudah tercapai apa belum, dan bagian mana yang perlu ditingkatkan”, sambut Prof Budi.

Acara selanjutnya dilakukan pemaparan materi mengenai penyusunan rencana induk pengabdian kepada masyarakat oleh Prof. Dr. med.vet. drh. Raden Wisnu Nurcahyo. Dalam pemaparannya, Prof Wisnu menyampaikan landasan hukum pengabdian kepada masyarakat, prinsip dasar dalam pengabdian kepada masyarakat, acuan kebijakan, dan langkah penyusunan rencana induk program pengabdian kepada masyarakat. “Tujuan saya ingin berbagi cerita bagaimana kita menyusun rencana induk pengabdian kepada masyarakat, saya turut berbahagia bahwa di Fakultas Biologi telah memulai untuk menyusun rencana induknya”, ungkap Prof Wisnu.

Pemaparan materi kedua mengenai penyusunan rencana induk penelitian (prioritas penelitian) oleh Dr. Mirwan Ushada, STP. M.App.Life.Sc. “Dalam kesempatan ini, kami ingin sharing tahapan-tahapan yang Direktorat Penelitian lalui dalam penyusunan Rencana Induk Penelitian UGM 2017-2022, kemudian kami akan mengupdate beberapa hal terkait kebijakan di nasional maupun di UGM sendiri dengan harapan agar dapat memperkaya tim penyusun rencana induk di Fakultas Biologi UGM”, ungkap Dr. Mirwan. Materi yang disampaikan kurang lebih adalah kebijakan di bidang penelitian dan kekayaan intelektual (compliance, governance, quality assurance, ethics integrity), pengembangan kegiatan penelitian untuk mendukung kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang berbasis kekuatan lokal berwawasan global (layanan penelitian), koordinasi dengan unit-unit pelaksana dan penunjang kegiatan penelitian dalam rangka pengembangan kegiatan penelitian yang bersinergi (Sinergi Unit KPU/Fakultas/Sekolah/Pusdi). Pada akhir sesi dilakukan sesi diskusi dan tanya jawab dengan dipandu Dr. Dwi Sendi Priyono.

Biologi Bekali Dosen dengan Workshop Penulisan Proposal P2M untuk Lolos di Hibah Simlitabmas

Rilis BeritaTajuk Senin, 15 November 2021

Sehubungan dengan dibukanya pendaftaran Hibah Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (Simlitabmas) oleh DIKTI di Bulan November, Fakultas Biologi mengadakan Workshop Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P2M).

Workshop ini dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan teknis untuk dosen Fakultas Biologi agar dapat menulis proposal P2M dengan baik, dilaksanakan dalam bentuk diskusi panel oleh dua pembicara yaitu Prof. Dr. med.vet. drh. Raden Wisnu Nurcahyo (Reviewer Nasional Kemdikbudristek) dan Prof. Drs. Mudasir, M.Eng., Ph.D. (Reviewer DRTPM dan RISPRO LPDP, Tim Pakar WCP dan MDI) dengan dimoderatori oleh Dr. Fajar Sofyantoro, M.Sc. (Dosen Fakultas Biologi UGM).

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Workshop yang diadakan pada hari Selasa, 9 November 2021 pukul 08.00-11.00 ini dibuka dengan laporan perkembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Fakultas Biologi tahun 2021 oleh Dr. Eko Agus Suyono,S.Si., M.App.Sc. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni.“Alhamdulillah pada tahun ini terdapat 114 judul proposal yang didanai oleh beberapa sumber di Fakultas Biologi. Jika dilihat dari rasio jumlah penelitian dengan jumlah dosen, hal ini merupakan capaian yang cukup menggembirakan. Namun demikian, jumlah dana penelitian yang didapatkan pada tahun ini sedikit menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan jumlah proposal yang lolos pendanaan dari Simlitabmas hanya 20%. Terkait program pengabdian kepada masyarakat pada tahun ini, kita cukup berbangga karena jumlahnya meningkat hampir 5 kali lipat dari tahun sebelumnya, namun yang diterima di hibah Simlitabmas masih tergolong kecil, sehingga saya berharap agar workshop ini dapat memberikan semangat bagi para dosen. Semoga jumlah proposal P2M yang diajukan dan diterima dari Fakultas Biologi di Simlitabmas akan semakin meningkat”, ungkap Dr. Eko.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai penyusunan proposal program pengabdian kepada masyarakat perguruan tinggi di era kampus merdeka oleh Prof. Dr. med.vet. drh. Raden Wisnu Nurcahyo. Di awal pemaparannya, Prof Wisnu sempat memberikan pantun, “Jalan pagi di kampus biologi yang hebat, dosennya kompak ikut pengabdian masyarakat, mari ikut webinar ini dengan semangat, dari rumah saja informasi banyak didapat”, sapa Prof Wisnu. Dalam pemaparannya Prof Wisnu menyampaikan 4 hal mengenai kebijakaan MBKM, inovasi program yaitu revolusi pengabdian masyarakat dalam era digital, skim pengabdian kepada masyarakat (tren proposal mono tahun), serta strategi penulisan proposal.

Sesi selanjutnya merupakan pemaparan materi mengenai penyusunan proposal penelitian dan beberapa kiat dan tips oleh Prof. Drs. Mudasir, M.Eng., Ph.D., materi yang disampaikan adalah kriteria masing-masing skema penelitian, bagaimana proposal itu disusun, serta tips agar proposal kita memiliki kesempatan lebih baik untuk dapat diterima. “Membuat proposal itu memang memerlukan pengalaman dan latihan dari proposal yang berhasil, proposal dibuat sedemikian rupa agar orang lain yang memiliki latar belakang ilmu pendidikan yang berbeda dapat memahami maksud dan isi proposal, semoga tahun depan proposal di biologi banyak yang lolos dan didanai semua”, kata Prof Mudasir.

Setelah sesi pemaparan materi oleh kedua narasumber, acara dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab dengan dipandu oleh Dr. Fajar Sofyantoro, M.Sc. Acara workshop berlangsung sukses dan lancar dengan diikuti oleh semua dosen dari Fakultas Biologi UGM.

Pertemuan I Forum Dekan UGM Masa Bakti 2021—2026 Diselenggarakan di Sawitsari

Rilis BeritaTajuk Rabu, 10 November 2021

Rabu, 3 November 2021 untuk pertama kalinya Forum Dekan (Fordek) UGM Masa Bakti 2021–2026 menyelenggarakan pertemuan secara luring dengan protokol kesehatan yang ketat. Pertemuan diselenggarakan di Stasiun Penelitian dan Pengembangan Biodiversitas I Fakultas Biologi UGM, dan diikuti oleh 20 Dekan Fakultas/Sekolah di UGM.

Acara dibuka dengan sambutan Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Dalam sambutannya Prof. Budi menyampaikan bahwa merupakan suatu kebahagiaan bagi Fakultas Biologi untuk menerima Fordek dalam pertemuan kali ini. Beliau juga memaparkan sejarah Stasiun Penelitian dan Pengembangan Biodiversitas I Fakultas Biologi UGM dari sejak berdiri saat kepemimpinan Prof. Situmorang. Lokasi yang dulunya bernama Stasiun Penelitian Sawitsari, merupakan amanah dari UGM kepada Fakultas Biologi untuk dapat dikelola dengan baik. Saat ini stasiun penelitian yang lokasinya berdekatan dengan pemakaman UGM Sawitsari, telah ditata dengan baik dan indah. Selain untuk penelitian, dapat juga dijadikan sarana untuk berolah raga dan rekreasi.

Slide 2
Slide 5
Slide 1
Slide 4
Slide 3

Selanjutnya Prof. Dr. Didi Achjari, M.Com., Ak., CA. sebagai ‘lurah’ Fordek, menyamaikan permasalahan – permasalahan yang saat ini menjadi perhatian Fordek. Prof. Didi menyampaikan bahwa banyak isu yang harus dibahas, salah satunya masalah Guru Besar. “Harus ada sinergi dengan Senat Akademik untuk menambah jumlah Guru Besar di UGM”. Paparan Prof. Didi disambung dengan diskusi dengan semua peserta Fordek. Diskusi dilanjutkan membahas MBKM, dan data pada Simaster.

Acara ditutup dengan baca doa bersama, dilanjutkan acara santai. Sambil menikmati hidangan yang disediakan, para Dekan dengan riang bersama – sama melantunkan beberapa lagu. Pada acara tersebut, juga dibagikan produk unggulan kelengkeng dari Stasiun Penelitian dan Pengembangan Biodiversitas I Fakultas Biologi UGM kepada seluruh peserta Fordek.

 

Sosialisasi Program Kerja Dekan Periode 2021-2026 Fakultas Biologi UGM

Rilis BeritaTajuk Rabu, 10 November 2021

Langkah awal yang sangat baik dilakukan oleh Prof. Dr. Budi S. Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Baru Periode 2021-2026 beserta para Wakil Dekan dengan mengadakan acara Sosialisasi Program Kerja yang diikuti oleh Dosen dan Tenaga Kependidikan Fakultas Biologi UGM secara daring. Acara yang berlangsung pada 29 Oktober 2021 pukul 09.30 – 11.00 WIB, dimoderatori oleh Sekretaris Departemen Biologi Tropika, Abdul Razaq Chasani, Ph.D.

Sebelum penyampaian materi sosialisasi, acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan dengan Himne Gadjah Mada dan Mars Biologi. Dalam awal penyampaiannya, Bapak Dekan mengingatkan  bahwa yang pertama dan paling utama untuk disyukuri adalah masih diberikannya nikmat sehat jasmani dan rohani, karena kekayaan dan ilmu yang luas jika tidak sehat jasmani dan rohaninya maka tidak banyak manfaat yang dapat disebarluaskan. Berikutnya beliau juga menyampaikan bahwa Fakultas Biologi merupakan rumah dan kekuatan milik bersama, sehingga selayaknya dibuat senyaman mungkin, dengan keramah-tamahan, senyum dan jaga persatuan

.

Slide 1
Slide 2

Sebagai materi sosialisasi, Prof. Budi S. Daryono menyampaikan bahwa program kerja Dekan Fakultas Biologi mengacu kepada arah dan kebijakan Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi serta Renstra UGM, dan Visi  Fakultas Biologi UGM yaitu menjadi Fakultas yang unggul, inovatif dan kompetitif dikancah nasional maupun internasional. Tantangan bagi Pimpinan Fakultas, juga seluruh Dosen dan Tenaga Kependidikan saat ini adalah bagaimana agar bersama-sama dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi untuk kemajuan Fakultas Biologi UGM. Hal yang wajar karena sejarah telah menuliskan bahwa Fakultas Biologi UGM yang berdiri sejak 1955 saat ini sudah menjadi Pusat Pengembangan dan Pembelajaran Bidang Biologi di Indonesia. Fakultas Biologi UGM juga sedang mengembangkan banyak riset yang pastinya nanti akan bermanfaat dan berdampak besar untuk kemajuan bangsa.

Acara sosialisasi ini juga diisi dengan penyampaian materi oleh para Wakil Dekan yaitu Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc., dan Wakil Dekan  Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. Secara bergantian para Wakil Dekan tersebut menyampaikan capaian dan rencana program kerja lima tahun kedepan untuk pengembangan dan kemajuan Fakultas Biologi UGM.

Sebelum diakhiri dengan doa oleh Arief Muammar, S.Si., M.Sc., Bapak Dekan menyampaikan bahwa Fakultas biologi UGM mempunyai peluang besar serta kemampuan dalam meningkatkan dan mengembangakan inovasi riset yang unggul, bersinergi dan bereputasi internasional untuk pengembangan dan kesejahteraan masyarakat. Harapannya, dalam lima tahun kedepan, Fakultas Biologi mampu Berjaya melalui dukungan dan kerja keras dari seluruh Sivitas Akademika Fakultas Biologi UGM.

Kegiatan Luring Pertama Di Fakultas Biologi Ugm Lokakarya Sehari Pengembangan Kurikulum Program Studi

Rilis BeritaTajuk Senin, 8 November 2021

Sebagai upaya pengembangan kurikulum program studi di Fakultas Biologi UGM, Tim Kurikulum Fakultas Biologi UGM mengadakan Lokakarya Sehari untuk penyusunan Naskah Akademik Program Studi. Acara ini berlangsung satu hari yaitu pada Hari Kamis, 4 November 2021, pukul delapan pagi sampai dengan delapan malam di Heritage Eastparc Hotel Yogyakarta. Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, semua peserta selalu mengenakan masker, pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki ruangan, cuci tangan dan pemakaian sarung tangan plastik saat makan dan selalu menjaga jarak, acara ini berjalan dengan aman dan lancar. Semua peserta juga mengaktifkan aplikasi peduli lindungi selama di ruangan.

Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM menyampaikan dalam pembukaan kegiatan, bahwasannya pengembangan kurikulum merupakan konsekuensi logis dari peningkatan kualitas pembelajaran suatu institusi pendidikan termasuk Fakultas Biologi UGM. Sebagai langkah awal pengembangan tersebut, maka penyusunan naskah akademik sebagai panduan pelaksanaan tersebut merupakan langkah yang ideal. Beliau juga memberikan apresiasi kepada para peserta lokakarya yang telah berkenan hadir dalam kegiatan ini, karena kegiatan ini menjadi langkah penting untuk pengembangan dan kemajuan Fakultas Biologi UGM ke depannya.

Slide 1
Slide 2

Sebagai upaya pengembangan kurikulum program studi di Fakultas Biologi UGM, Tim Kurikulum Fakultas Biologi UGM mengadakan Lokakarya Sehari untuk penyusunan Naskah Akademik Program Studi. Acara ini berlangsung satu hari yaitu pada Hari Kamis, 4 November 2021, pukul delapan pagi sampai dengan delapan malam di Heritage Eastparc Hotel Yogyakarta. Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, semua peserta selalu mengenakan masker, pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki ruangan, cuci tangan dan pemakaian sarung tangan plastik saat makan dan selalu menjaga jarak, acara ini berjalan dengan aman dan lancar. Semua peserta juga mengaktifkan aplikasi peduli lindungi selama di ruangan.

Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM menyampaikan dalam pembukaan kegiatan, bahwasannya pengembangan kurikulum merupakan konsekuensi logis dari peningkatan kualitas pembelajaran suatu institusi pendidikan termasuk Fakultas Biologi UGM. Sebagai langkah awal pengembangan tersebut, maka penyusunan naskah akademik sebagai panduan pelaksanaan tersebut merupakan langkah yang ideal. Beliau juga memberikan apresiasi kepada para peserta lokakarya yang telah berkenan hadir dalam kegiatan ini, karena kegiatan ini menjadi langkah penting untuk pengembangan dan kemajuan Fakultas Biologi UGM ke depannya.

Selanjutnya, Ketua Departemen Biologi Tropika Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. sebagai ketua penyelenggara menyampaikan penjelasan teknis pelaksanaan lokakarya sekaligus memberikan semangat agar tujuan lokakarya dapat betul-betul tercapai, yaitu menghasilkan suatu naskah akademik.

Selanjutnya, Ketua Departemen Biologi Tropika Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. sebagai ketua penyelenggara menyampaikan penjelasan teknis pelaksanaan lokakarya sekaligus memberikan semangat agar tujuan lokakarya dapat betul-betul tercapai, yaitu menghasilkan suatu naskah akademik.

Lokakarya ini diikuti oleh Tim Kurikulum Fakultas Biologi sejumlah 16 Dosen yang terdiri dari Pimpinan Fakultas, Pimpinan Departemen, Ketua Prodi dan Dosen di lingkungan Fakultas Biologi UGM, dan juga 2 Dosen muda sebagai Tim Perumus serta panitia dari Departemen Biologi Tropika. Lokakarya dilaksanakan melalui kerja dalam kelompok dengan pembagian sesuai tema/bab untuk menyelesaikan tugasnya masing-masing untuk kemudian dipresentasikan pada yang dituliskan dalam naskah akademik tersebut. Peserta dibagi menjadi lima kelompok yang terdiri dari 3 dosen. Pencermatan hasil kerja kelompok yang dipresentasikan lebih ditekankan kepada pemahaman pada isi bab dan atau sub-bab serta penyesuaian pada materi yang overlapping.  Setelah sepakat, semua karya kelompok dikompilasi menjadi naskah utuh oleh tim perumus.

Kegiatan lokakarya ini juga merupakan awal dari serangkaian langkah yang ditempuh dalam pengembangan kurikulum sekaligus tidak menutup kemungkinan pengembangan program studi di Fakultas Biologi. “ Bisa jadi akan dibentuk program studi yang menghasilkan lulusan dengan keahlian tertentu dalam lingkup ilmu Biologi ke depannya” imbuh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. yang diamini oleh Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc.

 

Dosen Fakultas Biologi UGM Mendapatkan Piagam Penghargaan dari Dirjen KSDAE

Rilis BeritaTajuk Jumat, 5 November 2021

Dosen-dosen Fakultas Biologi UGM memiliki kompetensi yang tinggi dalam bidang kelestarian lingkungan terutama tumbuhan dan satwa liar. Kompetensi tersebut dari yang bersifat genetik, berukuran mikro hingga biota berukuran besar. Salah satu bukti kompetensi tinggi tersebut adalah diterimanya penghargaan oleh salah satu dosen di Fakultas Biologi UGM yaitu Donan Satria Yudha. Penghargaan berupa Piagam diberikan oleh Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta Bapak Wahyudi. Pada hari Rabu 3 November 2021, Pak Wahyudi yang didampingi oleh Pak Untung Suripto (Kasi Konservasi Wilayah I) dan Pak Tri Dibyo Sumbogo (Staf Pengendali Ekosistem Hutan Pertama BKSDA Yogyakarta) berkunjung ke Laboratorium Sistematika Hewan Fakultas Biologi UGM untuk memberikan Piagam Penghargaan.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Dalam kunjungan tersebut, Pak Kepala Balai menyampaikan bahwa Donan Satria Yudha, diusulkan oleh teman-teman staf BKSDA Yogyakarta, untuk mendapatkan Piagam Penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE). Usulan tersebut diterima dan disetujui oleh Kepala Balai dan diajukan ke Dirjen KSDAE. Piagam Penghargaan dari Dirjen KSDAE tersebut ditandatangani oleh Ir. Wiratno, M.Sc. Selaku Direktur Jenderal KSDAE pada tanggal 15 September 2021 lalu. Dalam Piagam Penghargaan tersebut dituliskan: Piagam Penghargaan, No: PI.732/KSDAE/SET.3/PEG.7/9/2021, diberikan kepada Donan Satria Yudha, S.Si., M.Sc., Dosen Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta “Atas jasanya dalam identifikasi satwa liar vertebrata dan aktif melakukan kegiatan di bidang konservasi sejak tahun 2012”.

Bapak Wahyudi juga menyampaikan bahwa selain piagam, Pak Donan Satria Yudha juga menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem No: SK.732/KSDAE/SET.3/PG.7/9/2021 tentang Penetapan Pemberian Penghargaan Pada Peringatan Hari Internasional untuk Keanekaragaman Hayati (International Day for Biological Diversity) Tahun 2021. Dalam Surat Keputusan tersebut ditetapkan bahwa penerima penghargaan lingkup Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta atas peran serta dan kontribusinya kepada penegakan hukum terhadap peredaran satwa liar illegal baik konvensional maupun online, penelitian satwa liar, pelestarian satwa, penyelamat satwa dan penangkar.

Penyerahan Piagam Penghargaan dan Surat Keputusan Dirjen KSDAE tersebut dilakukan di Laboratorium Sistematika Hewan Fakultas Biologi UGM, dan diserahkan langung oleh Bapak Wahyudi selaku Kepala Balai KSDA Yogyakarta. Setelah penyerahan tersebut di dokumentasikan, dan sebelum beliau pamit, beliau menyampaikan bahwa semoga piagam ini bisa untuk mendorong teman-teman dosen lain di Fakultas Biologi UGM untuk lebih bersemangat membantu BKSDA Yogyakarta. Bantuan yang dibutuhkan adalah identifikasi dan inventarisasi tumbuhan dan satwa liar, terutama jenis yang langka, endemik dan dilindungi Undang-undang, serta keterlibatan aktif dalam pelestarian lingkungan. Sejak tahun 2012, Donan Satria Yudha telah membantu BKSDA Yogyakarta dalam identifikasi dan inventarisasi satwa liar di Kawasan Konservasi maupun non-konservasi, serta membina komunitas pecinta lingkungan hidup yang juga didampingi oleh BKSDA Yogyakarta.

Dari kegiatan penyerahan piagam tersebut dapat disimpulkan bahwa: hasil kegiatan dosen-dosen Fakultas Biologi UGM dalam membantu BKSDA Yogyakarta selama ini, membuahkan hasil yang baik. Kami telah membantu identifikasi satwa liar dan pelestarian satwa liar dilindungi sejak 2012. Selama itu pula, hubungan baik terjalin dan saling bersinergi. Penghargaan tersebut membuktikan bahwa keilmuan dan kompetensi dosen-dosen Fakultas Biologi UGM diakui oleh BKSDA Yogyakarta. Saya pribadi merasa senang dan bangga, karena mendapatkan penghargaan tersebut, tetapi lebih bangga karena teman-teman di BKSDA Yogyakarta merasakan manfaatnya. Dengan adanya penghargaan ini, maka peranan dosen Biologi UGM sangat nyata dan besar dalam bidang pelestarian lingkungan serta tumbuhan dan satwa liar.

 

KOBI dan Komite IBI Susun Protokol Data Indeks Biodiversitas Indonesia

Rilis Berita Senin, 1 November 2021

Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) berkolaborasi dengan Komite IBI telah sukses menyelenggarakan Pertemuan Konsultasi Penyusunan Protokol Data Indeks Biodiversitas Indonesia (IBI). Kegiatan tersebut diselenggarakan secara hibrid melalui Zoom Meeting dan luring terbatas yang dilakukan di Auditorium Biologi Tropika, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua KOBI sekaligus Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc, “Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 28 Oktober 2021 ini menjadi momentum bersejarah yang tidak akan dilupakan karena bersamaan dengan peringatan hari Sumpah Pemuda. Kegiatan Penyusunan Protokol Data IBI ini menjadi salah satu bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara dalam menjaga dan mengelola keanekaragaman biodiversitas Indonesia yang sangat kaya”.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Kegiatan ini dipandu oleh Oki Hadian dari WWF Indonesia sebagai moderator. Selain itu, diskusi juga dihadiri secara luring oleh Ir. Ign. Pramana Yuda, Ph.D., Akbar Reza, M.Sc., Thomas Barono, S.Si., M.Si., Dr. rer. nat. Hawis H. Madduppa, S.Pi., M.Si., Dr. rer. nat. Andhika Puspito Nugroho, dan Lisna Hidayati, S.Si., M.Biotech dari komite IBI-KOBI. Dari WWF Indonesia, diskusi secara luring juga dihadiri oleh Diah Sulistyowati, Riza Sukriana, dan Muhammad Erdi Lazuardi. Secara daring, diskusi dihadiri oleh Prof. Dr. I Gusti Putu Suryadharma, M.S., Prof. Dr. Endang Kustati Sri Harini Muntasib, Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, dan Prof. Dr. Meizer Said Nahdi, M.Si.

Dalam diskusi ini, dipaparkan rancangan penyusunan protokol data, mulai dari metode pengumupulan data, manajemen data, pengendalian data, dan keamanan data. Pengumpulan data sebagai cara untuk melakukan data update juga dibahas mengenai bagaimana cara input data, kategori data yang digunakan, dan validasi dan standardisasi data. Selain itu juga dibahas mengenai mekanisme pembagian data kepada pihak eksternal, yang meliputi proses pengajuan dari pihak eksternal yang ingin menggunakan data, verifikasi data, dan perjanjian yang disepakati. Dengan adanya kategori data yang bermacam-macam,

Prof. Harini dari Komite IBI-KOBI menyampaikan harapannya mengenai protokol ini bahwa protokol ini perlu mengakomodir data authority sebagai penghargaan bagi yang telah menghasilkan data ini, mengingat dari database IBI akan dikembangkan menjadi suatu indeks biodiversitas Indonesia.

Thomas Barano dari WWF menambahkan, “dalam penerapannya nanti, dengan keberadaan protokol ini diharapkan akan mempermudah semua pihak yang memiliki kepentingan untuk mengakses data ini”. Senada dengan masukan dari Prof. Suwarno dari Komite IBI-KOBI yang menyatakan bahwa istilah-istilah yang digunakan dalam protokol ini harus dibuat sejelas mungkin untuk menghindari multi tafsir yang berpotensi menimbulkan masalah.

Program PkM-MBKM 2021 Fakultas Biologi UGM: Pelatihan dan Aplikasi Teknik Budidaya Klanceng (Stingless-bee) sebagai Penguatan Perekonomian Akibat Dampak Pandemi Covid-19 di Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kulon Porogo – DIY

Rilis BeritaTajuk Rabu, 27 Oktober 2021

Lebah Klanceng (Tetragonula laeviceps) dikenal juga dengan sebutan lebah stingless (tanpa sengat) memiliki kemampuan beradaptasi dengan baik pada lingkungan baru dan termasuk stingless–bee yang mulai diminati oleh masyarakat karena perawatan dan  budidayanya lebih sederhana dan aman. Pengembangan usaha budidaya skala rumah tangga dan juga ke prospek industri peternakan klanceng, berpotensi dapat meningkatkan perekonomian rumah tangga dan masyarakat peternakan melalui produk-produk budidayanya yang memiliki nilai jual tinggi, dapat mendukung pemenuhan gizi masyarakat, dan mendukung upaya pelestarian sumber daya alam.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Dusun Klepu, Desa Hargowilis terletak di Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki ekosistem yang sangat cocok/sesuai untuk budidaya lebah klanceng. Namun, keterbatasan ilmu pengetahuan dan ketrampilan menyebabkan masyarakat dusun tersebut masih memanfaatkan pengetahuan lokalnya (local wisdom) untuk aplikasi teknik budidaya klanceng sehingga pemanfaatan produk klanceng belum dapat dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu, strategi dan inovasi  penerapan sistem budidaya klanceng  yang tepat di Dusun tersebut diperlukan untuk menghasilkan produk primer berupa madu, bee pollen, dan propolis yang memiliki nilai jual tinggi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Aplikasi teknik budidaya klanceng yang dikemas dalam bentuk pelatihan dan demo secara offline (dengan tetap menerapkan prokes Covid’19 selama masa pandemi) melalui program PkM-MBKM telah dilaksanakan oleh salah satu staf dosen Entomologi dan peneliti klanceng Fakultas Biologi Bapak Drs. Ign. Sudaryadi, M.Kes. dikenal dengan Pak Didit sekaligus juga sebagai ketua tim dengan melibatkan 5 (lima) mahasiswa Fakultas Biologi UGM sebagai pendukung pelatihan yaitu : Nabila Shafura, Nurul Hidayah, Yulfiza Evan, Wahyu Febriani, dan Uzda Nabila. Pelatihan telah terlaksana pada hari Sabtu, 23 Oktober 2021 pukul 13.30 – 15.00 WIB dengan dihadiri Kepala Dusun Klepu (Bapak Haryono, S.T.), Ketua Kelompok Tani (Bapak Sukaryono), dan perwakilan anggota Kelompok Tani “Gunung Agung”. Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pemahaman kelompok tani dan masyarakat Dusun Klepu, Desa Hargowilis dalam aplikasi teknik budidaya klanceng dan meningkatkan kualitas dan kuantitas madu dan bee–pollen sebagai produk budidaya lebah klanceng.

Pelatihan teknik budidaya klanceng dan aplikasinya yang dipandu langsung oleh Pak Didit meliputi beberapa sub-topik materi yaitu ketrampilan praktik pemindahan dan pemecahan koloni, pemeliharaan selama perkembangan koloni, pengecekan koloni yang sehat dan berkualitas, serta pengetahuan monitoring habitat/lingkungan sekitar sebagai strategi meningkatkan kualitas produk (madu, propolis dan bee-pollen). Pelatihan diakhiri dengan ketrampilan teknik pemanenan dan pengolahan produk berupa madu dan propolis serta bee-pollen.  Harapan pelatihan dan praktik aplikasi budidaya klanceng (stingless-bee) adalah setiap anggota kelompok dan juga setiap Rumah Tangga Ds. Klepu dapat langsung melalukan praktek budidaya dan nantinya dapat menghasilkan produk berupa madu, dan propolis serta bee–pollen yang berkualitas dan bernilai jual sebagai salah satu sumber penunjang perekonomian Kelompok Petani Gunung Agung dan masyarakat umum Hargowilis. Salam lestari~

 

1…126127128129130…202

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Pengumuman Pendaftaran Ulang Mahasiswa Program Sarjana Terapan, Sarjana, Profesi, dan Pascasarjana Semester Gasal TA. 2025/2026
  • Pembekalan bagi Volunteer: “Referensi Manajer Mendeley dan Scopus AI untuk Mendukung Penulisan Karya Ilmiah”
  • Program Visiting Village 1 oleh BEM di Desa Padukuhan Geger
  • Temu Alumni BEM Biologi 2025
  • Temu Alumni Departemen Sosial Masyarakat BEM Biologi 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY