• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Rilis Berita
  • hal. 133
Arsip:

Rilis Berita

Jumat Sehat, Komitmen Fakultas Biologi UGM untuk Selalu Meningkatkan Kesehatan

Rilis BeritaTajuk Senin, 31 Mei 2021

Fakultas Biologi UGM, mempunyai komitmen untuk selalu menjaga dan meningkatkan kesehatan sivitasnya. Salah satu upaya yang dilakukan sejak Tahun 2016 adalah setiap Jumat pagi rutin mengadakan senam bersama yang diikuti oleh Dosen dan Tenaga Kependidikan. Apalagi di masa Pandemi Covid-19 saat ini, tidak membuat Fakultas Biologi berhenti untuk meningkatkan imunitas tubuh sivitasnya. Jumat, 28 Mei 2021 Fakultas Biologi mengadakan senam bersama yang dirangkai dengan pemeriksaan dengan GeNose, pengukuran berat badan, pengukuran suhu tubuh, pemeriksaan tekanan darah, dan pengukuran saturasi oksigen dalam darah.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6
Slide 7

Sebelum senam dimulai, Dekan Fakultas Biologi UGM Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. memberikan sambutan “Fakultas Biologi telah menerima bantuan alat GeNose dari Universitas sejak Maret 2021 untuk itu mari kita pergunakan secara baik. Semoga pandemic ini tidak menyurutkan tekad kita untuk selalu meningkatkan imun tubuh dengan berolah raga, tentu saja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Semoga pandemi ini segera berlalu dan kita tetap diberi kesehatan”.

Selanjutnya staf yang telah mendapat pelatihan mengoperasikan GeNose membagikan kantong plastik untuk tempat sampel nafas semua peserta senam untuk berikutnya dilakukan analisis apakah positif atau negatif Covid-19. Semua proses dilakukan dengan mengindahkan standard protokol kesehatan.

Senam kali ini diikuti oleh sekitar 20 peserta dan diikuti langsung oleh Bapak Dekan. Rangkaian Jumat Sehat ditutup dengan pemeriksaan suhu tubuh, berat badan, saturasi oksigen dalam darah, dan tekanan darah. Data pemeriksaan akan dimasukkan dalam database Kesehatan Dosen dan Tendik Fakultas Biologi. Selama pemeriksaan, peserta dapat menikmati hidangan snack sehat yang telah disediakan.

Wisuda Sarjana Biologi Periode III Tahun Akademik 2020/2021

Rilis BeritaTajuk Jumat, 28 Mei 2021

Dengan semangat Hari Kebangkitan Nasional, Fakultas Biologi Selenggarakan Wisuda Program Sarjana Periode III Bulan Mei Tahun Ajaran 2020/2021

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan prosesi Pelepasan Wisudawati Program Sarjana Periode III Bulan Mei Tahun Ajaran 2020/2021 pada hari Kamis (27/5). Upacara dilakukan secara luring terbatas oleh satu perwakilan dari wisudawati dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan yang lainnya bergabung secara daring melalui platform Zoom. Kegiatan ini disiarkan secara live melalui channel Youtube resmi ‘Kanal Pengetahuan Fakultas Biologi UGM’ selama satu jam.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.S.c. selaku Dekan Fakultas Biologi dan dilanjutkan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada dan Mars Biologi. Laporan wisuda disampaikan oleh Kaprodi S1 Fakultas Biologi yakni Sukirno, S.Si.,M.Sc.Ph.D. Pada periode ini, 6 wisudawati dinyatakan telah menyelesaikan studi dari Fakultas Biologi dengan rerata IPK sebesar 3,25.  Sebanyak 4 wisudawati berhasil lulus dengan predikat pujian dan 2 wisudawati dinyatakan lulus. IPK tertinggi sebesar 3,85 diraih oleh wisudawati Binti Tsulsiyah S,Si. Periode studi terpendek dicapai oleh Anggiresti Kinasih, S.Si dengan lama waktu studi 3 tahun 8 bulan 7 hari. Sampai dengan periode wisuda saat ini, Fakultas Biologi telah mewisuda sebanyak 5436 alumni.

Slide 16
Slide 10
Slide 11
Slide 14
Slide 15
Slide 13
Slide 12
Slide 7
Slide 8
Slide 9
Slide 4
Slide 3
Slide 5
Slide 6

Acara dilanjutkan dengan pembacaan hasil kelulusan keenam wisudawati oleh Dekan Fakultas Biologi. Sambutan perwakilan wisudawati disampaikan oleh Cahya Lembayung Sutra, S.Si. Mewakili seluruh wisudawati, Cahya menyampaikan rasa kegembiraan atas hasil yang telah diperoleh saat ini dan ungkapan terima kasih kepada seluruh pihak akademik Fakultas Biologi atas bantuannya selama mahasiswa melakukan studi. Merasa bersyukur dapat memperoleh pencapaian yang baik ditengah pandemi COVID-19 ini, Cahya juga menyampaikan banyak hal yang telah dipelajari selama belajar di Fakultas Biologi yang nantinya akan membantu dalam penyelesaian masalah bagi masyakat kelak. Cahya juga menyampaikan bahwa saat ini adalah titik awal baru bagi para wisudawati untuk memasuki dunia di luar kampus dan itu semua tergantung pilihan masing-masing. Mengakhiri sambutan, Cahya berharap agar para wisudawati kelak mendapatkan pilihan yang terbaik dan mampu menjalani karirnya dengan semangat.

Sambutan perwakilan orang tua disampaikan oleh Ibu Asia sebagai wali dari wisudawati Yulia Maulita Jannah, S.Si. Beliau mengucapkan selamat atas kelulusan para wisudawati dan menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak Fakultas Biologi yang telah mendidik para mahasiswa dengan baik. Beliau berpesan kepada para wisudawati agar nantinya dapat menjadi orang yang bertanggung jawab dengan akhlak yang baik. Wisudawati diharapkan menjadikan gelar Sarjana sebagai salah satu bekal untuk pengembangan kapasitas di tengah masyarakat khususnya pengembangan sumber daya manusia, yang diperlukan untuk kemajuan bangsa dan negara. Acara dilanjutkan dengan penyematan secara simbolis tanda keanggotaan Keluarga Alumni Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (Kabiogama) oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc.  kepada perwakilan wisudawati.

Acara berikutnya merupakan sambutan dari Dekan Fakultas Biologi. Beliau mengucapkan selamat kepada para wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan studi ditengah kondisi pandemi ini. Beliau menyampaikan agar para wisudawati tetap melanjutkan perjuangannya dengan lebih baik kepada bangsa dan negara. “Anda semua ibarat kupu-kupu. Anda telah berjuang dari ulat, menjadi pupa, harus berpuasa dan sekarang telah menjadi kupu-kupu. Tidak ada kupu yang akan hinggap di tempat yang tidak baik, maka saya harap anda akan menjadi polinator yang baik, yaitu menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama maupun lingkungan” pesan Bapak Budi.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh saudara Asrindon, S.I. Kom. Penutupan dilakukan secara simbolis oleh Dekan Fakultas Biologi UGM. Para wisudawati luring dan daring kemudian foto bersama pengurus fakultas sekaligus mengakhiri prosesi upacara Pelepasan Wisudawati Periode III Bulan Mei Tahun Ajaran 2020/2021.

Rapat Koordinasi KOBI sebagai Persiapan Pelaksanaan berbagai Program dan Kegiatan KOBI di 2021

Rilis BeritaTajuk Kamis, 27 Mei 2021

Keterbatasan gerak akibat adanya pandemi COVID-19 yang belum mereda, tidak menyulutkan semangat Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) dalam mematangkan perencanaan program dan kegiatan KOBI tahun ini. Rencana tersebut menjadi bahan pembahasan dalam Rapat Koordinasi Pengurus KOBI pada 21 Mei 2021. Rapat tersebut sekaligus menjadi wadah silaturahmi dan halal bihalal pengurus KOBI dalam menyambut suasana syawal yang masih terasa ini.

Slide 4
Slide 2
Slide 3
Slide 1

Rapat Koordinasi Pengurus KOBI kali ini membahas beberapa program dan kegiatan KOBI yang telah direncanakan sebelumnya. Pembahasan pertama yaitu mengenai Konferensi KOBI dimana Universitas Papua terpilih sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut. Paskalina Th. Leefaan, M.Si. sebagai Kaprodi Biologi Universitas Papua menyampaikan hasil diskusi internal Prodi Biologi Universitas Papua diantaranya pemilihan panitia kegiatan konferensi KOBI. Pemilihan panitia seperti ketua, sekretaris, bendahara, dan koordinator pelaksana kegiatan dipilih dari dosen, tenaga kependidikan, alumni dan mahasiswa aktif dari Universitas Papua. Namun, masih diperlukan diskusi lebih lanjut untuk tanggal kegiatan, media publikasi dan mekanisme pelaksanaan konferensi yang rencanya masih berlangsung secara daring. Hal ini serupa dengan Konferensi KOBI Tahun 2020 lalu yang penyelenggarannya dibantu oleh Universitas Bengkulu sebagai penanggungjawab secara daring.

Pembahasan kedua yaitu pelaksanaan kegiatan Webinar KOBI bulan Juni yang akan ditindaklanjuti oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai penanggungjawab kegiatan. Pembahasan ketiga mengenai MBKM Kurator Hayati yang masih perlu diteliti, ditelaah dan dicermati oleh para Dewan Penasihat KOBI serta Komisi IBI-KOBI. Program MBKM Kurator Hayati ini sedang diusahakan oleh KOBI agar profesi kurator hayati dapat diakui negara, dipayungi hukum dan sah di mata negara. Selain program MBKM, rencana kegiatan KOBI tahun ini yaitu Pelaksanaan Biodiversity Awards juga perlu pembahasan lebih lanjut oleh Komisi IBI dan Dewan Penasihat KOBI.

Pembahasan terakhir yaitu Perjanjian Kerja Sama (PKS) KOBI yang dipandu oleh Dr. Miftahudin sebagai wakil ketua. Diskusi bersama dilakukan dalam proses penyusunan draft kerjasama PKS KOBI pada rapat tersebut. Diskusi ini bertujuan untuk membentuk PKS yang lebih detail dan lebih mengerucut pada MBKM kurator hayati.

Sebagai penutup, Ketua KOBI, Prof.Dr.Budi Setiadi Daryono menyampaikan pentingnya bagi anggota KOBI untuk sharing informasi dan menuliskan opini di media, terutama media cetak. “Kemungkinan ditolak memang tidak dapat dipungkiri. Namun hal itu bukanlah hal yang memalukan, karena artinya kita perlu mereview kembali opini yang kita sampaikan. Sehingga segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh KOBI yang merupakan kerjasama untuk mengingatkan kita tentang tugas dan amanah terhadap institusi ini akan tersampaikan pada periode kepengurusan selanjutnya.”

Syawalan Keluarga Besar Fakultas Biologi 1442 H:”Menjaga Kesehatan Pasca Puasa Ramadhan”

Rilis BeritaTajuk Kamis, 20 Mei 2021

Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 H, pada Kamis 21 Mei 2021 Fakultas Biologi UGM menyelenggarakan Syawalan (Halal-bihalal) secara virtual melalui zoom meeting. Acara syawalan kali ini mengangkat tema “Menjaga Kesehatan Pasca Puasa Ramadhan” dan dilaksanakan di lobby utama Gedung B Fakultas Biologi UGM. Acara ini ditujukan bagi seluruh keluarga besar Fakultas Biologi UGM (Dosen, Tenaga Kependidikan, Kabiogama, para Purna Karya, serta perwakilan BEM dan KMP). Acara dimulai pada pukul 09.00 dan dibuka dengan pembacaan kalam illahi oleh Bapak Arief Muammar,S.Si., M.Sc. Selanjutnya sambutan disampaikan langsung oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Dalam sambutannya Prof. Budi menyampaikan bahwa syawalan merupakan sebuah tradisi yang telah dilakukan oleh pendahulu dan telah umum dilakukan oleh masyarakat Indonesia, termasuk di Fakultas Biologi UGM, yang bertujuan memperkuat tali silaturrahmi dan merupakan momentum untuk saling memaafkan. “Oleh karena itu, dalam momentum yang sangat baik ini, saya selaku Dekan Fakultas Biologi UGM mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin. Semoga kita senantiasa diberikan kekuatan untuk mengabdi khususnya untuk almamater tercinta dan umumnya untuk tanah air Indonesia”, tutur beliau.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Acara dilanjutkan dengan sambutan ketua Kabiogama, Drs. Ario Setra Setiadi, MM., Ph.D., CPM, DipM ACIM. Dalam sambutannya, Bapak Drs. Ario menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H dan permohonann maaf mewakili seluruh anggota Kabiogama. “Pada hakekatnya halal bihalal /syawalan merupakan salah satu proses dari perjalanan panjang menuju kesuksesan. Terdapat 4 Kartu As dalam perjalanan menuju sukses, yaitu bekerja keras, bekerja dengan cerdas, bekerja dengan tuntas, dan bekerja dengan ikhlas. Kaitan ikhlas ini juga termasuk ikhlas dalam membina dan menjalin sitaturrahmi, sehingga pada kesempatan ini harapannya Fakultas Biologi dan juga alumni (Kabiogama) semakin bisa mempererat tali silaturrahmi dan semakin nyawiji migunani”.

Hikmah syawlaan kali ini disampaikan oleh Dr. dr. H. Zaenal Muttaqin Sofro, AIFM., yang mengulas tentang Kesehatan pasca puasa Ramadhan. Dalam tausiyahnya beliau menyampaikan bahwa “dalam menjaga kesehatan terdapat banyak faktor penting. Diantaranya dari segi neurologi, terdapat vagus vagal system (bagian dari sistem saraf parasimpatetik) yang juga turut bertanggung jawab dalam kesehatan dan pertumbuhan, juga social engagement. Langkah-langkah bagaimana menjaga sistem ini juga menjaga kesehatan diantaranya membangun hubungan antar sesama manusia dengan membangun kenyamanan bersama, saling berbagi, prosodi (berkomunikasi dengan baik dengan menjaga intonasi dalam berbicara) dan mengurangi berkeluh kesah. Selain itu, dengan berolahraga, mengatur pola makan, menjaga asupan gizi dan banyak minum juga sangat berpengaruh terhadap kesehatan selepas bulan Ramadhan ini”. Selanjutnya Dr. dr. H Zaenal memimpin doa sebagai penutup acara. (adt).

Program Penanaman Simbolis Kebun Buah Mekar Mulyo Desa Kebonalas Manisrenggo Klaten dan Tim Pengabdian Fakultas Biologi UGM

Rilis BeritaTajuk Selasa, 11 Mei 2021

Sebagai tindak lanjut kegiatan inisiasi dan brain storming potensi desa dan tim pengabdian budidaya tanaman buah Fakultas Biologi UGM yang terdiri dari Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. dan Bapak Yusuf Sulaeman, S.IP. untuk Kecamatan Manisrenggo Klaten yang telah dilaksanakan 12 Oktober 2020 lalu (https://biologi.ugm.ac.id/2020/10/05/kegiatan-inisiasi-dan-brainstorming-program-pengabdian-kepada-masyarakat-fakultas-biologi-ugm-di-desa-kebonalas-manisrenggo-klaten/), pada 2 Mei 2021 telah dilaksanakan penanaman secara simbolis buah alpukat di Desa Kebonalas Manisrenggo Klaten. Tanaman alpukat yang ditanam terdiri dari tiga varietas yaitu alpukat kendil, alligator dan pluwang sebanyak total sekitar 60 tanaman umur 3 tahun pada lahan seluas 2.500 m2.

Slide 1
Slide 6
Slide 4
Slide 2
Slide 3
Slide 7

Penyiapan lahan telah dimulai sejak Maret 2021 lalu, dimulai dengan pengolahan lahan dan penyiapan lahan tanam dengan pemupukan organic serta penyiapan lubang tanam. Program penanaman simbolis ini juga dihadiri oleh perangkat desa terdiri dari Bapak Suwadi selaku Sekretaris Desa, Bapak Sutarjo selaku investor, Ibu Mulat dan Bapak Junardi dari BUMDES Maju Makmur, dan tokoh masyarakat Desa Kebonalas. “Kebun buah ini diberi nama Mekar Mulyo, dengan harapan kebun buah ini dapat berkembang dan berperan meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, ujar Bapak Suwadi dalam sambutan pembukaannya.

Pada penanaman ini juga dilakukan training singkat pencegahan uret. Uret merupakan stadium larva dari kumbang yang biasanya berperan sebagai hama utama tanaman buah, terutama merusak bagian akar dan pangkal batang tanaman alpukat. Pencegahan dilakukan dengan mengobservasi tanaman yang dipindahkan dari pot atau polybag untuk memastikan tidak ada infestasi uret. Apabila ditemukan uret dimusnahkan secara manual dan dilakukan aplikasi insektisida sistemik berbahan aktif karbofuran 3%. Ditargetkan dua tahun mendatang kebun buah ini sudah mulai dapat berproduksi. Program ini merupakan program percontohan untuk pengelolaan sumber daya desa secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Rapat Koordinasi IBI-KOBI Persiapan MBKM Kurator Hayati Semester Gasal Tahun Akademik 2021/2022

Rilis Berita Senin, 10 Mei 2021

Dalam menindaklanjuti pesan dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D. dimana beliau menyampaikan bahwa program studi MBKM Kurator Hayati oleh Komite Indeks Biodiversitas Indonesia-Konsorsium Biologi Indonesia (IBI-KOBI) merupakan program yang baik dan perlu dilanjutkan. Kegiatan Kurator Hayati oleh IBI-KOBI sendiri telah terlaksana dan diakhiri dengan inagurasi pada 28 April 2021 lalu. Saran tersebut membuat IBI-KOBI bergerak cepat dengan mengadakan rapat koordinasi persiapan MBKM Kurator Hayati Semester Gasal Tahun Akademik 2021/2022 pada 5 Mei 2021 pukul 13.00-15.00 WIB. Dalam rapat tersebut dihadiri oleh 19 orang terdiri dari Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI, Prof.Aris Junaidi, Komite IBI-KOBI, perwakilan FKKI, dan pengurus KOBI.

Slide 4
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 5

Ketua KOBI, Prof.Dr.Budi Setiadi Daryono, menyampaikan paparan singkat mengenai kegiatan MBKM Kurator Hayati semester sebelumnya, hasil pelaksanaan program kurator hayati tersebut, dan masukan untuk program tersebut kedepannya oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.

Prof. Aris Junaidi memberi tanggapan mengenai hasil tersebut. “Kebijakan MBKM itu ditujukan untuk memberi pengalaman kepada mahasiswa untuk berada diluar kampus dengan kuota 20 SKS per semester dengan orientasi tertentu. Orientasi tersebut misalnya pada konservasi, keragaman hayati, kurasi untuk spesies-spesies langka, dan seterusnya. Program ini bisa dikembangkan lintas perguruan tinggi bersama dengan LIPI, atau KEHATI, dan lembaga-lembaga penelitian yang lainnya. Namun, tetap dibutuhkan adanya MoU dan PKS, tentunya. Misalnya dengan LIPI yang saat ini membuka diri dengan membuka program riset magang, serta lembaga yang lain yang bisa dibangun MoU dan PKS untuk bisa diimplementasikan.”

Prof.Aris menyampaikan bahwa KOBI mampu berperan penting dalam merealisasikan program MBKM kurator hayati dengan meningatkan bobotnya menjadi 20 SKS per semester dengan berkolaborasi bersama lembaga-lembaga penelitian LIPI, KKP, KLHK, FKKI dan sebagainya. Dalam pelaksanaannya, MoU dan PKS antar perguruan tinggi diperlukan sehingga mahasiswa tersebut diakui kompetensinya oleh prodi yang mengirimnya dan diberi kesempatan seperti pembekalan basic research, magang, project independent, membangun desa dan seterusnya, termasuk kurator hayati.

“Informasi teknis seputar program MBKM seperti, waktu pelaksanaan program, mekanisme, ilmu yang diperoleh, kegiatan yang dilakukan, proses pembimbingan, pengampu, model asesmen, learning outcome, sebaiknya sudah disepakati di awal dan tersampaikan kepada mahasiswa sebelum pelaksanaan program. Sehingga ketika mahasiswa menyelesaikan studi MBKM tersebut, ia telah mengantongi kredit yang diperoleh dan prodi memasukkan kredit tersebut dalam data.” Imbuh Prof.Aris. Beliau juga menambahkan bahwa dari Belmawa bersedia mengadakan evaluasi dan masukkan secara aktif untuk program MBKM ini.

Untuk kedepannya KOBI bersama IBI akan mendiskusikan mengenai persiapan SDM sebagai pengampu dalam Program MBKM Kurator Hayati dan sarana prasarananya. Rangkaian pelaksanaan program, kerjasama dengan mitra, diskusi antar akademisi profesional, hingga keterlibatan institusi pemerintahan dalam forum memperkuat semangat KOBI untuk meningkatkan rekognisi publik terhadap peran Kurator Hayati dalam memperjuangkan nilai-nilai konservasi terdapap biodiversitas Indonesia.

Panen Ikan Wader Pari dan Pembuatan Produk Kerjasama dengan UMKM Jeng Nia Kitchen

Rilis BeritaTajuk Rabu, 5 Mei 2021

im Gama Wader Fakultas Biologi UGM melakukan pemanenan ikan wader untuk dijadikan bahan dasar pembuatan kripik dan sambel wader melalui kerjasama dengan UMKM Jeng Nia Kitchen yang dilaksanakan pada hari sabtu 10 april 2021. Kegiatan panen ikan wader pari dapat dilaksanakan selama tiga bulan sekali dengan tujuan untuk membuat produk dan pemilihan indukan sebagai broodstock untuk proses budidaya yang ikan wader pari yang berkelanjutan.

Kegiatan ini diawali dengan pemanen di Kelompok Pembudidayaan Ikan (KPI) Santan Mina Lestari Maguwoharjo, Sleman. Pertama–tama kolam dikuras dan ikan diambil dari kolam pemeliharaan. Selanjutnya Tim Gama Wader melakukan pemilihan indukan dengan menyortir ikan wader dengan kategori ukuran > 6 cm. Selain itu, ikan yang layak dijadikan sebagai indukan adalah ikan jantan dan betina dewasa yang telah mengalami kematangan gonad. Pada jantan, ikan yang telah mengalami matang gonad ditandai dengan keluarnya cairan putih ketika dilakukan pemijatan pada bagian abdomen, sedangkan pada ikan betina ditandai dengan keluarnya telur berbentuk bulatan kekuningan. Sebanyak kurang lebih 500 ekor ikan jantan dan betina berhasil dipilih sebagai indukan untuk budidaya selanjutnya.

Slide 1
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 2
Slide 6

Kegiatan berikutnya adalah dilakukan penyortiran terhadap ikan yang akan digunakan sebagai bahan dasar pembuatan sambel dan kripik wader. Ikan yang berukuran kecil (1-3 cm) merupakan ikan yang cocok untuk dijadikan bahan keripik wader, sedangkan ikan yang berukuran sedang (4-6 cm) diambil sebagai bahan pembuatan sambel wader. Total ikan yang digunakan sbagai prodak olahan mencapai 8 kg, yang terdiri dari 1 kg ikan untuk keripik dan 7 kg ikan untuk pembuatan sambal.

Keseluruhan ikan yang berhasil dipanen kemudian di bawa ke rumah produksi UMKM Jeng Nia Kitchen. Total hasil olahan ikan wader adalah 500 g keripik wader dan 80 botol sambal wader dengan varian original dan terasi matang yang dipasarkan secara online melalui akun media sosial. Kerjasama produksi dan pengolahan ikan wader dengan UMKM Jeng Nia Kitchen merupakan bentuk penguatan ekonomi kerakyatan berbasis ketahanan pangan potensi ikan lokal. Seluruh rangkaian kegiatan pemanenan dan kerjasama pengolahan wader dengan UMKM dapat terlaksana atas dukungan PT PLN Persero Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah melalui kerjasama mitra binaan CSR PLN peduli yang bertindak sebagai pemberi dana utama dalam proyek budidaya wader dengan tim gama wader UGM.

(Sukmawati, Khoiruddin)

Pengumuman kelulusan dan pemberian apresiasi pada Kurator Hayati berprestasi Program Studi/ Proyek Independen Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Rilis BeritaTajuk Jumat, 30 April 2021

Database keanekaragaman hayati digunakan sebagai dasar untuk membangun indikator biodiversitas dalam mengukur status dan tren Biodiversitas Indonesia. Komite Indeks Biodiversitas Indonesia-Konsorsium Biologi Indonesia (IBI-KOBI) telah menyusun struktur database keanekaragaman hayati melalui kegiatan Kurator Hayati dalam Program Studi/ Proyek Independen – Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang telah dilaksanakan pada November 2020 – Januari 2021. Program ini merupakan inisiatif kerjasama antara Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) dengan praktisi konservasi yang merupakan anggota Forum Komunikasi Konservasi Indonesia (FKKI), sebagai salah satu model pelaksanaan program MBKM.

Slide 1
Slide 1
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Acara Inagurasi Hasil Belajar Peserta Kurator Hayati dan pengumuman Kurator Hayati berprestasi disampaikan langsung oleh Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto selaku anggota Komite IBI-KOBI. Kurator Hayati yang berprestasi tersebut dipilih ke dalam 2 kategori yaitu 5 besar individu dan 4 besar untuk kelompok. Lima besar kurator hayati individu berprestasi yaitu:

  1. Amru Rizal Basri (Universitas Gadjah Mada) dengan skor 4415
  2. Putri Afin Nurhayati (Universitas Airlangga) dengan skor 3986
  3. Shella Melati Puspitasari (Universitas Airlangga) dengan skor 3324
  4. Adella Eriska (UIN Sunan Kalijaga) dengan skor 2945
  5. Fuji Kurnia Handayani (Universitas Ahmad Dahlan) dengan skor 2796
  6. Alifianur Azmi Muhammad (UIN Syarif Hidayatullah) dengan skor 2571
  7. Alifma Rahimmi Nanda (Universitas Andalas) dengan skor 2461
  8. Muhammad Daffa Irvani (Universitas Gadjah Mada) dengan skor 2455
  9. Raafi Nur Ali (UIN Sunan Kalijaga) dengan skor 2422
  10. Nourma Hildasari (Universitas Islam Malang) dengan skor 2355

Sedangkan untuk 4 besar kurator hayati kelompok berprestasi dengan urutan ranking yaitu:

  1. Kelompok 9 (Universitas Tanjungpura Pontianak ) – skor 6070

Ferdian Wira Pratama (Ketua)​ Elda Elvianti, Nur Wahyu Alqadri, Rezky Akbar, Gunawan Robert Charles,                    Muhammad Alif Rahmadani, dan Jennifer Vasilya Panirman​

  1. Kelompok 3 (Universitas Gadjah Mada) – skor 2680

Wahyu Febriani (Ketua)​ Riffanty Salsabila Firmansyah, Yulfiza Evan Nadar, Uzda Nabila Fatkhan​

  1. Kelompok 10 (Universitas Tanjungpura Pontianak)  – skor 2130

Harits Yowansyah Pandayu Putra (Ketua)​ Melvy Indrianasari, Florensius Joko Arbi, Mohamad Jakaria​.) dari

  1. Kelompok 5 (UIN Sunan Kalijaga) –  skor 2020

Safitri Anggita Tunjung Sari (Ketua)​ Risti Zahroh, Bela Prapitasari, Nur Hasanah, Muhammad Sholihin​ dari

Tindak lanjut terhadap database IBI dari para kurator hayati yang sudah terbentuk yaitu analisis data dalam rangka pembangunan Indeks Biodiversitas Indonesia dan menginisiasi pengumpulan data data primer. Hal ini senada dengan rencana jangka Panjang

Hasil kegiatan MBKM yang selanjutnya akan dilanjutkan dengan analisis data dapat diunduh disini

Inagurasi Hasil Belajar Peserta Kurator Hayati Program Studi/ Proyek Independen Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) IBI-KOBI

Rilis BeritaTajuk Jumat, 30 April 2021

 

Database keanekaragaman hayati digunakan sebagai dasar untuk membangun indikator biodiversitas dalam mengukur status dan tren Biodiversitas Indonesia. Komite Indeks Biodiversitas Indonesia-Konsorsium Biologi Indonesia (IBI-KOBI) telah menyusun struktur database keanekaragaman hayati melalui kegiatan Kurator Hayati dalam Program Studi/ Proyek Independen – Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang telah dilaksanakan pada November 2020 – Januari 2021. Program ini merupakan inisiatif kerjasama antara Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) dengan praktisi konservasi yang merupakan anggota Forum Komunikasi Konservasi Indonesia (FKKI), sebagai salah satu model pelaksanaan program MBKM.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 8
Slide 7
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Acara Inagurasi Hasil Belajar Peserta Kurator Hayati Program Studi/Proyek Independen Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) IBI-KOBI dilaksanakan pada tanggal 28 April 2021, waktu 09.00-12.00 WIB di Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada (off-line) dan melalui aplikasi zoom serta live streaming Youtube Kanal Pengetahuan Fakultas Biologi UGM (on-line). Acara ini dihadiri oleh Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Bappenas, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ketua KOBI, Komite IBI, Dewan Penasihat KOBI, anggota FKKI, para dosen pembimbing kurator hayati, dan para mahasiswa kurator hayati.

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh pembawa acara Retno Widowati, dilanjutkan dengan penyampaian Laporan Panitia Kegiatan MBKM Kurator Hayati IBI oleh Barano Siswa Sulistyawan, S.Si., M.Si., (Ph.D Fellow).

“Program Studi/Proyek Independen Kurator Hayati MBKM telah diikuti oleh sebanyak 119 mahasiswa yang terdiri dari 61 peserta individu dan 11 peserta kelompok dari 19 universitas baik negeri maupun swasta yang mewakili beragam daerah yaitu Sumatra, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua yang memiliki fakultas/program studi dibidang biologi, kehutanan, dan perikanan. Para kurator hayati telah berhasil merekam 3160 data keanekaragaman hayati baik flora maupun fauna yang terdiri dari 530 famili, 1300 genus, dan 1603 spesies. Data tersebut dikumpulkan dari berbagai sumber diantaranya 178 jurnal ilmiah, 3 tesis, 3 prosiding dan 4 laporan studi. Database ini diharapkan dapat menjadi data sains untuk dianalisa lebih lanjut guna memberi masukan kepada pembuat kebijakan publik dan para praktisi konservasi tentang status dan tren biodiversitas Indonesia. Selain itu sebagai materi bahan masukan dalam menyusun Indonesia Biodiversity Strategy Action Plan (IBSAP), merencanakan program penelitian biodiversitas selanjutnya, dan program pengelolaan serta pemanfaatan biodiversitas secara berkelanjutan.” Ujar Barano.

Sambutan pertama yaitu dari Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Fakultas Biologi UGM) sebagai ketua KOBI dan ketua komite IBI. Beliau menyampaikan nilai penting Kurator Hayati dalam pelestarian biodiversitas Indonesia melalui Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Sambutan kedua yaitu dari Riki Frindos (Direktur Eksekutif Yayasan KEHATI) sebagai perwakilan dari FKKI yang menyampaikan komitmen FKKI sebagai mitra dalam program Kurator Hayati Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Selanjutnya, sambutan ketiga dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D. Beliau menyampaikan perihal Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) serta arahan untuk MBKM Kurator Hayati KOBI-IBI. Sambutan terakhir disampaikan oleh Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Bappenas, Dr. Ir. Arifin Rudiyanto, M.Sc, sekaligus membuka acara secara resmi. Beliau menuturkan berbagai tantangan dalam mengukur capaian Indonesia Biodiversity Strategy Action Plan (IBSAP) serta strategi dalam menghadapinya. KOBI-IBI (kurator Hayati) memiliki peran dalam perumusan indikator utama strategi pengelolaan keanekaragaman hayati sehingga dapat memberikan update stock data keanekaragaman hayati. Dr.Ir.Arifin Rudiyanto, M.Sc.

Pada acara inti, Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto selaku Komite IBI-KOBI mengumumkan kelulusan dan pengumuman para Kurator Hayati berprestasi. Tindak lanjut terhadap database IBI dari para kurator hayati yang sudah terbentuk yaitu analisis data dalam rangka pembangunan Indeks Biodiversitas Indonesia dan menginisiasi pengumpulan data data primer.

Hasil kegiatan MBKM yang selanjutnya akan dilanjutkan dengan analisis data dapat diunduh disini

Pengajian Ramadhan 1442 H Fakultas Biologi: “Puasa dan Ketenangan Jiwa”

Rilis BeritaTajuk Kamis, 29 April 2021

Yogyakarta- Pada hari Rabu, 28 April 2021 bertepatan dengan menyambut malam Nuzulul Qur’an di Bulan Suci Ramadhan 1442 H, Fakultas Biologi UGM mengadakan pengajian dengan tema “Puasa dan Ketenangan Jiwa”. Pengajian ini terbuka bagi seluruh civitas Fakultas Biologi UGM dan juga untuk umum. Pengajian dilaksanakan di Masjid Al-Hayat Fakultas Biologi secara live streaming di youtube Kanal Pengetahuan Fakultas Biologi UGM.

Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Bapak Arief Muammar, M.Sc. Kemudian dilanjutkan sambutan oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Bapak Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr.Sc. “Bagi civitas Fakultas Biologi kesehatan lahir dan batin, jasmani dan rohani, sangatlah penting. Oleh karena itu kita berharap amal ibadah yang ditunaikan di bulan suci ini dapat menambah dan menguatkan serta menyehatkan tidak hanya jasmani, melainkan juga rohani kita dalam bentuk ketenangan jiwa” tutur Prof. Budi. Dalam sambutannya Prof. Budi juga menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Bapak Dr. Bagus Riyono, M.A. yang telah bersedia menyampaikan tausiyah pada pengajian sore hari ini.

Slide 2
Slide 3
Slide 1

Acara dilanjutkan dengan penyampaian tausiyah oleh Bapak Dr. Bagus Riyono, M.A. (Dosen Fakultas Psikologi UGM). Dalam tausiyahnya, Bapak Bagus menyampaikan bahwasanya berpuasa agar kita dapat bertaqwa. “Ukuran kualitas dari seseorang adalah dari ketaqwaannya, dari sebuah ketaqwaan tersebut akan mencapai ketenangan jiwa.
Puasa merupakan sebuah ibadah guna meningkatkan ketaqwaan pribadi seeorang. Banyak penelitian dalam bidang Psikologi, berpuasa dapat meningkatkan subjective well-being, yaitu perasaan yang nyaman, tenang, lega dan good-mood. Puasa bahkan dalam sebuah penelitian, disampaikan dapat membantu proses autofagi (proses regenerasi sel).
Jiwa memiliki karakteristik yang multidimensional, sistemik dan dinamis. Jiwa sendiri memiliki 5 relasi atau interaksi yaitu dengan Allah SWT , diri sendiri, alam, sesama manusia dan teknologi. Jiwa seseorang tidak dapat dipisahkan dengan Sang Pencipta, apabila dipisahkan yang terjadi adalah kekosongan jiwa yang dapat menyebabkan pribadi seseorang mengalami krisis identitas. Jiwa juga memiliki interaksi yang melekat pada diri sendiri. Contohnya emosi seseorang yang dipicu oleh dirinya sendiri sehingga menyebabkan ketidaktenangan jiwa. Alam juga memiliki interaksi dengan jiwa seseorang karena di dalam Al-Quran sendiri menggunakan metafora alam untuk mengajarkan terkait kehidupan. Relasi ke-4 yaitu jiwa dengan sesama manusia. Hubungan seseorang dengan orang lain yang tidak rukun juga dapat menimbulkan ketidaktenangan dalam jiwa seseorang. Terakhir adalah relasi jiwa dengan teknologi. Patutnya teknologi diikuti seperlunya, karena apabila mendewakan sebuah teknologi dapat menimbulkan keraguan dalam iman kepada Sang Pencipta, Allah SWT. Harmonisasi antara jiwa dengan kelima relasi tersebutlah yang akan mencapai sebuah ketenangan jiwa”.

Acara kajian ditutup dengan doa yang dipimpin langsung oleh Bapak Dr. Bagus Riyono, M.A.
Diharapkan dari kajian ini dapat menambah wawasan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. (adt)

1…131132133134135…200

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Tim MBKM Membangun Desa 2025 Fakultas Biologi UGM Dorong Ketahanan Pangan Berbasis Tanaman Lokal di Manisrenggo
  • Tata Tertib dan Jadwal Ujian Akhir Semester Semester Genap TA. 2024/2025 Fakultas Biologi UGM
  • Mahasiswa UGM Kembangkan Yoghurt Probiotik Berbasis Porang sebagai Inovasi Pangan Fungsional
  • Wujudkan Pengabdian Nyata, Mahasiswa MBKM Fakultas Biologi Ikut Berperan Pengelolaan Mata Air Sumber Kahuripan, Dusun Cupu, Kelurahan Purwomartani, Sleman
  • Memulai Sampling di Sungai, Workshop Teknik Analisis eDNA untuk Monitoring Biodiversitas Batch 2 oleh Laboratorium Sistematika Hewan telah dimulai
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY