• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Rilis Berita
  • hal. 163
Arsip:

Rilis Berita

Dua Orang Mahasiswi Fakultas Biologi Ikuti UNESCO-UNITWIN Training Program

Rilis BeritaTajuk Kamis, 22 Agustus 2019

(12-16/08)

Dua orang mahasiswi Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) yaitu Nadyatul Khair (angkatan 2016) dan Fiola Oktaweni (angkatan 2017) mengikuti program pelatihan yang dilaksanakan oleh Pusat Studi Wanita (PSW) UGM dan Asia Pacific Women’s Information Network Center (APWINC) of Sookmyung Women’s University of Korea di Gedung Pascasarjana (PAU) UGM. Program ini diprakarsai dan didukung oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), The University Twinning and Networking (UNITWIN), dan Kementerian Pendidikan Republik Korea. Pelatihan tersebut berjudul “Women’s Empowerment through ICT Skills and Leadership Education Training”. Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya pengembangan diri dan keterampilan perempuan Asia Pasifik di bidang Information and Computer Technology (ICT) serta kepemimpinan (leadership). Program tersebut memberikan banyak manfaat antara lain meningkatkan kapasitas kepemimpinan, kemampuan berpikir kritis, sensitivitas terhadap isu-isu di lingkungan sekitar, kepercayaan diri, dan keterampilan serta kemampuan mahasiswi dalam mengaplikasikan teknologi untuk memecahkan berbagai masalah.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Kegiatan diawali dengan opening ceremony oleh kedua pihak, UGM dan Sookmyung Women’s University. Acara dilanjutkan dengan pembagian peserta menjadi beberapa kelompok, baik untuk pelatihan leadership maupun ICT. Selama empat hari pertama, peserta dibekali dengan materi. Materi pelatihan ICT meliputi Arduino (oleh Dr. Youngming Park) dan Mobile Application Development (oleh Nn. Wonsun Shin). Sedangkan materi pelatihan leadership meliputi Global Women’s Leadership dan Design Thinking (oleh Dr. Yunkeum Chang), Global Citizenship (oleh Dr. Sehjae Chun), Executive Chair Teachers’ Association of the Republic of Indonesia (Dr. Unifah Rosyidi), serta CEO of Bursa Sajadah (oleh Ny. Heera Syahir Karim Vasandani). Pada hari kelima, peserta pelatihan ICT dan leadership mengikuti kompetisi presentasi project yang ditugaskan. Project tersebut merupakan aplikasi atau penerapan dari materi yang telah diberikan. Dalam acara ini salah satu mahasiswi Fakultas Biologi UGM angkatan 2016, yaitu Nadyatul Khair dan teman-teman sekelompoknya (yang berasal dari fakultas lain) berhasil memenangkan kompetisi tersebut dan mendapat reward untuk ke Seoul, Korea Selatan pada bulan Desember 2019 nanti, mewakili UGM dalam kompetisi ICT selanjutnya melawan perwakilan dari negara-negara lain yang terlibat.

Acara ditutup kembali oleh pihak UGM dan Sookmyung Women’s University secara simbolis pada tanggal 16 Agustus 2019. Selanjutnya dilakukan pembagian sertifikat cetak kepada semua peserta. Dalam pidatonya, Dr. Yunkeum Chang selaku perwakilan dari Sookmyung Women’s University menyatakan harapannya agar kerjasama antara pihak UGM dan Sookmyung Women’s University dalam melaksanakan program UNESCO – UNITWIN yang telah berlangsung selama 3 tahun ini dapat terus berlanjut dan lebih baik lagi ke depannya demi mewujudkan wanita-wanita Asia yang terampil, cerdas, dan peduli.

Mahasiswa Fakultas Biologi Ikuti Summer Course Global Korea Scholarship Korea Selatan

Rilis BeritaTajuk Kamis, 22 Agustus 2019

(21/08)

Korea Selatan merupakan salah satu negara maju di kawasan Asia. Negeri Ginseng ini juga terkenal memiliki sistem dan institusi pendidikan tinggi terbaik di dunia. Fakta ini membuat Pemerintah Korea Selatan saat ini sangat antusias dalam menarik mahasiswa asing untuk kuliah di negara mereka. Pemerintah Korea Selatan secara intensif menawarkan beasiswa baik untuk jangka panjang ataupun jangka pendek.

Salah satu beasiswa jangka pendek yang ditawarkan oleh Pemerintah Korea Selatan adalah The Global Korea Scholarship (GKS) 2019 for ASEAN Countries Science and Engineering Students. Beasiswa berupa summer course tersebut ditawarkan oleh Kementerian Pendidikan Republik Korea melalui National Institute for International Education (NIIED) untuk mahasiswa ASEAN yang potensial. Beasiswa tersebut memberikan kesempatan kepada mahasiswa S1 untuk mempelajari kebudayaan Korea dan merasakan atmosfir pendidikan tingkat tinggi di Korea Selatan. Ahmad Suyoko (Biologi 2015) merupakan salah satu mahasiswa potensial yang mendapatkan beasiswa tersebut. Summer course tersebut dilaksanakan di 6 universitas yang ditunjuk oleh Pemerintah Korea dan mencakup bidang sains dan teknik. Satu-satunya bidang sains yang dilibatkan dalam program tersebut adalah Animal Science and Biotechnology.

Suyoko mengikuti summer course tersebut bersama dengan perwakilan lainnya dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Myanmar. Kegiatan tersebut berlangsung selama lima minggu dari 11 Juli hingga 14 Agustus 2019. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Division of Animal and Dairy Science, College of Agriculture and Life Sciences, Chungnam National University, Daejeon, Korea Selatan.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Summer course tersebut terdiri dari kelas keilmuan (lectures), praktek laboratorium (laboratory practices), dan excursions. Lectures diberikan pada pagi hari dan pada siang hari dilanjutkan dengan laboratory practices. Excursions dilaksanakan umumnya pada hari Jum’at. Lectures yang diberikan mencakup beberapa bidang seperti Koreanology, Animal Molecular Genetics, Animal Genomics and Breeding, Animal Reproductive Physiology, dan Feeds and Feeding Systems. Lab practices yang dilakukan meliputi penggunaan blood counter, bomb calorimeter dan nanodrop spectrophotometer, PCR (pembuatan PCR master mix dan pengkondisian thermal cycler, PCR condition) dan elektroforesis (pembuatan gel elektroforesis, loading sampel, dan visualisasi), penggunaan R program untuk analisis genetika (analisis diversitas, menghitung heterozigositas, membuat multidimensional scaling plot, linkage disequilibrium map, pattern of common ancestry mixture plot), uji kualitas daging, In Vitro Fertilization (pematangan oosit dan fertilisasi in vitro), penghitungan densitas sel sperma, pengamatan fase estrus menggunakan metode vaginal flush, dan klasifikasi pakan berdasarkan nomenklatur internasional. Excursions meliputi kunjungan ke National Heritage Center, Lotte World Seoul, Harim Bio-Research Center/Jeil Feed, Eumseong JOIN Co., Cheongyang Animal Resource Research Center, Jeonju Hanok Village, Gongju National Museum, Baekje Cultural Land, dan Gungnamji Pond. Menurut Suyoko program ini sangat bermanfaat bagi biolog muda mengingat fasilitas laboratorium yang mendukung.

Selain kegiatan di atas, peserta summer course juga membuat stempel nama dalam Hangeul dan kaligrafi. Kegiatan ditutup dengan final presentation berdasarkan proyek yang diberikan oleh mahasiswa master atau doktoral sesuai dengan lab dimana Suyoko diplot. Final presentation dilaksanakan di Chosun University, Gwangju pada tanggal 12 Agustus 2019. Suyoko dan tim menyampaikan hasil penelitian mengenai analisis filogenetik dan asal usul domba asli Mongolia. “Saya harap ke depannya akan selalu ada perwakilan dari Fakultas Biologi UGM dalam mengikuti program ini mengingat programnya fully funded dan full service. Gak cuma belajar tapi kalian bisa menikmati Korea dengan pelayanan terbaik dan semuanya gratis,” imbuh Suyoko.

Kuliah Umum Program Sarjana #6: Selam Ilmiah?

Rilis BeritaTajuk Sabtu, 17 Agustus 2019

(16/08)

Kuliah Umum Program Sarjana Fakultas Biologi UGM kali ini memfokuskan diri pada tema Biologi Laut dengan tajuk ‘Selam Ilmiah?’ dengan tujuan mengupas potensi seputar aplikasi Biologi Laut dalam rangka konservasi dan eco-tourism. Diisi oleh alumni Biologi 1994, Ika Ristiyani Madyaningrum S.Si., M.Sc. acara dibuka dengan sambutan Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof Dr. Budi Setiadi Daryono M.Agr.Sc. Kuliah Umum Program Sarjana dihadiri oleh 112 mahasiswa angkatan 2017-2018, dipimpin oleh Akbar Reza, S.Si., M.Sc sebagai pembawa acara dan moderator.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Kuliah Umum berlangsung selama 2 jam yang dibuka dengan penjelasan tentang karir beliau sebagai Instruktur Selam dan Asesor di bidang pariwisata terumbu karang. Beliau menjelaskan beberapa hal seputar konservasi terumbu karang, teknik pengambilan data dibawah air serta teknik menyelam yang baik dan benar.

“Dengan keahlian selam dan pengetahuan mengenai Biologi Laut profesi yang dapat ditekuni sangatlah banyak, diantaranya sebagai Scientific Divers, archeologist dan Eco-tourism expert”, tutur Ika Ristiyani Medyaningrum S.Si. M.Sc.. Dalam pemateriannya beliau mengungkapkan bahwa yang terpenting adalah dorongan untuk selalu belajar dan berusaha serta mendalami passion dan hobi yang dapat mendukung hal yang ingin kita capai.

Antusiasme mahasiswa yang hadir sangatlah tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada narasumber. Diakhir sesi terdapat penyerahan sertifikat dan kenang-kenangan yang diberikan oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, dilanjutkan dengan foto bersama narasumber dengan semua peserta yang hadir.

(Maulana Dias Pratama)

Lima Mahasiswa Fakultas Biologi UGM Ikuti EAFTA 2019

Rilis BeritaTajuk Kamis, 15 Agustus 2019

(13/08)

The 4th EMBRIO International Symposium (EIS) and the 7th International Symposium of East Asia Fisheries and Technologist Association (EAFTA) diadakan pada tanggal 5-6 Agustus 2019 di IPB International Convention Center, Bogor (hari pertama) dan Favehotel, Bogor (Hari ke-2). Simposium bersama ini memiliki topik utama “Innovative Solution and Technology for Marine Biodiversity and Sustainable Fisheries”. Didirikan pada 2013, EMBRIO (Enhancing Marine Biodiversity Research in Indonesia) adalah unit wadah pemikir keanekaragaman hayati laut di bawah Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB (Institut Pertanian Bogor). Sejumlah kegiatan telah dilakukan untuk memperkuat fungsi program.

EMBRIO International Symposium (EIS) adalah acara unggulan dua tahunan yang diadakan setiap tahun ganjil untuk menyebarluaskan hasil penelitian ilmiah multidisiplin dan mempromosikan solusi inovatif untuk keberlanjutan keanekaragaman hayati laut Indonesia. Pada saat yang sama, EIS berfungsi sebagai platform kelembagaan untuk memperkuat jaringan strategis IPB dengan mitra nasional dan internasional untuk program lintas sektoral, sambil meningkatkan penjangkauan akademik melalui kolaborasi, presentasi ide dan temuan penelitian, juga publikasi di jurnal dan proses yang bereputasi baik. EIS pertama kali diadakan pada 2013, 2015, dan 2017 dengan menghasilkan perjanjian kerjasama internasional baik melalui penelitian atau pendidikan, yang tidak hanya melibatkan FPIK IPB tetapi juga lembaga lain seperti Pusat Studi Sumber Daya Pesisir dan Laut (PKSPL), IPB Internasional Kantor Kolaborasi (ICO), dan mitra internasional (dari Jerman dan Selandia Baru) dengan pembentukan tim Tri-National on-Site Convention Convention (TrOFiCo), serta mitra nasional, UI, UNDIP, UGM, UNAIR, UMRAH, dan universitas lainnya.

Pada tahun 2019, Simposium Internasional EMBRIO ke-4 akan diselenggarakan tidak hanya oleh tim EMBRIO IPB tetapi juga dibantu oleh EMBRIO Jaringan Nasional & Internasional yang terdiri dari berbagai peneliti dan lembaga dari semua bagian jaringan EMBRIO. EAFTA (East Asia Fisheries Technologists Association) tahun ini diadakan pada Simposium Internasional EMBRIO ke-4. Sementara itu, EAFTA ke-7 adalah acara rutin tahunan untuk bidang perikanan pasca panen. Pada 2018, EAFTA telah diadakan di Cina. Tahun ini IPB akan menjadi tuan rumah acara tersebut dan dihadiri negara-negara anggota EAFTA seperti dari Jepang, Korea, Cina, Vietnam, Filipina, Malaysia, Singapura, dan beberapa negara lainnya.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Keynote Speaker dalam The 4th EMBRIO International Symposium (EIS) and the 7th International Symposium of East Asia Fisheries and Technologist Association (EAFTA) 2019 ini yaitu Bapak Prof. Ocky Karna Radjasa (Direktur Riset dan Pengabdian Kementerian Ristekdikti) yang menyampaikan pidato tentang kekayaan biodiversitas yang dimiliki bangsa dan perkembangan pendidikan Indonesia ditingkat internasional khususnya dikawasan Asia Tenggara. Beliau memotivasi peserta untuk bisa lebih bercita-cita tinggi dan terus berinovasi. Beliau juga menyampaikan saat ini jumlah publikasi ilmiah dari Indonesia telah naik secara drastis dari tahun-tahun sebelumnya. Saat ini jumlah publikasi ilmiah dari Indonesia telah menempati posisi ke-2 terbanyak di kawasan Asia Tenggara setelah Singapura. Oleh karena itu, beliau ingin agar peneliti di Indonesia dapat lebih kritis dan berinovasi dalam menganalisis dan meneliti potensi-potensi sumber daya alam yang ada di Indonesia.

Rangkaian acara yang diadakan pada konferensi tersebut merupakan rangkaian acara yang dilakukan guna memupuk peningkatan ilmu pengetahuan serta teknologi guna mengolah sumber daya alam dan potensi lokal yang ada.  Program EMBRIO-2019 dan EAFTA-2019 meliputi pidato pendahuluan, Talk show, oral and poster presentation, serta closing (awarding and certificate distribution). Sebanyak 30-50  karya tulis (paper) yang telah diterima dari berbagai Universitas di Indonesia kemudian dipresentasikan dalam cluster session di mana setiap presenter akan diberikan waktu sebanyak 10 menit. Cluster session pada EMBRIO-2019 dan EAFTA-2019 terdiri dari bidang Marine Biology, Fish Ecology and Biology, Oceanography, Marine Ecology, Marine Genetics, Aquaculture, Capture Fisheries, Marine Post Harvest, Marine Bioprospecting, Biotechnology, Marine Conservation, Marine Debris, Marine Policy, Marine Management, Social-Ecological System.

Setelah melalui tahapan seleksi, terdapat lima mahasiswa dari Fakultas Biologi UGM yang berkesempatan untuk mempublikasikan papernya secara oral dan poster. Lima mahasiswa tersebut terdiri dari Sulistiyono Lie, Achmad M. Huda, Arisa Ayuda, Citayana F. Refalta, dan Fania Baeta yang mempublikasikan paper penelitiannya pada sesi oral presentation dengan judul masing-masing yaitu, “Measurement of Macroalgae Chlorophyll Content in Sundak Beach, Gunung Kidul, Yogyakarta by Spectrophotometry Method “ dan “Comparison of Ecological and Macroalgae Diversity in Porok Beach and Ngrumput Beach Gunung Kidul, Yogyakarta, Indonesia”. Selain itu, terdapat juga poster presentation dengan judul “The Diversity of Echinoderms in Sarangan Beach, Gunung Kidul, Yogyakarta”.

Diharapkan paper yang telah dipublikasikan oleh mahasiswa Fakultas Biologi UGM pada The 4th EMBRIO International Symposium (EIS) and the 7th International Symposium of East Asia Fisheries and Technologist Association (EAFTA) tersebut dapat memberikan manfaat dan meningkatkan kualitas pengetahuan akan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang saat ini sedang berkembang di kalangan internasional. Hal ini karena pada hakikatnya, mahasiswa merupakan agen penerus bangsa yang akan menjadi problem solver dan inovator untuk memajukan bangsa Indonesia.

(Sulistiyono Lie)

Fakultas Biologi UGM Serap 11 Calon Doktor Program Studi Doktor Biologi 2019

Rilis BeritaTajuk Minggu, 11 Agustus 2019

(05/08)

Pertemuan perdana antara mahasiswa Program Studi Doctor Biologi angkatan 2019 dengan Pimpinan Fakultas, Ketua Departemen dan Kaprodi. Setelah melalui tahap seleksi sebanyak 25 orang pendaftar dieliminasi hingga diterima 11 orang sebagai mahasiswa Program Studi Doktor Biologi 2019. Mahasiswa Prodi Doktor Biologi 2019 berasal dari berbagai Instansi di Indonesia yaitu 9 dari kalangan perguruan tinggi, satu dari lembaga riset dan satu mahasiswa masih belum berafiliasi.  Beberapa bidang studi yang menjadi penjurusan Program Studi Doktor Biologi tersebut diantaranya Genetika Virus, Onkologi, Fisiologi Tumbuhan, Bio Sistematika, Mikrobiologi, Struktur dan Perkembangan Hewan dan Bioteknologi.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono M. Agr. Sc beberapa uraian tentang gambaran studi S-3 Fakultas Biologi UGM, serta harapan selama menempuh studi bagi mahasiswa baru Program Studi Doktor Biologi disampaikan. Beberapa detail mengenai Program Studi Doktor Biologi disampaikan oleh Dr. R.C. Hidayat Soesilohadi, M.S. sebagai Kepala Program Studi Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM.

Mahasiswa yang diterima diwajibkan memiliki Tim Promotor yang sesuai dengan bidang keilmuan yang mengacu pada disertasi mahasiswa yang bersangkutan. Setiap mahasiswa dibimbing oleh 3 pembimbing, yang terdiri atas satu pembimbing sebagai promotor dan dua pembimbing lainnya sebagai ko-promotor 1 dan 2. Tim promotor berasal dari dosen di lingkungan UGM maupun lembaga lain seperti lembaga riset diantaranya LIPI.

Kurikulum Program Studi Doktor Biologi 2019 memiliki beban total 46 sks, dengan rincian matakuliah terdiri atas:  (i) matakuliah wajib program berbeban 6 sks (2 sks setiap matakuliah), (ii) matakuliah pendukung disertasi (MKPD) yang berbeban 6 sks (2 sks setiap matakuliah) dan disertasi dengan beban terbesar yaitu 34 sks. Khusus disertasi beban 34 sks dirunut menjadi:

  1. Ujian proposal/komprehensif
  2. Seminar nasional/internasional
  3. Seminar Hasil 1
  4. Seminar hasil 2
  5. Seminar hasil 3
  6. Publikasi internasional
  7. Kelayakan  Disertasi
  8. Ujian disertasi (tertutup)

Beban 46 sks bagi mahasiswa Program Studi Doktor Biologi wajib diselesaikan minimum 6 semester dan maksimum 10 semester.

Diharapkan dengan diserapnya Calon Doktor bidang studi Biologi di Fakultas Biologi UGM dapat menjadi pioneer dalam bidang keilmuan Biologi melalui publikasi ilmiah. Disamping itu meningkatkan capaian keluaran pengabdian masyarakat melalui riset-riset unggulan Perguruan Tinggi berdasarkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Hingga Papua Barat Fakultas Biologi UGM Isi Seminar Nasional MIPA IV 2019

Rilis BeritaTajuk Sabtu, 10 Agustus 2019

(08/08)

Fakultas Biologi diwakili oleh Prof Dr. Budi Setiadi Daryono M.Agr.Sc. sebagai keynote speaker menjadi narasumber di Seminar Nasional MIPA IV 2019 Papua Barat yang diselenggarakan oleh Fakultas MIPA Universitas Papua (UNIPA). Bertempat di Manokwari Papua Barat, Seminar Nasional MIPA 2019 UNIPA acara dibuka dengan paparan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono M.Agr.Sc. dengan tema Peran Genetika dalam Peningkatan Keanekaragaman dan Pelestarian Lingkungan serta Pemberdayaan Masyarakat. Dalam presentasinya beliau menampilkan hasil riset unggulan Fakultas Biologi UGM yaitu Melon Hikapel yang budidayanya mengaplikasikan Internet of Things (IoT).

Dalam acara tersebut turut hadir beberapa keynote speaker dari IPB, CI Indonesia, Universitas Padjajaran dan Universitas Hasanuddin. Terdapat beberapa tema besar yang dipresentasikan dalam Seminar tersebut salah satunya Konservasi Sumberdaya Alam Berkelanjutan yang bukan tanpa alasan mengingat pembangunan wilayah Papua dalam berbagai sektor yang didalamnya melibatkan pemberdayaan kekayaan sumberdaya alam demi kemaslahatan masyarakat.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono M.Agr.Sc. sebagai Dekan Fakultas Biologi UGM dan Ketua Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) mengungkapkan pentingnya inovasi dalam mendukung pemberdayaan masyarakat berbasis biodiversitas. Dengan judul “Inovasi dan Perkembangan Biologi dalam Menghadapi Tantangan Revolusi Industri 4.0 Dan 5.0 untuk Percepatan Pemerataan Pembangunan Berbasis Biodiversitas di Indonesia“ Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono M.Agr.Sc. mengungkapkan pentingnya penerapan prinsip Green Economy sebagai landasan pembangunan yang berkelanjutan. “Perkembangan kehidupan manusia secara global saat ini merujuk pada revolusi industri 4.0 yang salah satunya menjadikan konsep Green Economy sebagai tumpuan pembangunan”, tutur beliau.

Biodiversitas merupakan sumber penting dalam implementasi pengembangan konsep Green Economy di banyak negara. Namun, Indonesia yang notabene sebagai negara megabiodiversitas dengan berbagai macam potensinya untuk dieksplorasi belum dikelola secara optimal oleh pemerintah maupun praktisi sebagai media untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian. Disisi lain revolusi industri 4.0 dan 5.0, menciptakan kondisi yang mengharuskan adanya inovasi dari setiap lini kehidupan untuk dapat bertahan dan eksis dari berbagai macam bentuk disrupsi. Permasalahan dan tantangan ini menjadi momentum bagi biologi untuk melakukan lompatan inovasi serta perkembangan dalam berkontribusi aktif terhadap percepatan pemerataan pembangunan di Indonesia, termasuk di Papua.

“Hal ini bisa dilakukan dengan inovasi penelitian, inovasi pembelajaran, serta membangun ‘jembatan’ kolaborasi antara penelitian dan industri dalam menciptakan sinergisitas yang berkelanjutan. Menghadapi revolusi industri secara global sekaligus menyambut bonus demografi dari generasi emas Indonesia pada akhirnya akan menjadi awal kebangkitan biologi dalam mengeksplorasi dan memanfaatkan setiap jengkal kekayaan biodiversitas yang ada, sehingga akan mewujudkan analogi “Indonesia Tanah Surga” serta meningkatkan status negara Indonesia sebagai negara maju dan sejahtera”, tutur beliau.

Kekayaan tanah Papua sudah seharusnya dapat dimanfaatkan dari, oleh dan untuk anak Papua secara khusus dan Indonesia secara luas dengan tetap memperhatikan konsep pembangunan yang berkelanjutan dan berlandaskan pada biodiversitas.

Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) Metamorphoself 2019 Fakultas Biologi UGM: Hari Kedua

Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Rabu, 7 Agustus 2019

Hari ke-2 PPSMB Metamorphoself diawali dengan sesi Talkshow oleh pembicara mahasiswa yang telah berprestasi baik secara akademik maupun non-akademik. Talkshow dibawakan oleh moderator Shafira Arini Sundari (2016) dengan empat pembicara yakni Alfino Sebastian (2015), Aisya Alma Asmiranti Kartika (2016), dan Ainurrizqi (2017) masing-masing selaku Mahasiswa Berprestasi Fakultas Biologi, Cargill Global Scholarship Awardee, dan atlet judo UGM. Keempat pembicara tersebut telah banyak mengharumkan nama Fakultas Biologi di kancah nasional maupun internasional, baik dalam bidang akademik maupun non akademik, termasuk keaktifan di dalam organisasi dan kejuaraan di bidang olahraga. Para mahasiswa sepakat bahwa untuk berprestasi tidak memerlukan apapun selain kemauan diri serta doa, sehingga setiap individu dapat sukses sesuai dengan karakter masing-masing. Talkshow juga diadakan dengan pembicara alumni menginspirasi di bidang yang berbeda, hal ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan terkait prospek kerja alumni yang sering menjadi pertanyaan mahasiswa maupun orang tua. Talkshow alumni dibawakan oleh moderator Akbar Reza S.Si., M. Sc. Yang merupakan dosen Laboratorium Ekologi dan Konservasi. Pembicara alumni yang diundang yakni Kepala Laboratorium Virologi Puslitbang Biomedis Dan Teknologi Dasar Kesehatan Kemenkes, Ibu Ririn Ramadhany, Ph.D; Direktur Pemasaran Borobudur Bapak Dr. Drs. H. Agus Rochiyardi, M.M; dan pemilik usaha kerajinan boneka Garnish Ibu Dra. Sudarningsih Rosidi, M.Si.. Banyak perjuangan yang telah mereka lalui untuk mencapai posisi suksesnya saat ini, bagaikan ‘tip of the iceberg’ tutur moderator yang akrab disapa Pak Abbay. Para alumni menyampaikan bahwa kegagalan memiliki posisinya sendiri dalam jalan meraih kesuksesan, justru dengan kegagalan itulah kita memperbaiki dan semakin mengenal diri sendiri untuk mengejar passion dan meraih cita-cira sukses. Pada PPSMB hari ke-2 juga diisi materi oleh perpustakaan Fakultas Biologi terkait prosedur peminjaman koleksi hingga pelatihan akses e-journal melalui laman perpustakaan UGM.

Slide 1

Slide 1

Slide 2

Slide 2

Slide 3

Slide 3

Slide 4

Slide 4

Slide 5

Slide 5

Slide 6

Slide 6

Rangkaian closing ceremony dimulai dengan outbound, para mahasiswa baru dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan fun games bersama pemandu. Kemudian setelah berhasil menyelesaikan tantangan tersebut mereka mendapat potongan puzzle yang kemudian disusun sesuai urutan hingga membentuk kalimat “Selamat Datang Mahasiswa Baru Fakultas Biologi 2019”. Tiga belas KS/Lembaga pun mendapat kesempatan untuk memperkenalkan diri secara singkat, supaya para mahasiswa baru bisa mengetahui bahwa ada banyak kegiatan mahasiswa yang bisa dipilih selama berkuliah di Fakultas Biologi. Acara menjadi semakin seru ketika para panitia dan mahasiswa baru melakukan flashmob Jingle PPSMB Metamorphoself, diakhiri dengan ledakan confetti dan pancuran air. Apresiasi kemudian diberikan kepada tiga mahasiswa atas poster terbaik dan kelompok terbaik, serta Gamada of the year putra dan putri. Acara PPSMB Fakultas Biologi 2019 kemudian secara resmi ditutup oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Biologi dan dilanjutkan dengan foto bersama. Semoga kedepannya para mahasiswa baru dapat berproses dengan penuh semangat selama berkuliah di Fakultas Biologi. Selamat Datang Gamada Biologi 2019!!!

[wonderplugin_video videotype=”mp4″ mp4=”https://biologi.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/11/2019/08/WhatsApp-Video-2019-08-07-at-16.23.32.mp4″ webm=”” poster=”” lightbox=0 lightboxsize=1 lightboxwidth=960 lightboxheight=540 autoopen=0 autoopendelay=0 autoclose=0 lightboxtitle=”” lightboxgroup=”” lightboxshownavigation=0 showimage=”” lightboxoptions=”” videowidth=600 videoheight=400 keepaspectratio=1 autoplay=0 loop=0 videocss=”position:relative;display:block;background-color:#000;overflow:hidden;max-width:100%;margin:0 auto;” playbutton=”https://biologi.ugm.ac.id/wp-content/plugins/wonderplugin-video-embed/engine/playvideo-64-64-0.png”]

Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) Metamorphoself 2019 Fakultas Biologi UGM (Hari Pertama)

Rilis BeritaTajuk Rabu, 7 Agustus 2019

Rangkaian acara PPSMB Metamorphoself 2019 Fakultas Biologi UGM telah dimulai pada hari Selasa, 7 Agustus 2019. Tema yang diambil adalah “Eksplorasi Diversitas Hayati Nusantara”. Tujuan dari PPSMB ini menyambut dan mempersiapkan mahasiswa baru agar mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru dan optimal mengembangkan kompetensi serta karakter dirinya dalam mengikuti pembelajaran di UGM secara umumnya dan Fakultas Biologi secara khususnya. Kegiatan PPSMB ini diharapkan mampu menjadi gerbang awal bagi mahasiswa baru dalam pengembangan potensi dan  karakter diri masing-masing menjadi pribadi yang lebih berkualitas, dengan terealisasikannya sepuluh (10) nilai-nilai dalam diri setiap mahasiswa, yakni ketuhanan, nasionalisme, kefakultasan, kepemimpinan, keharmonisan, peduli informasi, kreativitas, kewirausahaan, pengabdian, dan kelestarian lingkungan.

 

Slide 1
Slide 2
Slide 3

 

Pada hari pertama ini, para mahasiswa baru telah berkumpul di Jalan Taman Biologi pada pukul 7 pagi, diawali dengan  presensi dan sesi pertemuan kelompok untuk perkenalan. Acara dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi yang ditandai dengan lima kali pukulan gong oleh Dekan Fakultas Biologi, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bangga menerima 234 mahasiswa baru biologi, termasuk 11 mahasiswa IUP yang baru tahun ini dibuka oleh Fakultas Biologi UGM.

Setelah resmi dibuka, terdapat materi yang disampaikan secara langsung oleh Dekan Fakultas Biologi mengenai visi dan misi fakultas. Pak Budi juga menekankan bahwa para mahasiswa baru sudah sepantasnya untuk berbangga menjadi bagian dari Fakultas Biologi oleh karena raihan prestasi dan akreditasi yang luar biasa. Materi kefakultasan juga disampaikan oleh Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D. selaku Wakil Dekan bidang Akademik dan Kemahasiswaan yang menjelaskan mengenai sistem akademik serta kegiatan-kegiatan kemahasiswaan. Dr. Niken Satuti Handayani, M.Sc. selaku Wakil Dekan bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia memberikan pengenalan fasilitas, sarana prasarana, hingga penjelasan mengenai UKT serta beasiswa. Sedangkan  terkait bentuk kerja sama dengan universitas di luar negri hingga alumni yang sukses di jenjang karir tertentu disampaikan oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku Wakil Dekan bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Kerja sama dan Alumni. Terdapat juga materi dari ketua POTMA Biogama oleh Bapak Dr. Alexander Agung, S.T., M.Sc. yang secara jelas menggambarkan mengenai struktur organisasi serta prosedur pengajuan proposal pengajuan dana kepada POTMA. Selain sesi materi, terdapat juga sesi Tour de Faculty yang bertujuan untuk memberi pemahaman terkait denah Fakultas Biologi, dilanjutkan dengan cerdas cermat kefakultasan yang menjadi ajang kompetisi secara sehat sekaligus menguji kembali pengetahuan yang didapat mahasiswa baru selama sesi materi. PPSMB Metamorphoself Biologi akan kembali esok hari!

Sambut 230 Mahasiswa Baru PPSMB Fakultas Biologi UGM: Ekspresikan Diri, Wujudkan Eksistensi Biologi

Rilis BeritaTajuk Senin, 5 Agustus 2019

(03/08)

Sebanyak 8.408 mahasiswa baru resmi memulai perjalanan mereka menggapai mimpi di Universitas Gadjah Mada, termasuk bagi para 230 mahasiswa baru Fakultas Biologi UGM. Tak hanya bagi mahasiswa, para orang tua yang turut hadir memenuhi undangan pimpinan juga patut berbangga menyaksikan rangkaian proses PPSMB Palapa hari pertama. Sekitar 119 (seratus sembilan belas) orang tua mahasiswa datang hari ini dalam acara ramah tamah bersama pimpinan Fakultas Biologi UGM. Acara dimulai pukul 13.00 segera setelah jamuan makan siang. Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc., menyambut langsung para orang tua Mahasiswa Baru didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D.. Turut hadir pula Sudiyono, S.Pd. selaku Bendahara Persatuan Orang Tua Mahasiswa (Potma) Biogama. Dalam sambutannya, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono M.Agr.Sc. menyatakan bahwa orang tua tidak perlu khawatir mengenai proses pendidikan anak-anaknya di Fakultas Biologi, bahwa para pengurus fakultas menjamin akan berusaha maksimal dalam proses pendidikan setiap mahasiwa, namun tentu saja dibutuhkan dukungan kuat baik secara moril maupun materil dari para orang tua. Dekan milenial tersebut juga mengatakan bahwa dengan berkuliah Fakultas Biologi, para mahasiswa akan memiliki kesempatan yang sangat luas, sebab banyaknya kerjasama yang telah terjalin dengan universitas terbaik dunia di Asia, Australia, Amerika, hingga Eropa. Termasuk salah satunya yakni akreditasi ASIIN (Accreditation Agency for Degree Programs in Engineering, Informatics/Computer Science, the Natural Sciences and Mathematics) yang baru-baru ini diraih Fakultas Biologi.

Slide 1
Slide 2

Sudiyono, S.Pd. juga turut memaparkan materi perkenalan terkait Potma Biogama yang telah berdiri sejak 1993. Beliau kembali menegaskan pentingnya peran orang tua bagi proses pendidikan putra-putrinya, dan Potma hadir sebagai sarana penghubung antara orang tua dengan pihak fakultas. Selain itu, Potma juga hadir dalam memberikan bantuan dana bagi kegiatan mahasiswa dalam organisasi/badan semi otonom, serta kegiatan akademik seperti konferensi, seminar, ataupun lomba lain dalam dan luar negri. Hal ini dipertegas oleh dua orang mahasiswa yang pernah mendapat bantuan dana Potma, yakni Bening Larasati (2015) pada saat menghadiri konferensi di Filipina dan Ainurrizqi (2017) saat mengikuti lomba bela diri Judo di Singapura. Terakhir, Sudiyono juga memaparkan terkait proyek pembangunan Student Creativity Hub yang akan dibangun untuk menunjang kegiatan akademis maupun non-akademis mahasiswa Biologi.

Pelatihan Teknik Sitogenetika, Genetika Molekuler, dan Bioinformatika #5: Analisis Metagenomik dengan Next-Generation Sequencing (NGS)

Rilis BeritaTajuk Sabtu, 3 Agustus 2019

(03/08)

Berakhirnya paket 4 pelatihan Teknik Sitogenetika, Genetika Molekuler, dan Bioinformatika pada tanggal 2 Agustus 2019 menandai berakhirnya rangkaian pelatihan yang telah dimulai sejak tanggal 22 Juli 2019. Paket terakhir yang bertemakan Analisis metagenomik dengan Next-Generation Sequencing (NGS) diikuti oleh 26 peserta dari 20 instansi/Perguruan Tinggi dari 10 Provinsi berbeda. Acara tema-4 ini dibuka pada tanggal 1 Agustus 2019 oleh Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D. selaku kepala Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Selama 2 hari pelatihan, peserta diperkenalkan dengan konsep dan dasar-dasar dari NGS, metataksonomik, dan metagenomik, serta genome mining yang dilakukan melalui sesi perkuliahan dan praktikum secara langsung melalui laptop pribadi peserta.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Bioinformatika sebagai konsep yang diusung memang tidak dapat berdiri sendiri dalam suatu disiplin ilmu. Hal tersebut wajar terjadi ditengah era disruption seperti saat ini. Beberapa disiplin ilmu penting untuk mendukung perkembangan bioinformatika yaitu matematika, ilmu komputer, statistika, dan utamanya biologi sehingga dalam Paket 4 pelatihan ini, Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM bekerjasama dengan Laboratorium Bioteknologi Fakultas Biologi UGM. Dua orang pemateri, yaitu Matin Nuhamunada, M.Sc. dan Afif Pranaya Jati, S.P., M.Sc., yang masing-masing menyampaikan materi analisis studi metataksonomik dan metagenomik pada mikrobioma dan konsep dasar Next-Generation Sequencing (NGS).

Hari pertama pelatihan diisi dengan perkuliahan dan praktikum secara dry lab dengan fokus kepada konsep dasar NGS dan metagenomik. Peserta diwajibkan untuk register terlebih dahulu ke eLOK sebagai platform e-Learning yang dikembangkan oleh UGM untuk mengikuti pelatihan ini secara komprehensif dan berkelanjutan. Dalam mengolah data hasil NGS maka digunakan platform usegalaxy.eu yang didalamnya terlah terdapat pipeline mothur. Dihasilkan file .BIOM dan visualisasi melalui krona pada hasil output usegalaxy.eu. Pada hari kedua, peserta melakukan eksplorasi data mikrobioma baik metataksonomik maupun metegenomik melalui database EBI MGnify. Selanjutnya dilakukan analisis data output file .BIOM dari usegalaxy.eu menggunakan aplikasi MEGAN6. Sesi praktikum diakhiri dengan melakukan genome mining menggunakan AntiSMASH 5.0 untuk memprediksi gen-gen metabolit sekunder yang “tertidur” namun potensial untuk dikembangakan, khususnya sebagai antibakteri. Pelatihan paket 4 ditutup oleh Indra Lesmana, M.Sc. selaku Ketua Pelaksana Pelatihan Teknik Sitogenetika, Biologi Molekuler, dan Bioinformatika 2019 dan dilanjutkan dengan foto bersama. Respon positif disampaikan peserta secara umum dan mengapresiasi pelatihan ini, sehingga akan lebih baik kedepannya.

1…161162163164165…205

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Partisipasi Mahasiswa Fakultas Biologi UGM dalam Prasmul Elevate Program (PrEP) 2025, Kolaborasi “YOUTH x LEAD” bersama SISO Prasetiya Mulya, dan Kunjungan ke GeTI Incubator
  • Fakultas Biologi UGM Resmikan Advisory Board dalam Forum Alumni Inspiratif di Tangerang Selatan
  • Fakultas Biologi UGM, Universitas Prasetiya Mulya, PP KABIOGAMA, dan KAGAMA Tangerang Selatan Perkuat Sinergi Melalui Kolaborasi Pendidikan, Riset, dan Kemahasiswaan
  • Peningkatan Capacity building oleh Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kulit, Karet, dan Plastik (BBSPJIKKP) melalui pelatihan Pengujian Mikrobiologis dalam Air dan Air Limbah di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Biologi UGM
  • Edukasi Manfaat Taman Obat Keluarga Dan Taman Sayur Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Dan Peningkatan Ekonomi Keluarga Untuk KWT Rejosari Kelurahan Catur Tunggal Kapanewon Depok Sleman
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY