• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Rilis Berita
Arsip:

Rilis Berita

Pembukaan dan Courtesy Dinner Summer Course Internasional: Kolaborasi Fakultas Biologi UGM dan University of Technology Sydney Yogyakarta, 30 Juni 2025

Rilis Berita Selasa, 1 Juli 2025

Yogyakarta, 30 Juni 2025

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) secara resmi membuka program International Summer Course on Sustainable Fisheries and Marine Biodiversity Conservation melalui acara makan malam yang hangat pada Senin, 30 Juni 2025, bertempat di Restoran Ikan Bakar Cianjur (IBC), Palagan, Yogyakarta. Acara ini menjadi momen penting dalam menyambut tujuh mahasiswa dari University of Technology Sydney (UTS), yang akan mengikuti program selama 26 hari penuh dengan aktivitas akademik dan budaya di Yogyakarta dan sekitarnya. Program ini disponsori oleh New Colombo Plan.

Acara pembukaan ini dihadiri oleh para pimpinan dari UGM dan UTS, termasuk Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., selaku Dekan Fakultas Biologi UGM; Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc., selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni; Dr. Tyas Ikhsan Hikmawan, selaku Kepala Office of International Affairs (OIA) UGM; serta Dr. Nur Indah Septriani, S.Si., M.Sc., Ph.D., selaku Ketua OIA Fakultas Biologi UGM. Dari pihak UTS hadir Dr. Megan Murray, dosen pendamping program summer course. Turut hadir pula Dr. Wulan Rahmiati, M.Hum., Koordinator Program INCULS UGM; Ibu Destina Kawanti, S.Si., M.IP., Ketua Tim Kerja Kemitraan dan Program KKN dari Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DPkM) UGM. Para liaison officer (LO) dan panitia dari kalangan mahasiswa Fakultas Biologi UGM juga turut mendampingi para peserta internasional selama kegiatan berlangsung.

Dalam sambutannya, Dr. Eko Agus Suyono menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata komitmen UGM dalam mendukung kolaborasi internasional yang mengangkat isu-isu keberlanjutan, khususnya dalam bidang perikanan dan konservasi biodiversitas laut. Ia juga menyoroti pentingnya interaksi lintas budaya serta keterlibatan aktif mahasiswa dalam kegiatan berbasis komunitas sebagai bagian dari pendekatan pendidikan holistik yang diusung oleh UGM.

Dr. Wulan Rahmiati menambahkan bahwa selain pembelajaran akademik, para peserta juga akan memperoleh pembelajaran kontekstual melalui kelas Bahasa Indonesia dan pengenalan budaya lokal yang difasilitasi oleh INCULS. Pelatihan bahasa ini diharapkan menjadi pintu masuk penting untuk membangun interaksi yang bermakna antara peserta dan masyarakat lokal.

Sementara itu, Dr. Megan Murray menyampaikan apresiasi tulusnya atas sambutan hangat dari UGM. Ia menyatakan bahwa mahasiswa UTS sangat antusias untuk belajar, tidak hanya dari sisi akademik, tetapi juga dari kehidupan sosial, budaya, dan alam Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati.

Sebagai penutup acara, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono menyampaikan harapannya agar program ini menjadi wadah pertukaran pengetahuan, penguatan jejaring internasional, dan penumbuhan kesadaran lintas negara mengenai isu-isu lingkungan, khususnya yang berkaitan dengan ekosistem laut dan pesisir. Ia juga menekankan peran penting generasi muda dalam membangun masa depan yang berkelanjutan melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Selama sekitar satu bulan ke depan, para peserta akan mengikuti berbagai kegiatan seperti kelas Bahasa Indonesia di INCULS, kegiatan pengabdian masyarakat bersama program KKN UGM, kuliah daring dari para pakar akademik dari berbagai institusi seperti Universitas Gadjah Mada, University of Technology Sydney, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia, Universiti Tunku Abdul Rahman, Chiba University, University of Leiden, University of the Philippines Los Baños, Universiti Malaysia Sabah, Universitas Hasanuddin dan lainnya. Program ini juga mencakup ekskursi lapangan ke Pantai Porok, pelatihan permakultur di Bumi Langit, kunjungan edukatif ke Museum Biologi, serta eksplorasi budaya ke situs-situs bersejarah penting seperti Candi Prambanan, Candi Sojiwan, Museum Sonobudoyo, Keraton Yogyakarta, kawasan heritage Kotagede, Makam Raja-raja di Imogiri, dan lainnya

Malam itu ditutup dengan suasana hangat dan penuh keakraban, menandai dimulainya perjalanan pembelajaran lintas budaya dan lintas disiplin yang akan memperkaya pengalaman akademik dan personal seluruh peserta.

Program ini juga secara langsung berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) Perserikatan Bangsa-Bangsa, khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui pembelajaran lintas budaya dan peningkatan kapasitas mahasiswa secara global; SDG 14 (Ekosistem Lautan) dengan mendorong pemahaman dan konservasi biodiversitas laut; SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kolaborasi internasional antara UGM dan UTS; serta SDG 11 (Kota dan Komunitas Berkelanjutan) dan SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim) melalui kegiatan pengabdian masyarakat, pelatihan permakultur, dan peningkatan kesadaran tentang pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
(Nur Indah Septriani)

 

Fakultas Biologi UGM dan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu Sahkan Rencana Kerja Tahunan 2025 dan Perkuat Kolaborasi Konservasi Berkelanjutan

Rilis Berita Selasa, 1 Juli 2025

Yogyakarta, 30 Juni 2025 — Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan dari Tim Balai Taman Nasional Gunung Merbabu pada Senin, 30 Juni 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk mengesahkan Rencana Kerja Tahunan (RKT) sekaligus Rencana Pelaksanaan Program Tahun 2025 sebagai tindak lanjut atas perpanjangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang telah ditandatangani pada awal tahun 2025. Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama terhadap pelestarian keanekaragaman hayati serta pengembangan program riset dan pendidikan yang mendukung keberlanjutan lingkungan.

Rombongan Balai Taman Nasional dipimpin oleh Kepala Balai, Dr. Anggit Haryoso, S.Hut., M.Sc., dan didampingi oleh tim ahli yang terdiri dari Dr. Nurpana Sulaksono, S.Hut., M.T., Kristina Dewi, S.Si., M.Sc., M.Eng., Chomsatun Rochmaningrum, S.Hut., M.Eng., Tri Wiyanto, S.Hut., MAP., Dr. Astekita Ardiaristo, S.Hut., M.Sc., dan Andi S. Hardian, SP. Delegasi ini disambut hangat oleh jajaran pimpinan Fakultas Biologi UGM, termasuk Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan, Dr. Eko Agus Suyono selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni, Abdul Razaq Chasani, Ph.D. selaku Ketua Departemen Biologi Tropika, Prof. Dr. Ratna Susandarini selaku Kepala Laboratorium Sistematika Tumbuhan, Kepala Laboratorium Sistematika Hewan dan Penelitian Lab Sistematina Hewan, Dr. Rury Eprilurahman dan Donan Satria Yudha, M.Sc., serta Editor In Chief Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology, Dr. Miftahul Ilmi.

Dalam sambutannya, Prof. Budi menyampaikan apresiasi atas keberlanjutan kerja sama ini, yang kini telah memasuki masa perpanjangan kedua. Ia berharap kolaborasi antara Fakultas Biologi dan Balai Taman Nasional dapat semakin berkembang, tidak hanya dalam bidang konservasi dan penelitian, tetapi juga dalam penguatan kapasitas sumber daya manusia. Beliau juga menawarkan kesempatan bagi staf Balai untuk melanjutkan pendidikan melalui Program Profesi Kurator Keanekaragaman Hayati yang dimiliki oleh fakultas.

Dr. Anggit menegaskan bahwa perpanjangan kerja sama kali ini memiliki ruang lingkup yang lebih terarah dan komprehensif, sesuai dengan arahan strategis dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK). Salah satu arah pengembangan yang dibahas adalah inisiasi skema biodiversity credits berbasis kawasan, di mana masing-masing perguruan tinggi dapat memiliki situs kerja lapangan tersendiri untuk pengukuran perubahan biodiversitas secara terstruktur. Selain itu, kerja sama di bidang bioprospeksi yang sebelumnya berfokus pada etnobotani akan dilanjutkan ke tahap lanjutan yang lebih aplikatif, dengan target yang jelas dan terukur.

Pertemuan ini ditutup dengan penandatanganan Rencana Kerja Tahunan dan Rencana Pelaksanaan Program Tahun 2025 oleh kedua belah pihak. Penandatanganan ini merupakan langkah konkret untuk mengimplementasikan butir-butir kerja sama dalam waktu dekat, sekaligus mempertegas komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan di bidang konservasi dan pendidikan.

Kolaborasi antara Fakultas Biologi UGM dan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan pengelola kawasan konservasi dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. Program-program yang dijalankan bersama berkontribusi langsung terhadap upaya perlindungan ekosistem daratan, penguatan ketahanan terhadap perubahan iklim, serta pengembangan kemitraan yang inklusif dan berkelanjutan, sebagaimana ditekankan dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals), khususnya SDG 13, 15, dan 17.

Fakultas Biologi UGM Gelar Kerja Praktik Terjadwal di Hutan Payau Cilacap untuk Mendukung SDGs

Kegiatan MahasiswaRilis Berita Senin, 30 Juni 2025

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kegiatan Kerja Praktik Terjadwal 2025 yang berlangsung pada 20–22 Juni 2025 di kawasan Hutan Payau Cilacap, Jawa Tengah. Kegiatan ini diikuti oleh 44 mahasiswa dan 17 dosen dengan fokus utama pada pengenalan ekosistem mangrove, pelaksanaan riset kolaboratif, dan pengembangan keterampilan mahasiswa di lapangan. Kawasan Hutan Payau Cilacap dipilih karena merupakan zona transisi ekosistem darat dan perairan yang unik dengan luas sekitar 10 hektar. Hutan mangrove ini memainkan peran krusial sebagai zona penyangga ekologi bagi kawasan Segara Anakan serta menjadi destinasi ekowisata dengan pengelolaan kolaboratif antara Perum Perhutani KPH Banyumas Barat dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan setempat.


Selama tiga hari kegiatan, mahasiswa melakukan eksplorasi keanekaragaman flora dan fauna mangrove, pengumpulan data vegetasi, survei anggrek epifit liar, studi adaptasi morfologi tumbuhan, serta analisis keanekaragaman jenis ikan, crustacea, dan serangga. Kegiatan lainnya mencakup pembuatan herbarium, koleksi serangga, sampling sedimen dan serasah, serta pengamatan terhadap lichen dan lebah madu. Mahasiswa juga dilatih dalam penggunaan metode praktis seperti analisis morfometri ikan dan adaptasi anatomis daun mangrove. Dalam mendukung kegiatan lapangan, panitia juga menyediakan berbagai fasilitas, termasuk basecamp untuk briefing dan istirahat, tiga unit perahu yang dapat digunakan untuk proses sampling hingga ke segara anakan, serta pemandu lokal yang membantu dalam pengambilan data lapangan.

“Kerja praktik ini sangat penting sebagai wahana pembelajaran nyata bagi mahasiswa dalam memahami kompleksitas ekosistem mangrove serta mengembangkan kemampuan riset lapangan yang aplikatif. Kami juga berharap kegiatan ini dapat mendorong peningkatan kesadaran akan pentingnya konservasi ekosistem payau bagi keseimbangan lingkungan dan kehidupan masyarakat sekitar,” ungkap Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D., salah satu dosen pembimbing.

Selain mendukung proses pendidikan dan riset akademik, kegiatan ini juga sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam hal konservasi ekosistem perairan (SDG 14: Life Below Water), pelestarian ekosistem daratan (SDG 15: Life on Land), serta penguatan kemitraan untuk pencapaian tujuan global (SDG 17: Partnerships for the Goals). Melalui kolaborasi aktif antara civitas akademika UGM dan masyarakat lokal, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi keberlanjutan lingkungan serta kesejahteraan sosial-ekonomi masyarakat setempat.

Dengan berlangsungnya kegiatan ini, Fakultas Biologi UGM berkomitmen untuk terus menjadi garda terdepan dalam mendorong pendidikan yang integratif, riset yang bermanfaat, dan pengabdian kepada masyarakat yang berkelanjutan.

Pembekalan bagi Volunteer: “Referensi Manajer Mendeley dan Scopus AI untuk Mendukung Penulisan Karya Ilmiah”

Rilis Berita Kamis, 26 Juni 2025

Pada hari Kamis tanggal 26 Juni 2025, Perpustakaan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan pelatihan interaktif yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi dasar para volunteer dalam penulisan ilmiah. Acara yang berjudul “Referensi Manajer Mendeley dan Scopus AI untuk Mendukung Penulisan Karya Ilmiah” ini berlangsung di Laboratorium Komputer dan juga dapat diakses melalui Zoom. Workshop ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman peserta mengenai fungsi dan manfaat Mendeley dan Scopus AI, dua alat penting untuk penelitian akademis.

Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali para volunteer, khususnya dari angkatan 2024-2025, dengan keterampilan yang diperlukan untuk memanfaatkan Mendeley sebagai manajer referensi secara efektif. Mendeley adalah alat yang kuat yang membantu peneliti mengorganisir referensi mereka, berkolaborasi dengan orang lain, dan menemukan penelitian terbaru di bidang mereka. Dengan meningkatkan keterampilan literasi dasar dalam menggunakan alat-alat tersebut, peserta dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan menulis akademis mereka. Selain Mendeley, workshop ini juga memperkenalkan fitur terbaru dari Scopus AI, yang membantu dalam pencarian referensi ilmiah. Scopus AI dikenal dengan algoritma canggihnya yang memberikan peneliti sumber yang relevan dan kredibel, sehingga proses penulisan menjadi lebih efisien. Integrasi alat-alat ini ke dalam praktik penelitian peserta diharapkan dapat mempercepat produksi karya ilmiah berkualitas tinggi yang berbasis sumber terpercaya.

Pelatihan ini dipandu oleh fasilitator berpengalaman,  Bagus Wijaya S.IP, S.Kom, dan Maniso Mustar S.I.Pust  yang memberikan pengetahuan teoritis serta demonstrasi praktis. Format workshop mencakup presentasi, demonstrasi penggunaan alat, dan sesi praktik langsung, memungkinkan peserta untuk berlatih menggunakan Mendeley dan Scopus AI secara real-time. Pendekatan interaktif ini memastikan bahwa para volunteer dapat terlibat aktif dan mengklarifikasi keraguan yang mereka miliki selama pelatihan. Acara dimulai tepat pada pukul 09.00 WIB, dengan peserta yang bergabung baik secara fisik maupun virtual. Fasilitator membuka sesi dengan gambaran umum tentang pentingnya manajemen referensi dalam penulisan akademis, menekankan bagaimana keterampilan literasi dasar di bidang ini dapat menghasilkan hasil penelitian yang lebih baik. Peserta didorong untuk mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman, menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif.

Seiring berjalannya waktu, peserta belajar cara mengatur akun Mendeley mereka, mengimpor referensi, dan mengorganisir materi penelitian mereka dengan efektif. Sesi praktik langsung sangat bermanfaat, karena peserta dapat langsung menerapkan apa yang mereka pelajari. Pengalaman praktis ini sangat penting untuk mengembangkan keterampilan literasi dasar yang diperlukan untuk penulisan akademis yang sukses. Workshop ini juga menyoroti pentingnya menggunakan sumber yang kredibel dalam penelitian. Dengan meningkatnya informasi yang salah, memahami cara menavigasi basis data akademis seperti Scopus AI sangat penting untuk menghasilkan karya ilmiah yang dapat diandalkan dan berdampak. Peserta ditunjukkan cara memanfaatkan fitur Scopus AI untuk menemukan literatur yang relevan dan menganalisis metrik sitasi, yang lebih meningkatkan kemampuan penelitian mereka.

Di akhir workshop, peserta mengungkapkan rasa terima kasih atas pengetahuan yang diperoleh dan keterampilan yang didapat. Banyak yang mencatat bahwa pelatihan ini telah secara signifikan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam menggunakan Mendeley dan Scopus AI untuk proyek penelitian mereka di masa depan. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi dasar, tetapi juga untuk menginspirasi generasi peneliti baru yang berkomitmen untuk menghasilkan karya akademis berkualitas tinggi. Sebagai kesimpulan, workshop pelatihan di UGM ini merupakan sukses besar, memberikan wawasan berharga dan keterampilan praktis kepada para volunteer. Saat mereka memulai perjalanan akademis mereka, pengetahuan yang diperoleh dari acara ini pasti akan berkontribusi pada pertumbuhan mereka sebagai peneliti dan penulis yang kompeten di komunitas ilmiah.

 

Tanggapi Tantangan Perubahan Iklim Global, Laboratorium Fisiologi Tumbuhan Fakultas Biologi UGM selenggarakan Pelatihan Analisis Respons Fisiologis Tanaman Terhadap Cekaman Lingkungan

Rilis Berita Rabu, 25 Juni 2025

Laboratorium Fisiologi Tumbuhan menyelenggarakan pelatihan bertajuk respons fisiologis tanaman terhadap cekaman lingkungan yang berlangsung selama tiga hari, mulai Senin (23/6/2025) hingga Rabu (25/6/2025). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dengan Laboratorium Bioteknologi Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Agrotropica Learning Center (AGLC) Fakultas Pertanian UGM. Pelatihan memanfaatkan berbagai fasilitas yang dimiliki UGM sebagai bagian dari komitmen dalam mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. Diawali dengan sambutan dari Kepala Laboratorium Fisiologi Tumbuhan, Prof. Dr. Diah Rachmawati, S.Si., M.Si., beliau menyampaikan bahwa perubahan kondisi lingkungan saat ini menjadi tantangan nyata bagi keberlanjutan kehidupan tumbuhan, khususnya dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan. “Pemahaman tentang bagaimana tumbuhan merespons kondisi cekaman lingkungan menjadi sangat penting” tambahnya. Sambutan sekaligus pembukaan acara secara resmi disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerjasama dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. Beliau menyampaikan bahwa pelatihan ini adalah kolaborasi yang baik antar laboratorium dan menekankan bahwa meskipun saat ini teknologi Artificial Intelligence (AI) sedang berkembang pesat, human talk dan pelatihan untuk memperkaya keahlian diri tidak akan pernah bisa tergantikan. “Melalui kegiatan pelatihan ini, tidak hanya keilmuan yang bertambah, tetapi juga harus menjadi wadah untuk mengembangkan jejaring kolaborasi” pesannya. Beliau juga menambahkan bahwa fasilitas-fasilitas yang ada di Fakultas Biologi sangat terbuka untuk dimanfaatkan banyak orang.


Pembukaan acara juga dihadiri oleh Kepala Laboratorium Bioteknologi, Wahyu Aristyaning Putri S.Si., M.Sc., Ph.D., dan para sponsorship yaitu Yayasan Satriabudi Dharma Setia (YSDS) dan Panin Bank, PT. Widya Life Science, PT. Kairos Jaya Sejahtera, PT ITS Science Indonesia, serta PT Ditek Jaya. Pelatihan ini diikuti oleh akademisi dan praktisi yang berasal dari berbagai instansi, di antaranya Universitas Sriwijaya, Universitas Negeri Jakarta, UIN Sunan Kalijaga, Universitas Ahmad Dahlan, UKWMS Kampus Kota Madiun, Universitas Kristen Artha Wacana, Fakultas Peternakan UGM, Global Prestasi School Bandung, serta PT. IMP 168.

Pada hari pertama, materi terkait respons fisiologis tanaman terhadap cekaman lingkungan disampaikan oleh Prof. Diah lalu diikuti dengan praktik analisis Indeks Stabilitas Membran (ISM), Reactive Oxygen Species (H2O2), Malondialdehid (MDA), serta antioksidan enzimatis (Superoxide Dismutase/SOD dan Catalase/CAT). Pemaparan pendahuluan terkait praktik analisis disampaikan oleh Dr. Siti Nurbaiti, S.Si. dan Sidiq Permana Putra, S.Si., M.Sc. Selain metode konvensional, juga dilakukan analisis menggunakan kit dengan pembacaan microplate reader yang merupakan dukungan dari PT. Kairos Jaya Sejahtera.

Hari kedua pelatihan diisi oleh pematerian dari Prof. Dr. Kumala Dewi, M.Sc.St. yaitu terkait fotosintesis. Dengan memanfaatkan alat LICOR dari AGLC Fakultas Pertanian UGM, memungkinkan para peserta untuk memperoleh analisis yang komprehensif mengenai parameter fotosintesis. Selain itu juga dilakukan pengukuran klorofil menggunakan alat SPAD dan ekstraksi menggunakan aseton. Kadar prolin juga diukur pada pelatihan hari kedua ini. Di hari terakhir, konten tentang fitoremediasi disampaikan oleh Dr. Dwi Umi Siswanti, S.Si., M.Sc.. Para peserta dijelaskan mengenai analisis logam berat berupa merkuri menggunakan alat AAS (Atomic Absorption Spectrophotometer) yang ada di Laboratorium Bioteknologi. Proses analisis didampingi juga oleh PT Ditek Jaya. Di setiap hari setelah kegiatan praktik, diikuti dengan diskusi dan analisis dari hasil yang diperoleh, sehingga diperoleh pemahaman yang lebih elaboratif. Dalam pelaksanaannya, selain staf laboratorium, Martono, S.T. dan Asri Fajar Milasari, S.Si., pelatihan ini juga melibatkan mahasiswa tingkat Pascasarjana (S3) dan Sarjana (S1) yaitu Hana Widiawati, Hanif Fauzan Saputra, Maharani Pratiwi Salsabila A., Muhammad Reza Hendriansah, Rima Vegi Santika, dan Adzkiya Aqmaliza Rahmatillah.

Ke depan, pelatihan serupa diharapkan dapat berlangsung secara berkala dan berkelanjutan dengan dengan topik yang semakin variatif serta melibatkan kolaborasi lintas sektor. Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya pencapaian sejumlah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDGs) di antaranya yaitu Pendidikan berkualitas (tujuan 4), penanganan perubahan iklim (tujuan 13), dan kemitraan untuk mencapai tujuan (tujuan 17).

Semangat Hafiz Aulia Putra: Meraih Mimpi Pendidikan Tinggi di Fakultas Biologi UGM

Rilis Berita Rabu, 25 Juni 2025

Yogyakarta, 21 Juni 2025 – Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan bangga menyampaikan kisah inspiratif salah satu mahasiswanya, Hafiz Aulia Putra, angkatan 2024. Perjalanan Hafiz merupakan bukti nyata dari semangat, keberanian, dan kegigihan dalam mengejar pendidikan tinggi, meskipun dihadapkan pada keterbatasan.


Pada hari Jumat, 21 Juni 2025, Ketua Program Studi S1 Bapak Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D., dan Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM Dr. Slamet Widiyanto, S.Si., M.Sc., menyambangi langsung keluarga Hafiz di Cilacap. Kunjungan ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan Fakultas Biologi UGM terhadap mahasiswanya.

Hafiz Aulia Putra adalah putra pertama dari dua bersaudara, dari pasangan Bapak Anang Priyanto dan Ibu Nur Hikmah. Dengan profesi sang ayah sebagai buruh tani dan ibu sebagai ibu rumah tangga, keluarga Hafiz menghadapi berbagai tantangan finansial. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan semangat Hafiz untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Berkat keberanian dan kegigihannya, Hafiz berhasil menembus persaingan ketat dan diterima di Fakultas Biologi UGM melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan kini menempuh pendidikan tinggi dengan bantuan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Prestasi ini tidak hanya membanggakan Hafiz pribadi, tetapi juga menjadi kebanggaan besar bagi kedua orang tuanya yang senantiasa mendukung dengan perjuangan dan doa.

“Kami sangat bangga dengan Hafiz. Ini adalah buah dari kerja keras dan doanya. Kami berharap Hafiz dapat terus berprestasi dan meraih cita-citanya di Fakultas Biologi UGM,” ujar Bapak Anang Priyanto dengan haru.

Kisah Hafiz Aulia Putra adalah inspirasi bagi banyak anak muda di Indonesia bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih mimpi. Fakultas Biologi UGM berkomitmen untuk terus mendukung mahasiswa berprestasi seperti Hafiz agar dapat menyelesaikan pendidikannya dan berkontribusi bagi bangsa.

Hal diatas selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 4: Pendidikan Berkualitas, yang menekankan pada akses pendidikan tinggi yang inklusif dan merata. Keberhasilan Hafiz juga menjadi cerminan dari SDGs nomor 1: Tanpa Kemiskinan dan SDGs nomor 10: Mengurangi Kesenjangan, karena pendidikan berkualitas yang ia tempuh diharapkan dapat memutus rantai kemiskinan dan menciptakan kesetaraan peluang. Hafiz Aulia Putra bukan hanya seorang mahasiswa, namun juga simbol harapan dan bukti bahwa dengan semangat juang yang tinggi, setiap mimpi dapat diraih.

Dosen Fakultas Biologi UGM Ikuti Pelatihan Kepemimpinan dan Fundraising Konservasi Berskala Regional

Rilis Berita Senin, 23 Juni 2025

Bogor, 20 Juni 2025 — Mukhlish Jamal Musa Holle, dosen Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, turut serta dalam pelatihan bertajuk CLP & Rufford Training: Leadership & Fundraising for Conservation yang diselenggarakan pada 16–20 Juni 2025 di Novotel Hotel and Resort, Bogor. Kegiatan ini diinisiasi atas dukungan dari Conservation Leadership Program (CLP) dan Rufford Foundation, dengan tujuan memperkuat kapasitas para konservasionis muda di kawasan Asia Tenggara dalam aspek kepemimpinan dan penggalangan dana. Sebanyak 20 peserta dari enam negara—Indonesia, Filipina, Laos, Kamboja, Thailand, dan Vietnam—mengikuti pelatihan ini.


Pelatihan difasilitasi oleh dua coach profesional bersertifikasi, yaitu Sarilani Wirawan, M.Si., ACC, ACTC dan Sylvina Savitri, PCC, yang memiliki pengalaman panjang dalam pengembangan kepemimpinan serta latar belakang di bidang konservasi. Berbagai materi strategis disampaikan selama pelatihan, antara lain: Prinsip dan kualitas kepemimpinan efektif, model dan gaya kepemimpinan pribadi, inklusivitas dalam konservasi, analisis dan pengambilan Keputusan, penelitian donor dan manajemen hubungan dengan donor, serta teknik elevator pitch untuk komunikasi proyek secara ringkas dan menarik.

Selain sesi di dalam ruangan, peserta juga melakukan kunjungan lapangan ke Kebun Raya Bogor, yang menjadi lokasi refleksi keterampilan percakapan dan mendengarkan aktif. Dalam kunjungan tersebut, peserta mendapat kesempatan berdialog langsung dengan Rahayu Oktaviani, konservasionis primata asal Indonesia yang meraih penghargaan Whitley Fund for Nature 2025, dan berbagi pengalaman mulai dari mendapatkan hibah Rufford hingga pencapaian internasionalnya.

Dalam refleksinya, Eleanor selaku CLP Programme Officer dari Fauna & Flora menyampaikan, “Kemarin kami menghabiskan waktu seharian di Kebun Raya Bogor untuk merenungkan keterampilan percakapan yang memberdayakan dan mendengarkan secara aktif, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan spesifik menggunakan pendekatan model tumbuh. Para peserta menghabiskan sebagian besar hari secara berpasangan untuk berbincang satu sama lain menggunakan pendekatan ini.”

Mukhlish Jamal menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan manfaat tidak hanya dalam konteks pengelolaan proyek konservasi, tetapi juga dalam pengembangan diri secara menyeluruh sebagai seorang pemimpin dan individu. Pelatihan ini menjadi wadah penting untuk membangun jaringan lintas negara sekaligus memperkuat kapasitas generasi muda konservasionis dalam menghadapi tantangan pelestarian keanekaragaman hayati di kawasan Asia Tenggara.

Kembali ke Almamater: Genza Education Siap Dukung Kolaborasi Edukasi dan Lustrum XIV Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada

Rilis Berita Jumat, 20 Juni 2025

Yogyakarta, 20 Juni 2025 — Dalam upaya memperkuat sinergi dalam bidang edukasi, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar pertemuan kerja sama dengan PT Genza Edukasi Indonesia pada Kamis, 19 Juni 2025. Pertemuan yang berlangsung di Ruang Sidang KPTU Fakultas Biologi ini menjadi momentum penting dalam membangun kolaborasi untuk mendukung pengembangan potensi siswa di bidang biologi.


Pertemuan tersebut dihadiri oleh Direktur Utama PT Genza Edukasi Indonesia, M. Syamsul Maarif, dan Direktur Marketing & IT PT Genza Edukasi Indonesia, Agung Supriyawan. Dari pihak Fakultas Biologi UGM, turut hadir Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., Ketua Lustrum XIV Fakultas Biologi UGM, Ganies Riza Aristya, S.Si., M.Sc., Ph.D., Ketua Tim Kerja Bidang Administrasi, Keuangan dan Umum, Titin Fauziah, S.E., MBA., serta Annisa Mawarni, S.Si.

Dalam diskusi yang berlangsung hangat dan penuh semangat kolaboratif, dibahas sejumlah poin kerja sama penting antara Fakultas Biologi UGM dan Genza Education. Beberapa di antaranya meliputi pelaksanaan Genza Olympiad, dukungan penyediaan juri lomba, pelaksanaan kegiatan “Road to UGM” dalam bentuk kunjungan siswa ke Fakultas Biologi, serta dukungan materi publikasi yang edukatif untuk siswa-siswa sekolah.

Selain bentuk kerja sama programatik, Genza Education juga menyampaikan komitmennya untuk memberikan kontribusi dana dalam mendukung pelaksanaan Lustrum XIV Fakultas Biologi UGM yang akan diselenggarakan pada tahun ini. Donasi ini merupakan bentuk kepedulian dan kontribusi alumni, mengingat M. Syamsul Maarif selaku Direktur Utama Genza Education merupakan alumnus Fakultas Biologi UGM angkatan 1994.

Prof. Budi Setiadi Daryono menyambut baik inisiatif kerja sama ini. “Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Genza Education, khususnya dalam rangka Lustrum XIV dan upaya memperkenalkan Biologi UGM lebih luas kepada generasi muda. Ini menjadi bukti nyata kontribusi alumni dalam memajukan almamater,” ujar beliau.

Kerja sama ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang berkelanjutan, sekaligus menjadi inspirasi bagi alumni dan mitra lainnya untuk turut serta dalam mendukung pengembangan pendidikan bersama Fakultas Biologi UGM.

Mahasiswa Magister Asal Belanda Selesaikan Program Magang Penelitian di Fakultas Biologi UGM

Rilis Berita Jumat, 20 Juni 2025

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) baru saja selesai menyelenggarakan program magang bersama Jens van Bijsterveld, seorang mahasiswa magister dari Leiden Institute of Advanced Computer Science (LIACS), Belanda. Selama lima bulan terakhir, Jens terlibat dalam penelitian akademik yang berfokus pada sekuensing genom, perakitan, dan anotasi genom ikan lokal Rasbora lateristriata dari wilayah Yogyakarta.


Selama program magangnya, Jens dibimbing oleh tim pembimbing internasional dan nasional yang terdiri dari Prof. Dr. Fons Verbeek (Leiden University), Prof. Dr. Herman P. Spaink (Leiden University), Prof. Dr. Bambang Retnoaji (Fakultas Biologi UGM), dan Dr. Luthfi Nurhidayat (Fakultas Biologi UGM).

Di usianya yang baru 22 tahun, Jens telah menunjukkan antusiasme yang besar terhadap bioinformatika dan dunia riset. Perjalanan Jens ke UGM bisa dikatakan cukup unik dan beruntung—berawal dari percakapan dengan Prof. Verbeek mengenai keinginan melakukan tesis di luar negeri, hingga akhirnya diarahkan ke Yogyakarta melalui koneksi Prof. Spaink. “Seperti yang saya bilang, saya benar-benar beruntung,” ungkap Jens.

Dalam kegiatan magangnya, Jens terlibat langsung dalam proyek penyusunan genom referensi untuk Rasbora lateristriata. Ia merasa pengalaman ini sangat berharga karena memberikan kesempatan untuk menerapkan teori yang selama ini dipelajari dalam konteks nyata. “Setelah belajar banyak teori mengenai sekuensing genom dan algoritma perakitannya, saya sangat menikmati bisa menerapkannya langsung di sini,” jelasnya.

Menurut Jens, magang ini memperkuat kecintaannya terhadap riset ilmiah. “Saya sudah tahu saya menyukai penelitian di Leiden, tapi pengalaman di UGM semakin memperjelas bahwa saya mencintai proses ilmiah itu sendiri, di mana pun itu dilakukan,” katanya. Ia juga mengakui pentingnya pengalaman internasional dalam dunia akademik yang semakin global.

Selain mengembangkan keterampilan dalam bioinformatika, Jens juga belajar banyak hal lain selama tinggal di Yogyakarta—termasuk mengendarai motor di lalu lintas kota yang padat. “Tanpa bercanda, saya rasa kemampuan paling berguna yang saya pelajari di sini adalah menyesuaikan diri dengan jadwal yang fleksibel,” ujarnya. Ia bahkan sempat belajar membuat perhiasan!

Selama di Fakultas Biologi UGM, Jens merasa sangat diterima. “Saya sangat menyukai semua orang di sini. Tidak ada keluhan,” katanya dengan penuh antusias. Meskipun awalnya merasa asing dengan kondisi lingkungan yang berbeda, ia akhirnya mampu menyesuaikan diri dan menikmati keunikan kota Yogyakarta, termasuk ragam kafe dan restoran yang menarik.

Jens juga sangat menikmati pengalaman budaya dan sosial selama di Indonesia. “Saya sangat suka makanannya—terutama lotek dan tahu goreng dari Luthfi,” candanya. Salah satu momen favoritnya adalah perjalanan motor ke pantai, di mana ia bisa menyaksikan langsung kehidupan masyarakat Jawa sepanjang jalan.

Menjelang akhir masa magangnya, Jens mengenang interaksi hangat dengan masyarakat dan rekan-rekannya di UGM. “Saya akan sangat merindukan semua orang di sini. Mereka sangat baik dan membantu,” ujarnya. Ia merekomendasikan mahasiswa internasional lain untuk mencoba pengalaman magang di Indonesia, seraya mengingatkan pentingnya kesiapan terhadap perbedaan budaya. “Pengalamannya luar biasa, tapi butuh waktu untuk beradaptasi.”

Fakultas Biologi UGM merasa bangga telah menjadi bagian dari perjalanan akademik Jens, dan berharap kolaborasi internasional seperti ini dapat terus berkembang di masa mendatang.

[PkM-MBKM 2025] Pelatihan Budidaya Tanaman Sayuran dan TOGA dalam Polybag di Dusun Geger, Seloharjo, Pundong, Bantul

Pengabdian kepada MasyarakatRilis Berita Kamis, 19 Juni 2025

Pada Hari Ahad, tanggal 15 Juni 2025 Tim Pengabdian kepada Masyarakat dalam Skema Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (PkM-MBKM) yang menamakan dirinya “Greenfinity” berkunjung ke Padukuhan Geger, Kalurahan Seloharjo, Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta selaku Mitra Kegiatan untuk menyelenggarakan Program Periode I yang bertajuk “Pelatihan Budidaya Tanaman Sayuran dan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dalam Polybag“. Tim Greenfinity diketuai oleh Ibu Dr. Laksmindra Fitria, S.Si., M.Si. dan beranggotakan sembilan mahasiswa/i Fakultas Biologi UGM yang terdiri atas: Natansa Adi Sukma, Rima Arvisya Natania Putri, Muhamad Ridho Arum Ndalu, Gafra Favian Ratmoro, Adinda Annisa Diva Pratiwi, Achmad Aththariq Firmansyah, Izdihar Al Dzahabiyyah, Erwinda Dwi Chofifah, dan Amira Vida Desyana.


Peserta pelatihan adalah perwakilan ibu-ibu PKK dari empat Rukun Tetangga (RT) yang terdapat di Padukuhan Geger.  Acara yang bertempat di Balai Padukuhan Geger dimulai dengan presensi (Winda dan Amira). Dari 40 undangan, hadir sebanyak 25 orang atau 62,5%. Ketidakhadiran disebabkan ada kegiatan mendadak yang berbarengan dan beberapa datang terlambat (langsung bergabung saat praktik di kebun sehingga melewatkan presensi). Acara dibuka oleh MC (Ridho) dilanjutkan sambutan oleh Dosen Pembimbing (Ibu Laksmindra), dan pematerian tentang Tanaman Sayuran (Gafra) dan TOGA (Rima). Materi mencakup pengenalan jenis-jenis tanaman yang akan dibudidayakan, manfaatnya bagi kesehatan keluarga dan ketahanan pangan desa, serta metode budidaya dalam polybag. Metode polybag dipilih karena kondisi tanah di Dusun Geger yang kurang mendukung untuk penanaman secara langsung di lahan. Untuk itu, pada Periode II Tim Greenfinity akan melakukan rekayasa untuk meningkatkan kualitas tanah menggunakan kompos yang dikemas dalam bentuk pelatihan untuk pemuda karang taruna setempat.

Sebelum pematerian dilakukan foto bersama untuk dokumentasi, dilanjutkan dengan survey terkait pengetahuan dan pengalaman warga terkait budidaya tanaman sayuran dan TOGA (Izdihar dan Amira). Meskipun sebagian besar warga mengaku telah memiliki pengalaman sebelumnya, namun mereka belum puas dengan hasil yang diperoleh. Oleh karena itu mereka sangat antusias untuk belajar bersama Tim Greenfinity dengan harapan memperoleh hasil yang maksimal. Usai pematerian dilakukan diskusi dan tanya jawab kemudian dilanjutkan dengan praktik di lahan yang telah disiapkan, yaitu di belakang Balai Dusun Geger.

Kegiatan praktik dimulai dengan kerja bakti gotong royong membersihkan area dari tanaman liar yang rimbun menutupi lahan. Setelah itu warga dikelompokkan menjadi empat sesuai RT masing-masing. Setiap RT didampingi oleh dua mahasiswa/i: RT 1 (Adinda dan Winda), RT 2 (Rima dan Ridho), RT 3 (Izdihar dan Natansa), RT 4 (Amira dan Gafra). Meskipun cuaca cukup terik, namun ibu-ibu sangat bersemangat mulai dari mengemas media tanam dalam polybag, menyemai benih, menanam bibit, hingga menyiram sembari bercanda dan bersahut-sahutan menciptakan suasana yang guyub, akrab tanpa sekat. Salah satu antusiasme ditunjukkan dengan secara alami mereka berlomba menata dan menghias lokasi masing-masing serta berupaya supaya tanaman mereka tumbuh paling baik.

Setelah menyelesaikan tugas praktik, peserta kembali ke Balai Dusun untuk beristirahat dan menikmati makan siang prasmanan yang disediakan oleh Dusun Geger. Sambil bersantai, Tim meminta kesan dan pesan dari perwakilan RT. Keempat RT merasa sangat senang dengan kegiatan yang dilakukan karena mendapat ilmu baru. Selain memanfaatkan lahan di Balai Dusun, mereka juga akan mempraktikkan di pekarangan rumah masing-masing dengan harapan jika tanaman dapat tumbuh baik maka akan mengurangi biaya belanja sehari-hari. Mereka juga menantikan kegiatan pelatihan selanjutnya.

Di penghujung acara, Bapak Muhammad Nandar Wicaksono selaku Kepala Dusun Geger memberikan sambutannya. Beliau menyatakan sangat berbahagia dengan kegiatan Tim Greenfinity dan berharap dapat menjalin kerja sama yang lebih erat dengan Fakultas Biologi UGM untuk kegiatan penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat. Kepada Ibu Laksmindra beliau menyampaikan beberapa potensi sumber daya alam hayati, potensi wisata, dan keterampilan warga yang dapat dikembangkan melalui kegiatan wirausaha untuk menunjang perekonomian dan ketahanan pangan di Dusun Geger. Hal ini selaras dengan beberapa tujuan SDGs (Sustainable Development Goals), yaitu: SDG 2 (Tanpa kelaparan), SDG 3 (Kehidupan sehat dan sejahtera), SDG 4 (Pendidikan berkualitas), SDG 5 (Kesetaraan gender), SDG 12 (Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab), SDG 15 (Ekosistem daratan), dan SDG 17 (Kemitraan untuk mencapai tujuan).

TAGS

  • SDG 2: Zero Hunger
  • SDG 3: Good Health and Well-being
  • SDG 4: Quality Education
  • SDG 5: Gender Equality
  • SDG 12: Responsible Consumption and Production
  • SDG 15: Life on Land
  • SDG 17: Partnerships for the Goals
123…202

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Sinergi UGM dan Masyarakat Karangmojo, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal dan Dukung Program Gizi Anak Sekolah
  • [Hibah PkM-Desa Mitra] Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kampung Satwa dalam Rangka Mendukung Kegiatan Edu-Ekowisata
  • Pembukaan dan Courtesy Dinner Summer Course Internasional: Kolaborasi Fakultas Biologi UGM dan University of Technology Sydney Yogyakarta, 30 Juni 2025
  • Fakultas Biologi UGM dan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu Sahkan Rencana Kerja Tahunan 2025 dan Perkuat Kolaborasi Konservasi Berkelanjutan
  • Kemajuan PkM Desa Mitra Sinduadi : Sosialisasi, Studi Lapang, dan Pemantauan “Pemberdayaan Produktivitas Kebun Budidaya Kelengkeng Lokal Unggul dan Polinator Klanceng di Kebun Sawetsari Fakultas Biologi UGM”
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY