Mahasiswa S1 Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Angkatan 2022, yaitu Genoveva Ristining Tyas dan Ridho Nur Alam berhasil meraih prestasi berupa Gold Medal, Juara 2 Poster, dan Juara 2 Umum pada Lomba Esai yang diselenggarakan oleh Universitas Jenderal Soedirman Tingkat Nasional 2024 di bawah bimbingan Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. Karya esai ini diajukan dengan subtema “Pertanian” yang berjudul “Inovasi Biofertilizer dengan Bakteri Halotoleran dan Eco Enzyme untuk Bioremediasi Lahan Non Produktif di Wilayah Pesisir”.
Inovasi biofertilizer dengan bakteri halotoleran dikombinasikan dengan eco enzyme dari pemanfaatan limbah sampah organik dan blotong tebu menjadi solusi yang berkelanjutan dalam mengelola sampah organik industri rumah tangga dan limbah pabrik. Dengan mengintegrasikan biofertilizer, memanfaatkan lahan pesisir untuk pertanian bawang merah, serta mengoptimalkan produk eco enzyme dapat mewujudkan pertanian yang inovatif, berkelanjutan, produktif, serta ramah lingkungan. Inovasi ini memegang peranan penting dalam mengoptimalkan produktivitas lahan dan meningkatkan komoditas bawang merah di Indonesia. Hal ini dapat berdampak pada pemenuhan konsumsi bawang merah bagi masyarakat Indonesia dan berpotensi untuk meningkatkan angka pendapatan perkapita nasional. Hal ini sesuai dengan 5 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah disepakati di KTT PBB pada tahun 2015 yaitu tujuan #1 Tidak ada kemiskinan; #2 Tidak ada kelaparan; #3 Kesehatan dan Kesejahteraan yang baik; #7 Energi yang terjangkau dan bersih; serta #12 Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab sehingga diharapkan dapat mendukung visi Indonesia Emas 2045. [Penulis: Genoveva Ristining Tyas]
Juma Iking dan Hyunji Shin merupakan dua mahasiswa asing yang memperoleh kesempatan untuk mengikuti program pertukaran mahasiswa selama satu semester di Fakultas Biologi UGM pada Semester Genap 2022/2023. Juma Iking adalah mahasiswa program Sarjana Biologi dari Radboud University, Belanda dan Hyun Ji Shin dari Jeonbuk National University, Korea Selatan. Di Fakultas Biologi UGM, Juma mengambil mata kuliah Paleontologi, Mammalogi, Entomologi, Mikologi, Biosistematika Tumbuhan, dan Biogeografi. Sedangkan Hyunji mengambil mata kuliah Genetika Sel, Bioteknologi, Evolusi, Biologi Sel dan Molekuler, dan Struktur Perkembangan Tumbuhan.
“Tinggal di Yogakarta, Indonesia, dan belajar Biologi di UGM adalah pengalaman yang sangat menarik. Ini adalah pertama kalinya saya mengunjungi Indonesia, tetapi semua orang, mulai dari mahasiswa hingga staf dan profesor, sangat baik dan perhatian. Saya juga terlibat dalam kegiatan sukarelawan di SD Negeri Somoitan setiap akhir pekan adalah pengalaman yang paling berkesan,” ungkap Hyunji.
Baik Hyunji Shin dan Juma Iking menyatakan telah memperoleh pengalaman yang luar biasa dan berkesan khususnya selama mengikuti pertukaran di Fakultas Biologi UGM. Mereka juga telah mengunjungi berbagai tempat menarik di Indonesia dan menikmati keindahan alam dan budaya masing-masing daerah. Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong tercapainya sustainable development goals (SDG’s 7) tentang Pendidikan bermutu.
Pada Semester Gasal Tahun Akademik 2023/2024, Fakultas Biologi UGM menerima satu mahasiswa pertukaran melalui program Student Exchange Program in Biological Sciences. Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong tercapainya sustainable development goals (SDG’s 7) tentang Pendidikan bermutu. Mahasiswa tersebut berasal dari Vrije Universiteit Amsterdam, Negeri Belanda bernama Noémie Minghetti. Noémie berasal dari Grenoble, Perancis, sebuah kota yang terletak di antara Pegunungan Alpen Perancis, tetapi dia juga telah tinggal selama beberapa tahun di Amerika.
Noémie memilih belajar di Belanda karena lebih menyukai belajar dalam bahasa Inggris, sesuatu yang tidak selalu ditawarkan di Perancis. Dia tertarik untuk melakukan penelitian sehingga belajar dalam bahasa Inggris membuat akses terhadap hal tersebut menjadi lebih mudah. Di Belanda dia mengambil program Sarjana Ilmu Biomedis di Vrije Universiteit Amsterdam. Hal ini mirip dengan biologi namun kajiannya lebih fokus pada biologi dan kesehatan manusia. Noémie berencana akan menyelesaikan studinya tahun ini dan kemudian akan mengejar gelar master dalam penelitian biomedis di Belgia. Dia tertarik pada mikrobiologi dan di masa depan ingin mempelajari alternatif antibiotik.
Hal inilah yang membuatnya tertarik dan memutuskan untuk mengambil semua mata kuliah mikrobiologi yang ditawarkan Fakultas Biologi UGM. Selain itu dia mendengar bahwa Yogyakarta adalah pusat kebudayaan Indonesia, dengan banyak candi dan alam indah yang sangat dekat untuk dikunjungi. Hal ini selaras dengan minatnya terdapat seni tari dan jalan-jalan. Selama pertukaran dia telah bepergian ke banyak tempat seperti Sumatra untuk melihat orangutan dan Kawah Ijen untuk melihat api biru.
Noémie juga mengisahkan bahwa dia memiliki pengalaman pertukaran yang luar biasa di Indonesia. Dia berkesempatan untuk bepergian dan bertemu banyak orang. Dia menikmati ukuran kelas yang kecil sehingga dapat bertemu dengan para Profesor karena di Universitas asalnya terdapat lebih banyak mahasiswa dalam satu kelas. Dia berkata, saat dia pulang, dia akan merindukan makanan dan alam di Indonesia tapi juga orang-orangnya yang sangat ramah.
Fakultas Biologi UGM berperan aktif dalam mewujudkan sustainable development goals (SDG’s). Untuk mendukung dan mewujudkan SDG’s 7 tentang Pendidikan bermutu, dan SDG’s 17 untuk penguatan kerjasama global, delegasi Fakultas Biologi UGM yang terdiri dari Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Dekan), Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. (Wakil Dekan bidang Penelitian, Pengabdian, Kerjasama, dan Alumni), dan Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. (Ketua Prodi Sarjana) melakukan kunjungan kerjasama ke Ankara University Turkiye dalam rangka membangun kerjasama dan kolaborasi dalam bidang akademik dan penelitian, training, publikasi, student mobility serta pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini merupakan inisiasi kerjasama formal yang pertama antara Fakultas Biologi UGM dengan universitas di Turki.
Kunjungan ini dilaksanakan pada 11 – 12 Desember 2023 di Ankara University secara singkat. Ankara University didirikan pada 13 Juni 1946 dan terdiri dari 19 Fakultas dan 1 College. Pada 12 Desember 2023, delegasi diterima oleh The Head of Department of Field Crops Prof. Dr. Hayrettin Kendir dan Biotechnology Section Prof. Dr. Khalid Mahmood Khawar. Sesi kunjungan ini diawali dengan pengenalan profil dan fasilitas di Fakultas Biologi UGM dan dua kuliah umum berjudul The Dynamics and Evolution of Melon-Infecting Virus in Indonesia Influenced by Climate Change, dan Integration of Biorefinary Concept in Biofuel Production from Microalgae yang masing-masing dibawakan masing-masing oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. dan Dr. Eko Agus Suyono. Kuliah ini dihadiri oleh dosen, peneliti, dan mahasiswa postgraduate di lingkungan Faculty of Agriculture Ankara University.
Setelah kuliah umum, agenda visitasi berikutnya adalah orientasi fasilitas penelitian dan laboratorium di lingkungan Field Crops Departments dan inisiasi Kerjasama dengan Biotechnology Institute of Ankara University. Dalam pertemuan ini, delegasi diterima oleh Chief Technology Officer Dr. Esra Mine Unal beserta tim. Dalam pertemuan ini dibahas tentang penjajakan kerjasama penelitian dan student mobility/ double degree program khususnya untuk program postgraduate. Laboratorium-laboratorium dalam institut ini telah tersertifikasi ISO dan menjadi pusat rujukan nasional di Turki.
Acara kunjungan kemudian ditutup dengan diskusi kerjasama dalam bidang exchange untuk mahasiswa, professor, dan peneliti; kolaborasi penelitian, join lectures, kerjasama konferensi, seminar, symposia dan joint degree program antara Fakultas Biologi UGM dan Faculty of Agriculture Ankara University. Dalam pertemuan Kerjasama ini MoU ditandatangani oleh Dekan Fakultas Biologi UGM dan The Dean of Faculty of Agriculture Prof. Dr. Hasan Huseyin Atar. Dalam diskusi kerjasama ini juga disampaikan bahwa MoU ini adalah titik awal kerjasama Fakultas Biologi UGM dengan Ankara University dan untuk selanjutnya akan diperluas dengan Kerjasama dengan Faculty of Science dan Biotechnology of Institute of Ankara University. Implementasi kerjasama ini diharapkan dapat mulai diwujudkan pada 2024 mendatang.
Delegasi Fakultas Biologi UGM yang terdiri dari Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Dekan), Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. (Wakil Dekan bidang Penelitian, Pengabdian, Kerjasama, dan Alumni), dan Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. (Ketua Prodi Sarjana) melakukan kunjungan kerjasama ke Cairo University Mesir dalam rangka membangun kerjasama dan kolaborasi dalam bidang akademik dan penelitian, training, publikasi, student mobility serta pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini merupakan salahsatu program untuk mendukung dan mewujudkan sustainable development goals (SDG’s 7) tentang Pendidikan bermutu, dan SDG’s 17 untuk penguatan kerjasama global.
Kunjungan ini dilaksanakan selama 3 hari dari 8 – 10 Desember 2023. Setelah melalukan visitasi ke beberapa program pada 8 dan 9 Desember 2023, pada 10 Desember delegasi diterima oleh The Dean of Faculty of Agriculture Prof. Dr. Sameh Abdelfattah, Vice Dean for Education and Student Affairs Prof. Dr. Fatima Samir, The Head of Department of Entomology and Pesticides Prof. Dr. Hamdy Elshabrawy, Editor in Chief of Egyptian Journal of Agricultural Sciences Prof. Dr. Said Elsalamouny dari Department of Entomology, The Head of International Relations Office Associate Prof. Dr. Mostafa Helal dan International Relations Office Prof. Dr. Mohamed Foad Elmanyalawy. Dalam pertemuan ini dibahas tentang program kerjasama untuk student mobility/ student exchange, training dan seminar/ workshop, Kerjasama penelitian dan publikasi, inisiasi double degree untuk program S1, S2, dan S3, serta international summer course dan visiting professor sebagai implementasi kerjasama Fakultas Biologi UGM dengan Cairo University.
Setelah melakukan diskusi kerjasama, delegasi memperoleh kesempatan untuk menyampaikan kuliah umum di Faculty of Agriculture. Kuliah tersebut dilaksanakan di Library Main Hall Faculty of Agriculture dan dihadiri oleh dosen, staff dan mahasiswa bachelor dan postgraduates. Pada kuliah tersebut Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono menyampaikan kuliah tentang The Dynamics and Evolution of Melon-Infecting Virus in Indonesia Influenced by Climate Change, sedangkan Dr. Eko Agus Suyono menyampaikan kuliah Integration of Biorefinary Concept in Biofuel Production from Microalgae. Pada kuliah umum ini, Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. menyampaikan topik Is Red Palm Weevil, Rhynchophorus ferrugineus Olivier presents in Indonesia?
Rangkaian kegiatan kemudian dilanjutkan dengan visitasi ke Cairo University Research Park yang telah memperoleh sertifikasi untuk pusat pengujian benih, food safety (mikrobiologi, soil science, aflatoxin lab) dan GMO’s, laboratorium di Faculty of Agriculture dan unit hilirasi produk susu dan gandum. Diharapkan kerjasama ini dapat diimplementasikan pada 2024 mendatang.
Dalam rangka membangun kerjasama dan kolaborasi dalam bidang akademik dan penelitian, training, publikasi, student mobility serta pengabdian kepada masyarakat, Fakultas Biologi UGM mengirimkan 3 delegasi yang terdiri dari Dekan Fakultas Biologi UGM (Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc.), Wakil Dekan bidang Penelitian, Pengabdian, Kerjasama, dan Alumni (Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc.), dan Ketua Prodi Sarjana (Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D.) ke Cairo University Mesir. Kegiatan ini mendukung untuk mewujudkan sustainable development goals (SDG’s 7) tentang Pendidikan bermutu, dan SDG’s 17 untuk penguatan kerjasama global.
Kunjungan ini dilaksanakan selama 3 hari dari 8 – 10 Desember 2023. Dalam kunjungan tersebut, delegasi diterima oleh Prof. Dr. Said Elsalamouny dari Department of Entomology, Faculty of Agriculture, Cairo University. Kegiatan ini adalah untuk membangun jejaring kerjasama dalam bidang sains, dan menjadi yang pertama untuk Kerjasama Formal Fakultas Biologi UGM dengan universitas di Benua Afrika.
Pada 8 Desember 2023, delegasi melakukan tour ke berbagai fakultas dan fasilitas yang ada di lingkungan kampus Cairo University, seperti gedung University Council untuk rapat senat dan menerima kunjungan/ pidato kenegaraan, Faculty of Sciences, Faculty of Agriculture, Main University Library, Faculty of Language, Faculty of Economics and Political Sciences, dan Faculty of Commerce.
Prof. Said Elsalamouny menyampaikan bahwa Cairo University merupakan universitas tertua kedua di Mesir setelah Al -Alzhar University. Universitas ini didirikan pada tahun 1908, dan dulu dikenal sebagai Aegyptian University. Kemudian berubah menjadi King Fuad I University atau Fu’ad al-Awwal University dari 1940 – 1952. Sejak Revolusi Mesir, universitas ini kemudian diubah menjadi Cairo University. Beberapa cikal bakal Cairo University muncul dari berdirinya Faculty of Engineering pada 1816, Faculty of Law 1886, Faculty of Irrigation and Construction 1866, Faculty of Agriculture 1867 dan Faculty of Language 1872.