Leipzig, Jerman – 8 September 2023 – Mukhlish Jamal, tenaga pengajar di Laboratorium Ekologi dan Konservasi, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, baru-baru ini mendapat terpilih untuk mewakili institusinya dalam sebuah acara internasional. Ia berpartisipasi dalam summer school selama seminggu yang diselenggarakan oleh German Center for Integrative Biodiversity Research (iDiv) yang terkemuka di Leipzig, Jerman, pada tanggal 4 hingga 8 September 2023.
Summer school iDiv ini dihadiri oleh tujuh peserta terpilih dari berbagai belahan dunia, termasuk negara-negara seperti Meksiko, Brasil, Ukraina, Republik Kongo, India, Jerman, dan tentu saja Indonesia. Para peserta ini berasal dari berbagai tahap dalam karir akademik dan profesional mereka, mulai dari mahasiswa doktoral tingkat akhir hingga asisten profesor. Keberagaman ini menambah nilai tambah unik dalam lingkungan belajar, mendorong pertukaran budaya dan lintas disiplin.
Fokus utama dari summer school yang intens ini adalah untuk membekali peserta dengan strategi lanjutan dalam pemodelan jaringan ekologi yang kompleks serta pemahaman mendalam terhadap dimensi ekonomi dalam pengelolaan sumber daya alam. Melalui sesi-sesi yang intensif, peserta mendalami rumitnya pemodelan bagaimana perilaku manusia memengaruhi ekstraksi sumber daya alam. Model-model ini dirancang untuk mensintesis data, menghasilkan pemahaman yang komprehensif tentang dinamika terintegrasi antara stabilitas ekologi (termasuk faktor-faktor seperti keberlanjutan spesies, biomassa komunitas, dan fungsi ekosistem) dan luaran ekonomi yang berkelanjutan (seperti hasil panen biomassa, pendapatan yang dihasilkan, dan peluang kerja).
Kurikulum kursus ini terdiri dari kombinasi kuliah, seminar, dan kerja kelompok kolaboratif, memastikan pengalaman belajar yang holistik. Memimpin perjalanan akademik ini adalah dua profesor terkemuka yang terkenal di bidangnya masing-masing, yaitu Prof. Ulrich Brose, Kepala iDiv Research Group, Theory in Biodiversity Science, membawa keahliannya yang luas dalam pemodelan jaringan ekologi dan Prof. Martin Quaas, Kepala iDiv Research Group Biodiversity Economics, berbagi wawasan berharga tentang aspek ekonomi dari keanekaragaman hayati. Dibimbing oleh para profesor terkemuka ini, Mukhlish Jamal dan sesama peserta juga memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengan para peneliti dari kelompok penelitian mereka masing-masing, memberikan dimensi praktis pada pengetahuan teoritis mereka.
Melalui inisiatif seperti summer school iDiv, institusi seperti Universitas Gadjah Mada dan para peneliti seperti Mukhlish Jamal terus berkontribusi dalam upaya global untuk mengatasi isu-isu krusial terkait dengan konservasi keberagaman hayati dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
