Pada hari Sabtu, 22 Maret 2024 telah dilaksanakan rangkaian kegiatan pematerian keilmuan Seedling KSAT yaitu Small Group Discussion 2 Arsitektur Lanskap-Ekologi Lanskap (Arsikap-Ekoskap) secara luring. Pada SGD 2 Arsikap-Ekoskap ini berupa pematerian oleh Sub-Divisi Keilmuan Ekologi Lanskap mengenai metode plot dan alat keilmuan ekologi lanskap. Sementara itu, untuk kegiatan Keilmuan Arsitektur Lanskap para Seedling melakukan presentasi mengenai beragam jenis garden style dari penugasan saat Pra-Aklimatisasi 1. Tujuan diadakannya Small Group Discussion 2 Arsikap-Ekoskap ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Seedling dalam menentukan wilayah dengan metode plot dan mengetahui berbagai jenis bentuk gaya taman.
Kegiatan SGD 2 Arsikap-Ekoskap ini diawali dengan pembukaan oleh MC yaitu Nabil Putra & Samantha Sonya (KSAT 2022), serta dilanjutkan dengan doa pembukaan. Selanjutnya, dilakukan pematerian oleh Sub-Divisi Keilmuan Ekologi Lanskap oleh Kotimah (KSAT 2022) dan Azra belva (KSAT 2022). Pemateri menjelaskan mengenai metode yang digunakan dalam melalukan plotting taman dan pengenalan alat-alat yang digunakan pada Keilmuan Ekologi Lanskap, serta dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Setelah itu, dilakukan pengenalan cara penggunaan alat-alat ekologi lanskap kepada Seedling dengan mengimplementasikan secara langsung di lapangan. Setelah Seedling mengikuti serangkaian acara Keilmuan Ekologi Lanskap, kemudian dilanjutkan dengan Seedling melalukan presentasi secara individu untuk memaparkan hasil tugas dari Pra-Aklimatisasi Sub-Divisi Arsitektur Lanskap. Lalu, saat semua Seedling telah melakukan presentasi, maka kegiatan SGD 2 Arsikap-Ekoskap ditutup dengan doa penutup dan dokumentasi.
Kegiatan SGD 2 Arsikap-Ekoskap KSAT tahun 2024 berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Harapannya dengan diadakannya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Seedling KSAT. Selain itu, semoga KSAT dapat semakin mengakar kuat agar Berakar Kokoh Menembus Peradaban sehingga dapat menjadi kelompok studi yang memiliki kebermanfaatan bagi sekitar lingkungan akademisi hingga ke masyarakat luas. [Penulis: KSAT 2024]
