• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Pos oleh
  • hal. 14
Pos oleh :

adminbio

Biolens #2: Berlatih Bersama untuk Mengembangkan Diri dengan Ketrampilan non Akademik

Kegiatan Mahasiswa Senin, 20 November 2023

Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) Natha Abhipraya pada hari Sabtu tanggal 18 November 2023 telah melaksanakan kegiatan Biolens #2. Kegiatan bertajuk Nature Through the Lens tersebut dilaksanakan di obyek wisata alam Plunyon Kalikuning, Sleman sejak pukul 7.00 WIB hingga 12.00 WIB.

Biolens #2 diikuti oleh 15 mahasiswa dari program S2 dan S3 Fakultas Biologi yang dua diantaranya adalah mahasiswa asing. Acara yang dipandu oleh Rizal Muhammad Rifai (Pascasarjana 2022) tersebut diawali dengan pembukaan oleh Shela Delfia Ramadhani selaku penanggung jawab kegiatan. Sesi materi seputar fotografi disampaikan oleh Alfian Surya Fathoni sebagai narasumber tunggal. Pengenalan kamera, unsur-unsur fotografi seperti komposisi dan Rule of third serta faktor-faktor penilaian dari sebuah karya fotografi adalah sebagian materi yang disampaikan kepada peserta.

Setelah sesi sharing pengetahuan oleh narasumber, kegiatan dilanjutkan dengan praktek memotret oleh para peserta tanpa batasan alat dan obyek. Sebagian besar peserta menggunakan HP sebagai alat untuk memotret. Serangga, bunga, pemandangan dan lain-lain menjadi sasaran para peserta. Karya terbaik dari masing-masing peserta kemudian dikumpulkan untuk ditentukan tiga karya terbaik oleh beberapa juri yang telah ditunjuk. Berikut adalah para pemenangnya: Wahyu (juara 1), Faradilla (juara 2) dan Yusril (juara 3). Acara ditutup dengan penyampaian hadiah bagi para pemenang dan penghargaan bagi narasumber.

Penanggung jawab acara menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kegiatan Biolens #2 ini adalah untuk mengasah ketrampilan non akademik (fotografi) yang sangat penting dalam bidang Biologi, namun tidak diajarkan dalam perkuliahan. Fotografi sebagai salah satu alat dokumentasi data-data penting dalam penelitian Biologi perlu dilatih dengan intensif agar dokumen yang dihasilkan dapat menjadi bukti otentik yang kuat dan dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan bersama dalam sebuah komunitas, tentu akan lebih baik karena akan terjadi transfer pengetahuan antar peserta.

Dukungan dari Fakultas terkait fasilitasi peralatan yang memadai dan dapat digunakan untuk berlatih menjadi harapan para peserta guna meningkatkan kemampuan di bidang fotografi yang diperlukan dalam proses kegiatan penelitian. Selain itu,Pengurus KMP Natha Abhipraya berharap agar para mahasiswa dapat lebih mengembangkan diri melalui berbagai kegiatan yang telah difasilitasi oleh kampus, termasuk Biolens di dalamnya.

(M. Bakti Samsu Adi, Mahasiswa Program Studi Doktor Biologi UGM Angkatan 2023 gasal)

Fungsi Ganda Dari Hutan Biologi UGM

Rilis Berita Senin, 20 November 2023

Hutan Biologi UGM terletak di sisi bagian barat Fakultas Biologi UGM dengan luas sekitar 0,5 Ha, yang sejuk dan saat kita berkunjung kita akan menjumpai beberapa vegetasi tumbuhan dengan pohon yang berdiamer  ±1 meter, serta beberapa hewan dari kelompok serangga seperti kupu-kupu, laba-laba, semut,   dan kelompok hewan reptil seperti kadal. Hutan pada umumnya memiliki fungsi sebagai pemasok oksigen, serta penyedia jasa lingkungan seperti penyerapan dan penyimpanan karbon, mengendalikan erosi dan banjir, dan menjaga kesuburan tanah. Hutan Biologi dikategorikan sebagai hutan kota karena berada di kota. Tujuan dari keberadaan Hutan Biologi UGM yaitu untuk keperluan proteksi, rekreasi, estetika, dan kegunaan fungsi lainnya bagi kepentingan masyarakat perkotaan, khususnya masyarakat di kawasan UGM.

Walaupun hutan Biologi terletak di Fakultas Biologi namun hutan biologi dapat dimanfaatkan oleh bcivitas akademika dan masyarakat umum. Menurut Mulyanto, S.T., M.M., sebagai penanggung jawab Hutan Biologi dan Kepala Administrasi Fakultas Biologi UGM menyampaikan bahwa pada tahun 2023 aktivitas yang sudah dilakukan di Hutan Biologi yaitu pembuatan kompos yang berasal dari daun dan sisa makanan yang dilakukan setiap hari, juga sebagai tempat praktikum mahasiswa Fakultas Biologi, sebagai tempat penelitian dosen dan mahasiswa tentang tanaman dan vegetasi, sebagai tempat praktikum perkuliahan geografi lingkungan dari mahasiswa Fakultas Geografi UGM , sebagai tempat praktik metode dan penggunaan alat metode geofisika dari mahasiswa Program studi Geofisika Fakultas MIPA UGM, sebagai tempat syuting Film dari sekolah Vokasi UGM, sebagai lokasi syuting Praktik Produksi dari MMTC Yogyarakarta, sebagai tempat praktikum ekologi Fakultas Kehutanan UGM, dan sebagai tempat Praktikum Program sarjana Terapan Pengelolaan Hutan, Departeman Teknologi Hayati dan Veteriner, Sekolah Avokasi UGM.

Pentingnya menjaga hutan biologi dikarenakan memiliki berbagai keuntungan seperti tempat pembelajaran yang sangat menarik, menyenangkan, dan tidak membosankan, tempat mencari inspirasi penelitian dalam menciptakan sesuatu yang baru, yang tidak hanya untuk mahasiswa Biologi UGM, namun juga mahasiswa program studi lain yang memiliki keterkaitan dengan hutan, dan meningkatkan fungsi klimatologis, hidrologis, dan ekologis bagi UGM. (Beatrix Irene Sanderina Wanma, Mahasiswa Program Studi Doktor Biologi UGM Angkatan 2023 Gasal)

Sosialisasi dan Penyerahan Bibit Kelengkeng dalam Program Pengabdian kepada Masyarakat “Budidaya Kelengkeng Lokal Unggul dengan Polinator Lebah Berbasis Integrated Farm” di Desa Sinduadi, Yogyakarta

Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Senin, 20 November 2023

Pada hari Sabtu, 8 November 2023, telah dilaksanakan kegiatan lanjutan dari Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)-Desa Binaan Fakultas Biologi UGM yang diketuai oleh diketuai oleh Drs. Ign. Sudaryadi, M.Kes. dengan dosen anggota Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. dari Fakultas Biologi UGM dan Tri Joko, S.P., M.Sc., Ph.D. dari Fakultas Pertanian. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini mengangkat judul “Budidaya Kelengkeng Lokal Unggul Dengan Polinator Lebah Berbasis Integrated Farm Guna Meningkatkan Produktivitas Masyarakat di Desa Sinduadi”. Agenda yang dilaksanakan diantaranya sosialisasi terkait Zero Waste Life sebagai Wujud Circular Economy untuk Penguatan Ekonomi Masyarakat Desa Sinduadi, Mlati, Sleman yang dipaparkan oleh tim MBKM Dr. Ign. Sudaryadi, M.Kes., serah terima bibit kelengkeng sejumlah 10 bibit, serta pematerian sosialisasi terkait hama penyakit tanaman pada cabai dan kelengkeng oleh Tri Joko, S.P., M.Sc., Ph.D.

Kegiatan diawali dengan sosialisasi oleh mahasiswa tim PkM-MBKM Dr. Ign. Sudaryadi, M.Kes. terkait Zero Waste Life sebagai Wujud Circular Economy untuk Penguatan Ekonomi Masyarakat Desa Sinduadi, Mlati, Sleman. Dalam pemaparan materi tersebut, disampaikan terkait pengertian zero waste, konsep zero waste, langkah-langkah untuk memulai gaya hidup zero waste, dan korelasi antara zero waste dengan circular economy. Zero waste merupakan konsep yang berfokus pada kebijakan penggunaan produk sekali pakai. Implementasi hal tersebut dapat dilakukan dengan 5 konsep zero waste yaitu refuse, reduce, reuse, recycle, dan rot. Dalam pelaksanaannya, zero waste dapat dilakukan dengan berbelanja dengan wadah pribadi, menghindari produk sekali pakai, memisahkan sampah organik dan anorganik, serta mengonsumsi makanan sesuai dengan plan menu yang telah direncanakan. Penerapan zero waste dapat sejalan dengan circular economy yang menitikberatkan pada pengolahan kembali barang yang telah digunakan.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan pupuk serta bibit tanaman kelengkeng sebanyak 10 bibit. Penyerahan pupuk dilaksanakan oleh Dr. Ign. Sudaryadi, M.Kes dari perwakilan Fakultas Biologi UGM kepada ketua Kelompok Tani, Sinduadi, Mlati. Penyerahan bibit kelengkeng kepada Kelompok Tani Desa Sinduadi dilaksanakan oleh Bapak Yusuf Sulaiman, S.I.P., praktisi budidaya Kelengkeng Sleman dari Stasiun Penelitian Sawitsari, Fakultas Biologi UGM. Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi terkait hama penyakit pada tanaman khususnya cabai dan kelengkeng. Pemaparan materi disampaikan oleh Tri Joko, S.P., M.Sc., Ph.D. Dalam materi tersebut, disampaikan macam-macam penyakit yang umum dijumpai pada tanaman cabai, diantaranya layu bakteri, layu Fusarium, antraknosa, virus kuning, serta bercak daun. Sementara itu, penyakit-penyakit yang dapat menyerang tanaman kelengkeng diantaranya bercak gloesporium, akar hitam, layu Fusarium, serta bercak pestalotia. Acara diakhiri dengan penyerahan booklet hama penyakit tanaman oleh Tri Joko, S.P., M.Sc., Ph.D. kepada ketua Kelompok Tani Wanita (KWT) Sinduadi, Mlati.

Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh Kelompok Tani Desa Sinduadi. Dilaksanakannya kegiatan PkM-Desa Binaan ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan serta mengenalkan teknik budidaya tepat guna dalam produksi tanaman kelengkeng sebagai salah satu langkah penguatan ekonomi masyarakat di Desa Sinduadi.

Kaji Herbal dalam Kosmetik dan Suplemen Makanan di Bogor, Mahasiswi Biologi UGM Kerja Praktik di Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi-BRIN

Kegiatan Mahasiswa Jumat, 17 November 2023

Empat mahasiswi dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Angkatan 2021 yaitu Salfa Athallah Agtari N, Salma Nur Majidah, Saffanah, dan Safira Pramesti Wibowo telah melakukan Kerja Praktik di Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi, Organisasi Riset Hayati dan Lingkungan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Cibinong-Bogor. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 3 Juli s.d 3 Agustus 2023 yang lalu.

Kerja Praktik ini dipandu oleh Emma Sri Kuncari, M.Si. sebagai Pembimbing Lapangan, yang merupakan peneliti di Kelompok Riset Etnobotani, Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi. Keempat mahasiswi bimbingan dosen Fakultas Biologi UGM Dwi Umi Siswanti, S.Si., M.Sc. ini selama di Cibinong diperkenalkan dengan beberapa aktivitas penelitian, staf, dan fasilitas penunjang terkait kegiatan penelitian seperti Herbarium Bogoriense, Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia, dan Kebun Raya Bogor pada Ex. Pusat Penelitian Biologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) ini.

Selama satu bulan melakukan kegiatan Kerja Praktik, keempat mahasiswi ini dibimbing untuk melakukan kegiatan penelitian ilmiah dengan metode deskriptif berupa survei. Salfa dan Salma melakukan studi etnobotani herbal dalam produk kosmetika yang beredar di Kota Bogor, sedangkan Saffanah dan Safira melakukan penelitian serupa terkait dengan suplemen makanan.

Tema penelitian Kerja Praktik ini berkaitan dengan studi etnobotani, yaitu ilmu yang mempelajari hubungan manusia dan tumbuhan secara kompleks, termasuk kepercayaan dan kebudayaan terkait pemanfaatan tumbuhan. Pada kesempatan ini para mahasiswi diperkenalkan tentang herbal (tumbuhan) yang digunakan oleh masyarakat Bogor, berupa produk kosmetik dan suplemen makanan.

Pengalaman selama perjalanan, penelitian, dan kehidupan selama Kerja Praktik di Bogor ini, diharapkan dapat memberikan gambaran dan dijadikan bekal para mahasiswi dalam melakukan penelitian tugas akhir dan kehidupan mereka selanjutnya.

Selaku pembimbing lapangan, Emma berharap Kerja Praktik ini dapat membuka wawasan para mahasiswi bahwa penelitian tidak harus dilakukan di laboratorium melalui metode eksperimental, namun dapat juga dilakukan dengan mengambil data dari lapangan melalui metode deskriptif seperti survei, studi kasus, dan studi literatur.

Harapan bagi masyarakat luas agar lebih sadar memilih dan menggunakan produk kosmetik dan suplemen makanan berbahan alam yang lebih aman dan ramah lingkungan dibandingkan sintetis, sekaligus melestarikan pengetahuan tradisional Indonesia terkait tumbuhan, untuk pemanfaatan yang berkelanjutan (Emma Sri Kuncari, Mahasiswa Program Doktoral Fakultas Biologi UGM).

Eksplorasi Vertebrata, Kunjungan Praktikum Mahasiswa Universitas Sanata Dharma ke Museum Biologi

Rilis Berita Jumat, 17 November 2023

Kamis, 16 November 2023 pukul 14.00 WIB Museum Biologi Universitas Gadjah Mada mendapat kunjungan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi, Fakulltas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.  Kunjungan mahasiswa dengan jumlah 38 orang terdiri dari 30 mahasiswa (praktikan), 6 asisten dan 2 dosen, merupakan kunjungan perdana setelah pandemi COVID-19.

Kunjungan ini dilakukan dalam rangka rangkaian Praktikum Mata Kuliah Struktur, Perkembangan, dan Fungsi Hewan. Kunjungan disambut oleh petugas pemelihara koleksi museum FX. Sugiyo Pranoto sebagai penanggung jawab koleksi hewan, dilanjutkan dengan pengamatan dan diskusi tentang koleksi awetan hewan vertebrata di ruang display museum.

Asisten praktikum Christo Ray Arta mengungkapkan bahwa tujuan kunjungan ke Museum Biologi untuk melihat ciri-ciri hewan vertebrata, mengamati taksidermi maupun rangka, serta diharapkan menambah pengetahuan dari studi literatur yang sudah dibaca sebelumnya sebagai bekal penting dalam pembuatan awetan pada praktikum selanjutnya. Rombongan praktikum mahasiswa dibagi menjadi 8 kelompok, output dari kegiatan kunjungan praktikum diharapkan masing-masing kelompok untuk membuat video edukasi. Kesan yang diberikan oleh mahasiswa Handri “senang bisa melihat obyek biologi berupa awetan vertebrata basah dan kering, serta takjub bisa melihat spesies dibumi ini, bisa dilihat secara nyata”.

Museum Biologi menyediakan koleksi hewan yang cukup lengkap untuk menjadi pembelajaran mahasiswa, seperti diungkapkan oleh Dosen Pendamping Yoanni Maria Lauda Feroniasanti, M.Si (Nia) juga merupakan alumni Fakultas Biologi UGM “Kami menjadwalkan kunjungan ke Museum Biologi untuk melihat spesimen-spesimen yang jarang atau susah ditemui secara struktur, morfologi, tulang, taksidermi, awetan basah karena fasilitas di tempat kami sangat minim untuk pembuatan awetan”.  Dikatakan juga bahwa agenda praktikum selanjutnya adalah pembuatan awetan rangka, sehingga mahasiswa diajak berkunjung terlebih dahulu ke Museum untuk menambah pengetahuan dengan melihat contoh struktur, pengawetan rangka, pengawetan model taksidermi. Output dari kegiatan ini adalah video edukasi, sehingga Mahasiswa sebagai “calon guru” diharapkan terbiasa membuat konten-konten edukasi yang dapat diunggah di media sosial, namun untuk kegiatan kali ini akan di review dan dievaluasi terlebih dahulu oleh dosen supaya tidak ada salah informasi dan di crosscheck terlebih dahulu kebenarannya. Bagi yang lolos review video terkait kegiatan eksternal seperti ini akan di unggah di website prodi.

Agenda kunjungan ke Museum Biologi direncanakan setahun sekali, Nia sebagai dosen yang mendampingi kegiatan ini, sangat terkesan dengan koleksi yang cukup lengkap, pemeliharaan awetan yang terjaga dan tersusun rapi, meskipun ada beberapa sudut yang perlu dibersihkan. Harapan kedepannya pada setiap ruangan dilengkapi informasi yang memasukkan unsur-unsur teknologi digital (IT) supaya lebih menarik seperti tampilan simulasi ataupun fasilitas searching mandiri. Diharapkan informasi koleksi yang tersedia tidak hanya nama preparat, jenis awetan, kurator, tetapi juga tersedia informasi cerita dibalik koleksi tersebut seperti tempat ditemukannya, ciri khas koleksi, dan lain sebagainya.

Museum Biologi dengan berbagai keterbatasannya terus berbenah meningkatkan daya tarik semua kalangan untuk berkunjung seperti perbaikan sarana dan prasarana, inovasi ruang tematik, pengkayaan informasi, riset koleksi, rencana adanya program publik, serta  rencana inovasi untuk memfasilitasi pengunjung yang berkebutuhan khusus, harapannya setiap pengunjung yang datang akan membawa kesan tersendiri setelah berkunjung ke museum Biologi dan menambah semangat belajar, seperti diungkapkan oleh pengelola Museum  Ida Suryani dan Murdianto.

(Rina Isnawati, Mahasiswa Program Studi Doktor Biologi UGM Angkatan 2023 Gasal)

Dosen Fakultas Biologi Raih Penghargaan sebagai Dosen Berprestasi Internasional di Bidang Pengabdian pada Malam Anugerah Insan UGM Berprestasi Tahun 2023

PrestasiRilis BeritaTajuk Jumat, 17 November 2023

Universitas Gadjah Mada kembali mengadakan salah satu agenda rutin yang digelar untuk memperingati Dies Natalis ke-74 yaitu Malam Anugerah Insan Universitas Gadjah Mada Berprestasi Tahun 2023. Acara tersebut dilaksanakan pada rabu malam, tanggal 15 November 2023 bertempat di Grha Sabha Pramana UGM. Dr. Andi Sandi Antonius Tabusassa Tonralipu, S.H., LL.M selaku Sekretaris UGM menyampaikan dalam laporannya sebanyak 72 orang diberikan penghargaan dalam Anugerah Insan Berprestasi tahun 2023. Kategori penghargaan tersebut antara lain alumni berprestasi, dosen dan peneliti berprestasi, publikasi terbaik, pengabdian kepada masyarakat, dosen berprestasi tingkat UGM, diseminasi pengetahuan melalui video dokumenter, inovasi pembelajaran melalui MOOC, Kaprodi penggerak MBKM, tenaga kependidikan berprestasi, dan mahasiswa berprestasi. Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., menyatakan dalam sambutannya bahwa tujuan dari pemberian penghargaan adalah untuk memotivasi dan mengapresiasi para alumni, civitas, dan seluruh unit kerja di UGM yang telah menunjukan kontribusi dan kinerja terbaiknya sehingga bermanfaat bagi UGM dan berdampak bagi masyarakat luas.

Fakultas Biologi UGM patut berbangga, salah satu dosennya yaitu Ganies Riza Aristya, S.Si, M.Sc., Ph.D. merupakan salah satu penerima penghargaan tersebut. Kategori penghargaan yang dianugerahkan adalah Dosen Berprestasi Internasional di Bidang Pengabdian. Penghargaan tersebut diperoleh berkat kegiatan pengabdian dengan tema “Smart Integrated Education System of Agrotourism Community Services” yang sebelumnya telah mendapatkan penghargaan sebagai Outstanding Flagship Project dalam RCE Awards for Innovative Projects on Education for Sustainable Development (ESD) 2023. Program tersebut mengangkat potensi agrikultur di Desa Sendangsari dan Desa Sidomulyo, Pengasih, Kulon Progo beserta tim KKN UGM dalam upaya membangun Desa Wisata berbasis pertanian berkelanjutan. Kontribusi dan partisipasi aktif dari pemangku kepentingan dan masyarakat kedua desa tersebut menjadi salah satu faktor keberhasilan program tersebut.

Ganies Riza Aristya, Ph.D. menyatakan bahwa penghargaan Insan UGM berprestasi merupakan apresiasi terhadap kinerja tim khususnya tim mahasiswa KKN UGM yang mampu berkarya dengan program yang mengangkat isu-isu strategis, dedikasi, dan bersinergi dengan masyarakat. Selain itu, beliau berharap bahwa kegiatan pengabdian di UGM terus berinovasi, berkembang, dan berdampingan serta menjawab permasalahan di masyarakat dan pada akhirnya menghasilkan solusi secara bersama-sama.

(Dyah Subositi, Mahasiswa Program Studi Doktor Fakultas Biologi UGM)

Teliti Efisiensi Nutrisi pada Kelapa Sawit, Mahasiswa Program Doktor Fakultas Biologi UGM Masuk 12 Besar Semifinalis Merck Young Scientist Award 2023

PrestasiTajuk Jumat, 17 November 2023

Merck Young Scientist Award (MYSA) 2023 telah memilih para peneliti muda yang lolos 12 besar semifinalis pada tanggal 25 Oktober 2023. Program MYSA bertujuan untuk mengajak para ilmuwan muda untuk berdiskusi bersama, berbagi ide, mengembangkan penelitian ilmiah, dan berkolaborasi untuk menciptakan terobosan baru sekaligus juga untuk menghargai dedikasi para ilmuwan dalam menciptakan solusi berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat Indonesia. Selain itu, MYSA juga bertujuan untuk menginspirasi dan mendorong ilmuwan muda untuk menciptakan inovasi life science dan menghadirkan solusi untuk mengatasi berbagai tantangan di bidang kesehatan. Program ini telah dimulai sejak tahun 2018, sehingga tahun 2023 ini merupakan penyelenggaraaan yang ke lima. Tahun ini, Merck berkolaborasi dengan Organisasi Riset Ilmu Hayati dan Lingkungan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (“BRIN”) dan Universitas Gadjah Mada yang juga berperan selaku dewan juri untuk memberikan penilaian yang optimal terhadap para peserta.

12 besar semifinalis Merck Young Scientist Award (MYSA) 2023 berasal dari berbagai institusi diantaranya Institut Teknologi Sumatera, Sumbawa University of Technology, Universitas Gadjah Mada, Indonesia International Institute for Life Sciences, Universitas Indonesia, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), IMERI FKUI, dan PT Bio Farma. Peserta diseleksi oleh dewan juri yang dipimpin oleh Prof. Dr. apt. Edy Meiyanto M.Si dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, beranggotakan Iman Hidayat., Ph.D dan Prof. Dr. Nurul Taufiqu Rochman., M.Eng., Ph.D dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Ilma Equilibrina., Ph.D dari Merck, dan Dr. Riza Arief Putranto., D.E.A dari The Indonesian Society for Bioinformatics & Biodiversity.

Melalui hasil penjurian yang sangat ketat, Sigit Dwi Maryanto., S.Si., M.Sc dari Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada berhasil menjadi salah satu peserta yang masuk ke dalam 12 besar semifinalis. Tema yang diangkat mengenai efisiensi penyerapan nutrisi di kelapa sawit. Secara umum, Sigit Dwi Maryanto., S.Si., M.Sc menjelaskan bahwa penelitiannya akan menghasilkan produk hilirisasi jangka pendek berupa target marka molekular terkait efisiensi nutrisi di kelapa sawit, sedangkan target jangka panjangnya adalah progeni kelapa sawit efisiensi nutrisi. Penelitian ini tentu saja memberikan kontribusi yang baik bagi produksi kelapa sawit.

Acara puncak kegiatan ini akan dilaksanakan pada tanggal 23 November 2023 di Jakarta. Pada acara puncak nanti ke-12 finalis akan mempresentasikan terkait risetnya dan akan diumumkan pemenangnya. Oleh karena itu, Sigit Dwi Maryanto., S.Si., M.Sc berharap semoga pada saat presentasi nanti dapat memberikan performa terbaik sehingga dapat pulang dengan membawa kemenangan, yang tentunya membawa harum Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada.(Vita Meylani, Mahasiswa Program Doktor Semester Gasal 2023, Fakultas Biologi)

Kolaborasi 3 staf laboratorium pada Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Prenggan Kotagede, bertemakan: “TOGA: Pemanfaatan, Penyimpanan, Penanaman, dan Hama serta Pengendaliannya”

Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Kamis, 16 November 2023

Pada Rabu, 15 November 2023 telah berlangsung sosialisasi tentang “TOGA: Khususnya Jahe dan Kunyit, Pemanfaatan, Penyimpanan, Penanaman, dan Hama serta Pengendaliannya” yang merupakan hasil kolaborasi staf pengajar di 3 laboratorium di Fakultas Biologi UGM, yaitu Laboratorium Fisiologi Hewan, Entomologi dan Sistematika Hewan.  Pada kegiatan ini dihadiri oleh 34 ibu-ibu anggota PKK Rt 22 RW 05 Prengan Kotagede Yogyakarta, dengan ketua Ibu Yunizar.

Materi Pertama disampaikan oleh Ibu Dra. Mulyati, M.Si., terkait materi kunyit dan jahe, pemilihan bahan, cara pencucian, penyimpanan dalam jangka pendek maupun jangka panjang agar tetap berkualitas (tidak keriput, terserang jamur/serangga) dapat dimanfaatkan secara baik dan tetap menyehatkan. Materi selanjutnya tentang penanaman TOGA, yang diawali dengan penyiapan media tanam (tanah liat, pupuk daun, pupuk hewan /kendang, atau dengan pupuk cair). Disampaikan pula oleh Dr. Dra. Rr. Upiek Ngesti W. Astuti, DAP&E, M.Biomed, bahwa apabila lahan terbatas, penanaman dapat dilakukan di teras rumah dengan menggunakan polybag, juga untuk bibit tanaman agar dipilih yang bagus, yang telah bertunas, dan ditambahkan air secukupnya, agar perakaran yang terbentuk tidak membusuk.

Materi terakhir disampaikan oleh Ibu Dr. Siti Sumarmi, yang menyampaikan tentang hama pada tanaman kunyit dan Jahe, terutama adalah kutu daun dan kutu kebul. Disampaikan pula bahwa untuk mengendalikan hama secara terpadu diperlukan pemilihan bibit yang berkualitas, memanfaatkan musuh alami, pengendalian secara fisik, menggunakan insektisida dengan bahan yang ramah lingkungan (ekstrak tanaman), atau dengan cara tanam tumpangsari. Penggunaan insektisida sintetis hanya dilakukan apabila dalam kondisi darurat, karena bahan ini toksik, sehingga akan mencemari lingkungan. Pada kegiatan ini juga diberikan waktu untuk diskusi, dan diakhiri dengan foto bersama.

 

Selalu ada jalan untuk belajar….

Salam Lestari dari Fakultas Biologi…..

Abadikan Lebih dari 4000 Voucher Specimen, Museum Biologi UGM Menjadi Rujukan untuk Belajar Biologi yang Menyenangkan

Rilis Berita Kamis, 16 November 2023

Museum Biologi adalah museum yang dikelola oleh Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta sejak tahun 1956. Berawal dari gagasan Prof.drg.RG Indrayana dan Prof. Ir. Moeso Soeryowinoto pendirian museum ini diawali dengan penggabungan Museum Zoologicum yang dikelola oleh Prof.drg.RG Indrayana dan koleksi  museum herbarium yang dikelola oleh Prof. Ir. Moeso Soeryowinoto. Seiring dengan perkembanganya tahun 1969 di bawah Prakarsa Dekan Fakultas Biologi Ir. Suryo Adisewoyo dan bertepatan dengan Dies Natalis Fakultas Biologi UGM, Museum Biologi diresmikan di Jl.Sultan Agung No.22 Kecamatan Mergangsan Yogyakarta.

Museum dengan konsep pendidikan hayati, penelitian dan pengabdian masyarakat ini menyimpan koleksi: rangka, fosil hewan, simplisia,  herbarium basah serta herbarium kering. Pada penyimpanan herbarium kering, terdapat lebih dari 3000 spesimen tumbuhan baik tumbuhan yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Menurut Fahmi, salah satu pengelola museum Biologi, saat ini sedang dilakukan pendataan spesimen secara menyeluruh untuk keperluan digitalisasi. “Setiap hari ada mahasiswa yang datang untuk keperluan pendataan, serta membantu dalam perawatan spesimen kering dengan mengganti kertas pada herbarium yang sudah usang,” kata Fahmi.  Dia juga menyampaikan terdapat kotak khusus yang menyimpan voucher spesimen dari USA dan Rusia. Selain itu terdapat sekitar 1000 spesimen berupa herbarium basah berupa awetan buah dan bunga.

Selain specimen tumbuhan, terdapat juga fosil dan awetan hewan yang memiliki informasi pada setiap specimen. Terdapat satu ruang tematik yang disiapkan dengan tema yang berganti setiap tiga bulan dengan menyediakan spesimen sesuai tema yang diusung.

Museum Biologi dapat dikunjungi oleh pelajar dan masyarakat umum setiap hari sesuai jam buka museum. Hari Senin-Kamis buka pada jam 08.00-16.00 WIB, Jumat 08.00-15.00 WIB, dan Sabtu-Minggu buka pada jam 08.00-14.00 WIB. Tempat ini selain digunakan sebagai wisata edukasi juga digunakan untuk penelitian beberapa mahasiswa dan dosen. Penghargaan Apresiasi Kelestarian dan Keterawatan Bangunan Warisan Budaya dan Cagar Budaya Tahun 2023 dari Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta tahun 2023 menjadi bukti bahwa pengelolaan museum ini sangat diperhatikan.  Museum ini terawat dengan baik guna mendukung sarana pendidikan untuk berbagai kalangan.

(Rini Verary Shanthi, Mahasiswa Program Studi Doktor Biologi UGM Angkatan 2023 Gasal)

“KMP Mengajar 2”, Bentuk Kepedulian KMP Biologi UGM terhadap Anak Penderita Kanker di YKAKI, Yogyakarta

Kegiatan MahasiswaTajuk Kamis, 16 November 2023

Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) Fakultas Biologi UGM kembali melaksanakan program KMP mengajar. Program kerja dari Divisi Sosial Masyarakat (SOSMAS) ini diberi nama “KMP Mengajar 2” yang dilaksanakan setiap hari Sabtu, mulai tanggal 21 Oktober 2023 hingga 11 November 2023 di Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) yang beralamat di Jl. Timor Tim. No.9, Purwosari, Sinduadi, Kec. Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kegiatan yang diketuai oleh Lalu Edwin Arwana, S.Pd ini berlangsung sebanyak 4 kali dengan topik materi yang berbeda-beda. Pada tanggal 21 Oktober 2023, anak-anak YKAKI diberikan materi tentang menggambar dan membuat herbarium. Kegiatan dilanjutkan pada tanggal 28 Oktober 2023 dengan topik menghias foto dengan awetan herbarium. Anak-anak juga diajari merangkai manik-manik (4 November 2023) dan tebak gambar, serta mengisi TTS pada tanggal 11 November 2023.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Ketua Pelaksana kegiatan dan perkenalan singkat tim KMP Mengajar 2. Selanjutnya, anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok untuk belajar bersama dengan tim pengajar. Kegiatan belajar bersama berlangsung sekitar 1 jam. Setelah belajar, biasanya dilanjutkan dengan kegiatan game dan hiburan untuk anak-anak.

Program KMP mengajar 2 ini diikuti oleh anak – anak usia sekolah di YKAKI Yogyakarta yang berjumlah sekitar 22 anak, dengan tim pengajar dari mahasiswa Pascasarjana Fakultas Biologi UGM sebanyak 10 pengajar tiap pertemuan dari total pengajar ± 25 mahasiswa. Namun, tidak menutup kemungkinan untuk mahasiswa sarjana turut hadir membantu kegiatan sebagai tim pengajar.

Kegiatan KMP Mengajar 2 ini merupakan salah satu bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan kepedulian mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM terhadap anak-anak secara umum, dan khususnya terhadap anak-anak penderita kanker dengan cara pemberian edukasi, hiburan, motivasi, dan perhatian. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar dan kemampuan anak-anak di Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia Yogyakarta. Kedepannya, diharapkan kegiatan KMP Mengajar dapat dilaksanakan secara kontinue dengan peserta dan jumlah pengajar yang lebih banyak.

[Noor Nailis Sa’adah, Mahasiswa Program Studi Doktor Biologi UGM Angkatan 2023 Gasal]

1…1213141516…127

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Sebagai Upaya Menjaga Mutu Pendidikan, Fakultas Biologi UGM Gelar Workshop Akademik
  • Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM Terima Praktik Kunjungan Lapangan dari Mahasiswa Program S2 Ilmu Laboratorium Klinis, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • PkM Desa Mitra 2025: Edukasi Budidaya Vertikultur untuk Siswa SDN Pusmalang Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman #2
  • Kolaborasi Mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM dalam Youth Leadership Camp for Climate Crisis 2025 Pemuda Bergerak untuk Pangan Laut dan Aksi Iklim Berbasis Komunitas
  • SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA PROGRAM DOKTOR BIOLOGI SEMESTER GENAP 2024/2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY