Pembangunan pertanian di Indonesia saat ini dan selanjutnya harus dilakukan dengan penerapan teknologi baru seperti bioteknologi dan penggunaan zat pengatur tumbuh. Masalahnya sekarang, mampukah kita menyeleksi teknologi baru ini yang sesuai dengan keadaan Indonesia dalam rangka menunjang pembangunan pertanian yang tangguh dan berkelanjutan. Konsep zat pengatur tumbuh diawali dengan konsep hormon tanaman. Hormon tanaman adalah senyawa-senyawa organik tanaman yang dalam konsentrasi yang rendah mempengaruhi proses-proses fisiologis. Proses-proses fisiologis ini terutama tentang proses pertumbuhan, differensiasi dan perkembangan tanaman. Proses-proses lain seperti pengenalan tanaman, pembukaan stomata, translokasi dan serapan hara dipengaruhi oleh hormon tanaman.
Budaya secara bahasa adalah suatu cara hidup yang berkembang, dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu “buddhayah” yang merupakan bentuk jamak dari “buddhi” (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. Indonesia adalah sebuah Negara kepulauan dengan kurang lebih 17.548 pulau yang membentang. Dengan jumlah pulau yang sangat banyak tersebut, tidak heran jika Indonesia juga kaya akan kebudayaan yang begitu beraneka ragam dari budaya Aceh sampai budaya Papua. Suku Jawa, sebagai salah satu suku bangsa terbesar di Indonesia memiliki kebudayaan yang begitu beraneka ragam.
Eduwisata memiliki prospek yang cerah dimasa depan karena akan selalu diminati oleh wisatawan yang biasanya turut serta membawa keluarga, Kalangan anak sekolah (pelajar) dan mahasiswa merupakan konsumen yang seringkali memiliki minat besar terhadap eduwisata. Eduwisata merupakan sebuah konsep suatu kegiatan perjalanan rekreasi atau liburan yang dikemas bersama dengan berbagai aktivitas pendidikan di Kalurahan Kedungpoh.
Team Fakultas Biologi yang terdiri dari Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Dekan Fakutas Biologi UGM), Drs. Trijoko, M.Si., Drs. Hari Purwanto, MP., Ph.D., Dr. Bambang Retno Aji, M.Sc. Soenarwan Hery Poerwanto, M.Kes.,dan Dwi Umi Siswanti, S.Si., M.Sc. melakukan kunjungan koordinasi dengan bapak Dwi Yono (Lurah Kedungpoh) beserta perangkatnya untuk pengembangan eduwisata berbasis potensi lokal di Kalurahan Kedungpoh, Kapanewon Nglipar, Gunungkidul. Pada pertemuan tersebut disepakati bahwa tahap awal pengembangan destinasi eduwisata di Kedungpoh meliputi eduwisata budidaya lebah madu lokal (Apis cerana) dengan konsep eduwisata yang mengajak belajar tentang aplikasi Budidaya lebah lokal yang ramah lingkungan dengan cara menyenangkan; eduwisata agro merupakan konsep untuk mengembangkan wawasan yang menggabungkan prinsip wisata dan pertanian organik terpadu termasuk pupuk organik, biofertilizer, insektisida organik, dan biogas; eduwisata budidaya Gama Ayam Lokal merupakan eduwisata yang mengajak belajar tentang aplikasi ilmu sains dengan konsep biologi dan terapannya berupa pemuliaan dengan pengembangbiakan untuk mencari sifat-sifat unggul, pemeliharaan, penjagaan kesahatan dan pemanfaatan hasil, eduwisata kebun buah, hortikultura dan taman bunga termasuk yang akan dikembangkan di Dusun Klayar. Dusun Klayar merupakan daerah yang dikelilingi Sungai Oyo juga memiliki potensi di bidang perikanan yang rencananya akan dikembangkan budidaya ikan Wader Pari (Rasbora lasteristriata).
Indonesia juga termasuk kedalam Negara yang di serang oleh masalah-masalah maupun isu-isu narkoba. Tidak sedikit dari para pemuda di Indonesia yang terlibat di dalam masalah narkoba. Bahkan pengguna narkoba di Indonesia buan hanya dari kalangan dewasa, tetapi juga dari kalangan pelajar, pegawai atau karyawan, public figure, bahkan aparatur negara pun juga ada yang terlibat dalam kasus-kasus narkoba. Selain itu penggunanya juga tidak hanya yang berasal dari kalangan menengah atas saja bahkan dari kalangan menengah ke bawah pun banyak yang juga terjerat kasus narkoba. Narkotika masih menjadi masalah yang cukup serius di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) pada 2017 menunjukkan bahwa terdapat lebih kurang 3.367.000 orang yang menggunakan narkoba.
Dalam rangka mengatasi penurunan kemampuan ekonomi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari akibat dampak Covid-19, Tim Peneliti Fakultas Biologi UGM menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) Dari Limbah Rumah Tangga serta Pelatihan Budidaya Lele dan Kangkung Dalam Pot dan Teknik Pembuatan Pakan Lele. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu 29 Agustus 2020 mulai pukul 07.30 dan berakhir sekitar pukul 11.00. Sosialisasi ditujukan kepada masyarakat terdampak Covid-19 di daerah Padukuhan Gejayan, Condongcatur, Depok, Sleman. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari rangkaian kegiatan ‘Program Penelitian Pemandatan Untuk Mitigasi Dan Penanganan Covid-19’ yang diadakan oleh Universitas Gadjah Mada. Program ini bekerja sama dengan Dewan Guru Besar (DGB) UGM guna mendukung upaya diversifikasi dalam rangka ketahanan pangan di kawasan rural (Dusun Gejayan, Condongcatur) dan pedesaan (Desa Madurejo). Tim Peneliti dari fakultas Biologi UGM diketuai oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., dengan anggota peneliti dosen Fakultas Biologi UGM Sukirno, S.Si.,M.Sc.,Ph.D. dan beberapa asisten peneliti.
Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology (JTBB) adalah sumber informasi resmi yang berkaitan dengan kemajuan studi biologi tropis di Kawasan Asia Tenggara. JTBB menerbitkan karya ilmiah asli yang terkait dengan beragam bidang di keanekaragaman hayati tropis, biologi fungsional, dan bioteknologi. JTTB didirikan pada tahun 2016 oleh Fakultas Biologi UGM dengan Editor-in-Chief adalah Dr. Endah Retnaningrum, M.Eng. setelah Jurnal Berkala Ilmiah Biologi (BIB) yang berdiri tahun 1983 mati suri.
Acara HUT ke-22 Kelompok Studi Entomologi (KSE) dilaksanakan pada hari Minggu, 30 Agustus 2020. Acara HUT ke-22 KSE dilaksanakan secara online via aplikasi zoom, dikarenakan pandemi Covid-19 yang membatasi untuk berkumpul bersama. Para anggota KSE berkumpul di aplikasi zoom pada jam 14.00 WIB sampai berakhir pada jam 15.30 WITA. Acara ini bertujuan untuk merayakan HUT KSE dan sekaligus melakukan bonding antar sesama anggota. Berbeda dengan tahun-tahun yang lalu, Acara kali ini dibatasi pada kegiatan game online.
Pada tanggal 15 Agustus 2020, Divisi Penelitian Kelompok Studi Entomologi mengadakan acara Entotalk#2 yang bertemakan “Biologi dan pemanfaatan black soldier fly (Hermetia illucens)”. Acara ini dilaksanakan secara daring, dan dibuka untuk segala kalangan, baik anggota KSE UGM, maupun untuk umum. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat umum dan juga anggota KSE mengenai serangga BSF ini, serta bagaimana pemanfaatan dan potensi yang dapat direalisasi. Acara ini dihadiri oleh tiga pembicara, yaitu Bapak Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. selaku dosen mata kuliah Entomologi Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, serta dari pihak Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM, yaitu Bapak Chandra Wahyu Purnomo, S.T., M.Eng., D.Eng selaku inisiator budidaya Black Soldier Fly PIAT UGM, dan Ibu Pipit Noviyani, S.Si selaku koordinator pengolahan limbah PIAT UGM. Kegiatan dimulai dengan open registration seminar online pada tanggal 10 Agustus 2020, dan penutupan yang dilakukan pada 14 Agustus 2020. Pada acara kali ini, terdapat sekitar 160 peserta yang mendaftar, yang kemudian dimasukkan dalam WA group yang dibuat panitia untuk informasi acara lebih lanjut.
Selama masa pandemi Covid-19 tidak Fakultas Biologi UGM tidak bosannya untuk mendiseminasikan hasil-hasil penelitian dosen dan sharing ilmu sesuai dengan kepakaran masing-masing. Kegiatan tersebut difasilitasi melalui Biolecture Series yang telah diselenggarakan sebanyak 5 kali selama masa darurat Covid-19. Biolecture Series didesain agar para dosen dapat berkolaborasi dengan institusi lain dalam sharing keilmuan sebagai perwujudan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. Kali ini Laboratorium Fisiologi Hewan yang menjadi host didalam penyelenggaraan Biolecture, menyusul Laboratorium – Laboratorium lain di Fakultas Biologi UGM. Laboratorium Fisiologi Hewan mengambil tema “Hewan Coba dan Ethical Clearance dalam Penelitian Praklinis” dengan narasumber adalah Prof. Dr. drh. Pudji Astuti, MP. dari Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu Universitas Gadjah Mada dan Dra. Mulyati Sarto, M.Si. dari Laboratorium Fisiologi Hewan, Fakultas Biologi UGM. Sedangkan moderator yang memandu acara ini adalah Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. (Fakultas Biologi UGM). Webinar ini diselenggarakan pada hari Kamis, 27 Agustus 2020 pukul 10.00 – 12.00 WIB, menggunakan platform Zoom.
Pada hari Rabu tanggal 26 Agustus 2020 Fakultas Biologi UGM mengadakan upacara wisuda program sarjana periode IV tahun akademik 2019/2020. Dampak pandemi COVID-19 masih terus dirasakan semua pihak, tak terkecuali Wisudawan/Wisudawati Universitas Gadjah Mada yang tidak bisa prosesi wisuda sebagaimana biasanya. Wisuda ini adalah wisuda kedua yang dilakukan secara daring di Fakultas Biologi UGM. Acara wisuda tetap berlangsung khidmat dan berjalan sesuai protokol kesehatan. Acara dimulai pukul 13.00 WIB dan disiarkan secara langsung melalui channel YouTube “Kanal Pengetahuan Fakultas Biologi”. “Fakultas Biologi berhasil meluluskan 28 orang mahasiswa yang terdiri dari 1 mahasiswa angkatan 2014, 10 mahasiswa angkatan 2015, dan 17 mahasiswa angkatan 2016”, ungkap Andhika selaku Kaprodi S1 Fakultas Biologi UGM. Berdasarkan pengumuman hasil kelulusan, dari 28 wisudawan/wisudawati sejumlah 11 orang lulus dengan predikat cumlaude dan 17 orang lulus dengan predikat sangat memuaskan.