• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Adjunt Professor
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology
    • Berkala Ilmiah Biology
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • SDG 12 : Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab
  • SDG 12 : Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab
  • hal. 13
Arsip:

SDG 12 : Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab

Semarak Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia oleh Kelompok Studi Kelautan (KSK) 2024

Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Senin, 7 Oktober 2024

Pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024, telah diadakan Semarak Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia oleh Subdivisi Human Resource Development (HRD). Acara ini bertempat di Ruang 2, Gedung B, Fakultas Biologi UGM. Kegiatan diawali pada pukul 09.00 dengan pembukaan dan penyanyian Lagu Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada, Hymne Fakultas Biologi UGM, dan Mars KSK.

 

 

Lalu, dilakukan penentuan kelompok dengan jumlah 3 kelompok. Kemudian, dijelaskan dan dimainkan beberapa jenis lomba, yaitu makan kerupuk dengan menutup mata, estafet bola dengan kertas, estafet sarung, balap trenggiling, dan estafet kelereng dengan sendok. Setelah itu, dipersilahkan untuk istirahat, sholat, dan makan pada pukul 11.50. Acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang tiap lomba dan pemenang Best Dress Code, serta diakhiri dengan dokumentasi. [Penulis: KSK]

SAPA PAGI (Sarapan Pagi) Gratis Bagi Mahasiswa Selama Ujian Tengah Semester Ganjil TA 2024/2025 Di Kantin Fakultas Biologi UGM Jasmine Corner

Rilis Berita Jumat, 4 Oktober 2024

Fakultas Biologi UGM bekerja sama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unsur Pelaksana (UP) Fakultas Biologi UGM mengadakan program Sarapan Pagi (SAPA PAGI) Gratis bagi mahasiswa selama periode Ujian Tengah Semester (UTS) Genap Tahun Akademik 2024/2025. Program ini bertujuan mendukung pemenuhan gizi mahasiswa, khususnya pada masa ujian, sehingga mereka lebih siap secara fisik dan mental dalam menghadapi ujian. SAPA PAGI dilaksanakan mulai 30 September hingga 11 Oktober 2024, bertempat di Jasmine Corner, kantin Fakultas Biologi UGM Yang dikelola oleh Dharma Wanita. Program ini sudah terlaksana ke-6 kalinya setiap UTS maupun UAS, diuar bulan Ramadhan.


Sarapan dapat diambil setiap pagi mulai pukul 06.30 WIB, dengan menunjukkan kartu mahasiswa. Setidaknya terdapat 200 porsi sarapan disiapkan setiap harinya. Mahasiswa dengan menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan Kartu Ujian sebagai bukti untuk mendapatkan paket sarapan gratis. Mahasiswa sangat antusias dan bersemangat datang lebih awal untuk mendapatkan sarapan. Program ini mendapat sambutan positif, banyak mahasiswa mengaku senang dan merasa terbantu dalam menjaga fokus dan kebugaran selama masa ujian.

Program ini sebagai bagian dari komitmen Fakultas dan Dharma Wanita dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan mahasiswanya. Diharapkan, melalui inisiatif ini, para mahasiswa dapat lebih bersemangat dalam menjalani ujian dan meraih hasil yang optimal. Fakultas Biologi UGM berencana untuk terus melaksanakan program ini secara konsisten setiap periode ujian ke depannya.

Tim Mahasiswa Fakultas Biologi UGM Raih Juara 3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Tingkat Nasional pada Ajang Annual Conference of Economics Forum (ALCOFE) XVIII 2024 di UNS

PrestasiRilis BeritaTajuk Rabu, 2 Oktober 2024

Yogyakarta, 25 September 2024 – Tim mahasiswa dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada berhasil meraih prestasi gemilang dengan meraih Juara 3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah ALCOFE XVIII 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) secara luring di Aula Gedung Werkudara Perpustakaan UNS. Lomba yang berskala nasional ini berlangsung dari tanggal 27 Juni hingga 17 Juli 2024 untuk tahap registrasi dan pengumpulan abstrak, tahapan pengerjaan full paper pada 27 Juli hingga 17 Agustus 2024 sebanyak 2 gelombang, pengumuman finalis setelah pengumpulan full paper pada 26 Agustus 2024, dan ditutup dengan presentasi Grand Final LKTI ALCOFE  pada tanggal 24 September 2024, dilanjutkan dengan Fieldtrip hingga Awarding Session dan Farewell pada esoknya, 25 September 2024.

 

 

Tim yang bernama “CIRCEL US” atau permaknaan dari “Circular Economy of Edible for Us” terdiri dari K. William Hendri Panjaitan (angkatan 2021), K.H. Mahadhevy Ryrathna Vidhantyka (angkatan 2022), dan Adi Citra Prima Pranata (angkatan 2022), di bawah bimbingan dosen Tyas Ikhsan Hikmawan, S.Si., M.S., Ph.D. mengusung karya tulis berjudul “POTENSI EDIBLE PACKAGING BIOFILM DARI LIMBAH KULIT KAKAO SEBAGAI PENGGANTI PLASTIK KEMASAN MAKANAN”.

Dalam karya tulisnya, tim CIRCEL US mengangkat isu tentang 651 juta ton Kakao yang diproduksi tahun 2022 menjadi salah satu komoditas ekspor yang berkontribusi penting menyumbang devisa negara Indonesia selain minyak dan gas. Kebanyakan pemanfaatan buah kakao coklat hanya pada biji buahnya seperti untuk pembuatan coklat, sehingga menyisakan kulit buah kakao sebagai limbah. Limbah kulit kakao (LKK) merupakan salah satu limbah perkebunan yang jarang dimanfaatkan lagi. Padahal kulit buah kakao mengandung lemak dan karbohidrat kompleks (kadar selulosa) yang cukup tinggi sebesar 37% sehingga dapat dimanfaatkan sebagai biomaterial edible film, terutama di bidang industri makanan dan farmasi. Kandungan nutrien pada LKK cukup baik, yakni bahan kering sebesar 88%, protein kasar 11,71%, serat kasar 20,79%, lemak 11,80% dan bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN) 34,90%.

Tercatat konsumsi plastik di Indonesia dapat disumbang per orangnya mencapai 22,5 kg/tahun (belum termasuk kalkulasi jumlah total penduduk yang besar di Indonesia), dengan paling banyaknya sampah kemasan plastik berasal dari konsumsi produk makanan dan minuman pada tahun 2022. Aplikasi edible biofilm atau EPB dengan memanfaatkan limbah organik merupakan salah satu upaya menggalakkan ekonomi sirkular dan usaha pelestarian lingkungan dengan meminimalisir penambahan kemasan plastik di alam. Edible Packaging Biofilm (EPB) ini bisa dimanfaatkan di berbagai sektor, seperti salah satunya untuk pembungkus makanan. Dengan upaya pengolahan limbah kulit kakao menjadi EPB yang bernilai guna lebih baik, diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dan menciptakan kondisi lingkungan hijau dengan produk ramah lingkungan dan mudah terurai sehingga penggunaan kemasan plastik harian dapat lebih ditekan.

EPB dari LKK dapat menghasilkan kemasan makanan terbarukan yang bebas dari bahan plastik sehingga sampah yang didominasi oleh plastik mengalami penurunan yang signifikan bila diterapkan secara berkelanjutan. Dukungan dan pengawasan dari badan lingkungan dan pemerintah sepenuhnya mempengaruhi aliran produksi dan efek konsumsi EPB dan perubahan dampak yang terjadi saat dikembalikan ke lingkungan. Banyaknya masyarakat Indonesia yang menggantikan kemasan plastik menjadi kemasan berbasis EPB akan mempercepat siklus keberlanjutan dalam penurunan sampah plastik. Dalam hal ini, EPB dapat dimodifikasi seiring berjalannya waktu sehingga dapat dikembangkan dan diresmikan oleh pemerintah setempat bahwa kemasan alami yang diperoleh dari limbah organik memiliki standar keamanan untuk mengonsumsi makanan sekaligus dengan kemasan EPB.

Berdasarkan sumber penelitian yang telah dikaji, terbukti bahwa EPB berpotensi sebagai pengganti kemasan plastik dan mengurangi dependensi seseorang dalam penyumbangan limbah plastik. Pemrosesan kemasan EPB berdaya sumber organik dan mudah diterapkan melalui pemanfaatan limbah kulit kakao (LKK). Pasca konsumsi produk EPB tersebut, dapat dipertimbangkan sebagai landasan penting sebagai faktor penguat prinsip ekonomi sirkular dan sejalan dengan upaya global dalam pengembangan energi baru terbarukan dalam mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) poin 8, 12, dan 15, yaitu mendapatkan pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi, konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, dan menjaga ekosistem daratan.

Lomba ini diikuti oleh 84 tim pendaftar dari 51 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta yang berasal dari seluruh provinsi tersebar di Indonesia. Prestasi yang diraih oleh tim CIRCEL US ini menunjukkan komitmen kami dalam mengembangkan penelitian yang inovatif dan aplikatif. Prestasi ini juga menjadi bukti bahwa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada terus berupaya untuk berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkelanjutan, sesuai dengan tujuan SDGs UGM dalam membangun sinergi antarsektor untuk menghadapi tantangan ekonomi sirkular di era modern. [Penulis: K William Hendri Panjaitan]

Mahasiswa UGM Raih Kurita Grant Japan 2024 untuk Riset Inovatif Pengolahan Limbah

Kegiatan MahasiswaPrestasi Kamis, 26 September 2024

Tia Erfianti, mahasiswa doktoral Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM), berhasil meraih penghargaan bergengsi Kurita Grant Japan 2024. Prestasi ini merupakan bukti nyata dari kualitas penelitian mahasiswa Indonesia di tingkat internasional dan kontribusi nyata dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).


Kurita Grant, atau Kurita Water and Environment Foundation (KWEF) Grant, merupakan hibah penelitian untuk pengelolaan air dan teknologi lingkungan yang ditujukan bagi mahasiswa PhD, dosen maupun akademisi. Program ini didanai oleh Kurita Water Industries Ltd. Program ini bertujuan untuk mendukung penelitian konservasi sumber daya air di Asia.

Dibimbing oleh para promotor yang kompeten, yaitu Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc (Fakultas Biologi), Prof. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. (Fakultas Biologi), dan Prof. Dr.Eng. Ir. Arief Budiman, M.S., IPU. (Fakultas Teknik), Tia dan timnya yang berasal dari Fakultas Teknik (Brilian Ryan Sadewo), dan Sekolah Pascasarjana (Renata Adaranyssa Egistha Putri) Universitas Gadjah Mada berhasil mengusulkan topik riset yang sangat relevan dengan tantangan lingkungan saat ini, yakni “Microalgae-Based Nitrogen-Rich Wastewater Treatment Enhanced by Biorefinery Concept and Omics Technology for Sustainable Waste Management”.

Riset ini secara langsung berkontribusi pada pencapaian SDG 6: Air Bersih dan Sanitasi dengan mengembangkan teknologi pengolahan limbah yang berkelanjutan. Melalui pendekatan biorefinery dan teknologi omics, diharapkan dapat ditemukan solusi inovatif untuk mengatasi masalah pencemaran nitrogen dalam limbah cair, sehingga berkontribusi pada peningkatan kualitas air dan kesehatan masyarakat. Selain itu, penelitian ini juga mendukung pencapaian SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab dengan mempromosikan penggunaan sumber daya secara efisien dan berkelanjutan.

Penghargaan Kurita Grant Japan 2024 ini tidak hanya memberikan dukungan finansial bagi penelitian Tia dan tim, tetapi juga membuka peluang kolaborasi dengan para peneliti di Jepang. Hal ini tentunya akan memperkaya wawasan dan meningkatkan kualitas penelitian yang dilakukan, serta memperkuat posisi Indonesia dalam upaya mencapai SDGs di tingkat global.

Universitas Gadjah Mada merasa sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh Tia Erfianti dan tim. Semoga keberhasilan ini dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Sinergi PkM MBKM UGM dan KWT Melati: Optimalkan Pemasaran Produk Lokal dengan Digital Marketing

Pengabdian kepada Masyarakat Selasa, 24 September 2024

Yogyakarta, 22 September 2024 – Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PkM MBKM) Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada yan diketuai oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc. kembali mengadakan pelatihan untuk Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati di Desa Madurejo, Prambanan. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat melalui pengenalan digital marketing dan perizinan produk olahan labu susu, khususnya tepung labu susu. Pelatihan ini dipandu oleh beberapa narasumber, seperti Dian Sartika, S. Si., M. Sc., aktivis UMKM dari Sleman, serta M. Theo Sardana, seorang fotografer dan videografer yang mengajarkan cara membuat foto dan video produk yang menarik untuk promosi online. Selain itu, tiga mahasiswa Fakultas Biologi, Haris Dwi Nugroho, Ihsanti Tsania Fajriati, dan Laksita Chesarina, turut membantu dalam penyampaian materi dan praktek pengemasan produk.


Acara ini dimulai pada pukul 08.30 di Rumah Bapak Romli dan dihadiri oleh para anggota KWT Melati. Kegiatan diawali dengan senam bersama untuk membangun keakraban antar anggota dan meningkatkan kebugaran anggota KWT Melati.Selanjutnya, mereka belajar cara mengemas produk labu susu dengan baik, membuat konten promosi yang menarik, serta memahami proses perizinan seperti sertifikasi halal dan P-IRT. Pelatihan ini bertujuan untuk membantu KWT Melati memasarkan produknya secara lebih luas dan legal di pasaran.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan produk tepung labu susu dari KWT Melati bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas, meningkatkan pendapatan para anggotanya, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Program ini juga mendukung beberapa tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), seperti pengentasan kemiskinan, tanpa kelaparan, kehidupan sehat dan sejahtera, kesetaraan gender, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, serta berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi KWT Melati dalam memasarkan produk mereka secara lebih efektif, sekaligus memperkuat hubungan antara Universitas Gadjah Mada dan masyarakat melalui program pengabdian yang berkelanjutan. Tim PkM-MBKM Labu Susu masih terus melakukan pendampingan terhadapat KWT Melati untuk finalisasi desain produk dan beberapa legalitasnya. [MBKM PkM Labu Susu]

Dosen Fakultas Biologi UGM Adakan Pelatihan Pembuatan Pengharum Ruangan Pengusir Nyamuk dan Yoghurt di Padukuhan Kledokan, Kelurahan Caturtunggal Sleman

Pengabdian kepada Masyarakat Senin, 23 September 2024

Dalam rangka meningkatkan pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan tanaman atsiri, Fakultas Biologi UGM mengadakan pelatihan pembuatan pengharum ruangan yang berfungsi sebagai pengusir nyamuk (repellent) di Dusun Kledokan, Kelurahan Caturtunggal, Sleman, DI Yogyakarta. Kegiatan yang merupakan bagian dari program Desa Mitra Fakultas Biologi ini berlangsung pada Jumat, 20 September 2024, di Balai Dukuh Kledokan, dengan peserta pelatihan terdiri dari ibu-ibu Kelompok Wanita Tani (KWT) Rejosari. Hampir 30 peserta hadir dengan antusias, mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.


Materi pelatihan mencakup pemanfaatan tanaman minyak atsiri, seperti sereh, jeruk purut, lavender, Zodia, dan kemangi, sebagai bahan alami repellent dan bioinsektisida. Tanaman-tanaman ini dapat ditanam di pekarangan rumah sebagai solusi alami pengusir nyamuk. Peserta juga belajar membuat pengharum ruangan berbasis bahan alami yang dapat ditempatkan di berbagai sudut rumah untuk meningkatkan sirkulasi aroma yang efektif mengusir nyamuk.

Dalam sesi praktik, para peserta diajak langsung membuat pengharum ruangan aromaterapi menggunakan bahan-bahan segar, seperti jeruk purut, kulit jeruk manis, sereh, dan daun pandan, serta bahan kering seperti bunga dan tangkai cengkeh, kayu manis, jahe, daun pala, dan kembang lawang. Peserta bebas memadukan berbagai bahan sesuai selera untuk menciptakan aroma yang disukai. Selain mendapatkan pengetahuan tentang manfaat tanaman atsiri, mereka juga menerima brosur panduan agar dapat membuat pengharum ruangan secara mandiri di rumah.

Selain itu, diadakan pula pelatihan pembuatan yoghurt homemade dengan metode back-slopping, yang memanfaatkan biang dari yoghurt komersial. Metode ini memanfaatkan yoghurt komersial sebagai starter untuk memfermentasi susu, yang dalam konteks Kledokan sangat relevan karena terdapat kandang sapi bersama milik warga yang menghasilkan susu segar dalam jumlah besar. Pembuatan yoghurt dilakukan dengan alat-alat rumah tangga sederhana seperti panci dan kompor, sehingga mudah dipraktikkan oleh ibu-ibu di rumah.

Narasumber dalam kegiatan ini antara lain Dr. Woro Anindito Sri Tunjung, Ibu Mulyati, M.Si, Dr. Sari Darma Siwi, dan Dr. Upiek Ngesti Wibawaning Astuti. Mereka berharap pelatihan ini dapat mengurangi ketergantungan masyarakat pada obat nyamuk kimia, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya solusi alami yang aman bagi kesehatan dan lingkungan. Selain itu, pengolahan air susu sapi diharapkan dapat menghasilkan berbagai produk bernilai tambah.

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap kesehatan masyarakat serta pelestarian lingkungan melalui pemberdayaan lokal. Para peserta sangat antusias dengan hasil akhir pengharum ruangan yang tidak hanya efektif mengusir nyamuk, tetapi juga mempercantik suasana rumah. Program ini juga mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama SDGs 3 mengenai kehidupan sehat dan sejahtera, serta SDGs 4 tentang pendidikan berkualitas.

Tim Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Kemitraan BIMA Fakultas Biologi UGM Gelar Pelatihan Pembuatan Artificial Diet untuk Budidaya Samia di Omah JAMTRA

Pengabdian kepada Masyarakat Senin, 23 September 2024

Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu, 14 September 2024 merupakan bagian dari rangkaian program pengabdian masyarakat BIMA Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Dipimpin oleh dosen Fakultas Biologi UGM, Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D., dan melibatkan sekitar sepuluh mahasiswa. Edukasi mengenai Pelatihan Pembuatan Pakan Buatan untuk Ulat Sutra Eri (Samia cynthia ricini) disampaikan kepada JAMTRA (Jantra Mas Sejahtera).



JAMTRA bergerak dalam kegiatan konservasi ulat sutra liar mulai dari budi daya ulat sutra, mengembangkan Kelompok Tani, dan produksi hilir seperti benang sutra dan kain sutra. Pada tempat pelatihan yang berlokasi di Sebokarang, Wates, Kulon Progo, disampaikan materi mengenai pembuatan pakan buatan oleh Siti Shofa Assyifa’ul Qulbi Barid, S.Pd., M.Sc. Formula pakan buatan tersebut disesuaikan untuk ulat sutra eri (Samia cynthia ricini) yang merupakan komoditas unggulan dari JAMTRA.

Nilai penting dari penggunaan pakan buatan dalam proses budi daya ulat sutra adalah membantu menghemat waktu dalam proses mencari tanaman pakan. Apalagi saat musim kemarau, tanaman pakan jarak kepyar (Ricinus communis) cukup sulit ditemukan. Selain itu, menurut materi yang disampaikan Bapak Sukirno, pemberian pakan buatan pada larva instar I dapat membantu mengurangi risiko mortalitas larva. Yunianto Hagro Nugroho, atau lebih akrab dipanggil Pak Anto, selaku pemilik JAMTRA menyampaikan harapan bahwa semoga dengan adanya pakan buatan dapat membantu proses budi daya Ulat Sutra Eri menjadi lebih efisien.

Kegiatan pelatihan kemudian diakhiri dengan dokumentasi bersama. Melalui kegiatan ini, diharapkan anggota JAMTRA dapat meningkatkan wawasan, keterampilan, dan bekerja sama dalam mengembangkan budi daya ulat sutra serta dapat menghasilkan produk lokal yang bernilai tambah dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Kegiatan ini untuk mendukung tercapainya SDG’s 1 (Tanpa Kemiskinan), SDG’s 2 (Tanpa Kelaparan), SDG’s 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), dan SDG’s 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).

Penyuluhan Tata Cara Pemeliharaan dan Potensi Telur Ayam Maron di Dusun Pajangan, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta

Pengabdian kepada Masyarakat Minggu, 22 September 2024

Pada tanggal 21 September 2024, Dr. drh. Hendry Trisakti Saragih, M.P., dari Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada, memaparkan tata cara pemeliharaan ayam maron kepada warga Dusun Pajangan, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Acara tersebut dibuka dengan sambutan oleh Dr. Ardaning Nuriliani, S.Si., M.Kes., yang menjelaskan bahwa kerja sama antara Fakultas Biologi, UGM dengan Dusun Pajangan telah berlangsung sejak tahun 2019 dan juga melibatkan mahasiswa dari Fakultas Biologi, UGM. Pada tahun 2024, program pengabdian kepada masyarakat di Dusun Pajangan meliputi Program Hibah Desa Mitra dan MBKM-PkM. Ketua RW 16 Dusun Pajangan, Bapak Sumadi, menyampaikan dukungannya terhadap program tersebut yang dikoordinir oleh Bapak Gunardi, S.Si., selaku Ketua Takmir Masjid Jami’ Darussalam Pajangan.


Pada kesempatan ini sebagai salah satu kegiatan dari rangkaian Program Hibah Desa Mitra di Desa Wedomartani, Dr. drh. Hendry Saragih, M.P. menjelaskan mengenai manajemen pemeliharaan ayam maron, desain kandang yang ideal, serta pembuatan pakan sederhana dengan memanfaatkan limbah organik dari lingkungan sekitar. Ayam maron merupakan hasil persilangan ayam betina Arab dengan jantan Lingnan, yang tumbuh lebih cepat dibandingkan ayam kampung dan sudah bisa bertelur pada umur tujuh bulan. Potensi ayam maron untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat sangat tinggi karena telur yang dihasilkan menyerupai telur ayam kampung dan dapat dijual dengan harga tinggi.

Budidaya ayam maron ini sejalan dengan beberapa Sustainable Development Goals (SDG), antara lain no. 1. mengentaskan kemiskinan/no poverty karena ayam maron dapat bertelur relatif cepat dalam jumlah banyak dan potensial untuk dijual dengan harga tinggi, no. 2. menghilangkan kelaparan/sero hunger dan no. 3. kesehatan yang baik/good health and well being karena telur ayam maron juga dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan gizi keluarga, sekaligus mendukung SDG no 12. konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab/responsible consumption and production karena pemeliharaan ayam ini tidak hanya mengurangi limbah organik tetapi juga menghasilkan pupuk yang berguna bagi tanaman. Para peserta yang hadir antusias dalam diskusi, terutama mengenai pembuatan pakan ayam dan ide untuk mendirikan posyandu ayam.

Mahasiswa Magister Biologi UGM Raih Beasiswa Unggulan 2024: Bukti Dedikasi Menuju Inovasi dan Keberlanjutan

Rilis Berita Selasa, 17 September 2024

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menunjukkan prestasinya dengan keberhasilan sejumlah mahasiswa jenjang magister meraih Beasiswa Unggulan 2024. Program Beasiswa Unggulan ini merupakan inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia untuk mendukung mahasiswa berprestasi di seluruh Indonesia. Prestasi yang diraih oleh mahasiswa Fakultas Biologi UGM ini menjadi bukti nyata dari dedikasi dan kerja keras yang telah mereka lakukan selama menempuh studi di UGM.

Beasiswa Unggulan diberikan kepada mahasiswa yang memiliki capaian akademik tinggi dan aktif dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler maupun sosial. Tidak hanya berfokus pada prestasi akademik, penerima beasiswa ini juga diharapkan mampu menjadi agen perubahan di masyarakat melalui inovasi dan penelitian. Beberapa mahasiswa yang terpilih dari Fakultas Biologi UGM telah terlibat dalam berbagai penelitian inovatif, mulai dari rekayasa genetika, bioteknologi, pelestarian lingkungan, hingga konservasi keanekaragaman hayati.

  • Lucia Arum Sekar Meysari, S.Si
  • Nurul Hidayah, S.Pd
  • Wiwin Ariesti, S.Si
  • Anisa Diana Nastiti, S.Si
  • Fiola Oktaweni, S.Si
  • Fianicha Shalihah, S.Pd
  • Muhammad Fikri Alfiansyah, S.Pd
  • Radinal Kautsar, S.Si.
  • Desi Anggarini, S.Si
  • Hanik Mustikawati, S.Si

Dalam proses seleksi, mahasiswa Fakultas Biologi UGM berhasil menunjukkan keunggulan mereka melalui proposal riset dan esai yang relevan dengan isu-isu global saat ini, seperti keberlanjutan lingkungan dan teknologi untuk turut berkontribusi terhadap kemajuan Indonesia. Prestasi yang gemilang ini juga sebagai salah satu wujud dukungan terhadap penerapan SDG 4: Pendidikan Berkualitas dengan mencerminkan pentingnya menyediakan pendidikan yang adil dan inklusif serta mempromosikan kesempatan belajar seumur hidup. Selain itu juga mendukung aplikasi pada SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur dengan menyoroti peran inovasi dan penelitian dalam mengembangkan solusi berkelanjutan dan memajukan industri modern dan SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab dengan mendukung keberlanjutan dengan mendorong inovasi yang memastikan penggunaan sumber daya yang bertanggung jawab dan pola produksi yang berkelanjutan.

Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc, menyatakan kebanggaannya terhadap prestasi para mahasiswa penerima Beasiswa Unggulan ini. Keberhasilan para mahasiswa ini tentunya tidak lepas dari dukungan penuh fakultas dan para dosen yang selalu mendorong mahasiswa untuk berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Fakultas Biologi UGM telah menyediakan berbagai fasilitas penelitian yang canggih serta lingkungan belajar yang kondusif untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di dunia global. Berikut ini adalah daftar penerima Beasiswa Unggulan 2024 jenjang magister beserta dengan Dosen Pembimbing Tesis dan Akademik: 

    1. Lucia Arum Sekar Meysari, S.Si
      DPT: Ganies Riza Aristya, S.Si., M.Sc., Ph.D dan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc
    2. Nurul Hidayah, S.Pd
      DPT: Dr. rer. nat. Andhika Puspito Nugroho, M.Si.
    3. Wiwin Ariesti, S.Si 
      DPT: Dr.biol.hom. Nastiti Wijayanti, S.Si., M.Si.
    4. Anisa Diana Nastiti, S.Si
      DPT: Dr.biol.hom. Nastiti Wijayanti, S.Si., M.Si.
    5. Fiola Oktaweni, S.Si
      DPT : Dr. Maryani, M.Sc.
    6. Fianicha Shalihah, S.Pd
      DPT: Dr. med. vet. drh. Hendry T. S. S. G. Saragih, M.P. dan Nur Indah Septriani, S.Si., M.Sc., Ph.D.
    7. Muhammad Fikri Alfiansyah, S.Pd 
      DPT: Dr. Aprilia Sufi Subiastuti, S.Si. dan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc
    8. Radinal Kautsar, S.Si. 
      DPT: Dr.biol.hom. Nastiti Wijayanti, S.Si., M.Si.
    9. Desi Anggarini, S.Si 
      DPT :  Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D.
    10. Hanik Mustikawati, S.Si
      DPT : Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. dan Dr. Bambang Retnoaji, M.Sc.

Dengan raihan Beasiswa Unggulan ini, mahasiswa Fakultas Biologi UGM diharapkan terus menginspirasi rekan-rekan mereka untuk terus berprestasi dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu biologi di Indonesia. Fakultas Biologi UGM akan terus mendukung inisiatif mahasiswa dalam mengembangkan riset dan inovasi yang berdampak positif bagi masyarakat luas. 

Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK Perumahan Candi Gebang Permai, Padukuhan Jetis, Desa Wedomartani melalui Pelatihan Budidaya Anggrek oleh Civitas Akademika Fakultas Biologi UGM

Rilis Berita Kamis, 12 September 2024

Sebagai wujud nyata dari komitmen pengabdian kepada masyarakat, civitas akademika Fakultas Biologi UGM berkerjasama dengan Pencinta Anggrek Indonesia (PAI) Provinsi DIY   telah menyelenggarakan kegiatan “Pelatihan Budidaya Anggrek” dengan topik: Pengenalan dan Penanaman Anggrek bagi Ibu-ibu  anggota PKK Perumahan Candi Gebang Permai dan Padukuhan Jetis, Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman. Acara ini dilaksanakan pada tanggal 11 September 2024 jam 15.30-17.30 WIB, bertempat di balai RW62 Perumahan Candi Gebang Permai, Jetis, Wedomartani, Sleman DIY. Tujuan pelatihan ini adalah untuk mengajak para peserta mencintai anggrek, membudidayakannya dan merawatnya dengan benar di lingkungan tempat tinggalnya. Hal ini  sesuai dengan kebijakan RPJMN 2020-2024 untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/ Sustainable Development Goals (TPB/ SDGs) No. 5 (Kesetaraan Gender); No. 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi); No 12 (Konsumsi dan Produksi yang berkelanjutan), dan No 15 (Ekosistem Daratan yang sesuai).  Dengan pengetahuan dan keterampilan budidaya anggrek, ibu-ibu PKK dapat memanfaatkan sumber daya lokal terutama tanaman anggrek sekaligus sebagai bentuk upaya pelestarian Puspa Pesona Indonesia. Kegiatan diawali dengan Laporan Penyelenggara Pelatihan oleh Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S. M.Sc. selaku Guru Besar Anggrek Fakultas Biologi UGM, Ketua DPD PAI D.I.Y, sekaligus pemateri. kemudian Sambutan dari Ibu Sugeng Wahyudiono selaku Ketua Ibu-ibu PKK Perumahan Candi Gebang Permai. Sambutan Kedua disampaikan oleh Dr. Ixora Mercuriani, M.Si. selaku Dosen FMIPA UNY, Wakil Ketua DPD PAI DIY dan pemateri. Sambutan ketiga oleh Bapak Abdul Razaq Chasani, S.Si., M.Si. Ph.D selaku Ketua Departemen Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM yang sekaligus membuka kegiatan Pelatihan Budidaya Anggrek secara resmi.


Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 54 anggota PKK yang antusias untuk belajar dan memperdalam pengetahuan mengenai teknik perawatan, pembibitan, hingga pengelolaan hasil budidaya anggrek. Pelatihan ini dipandu oleh para akademisi dan praktisi yang berpengalaman di bidang Anggrek/Orchidology dari Fakultas Biologi UGM dan Fakultas MIPA UNY, serta melibatkan mahasiswa dan anggota kelompok studi BiOSC (Biology Orchid Study Club) Fakultas Biologi UGM yang dilaksanakan dalam proses transfer ilmu secara langsung dan melalui diskusi interaktif. Pelatihan budidaya anggrek ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan potensi lokal berupa tanaman anggrek. Hal ini dikarenakan selain untuk keindahan, anggrek juga dapat menjadi peluang usaha baru bagi masyarakat. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk sinergi antara institusi pendidikan dan masyarakat dalam rangka mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh di kampus ke dalam praktik nyata di lapangan.

Para peserta diberikan pematerian yang terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama pematerian disampaikan oleh Prof. Endang Semiarti, dilanjutkan dengan sesi kedua pematerian oleh Dr. Ixora Mercuriani. Pematerian yang disampaikan oleh kedua pembicara meliputi pengenalan tanaman anggrek, karakteristik dan keistimewaan anggrek, pemilihan bibit unggul, teknik perbanyakan, teknik penyiraman yang efisien, perawatan dan pemupukan, hingga cara mengatasi hama dan penyakit pada anggrek. Selain itu, peserta juga diberi kesempatan untuk dapat berdiskusi secara aktif bersama dengan para pembicara. Melalui pelatihan yang telah dilaksanakan, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan anggota PKK dalam budidaya anggrek, membuka peluang ekonomi baru, serta memperkuat kolaborasi antara civitas akademika dan masyarakat dalam upaya pemberdayaan yang berkelanjutan. (Bella Marcha_BiOSC)
1…1112131415…21

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Kegiatan Musyawarah Besar XIV Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) Fakultas Biologi 2025
  • Workshop SDM 2025: “Etos Kerja Insan Mulia”
  • Pelatihan dan Pelantikan Buddy Counselor 2026
  • Rekreasi Pegawai Tahun 2025: Implementasi Pengembangan Diri
  • BEM’s Recruitment for Leadership and Teamwork (BRILIANT) 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan
  • Layanan Konseling Mahasiswa

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju