Arsip:
SDG 15 : Ekosistem Daratan
Yogyakarta, 10 Januari 2025 – Departemen Biologi Tropika menyelenggarakan acara Diseminasi Hasil Studi S3 Dosen Fakultas Biologi UGM. Acara yang berlangsung di Auditorium Biologi Tropika ini dilaksanakan pada pukul 09.30 – 14.00 WIB dan terbagi menjadi dua sesi.
Acara ini diikuti oleh lima dosen Fakultas Biologi UGM sebagai presentator yang memaparkan pengalaman dan hasil studi S3 mereka. Sesi pertama diisi oleh Mukhlish Jamal Musa Holle, S.Si., M.Env.Sc., DPhil., Dr. Eng. Thoriq Teja Samudra, S.Si., M.Sc., dan Dr. Rury Eprilurahman, S.Si., M.Sc., sedangkan sesi kedua diisi oleh Tyas Ikhsan Himawan, S.Si., M.S., Ph.D. dan Matin Nuhamunnada, S.Si., M.Sc., Ph.D.
Acara dimulai dengan sambutan dari Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. yang mengungkapkan pentingnya kegiatann ini dalam memperkuat atmosfer akademik di Fakultas. Kegiatan ini juga diharapkan dapat terus menjadi trasidi yang berkelanjutan untuk mendukung pengembangan budaya akademik (academic culture) yang positif.
Kegiatan ini sejalan dengan beberapa poin dalam Sustainable Development Goals (SDGs) diantaranya yaitu SDG 13 tentang Climate Action, SDG 14 tentang Life Below Water, SDG 15 tentang Life on Land, SDG 9 tentang Industry, Innovation, and Infrastructure dan SDG 3 tentang Good Health and Well-Being.
Sesi pertama dimulai dengan paparan dari Pak Jamal mengenai risetnya yang berjudul Tropical Agroecosystem Function in a Changing Environment. Dilanjutkan oleh Pak Thoriq dengan judul Establishment of Buoyancy Control Technique for the Cyanobacterium Microcystis and Application for Removal of Cyanobacterial Blooms. Sesi pertama ini ditutup oleh Pak Rury dengan judul presentasi Systematics of Rice Frog of The Genus Microhyla Tschudi, 1838 (Amphibia: Anura) in Indonesia.
Sesi kedua diawali dengan sharing pengalaman dan hasil studi oleh Pak Tyas dengan judul Microbial Diversity, Metabolism, and Ecology in the Interfaces of the Deep-sea Anoxic Brine Pools in the Red Sea, dan diakhiri oleh Pak Matin dengan judul Advancing Natural Products Genome Mining through Large Scale Data-Driven Approaches.
Acara ini tidak hanya menjadi sarana berbagi ilmu, tetapi juga membuka peluang kolaborasi antar dosen, membuka wawasan baru, serta memunculkan inovasi untuk penelitian kedepannya. Melalui acara ini diharapkan pula dapat mempercepat kemajuan riset serta mendukung pengembangan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Seminar Proposal Penelitian Tesis Mahasiswa Program Magister Angkatan 2023 (Semester Genap) Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada telah sukses melaksanakan kegiatan Seminar Proposal Penelitian Tesis untuk mahasiswa program magister angkatan 2023 (Semester Genap) pada hari Senin, 6 januari 2025. Acara Seminar Proposal Penelitian Tesis mahasiswa program magister angkatan 2023 (semester genap) dilakukan secara luring (luar jaringan) bertempat di Ruang Sidang Atas, Lantai 3, Gedung A dan Gedung Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada yang dihadiri oleh 32 mahasiswa dan 20 dosen pembimbing atau supervisor. Peserta yang hadir merupakan mahasiswa pascasarjana periode 2023/2024. Kegiatan Seminar Proposal Penelitian Tesis juga dihadiri oleh Prof. Dr. rer.nat. Andhika Puspito Nugroho, S.Si, M.Si selaku Ketua Program Magister Biologi. Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc sebagai Dekan Fakultas Biologi, dan Prof. Bambang Retnoaji, M.Sc., Dr. Slamet Widiyanto, S.Si., Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. sebagai Wakil Dekan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada.
Seminar Proposal Penelitian Tesis Mahasiswa Program Magister Angkatan 2023 (Semester Genap) dimulai dengan pembukaan oleh MC, saudari ‘Uliya Ma’rifati Arifina Fasa, S. Si. Para peserta kemudian bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada serta Mars Biologi. Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua program studi magister Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. rer.nat. Andhika Puspito Nugroho, S.Si, M.Si. Beliau menyampaikan terima kasih untuk seluruh pihak yang telah terlibat dalam kegiatan seminar proposal, khususnya mahasiswa dan teman-teman panitia yang telah mendukung terlaksananya kegiatan Seminar proposal Tesis mahasiswa program magister angkatan 2023 (Semester Genap). Ketua program studi menambahkan agar teman teman mahasiswa tetap semangat untuk melanjutkan ujian komprehensif agar bisa segera melakukan penelitian dan dapat lulus tepat waktu dengan hasil nilai yang baik.
Sambutan terakhir sekaligus dengan pembukaan acara disampaikan oleh dekan Fakultas Biologi, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Beliau pertama-tama mengucapkan terimakasih atas kehadiran seluruh mahasiswa dan dosen serta menambahkan bahwa seluruh semangat harus tetap dijaga hingga akhir agar penelitian dan seluruh sidang sehingga dapat selesai tepat waktu tanpa adanya perpanjangan masa studi. Setelah sambutan dan pembukaan acara peserta dan dosen pembimbing diharapkan menuju ke ruang masing-masing yang telah ditentukan. Seminar yang dilakukan di Gedung Auditorium Biologi Tropika dilanjutkan dengan arahan dari moderator saudari Siti Maulizar S.Si. sedangkan seminar yang dilakukan di Ruang Sidang Atas dilanjutkan dengan moderator saudari Anggraeni Novia Putri S.Pd.
Agenda seminar dilakukan dengan dibagi menjadi empat sesi di masing-masing ruangan, setiap sesi akan diisi oleh empat mahasiswa presenter. Penyampaian proposal dilakukan selama 40 menit setiap sesinya sehingga masing-masing mahasiswa memiliki waktu 10 menit untuk mempresentasikan terkait proposal penelitian yang akan dilakukan. Setelah presentasi proposal, selanjutnya moderator akan menanyakan terkait dengan diskusi dan tanya jawab yang dilakukan selama 20 menit. Untuk 10 menit pertama dilakukan diskusi dan tanya jawab antar mahasiswa peserta seminar proposal dan untuk 10 menit selanjutnya dilakukan diskusi kepada masing-masing supervisor. Setiap mahasiswa presenter mendapatkan respon positif terkait dengan penyampaian yang telah dilakukan. Acara ini ditutup oleh moderator dengan pembacaan alhamdulilah dan terima kasih untuk seluruh partisipan acara. [Penulis: Sekar Rahayu]
Program Studi Doktor Biologi Universitas Gadjah Mada melaksanakan Seminar Penelitian Semester Gasal 2024/2025 pada hari Kamis, 9 Januari 2025 di Lobi Gedung B, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Agenda tersebut dilaksanakan sebagai media bagi Mahasiswa Program Doktor untuk menyampaikan dan mendiskusikan hasil penelitian yang sudah dilaksanakan selama Semester Gasal 2024/2025 kepada promotor, rekan mahasiswa dan pengunjung umum. Agenda tersebut diikuti oleh 35 mahasiswa. Acara ini dibantu oleh beberapa anggota KMP Fakultas Biologi UGM, yaitu: Annisa Rakhma Sari, S. P; Anggraeni Novia Putri, S. Pd; Eria Rosanti Nugrahening Hastami, S. Si; Salsabila Faradisa Nuris, S. Pd; Mardian Isnawati, S. Si; Emil Salim, S. Pd.
selaku Master of Ceremony. Setelah pembukaan acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada, dan Mars Fakultas Biologi UGM. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan laporan Kaprodi Program Doktor yang disampaikan oleh Ketua Pelaksana, Prof. Dr. Endah Retnaningrum, M.Eng kemudian dilanjutkan sambutan oleh Dekan Fakultas Biologi, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc. sekaligus pembukaan acara secara simbolis. Beliau mengucapkan terima kasih kepada segenap panitia atas kerja kerasnya dalam menyiapkan pelaksanaan acara Seminar Penelitian dalam sambutannya. Beliau juga menekankan agar para Mahasiswa Program Doktor lebih disiplin waktu sehingga dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Beliau menghimbau agar Mahasiswa Program Doktor pada Semester 1 sudah melaksanakan Ujian Komprehensif, sehingga pada Semester 2 dapat segera melaksanakan Seminar Penelitian I. Beliau juga meminta Tim Promotor senantiasa memonitoring mahasiswa bimbingan secara berkala, sehingga tidak mengalami keterlambatan dalam penyelesaian studi dengan salah satu syaratnya adalah melakukan publikasi ilmiah.
Acara dilanjutkan dengan Seminar Penelitian oleh Mahasiswa Program Doktor dalam bentuk presentasi poster dan diskusi dengan Tim Promotor serta pengunjung dimulai pada 08.30 WIB dan diakhiri pada 12.00 WIB. Setelah sesi istirahat acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang poster pertama yang diraih oleh Rizky Danang Susetyo, S.Si., M.Si. dari Kelompok Penelitian I dengan judul ‘Remediation of Pertoleum Hydrocarbon Pollutant in the Soil Environment with Biosurfactant Producing Bacteria’ yang memperoleh 35 poin, Anis Nurwidiyati, S.Si., M.Sc., dari Kelompok Penelitian I sebagai pemenang poster kedua dengan judul ‘Molecular Study of Anophelles tessellatus Theobald. 1901’ yang memperoleh 26 poin, dan Selvi Ariyunita, S.Si., M.Sc., dari Kelompok Penelitian II sebagai pemenang poster ketiga dengan judul ‘Active Biomonitoring of the Winongo River Ecosystem Special Region of Yogyakarta’ yang memperoleh 16 poin. Acara selanjutnya adalah penutupan acara oleh Dekan Fakultas Biologi, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. Beliau menyampaikan bahwa setelah Seminar Penelitian, mahasiswa segera menyusun publikasi dan menyelesaikan Naskah Disertasi.
Acara Seminar Penelitian Program Studi Doktor Biologi UGM Semester Gasal 2024/2025 selesai pada pukul 13.00 WIB. Adanya Seminar Penelitian yang telah dilakukan diharapkan dapat menjadi media pantauan bersama kemajuan penelitian masing-masing Mahasiswa Program Doktor oleh Tim Promotor. Interaksi, masukan, saran, dan kritik dalam sesi diskusi Seminar Penelitian tersebut dapat menjadi perbaikan dalam merancang publikasi dan membantu Mahasiswa Program Doktor dalam menyelesaikan penelitiannya, sehingga Mahasiswa Program Doktor lulus tepat waktu.
Ditulis oleh Annisa Rakhma Sari
Yogyakarta, 23 Desember 2024 – Kelompok Studi Entomologi (KSE) Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada sukses menggelar kegiatan tahunan Kongres Koloni (KOKON) pada 16–17 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja tiap divisi kabinet selama satu periode kepengurusan serta memilih ketua kabinet baru KSE di tahun mendatang. KOKON merupakan salah satu kegiatan penting KSE yang memberikan ruang bagi anggota untuk melakukan refleksi bersama, berbagi pencapaian, dan mendiskusikan perbaikan untuk keberlanjutan organisasi.
Pada Senin, 16 Desember 2024 KOKON dilaksanakan di Ruang 1 Gedung B Fakultas Biologi UGM pada pukul 08.30 WIB. Acara dibawakan oleh Alfa Rizki Fatkhurohman (KSE XXIV) dan Nadya Alexys Wibisono (KSE XXVI) selaku MC. KOKON diawali dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya”, “Hymne Gadjah Mada”, “Mars Fakultas Biologi”, dan “Mars KSE”. Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua KSE kepengurusan tahun 2024 Sheva Rimma Dhanty (KSE XXIII) dan Dosen Pembina KSE, Drs. Hari Purwanto, M.P., Ph.D. Pembacaan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) kepada forum anggota dilaksanakan oleh Pengurus Harian KSE Kabinet Entoanantara yang kemudian didiskusikan oleh Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) guna mengevaluasi, menilai, serta mempertimbangkan penerimaan LPJ. Sidang Tata Tertib, Anggaran Dasar, dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dimulai pada pukul 13.30 WIB. Sidang dipimpin oleh 3 Pimpinan Sidang Tetap yakni Anasya Prapti Citra Solusi (KSE XXVI) selaku Pimpinan Sidang I, Aisya Dianti (KSE XXVI) selaku Pimpinan Sidang II, dan Gurita Destri Alvionita (KSE XXVI) selaku Pimpinan Sidang III.
Pada Selasa, 17 Desember 2024 pukul 07.30 WIB di Ruang IV A Fakultas Biologi UGM, sidang mengenai Anggaran Rumah Tangga (ART) kembali dilanjutkan oleh Pimpinan Sidang Tetap sebelumnya. Setelah Anggaran Rumah Tangga (ART) disahkan, acara KOKON dilanjutkan dengan pemilihan Ketua KSE 2025. Terdapat 3 kandidat yang dicalonkan pada tahun ini, yakni Regina Nilamsari (KSE XXIV), Hafista Deas Saputra (KSE XXV), dan Delia Sawanda (KSE XXIV). Ketiga calon menyampaikan visi misinya masing-masing yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab kepada forum. Setelah itu, dilakukan musyawarah bersama forum dan diperoleh mufakat Ketua KSE 2025 terpilih adalah Regina Nilamsari (KSE XXIV). Serah terima jabatan dilakukan oleh Sheva Rimma Dhanty (KSE XXIII) selaku Ketua KSE 2024 kepada Ketua KSE terpilih yaitu Regina Nilamsari (KSE XXIV). Rangkaian acara dilanjutkan dengan musyawarah pemilihan DPO yang dipimpin oleh Ketua KSE terpilih. Sesi dokumentasi bersama menjadi sesi penutup seluruh rangkaian kegiatan KOKON 2024. [Penulis: KSE]
Diklatsar (Pendidikan dan Pelatihan Dasar) merupakan agenda tahunan Matalabiogama, tahun ini Matalabiogama menyelenggarakan Diklatsar CAM (Calon Anggota Muda) yang ke-XXVII. Rangkaian kegiatan Diklatsar terdiri dari beberapa pematerian dengan materi yang berfokus pada dunia kepecintaalaman. Diklatsar CAM XXVII tak hanya mengundang alumni untuk menjadi pemateri, namun kali ini Matalabiogama juga menggandeng MAPALA yang ada di UGM, yakni GEGAMA dan MAPAGAMA untuk menjadi narasumber pada pematerian. Kegiatan ini dilaksanakan setiap akhir pekan, mulai tanggal 7 September – 22 September 2024.
Rangkaian kegiatan dibuka dengan topik yang paling penting untuk seluruh anggota Matalabiogama, yakni “Kematalabiogamaan”. Sesi pembuka ini diharapkan mampu menumbuhkembangkan pengetahuan dan kecintaan anggota khususnya anggota baru dengan Matalabiogama. Narasumber pada sesi tersebut ialah Irfan Ari Prasetyo (Diklat XXIV), BPO (Badan Pertimbangan Organisasi) Matalabiogama, yang juga merupakan mantan ketua umum Matalabiogama periode 2022/2023. Pada 8 September 2024, kegiatan dilanjutkan dengan pematerian IMPK (Ilmu Medan, Peta, dan Kompas). IMPK dapat disebut juga Navigasi Darat, navigasi darat ialah bagian dari ilmu guna menentukan posisi suatu objek dan arah perjalanan, baik pada medan yang sesungguhnya maupun pada peta. Materi yang sangat penting dalam navigasi ini disampaikan oleh anggota divisi Gunung-Hutan GEGAMA (Mapala Fakultas Geografi). Pematerian berikutnya yaitu Mountaineering, Mountaineering dapat diartikan sebagai serangkaian kegiatan pendakian yang dilakukan oleh seseorang atau sekumpulan orang. Kegiatan yang dimaksud memiliki tujuan untuk mencapai suatu titik tertentu dan melalui berbagai kondisi alam di lintasannya. Tak hanya itu, CAM XXVII juga diajak mempelajari cara membangun tenda dengan baik. Sesi pematerian Mountaineering disampaikan oleh Lisna Nur Aini, yang merupakan alumni Matalabiogama Diklat XXIII. Kegiatan pematerian dilanjutkan dengan materi Caving, yaitu kegiatan menjelajah gua yang dapat memberikan pengalaman menarik dengan keindahan stalaktit dan stalagmit di dalam gua. Materi tersebut disampaikan oleh Achmad Naufal Yogasatrio (Diklat XXV) yang merupakan Koordinator Operasional di Kabinet Manggala Bimantara. Tak hanya diberikan materi saja, CAM XXVII juga diajak praktek Caving secara langsung di Gua Cerme yang tertelak di Kabupaten Bantul. Kegiatan berikutnya yakni pematerian Fotografi, yaitu kegiatan dokumentasi yang menggunakan teknik-teknik memotret dan pemanfaatan cahaya dengan maksimal sehingga dapat memberikan kenangan yang tak ternilai. Materi ini disampaikan oleh Drea Akbar Nurfallah yang merupakan anggota salah satu kelompok studi yang ada di Fakultas Biologi.
Kegiatan disambung dengan pematerian Survival, teknik bertahan hidup di alam dengan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia di alam bebas. Pematerian ini bertujuan guna menyiapkan kesiapan anggota baru dalam menjelajah alam. Materi yang sangat penting ini disampaikan oleh Irfan Rosyadi yang merupakan alumni Matalabiogama dan anggota Yayasan Kanopi Indonesia. Kemudian pematerian dengan topik seputar SAR & P3K, yaitu teknik untuk menyelamatkan nyawa dengan melakukan pertolongan pertama pada kondisi kecelakaan/kondisi yang memerlukan bantuan secepatnya. Pematerian sesi tersebut bertujuan untuk lebih mempersiapkan anggota baru dalam melakukan penanganan pada kondisi yang tidak diinginkan. Sesi ini dipandu langsung oleh anggota BASARNAS, sehingga materi yang disampaikan dapat menambah wawasan anggota baru seputar pertolongan pertama secara signifikan. Rangkaian kegiatan ditutup dengan pematerian Rock Climbing pada 22 September 2024. Rock Climbing atau disebut juga panjat tebing merupakan kegiatan memanjat dinding batu atau tebing dengan berbagai tingkat kesulitan, yang memerlukan peralatan lengkap sesuai anjuran keselamatan. Tak hanya itu, pada sesi penutup ini anggota baru juga diajak mempelajari teknik tali-temali dari yang dasar hingga yang jarang dikuasai orang awam, yangmana materi ini sangat dibutuhkan dalam kegiatan Rock Climbing. Sesi pematerian Rock Climbing dipandu langsung oleh anggota MAPAGAMA (Mapala UGM) yang menjadi pusat kepecintaalaman di UGM, yakni Katarina Rania Paramita dan Michael Handoyo. Menariknya, salah satu dari narasumber tersebut adalah alumni Matalabiogama, yaitu Katarina Rania (Diklat XXIV) yang merupakan mantan Koordinator Divisi Media dan Informasi pada Kabinet Grantha Abyakta. Tak hanya pematerian, selama Diklatsar CAM XXVII juga diwajibkan berolahraga/Latihan fisik untuk mempersiapkan diri pada agenda berikutnya yaitu DIKLAP (Diklat Lapangan).
Harapan diselenggarakannya rangkaian acara Diklatsar ini yaitu mampu meningkatkan kapasitas kepecintaalaman Calon Anggota Muda XXVII yang dapat membantu Calon Anggota Muda dalam mempersiapkan diri untuk bergabung dengan Matalabiogama serta melatih kemampuan manajemen risiko, dan kerja sama anggota yang dapat diterapkan dalam kegiatan penjelajahan Matalabiogama yang berhubungan langsung dengan alam. [Penulis: Matalabiogama]
Tidak terasa, waktu berjalan dengan begitu cepatnya, tak terkecuali untuk organisasi kepecintaalaman seperti Matalabiogama. Per 2024 ini, salah satu organisasi mahasiswa di Fakultas Biologi UGM tersebut akhirnya menyentuh usianya yang ke-50 tahun. Bukan waktu yang sebentar, bahkan di antara organisasi mahasiswa di bawah naungan Fakultas Biologi dan Universitas Gadjah Mada. Dalam rangka memperingati 50 tahun berdirinya Matalabiogama itulah, diadakan perayaan emas berupa seminar mahasiswa yang mengundang tiga pembicara ahli, pameran karir Non-Governmental Organization (NGO), serta syukuran bersama para alumni Matalabiogama dari hampir seluruh diklatnya.
Acara pembukaan dimulai dengan Pameran Karir NGO di Selasar Auditorium Biologi Tropika, yang menghadirkan berbagai organisasi non-pemerintah (NGO). Kegiatan pameran karir NGO Matalabiogama dihadiri oleh BISA INDONESIA, YAPEKA, KANOPI, SCENTS, PILI, JBS (Jelajah Buana Semesta), SINTAS, KTH dan KATAMATA, total 8 NGO dan 1 UMKM. Pameran karir berlangsung selama 2 hari, dimulai pada 15 November 2024 pukul 08.30 WIB hingga 13.00. Kegiatan ini menargetkan mahasiswa Fakultas Biologi UGM dan peserta seminar. Melalui pameran karir ini, Matalabiogama memberikan kesempatan kepada mahasiswa dan pengunjung untuk berjejaring dengan organisasi terkemuka di sektor lingkungan.
Acara kedua yakni seminar mahasiswa, mengusung tema “Inspiring Conservation for a Sustainable Future” dengan mengundang tiga pembicara ahli. Ketiga pembicara tersebut di antaranya adalah Akbar Ario Digdo, M.Si. selaku CEO YAPEKA, Dr. Niken F. Gusmawati selaku perencana Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Wahyu Febriani, S.Si selaku tenaga ahli pendukung teknis persetujuan lingkungan hidup KLH/BPLH sekaligus ketua umum Matalabiogama pada periode 2018. Selain para pembicara hebat tersebut, Matalabiogama juga mengundang Prof. Suwarno, M.Si. selaku guru besar Ekologi Fakultas Biologi UGM sebagai pengantar seminar dalam rangka memeriahkan purna tugas beliau. Seminar ini dilaksanakan pada 15 November 2024 di Auditorium Biologi Tropika bersamaan dengan pameran karir NGO yang berafiliasi dengan Matalabiogama.
Seminar Matalabiogama digelar di Auditorium Biologi Tropika. Acara ini dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, S.U., selaku Pembina Pertama Matalabiogama, dan Dr. Eko Agus Suryono, M.App.Sc., Wakil Dekan Fakultas Biologi, serta didampingi oleh dosen pembina, alumni, dan perwakilan NGO. Seminar ini menghadirkan tiga narasumber ahli yang membahas isu-isu lingkungan terkini:
- Akbar Ario Digdo, M.Si. (CEO YAPEKA) yang memaparkan peran dugong sebagai penjaga keseimbangan ekosistem lamun serta penemuan spesies lamun baru di ekspedisi terakhir Matalabiogama.
- Dr. Niken F. Gusmawati, M.Si. (Kementerian Kelautan dan Perikanan) yang mengupas aplikasi model hidrodinamika dalam pemetaan pencemaran wilayah pesisir.
- Wahyu Febriani, S.Si. (Tenaga Ahli KLH/BPLH) yang menjelaskan peran plankton dan bentos sebagai bioindikator kualitas perairan.
Setiap sesi disambut antusias oleh audiens yang berasal dari berbagai latar belakang, baik akademisi, mahasiswa, maupun masyarakat umum. Tanya jawab interaktif mengungkap berbagai isu penting, seperti potensi regenerasi lamun, strategi penanganan sampah laut, hingga dampak mikroplastik pada ikan konsumsi. Acara ini semakin bermakna dengan penyerahan kenang-kenangan kepada narasumber dan pembina oleh panitia, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam memperkaya wawasan peserta.
Hari kedua, yakni pada tanggal 16 November 2024, kembali dilanjutkan dengan rangkaian acara HUT 50 Matalabiogama. Kegiatan dimulai dengan pameran karir Day-2 pada pukul 08.30, mahasiswa mulai berdatangan dengan antusias menyimak penjelasan setiap NGO dari booth satu ke booth lainya, keseruan bertambah dengan berbagai games berhadiah yang disediakan oleh NGO hingga akhir acara. Perayaan HUT 50 Matalabiogama ditutup dengan tasyakuran yang dihadiri oleh alumni, anggota aktif, dan pembina Matalabiogama serta tamu undangan. Tasyakuran dimulai pada pukul 17.30 hingga 22.00 WIB dan berlangsung dengan penuh rasa syukur namun tetap seru dan menyenangkan.
Melalui perayaan HUT ke-50 ini, Matalabiogama menegaskan komitmennya untuk menginspirasi konservasi lingkungan dan mendorong aksi nyata demi keberlanjutan bumi ini. “Kita tidak hanya merayakan masa lalu, tetapi juga menatap masa depan dengan langkah yang lebih kuat untuk pelestarian lingkungan,” ujar Prof. Suwarno Hadisusanto dalam sambutannya. [Penulis: Matalabiogama]
Yogyakarta, 20 Desember 2024 – Kelompok Studi Entomologi (KSE) sukses menyelenggarakan kegiatan Upgrading Skill dengan tema “Manajemen dan Kebersamaan Organisasi” dan Farewell Party pada Sabtu, 14 Desember 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) untuk menghadirkan program pengembangan diri anggota aktif KSE. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang 1 Gedung B, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada (UGM). Kegiatan Upgrading Skill ini menghadirkan Saudari Khairunisa Fathia Kausari sebagai pemateri utama yang merupakan sosok berpengalaman dalam pengelolaan organisasi. Dipandu oleh Hafista Deas Saputra selaku pembawa acara, kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman anggota KSE tentang manajemen organisasi yang efektif dan efisien.
Kegiatan ini terdiri dari dua sesi diskusi interaktif, yakni permainan kelompok dan analisis kasus dengan metode SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat). Pada sesi permainan kelompok, peserta dibagi menjadi kelompok kecil beranggotakan tiga orang. Setiap kelompok diminta menyusun potongan kertas menjadi bentuk persegi tanpa menggunakan komunikasi verbal. Aktivitas ini bertujuan untuk menekankan pentingnya komunikasi dalam organisasi dan memperkuat kerja sama tim. Sementara itu, peserta diberikan sebuah studi kasus untuk kemudian dianalisis menggunakan metode SWOT. Setelah itu, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil analisis mereka di depan peserta lainnya. Sesi ini dirancang untuk melatih kemampuan berpikir kritis dan strategis dalam menghadapi tantangan organisasi.
Kegiatan dilanjutkan dengan Farewell Party yang dibawakan oleh Saudari Delia Sawanda. Acara yang berlangsung penuh kehangatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar anggota sekaligus menjadi momen refleksi dan apresiasi bagi seluruh kontribusi selama satu tahun kepengurusan Kabinet Entoanantara KSE. Acara dimeriahkan melalui sesi game, penyampaian kesan dan pesan, serta pemberian hadiah dan nominasi kepada anggota yang dibagi dalam beberapa kategori. Sesi dokumentasi dilakukan sebagai bentuk penutup seluruh rangkaian kegiatan. [Penulis: KSE]
Pada tanggal 13 sampai 15 Desember 2024 telah diadakan kegiatan Social Project KSAT di Padukuhan Karangtanjung, Pandowoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dengan mengusung tema ‘Magical Journey of KSATria in a Wonderland’. Kegiatan ini merupakan proyek akhir dari rangkaian Open Recruitment KSAT yang bertujuan untuk mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah didapat selama rangkaian diklat ruang secara menyeluruh kepada mayarakat. Pada kegiatan ini, Calon Seedling akan melakukan penerapan seluruh teori dari setiap disiplin ilmu KSAT yang dipadukan dalam sebuah desain taman yang akan dieksekusi bersama.
Rangkaian kegiatan Social Project diawali pada tanggal 13 Desember 2024, seluruh Calon Seedling berangkat dari Fakultas Biologi UGM menuju Padukuhan Karangtanjung. Pada hari pertama dilakukan pembersihan lahan yang akan dieksekusi dan presentasi site plan kepada warga padukuhan. Pada hari kedua tanggal 14 Desember 2024, dilakukan eksekusi desain taman yang telah dibuat dan presentasi hasil pembuatan taman serta cara perawatan tanaman kepada pihak padukuhan. Pada hari ketiga tanggal 15 Desember 2024, dilakukan penyempurnaan taman yang telah dibuat sebelum kembali ke Fakultas Biologi pada siang harinya.
Kegiatan Social Project tahun 2024 ini berjalan dengan sangat baik. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengasah hard skill Calon Seedling dalam mengaplikasikan ilmu yang telah diterima dari serangkaian kegiatan diklat ruang maupun soft skill yang diwujudkan dari kerjasama dalam mengeksekusi sebuah desain taman. Selain itu, Social Project ini diharapkan dapat menjadi perwujudan visi misi KSAT dalam pengabdian masyarakat dan dapat terjalin kerjasama yang baik antara KSAT dengan desa mitra sehingga KSAT dapat semakin mengakar kuat agar Berakar Kokoh Menembus Peradaban dan dapat menjadi kelompok studi yang memiliki kebermanfaatan bagi sekitar lingkungan akademisi hingga ke masyarakat luas. [Penulis: Panitia Social Project 2024 KSAT]
Yogyakarta, 26 Oktober 2024 – Biology Orchid Study Club (BiOSC) melalui Divisi Konservasi melaksanakan kegiatan eksplorasi dan inventarisasi keanekaragaman anggrek di kawasan Curug Sidoharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan eksplorasi merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Divisi Konservasi BiOSC dalam mendukung upaya konservasi anggrek alam. Lokasi Curug Sidoharjo dipilih karena memiliki kelembaban tinggi yang sangat mendukung pertumbuhan anggrek. Lokasi tersebut merupakan salah satu tempat wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga keberadaan anggrek yang terdapat di Curug Sidoharjo berpotensi mengalami gangguan yang diakibatkan oleh aktivitas wisatawan yang berkunjung. Kegiatan ini diikuti oleh 13 anggota aktif BiOSC dan bertujuan untuk mendata jenis anggrek serta melengkapi data keanekaragaman anggrek di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kegiatan ini diawali dengan briefing peserta kegiatan dan persiapan eksplorasi yang meliputi pembagian tugas penanggung jawab lapangan. Setelah itu, dilanjutkan dengan perjalanan menuju lokasi dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam, peserta eksplorasi sampai di Curug Sidoharjo pada pukul 09.30 WIB. Kegiatan dilanjutkan dengan eksplorasi selama kurang lebih 3 jam. Metode yang dilakukan yaitu dengan susur hutan di sekitar wilayah Curug Sidoharjo sambil mengamati keberadaan anggrek di sekitar area tersebut. Anggrek yang berhasil ditemukan, kemudian didokumentasikan dan diidentifikasi untuk mengetahui keanekaragaman spesies anggrek di sekitar Curug Sidoharjo. Anggrek yang berhasil diidentifikasi di lokasi Curug Sidoharjo berjumlah 6 spesies. Jenis anggrek alam yang ditemukan tersebut meliputi Liparis sp., Dendrobium crumenatum, Acriopsis liliifolia, Malaxis sp., Thaeniophyllum sp., dan Bryobium sp. Hasil dari eksplorasi akan diolah untuk dijadikan catatan konservasi anggrek alam dan menambah informasi keanekaragaman anggrek yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kegiatan ini adalah langkah awal Divisi Konservasi BiOSC dalam upaya konservasi anggrek alam di Curug Sidoharjo, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Diharapkan dengan adanya kegiatan eksplorasi dan inventarisasi anggrek alam yang dilakukan Divisi Konservasi BiOSC dapat melengkapi informasi keanekaragaman spesies-spesies anggrek alam dan upaya konservasi anggrek yang terdapat di Curug Sidoharjo, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Setelah eksplorasi ini, Divisi Konservasi BiOSC akan melakukan monitoring di kawasan Curug Sidoharjo, sehingga anggrek alam yang ada di lokasi tersebut dapat tetap tumbuh, berkembang, dan lestari. [Penulis: BiOSC]
Jakarta, 13 Desember 2024 – Kabar membanggakan kembali datang dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., Dekan Fakultas Biologi UGM, berhasil meraih penghargaan Anugerah Gold Academic Leader 2024 untuk Bidang Sains dalam ajang bergengsi Anugerah Diktisaintek 2024 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
Acara penganugerahan berlangsung di Graha Diktisaintek, Gedung D Lantai 2, Jakarta, pada Jumat 13 Desember 2024, dan dihadiri oleh akademisi, peneliti, serta pemangku kebijakan nasional. Dalam acara tersebut, penghargaan ini diterima oleh Dr. Slamet Widiyanto, S.Si., M.Sc., Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia Fakultas Biologi UGM, yang hadir mewakili Prof. Budi karena beliau sedang melaksanakan tugas kunjungan kerja sama di Eropa.
Pada kesempatan kali ini Prof Budi menjadi salah satu dari dua penerima penghargaan yang mewakili UGM. Pencapaian ini tidak hanya mengukuhkan reputasi UGM sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi unggulan, tetapi juga menunjukkan komitmen UGM dalam mencetak pemimpin akademik berdaya saing global.
Penghargaan ini diberikan berkat karya inovasi unggulan Prof. Budi yang berjudul “Karakterisasi Genetik dan Potensi Bioprospeksi ‘Gama Melon Parfum’ sebagai Bahan Baku Kosmetik”. Penelitian ini berhasil mengeksplorasi potensi melon lokal melalui pendekatan bioteknologi modern, menciptakan peluang baru bagi industri kosmetik ramah lingkungan berbasis bahan alam. Gama Melon Parfum tidak hanya menjadi simbol inovasi ilmiah, tetapi juga upaya pelestarian biodiversitas Indonesia yang bernilai ekonomi tinggi. Selain itu, karya Prof. Budi memainkan peran penting dalam mempromosikan praktik pertanian inovatif yang tidak hanya meningkatkan produktivitas tetapi juga menjaga keberlanjutan lingkungan.
Inovasi ini turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) dimana mendorong produksi kosmetik berbasis bahan alami yang berkelanjutan dan meminimalkan dampak lingkungan, serta SDGs 15 (Ekosistem Darat) dengan melestarikan keanekaragaman hayati Indonesia melalui pemanfaatan tanaman lokal seperti melon parfum.
Sebagai akademisi dengan reputasi nasional dan internasional, Prof. Budi memiliki rekam jejak ilmiah yang menginspirasi. Beliau telah mengantongi 5 hak paten, 1 merek dagang, dan 22 hak cipta dari berbagai inovasi yang dikembangkan. Selain itu, kontribusi ilmiahnya juga diakui secara global dengan H-Indeks Scopus 11 dan Google Scholar 20.
Selain Prof. Budi, UGM juga diwakili oleh satu akademisi lain yang berhasil meraih penghargaan pada kategori berbeda. Pencapaian ini semakin menegaskan kiprah UGM sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia yang konsisten mendukung pengembangan riset dan inovasi. Tidak hanya itu, penghargaan ini semakin memperkuat posisi UGM sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia yang terus melahirkan pemimpin-pemimpin akademik dengan kontribusi nyata bagi masyarakat dan ilmu pengetahuan.
Anugerah Diktisaintek 2024 tidak hanya menjadi ajang apresiasi bagi akademisi berprestasi, tetapi juga merupakan bagian dari upaya mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) 4 tentang Pendidikan Berkualitas. Acara ini juga mendorong percepatan riset, inovasi, dan kolaborasi pendidikan yang berdampak luas bagi kesejahteraan bangsa serta peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
Dengan penghargaan ini, Prof. Budi berharap lebih banyak peneliti muda Indonesia akan terdorong untuk berani berkarya dan menjadikan ilmu pengetahuan sebagai solusi inovatif untuk tantangan global di masa depan.