• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • SDG 17 : Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
  • SDG 17 : Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
  • hal. 61
Arsip:

SDG 17 : Kemitraan untuk Mencapai Tujuan

Dua Siswa Madrasah Internasional TechnoNatura Jogja mengikuti Magang Kultur Jaringan Tumbuhan di Laboratorium Bioteknologi Fakultas Biologi UGM selama 3 hari (24-26 Januari 2023)

Rilis Berita Jumat, 27 Januari 2023

26 Januari 2023_ Di awal Tahun 2023 ini Laboratorium Bioteknologi Fakultas Biologi UGM telah menerima 2 orang siswa level 8 dari Madrasah Internasional TechnoNatura Jogja, yaitu Ata Nufayl An Nabih dan Zufar Syahardyan untuk melaksanakan kegiatan magang Kultur Jaringan Tumbuhan. Kedua siswa tersbut sangat serius mengikuti pematerian dari Ibu Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. Kepala Laboratorium Bioteknologi dan menjalankan praktek Teknik Kultur Jaringan tumbuhan didampingi oleh Sdr. Eka Mega Sampurna, Amd teknisi Laboratorium Bioteknologi.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 10
Slide 4
Slide 5
Slide 6
Slide 7
Slide 8
Slide 9

Mentor level 8 MI TechnoNatura Jogja: Della Rosiana Ningtias, S.Si menyatakan bahwa kegiatan magang ini merupakan salah satu program kegiatan belajar pada pekan entrepreneur di Madrasah Internasional TechnoNatura. Secara umum magang memiliki tujuan memberikan gambaran, wawasan, pengetahuan, dan pengalaman langsung kepada para siswa. Secara khusus, magang memberikan pengalaman dunia kerja sesuai dengan minat dan bakat para siswa atau lebih memahami proses bisnis yang berjalan di perusahaan/lembaga, supaya bisa diberikan kesempatan untuk belajar langsung dari sumbernya dan mendapat pengalaman dunia kerja yang nyata. Dalam kegiatan magang ini, kedua siswa tersebut mendapatkan materi dari Prof. Endang tentang dasar-dasar teknik kultur jaringan tumbuhan secara umum dan keuntungan penggunaan metode kultur jaringan tersebut untuk perbanyakan tanaman/ produksi bibit tanaman secara massal, bersifat seragam dan dalam waktu yang relatif singkat.  Hal ini tentu sangat menjanjikan untuk dikembangkan di dunia industri/Agribisnis. Untuk praktek para siswa melaksanakan praktek tahapan kultur jaringan tumbuhan dimulai dari pembuatan media, mempersiapkan tanaman sebagai tanaman donor untuk dikembangkan yaitu tanaman anggrek sebagai icon dari Laboratorium Bioteknologi yang terkenal sebagai Laboratorium Anggrek UGM dan melakukan subkultur/ pemindahan bibit tanaman/penjarangan bibit tanaman hasil kultur jaringan dari 1 botol kultur yang telah penuh ke medium baru dari ke botol kultur yang lain berupa bibit tanaman anggrek. Phalaenopsis steril tampak tumbuh dengan baik. Meskipun waktunya sangat singkat, hanya dalam waktu 3 hari, Ata dan Zufar kedua siswa ini terlihat sangat menikmati dan antusias mengikuti semua kegiatan yang diberikan oleh Ibu Prof Endang dan mas Eka. Pada hari ke-2 dan ke-3, ada 2 siswa lagi (Yafi dan Ardan) yang dikirimkan dari MI TechnoNatura Jogja untuk mengikuti magang, keduanya juga sangat bersemangat mengikuti kegiatan Magang Kultur Jaringan Tumbuhan ini.

 

Di hari terakhir, para siswa menunjukkan hasil kegiatannya, berupa media tumbuh hasil buatan mereka, kemudian mereka mengerjakan Post Test yang diberikan sebagai dasar penilaian kerja mereka. MI TechnoNatura Jogja menyampaikan Sertifikat untuk Laboratorium Bioteknologi sebagai ungkapan terima kasih bahwa kedua siswa mereka telah diijinkan melaksanakan magang, mendapatkan ilmu dan pengalaman bekerja Teknik kultur jaringan kepada Ata dan Zufar, siswa mereka. Kak Della menyatakan bahwa dengan mengikuti magang ini diharapkan ilmu yang diperoleh oleh kedua siswa tersebut bermanfaat untuk masa depan mereka dan semoga mereka bisa menjadi scientist masa depan Indonesia. Pelaksanaan Magang Kultur Jaringan tersebut juga menjadi bentuk pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam kontribusi peningkatan kualitas pendidikan yang lebih baik (SDG 4) terutama dalam hal kultur jaringan yang berkaitan juga dengan konservasi biodiversitas tumbuhan (SDG 15). Di samping itu, diharapkan kesempatan ini juga menjadi wadah kerja sama yang baik antara kampus dengan lembaga lain termasuk sekolah (SDG 17) dalam mewujudkan pembelajaran yang inovatif dan efektif bagi siswanya (Tim Lab. Bioteknologi)

Gama Wader Memberikan Penyuluhan Pembudidayaan Wader Pari pada KKN PPM UGM

Pengabdian kepada MasyarakatRilis BeritaTajuk Kamis, 26 Januari 2023

Dalam rangka meningkatkan kolaborasi dan sinergi pemberdayaan kepada masyarakat, tim KKN-PPM UGM Periode 4 Tahun 2022 Unit Kulon Progo YO-099 dengan ketua tim Adityo Reyhan P., melakukan kerja sama dengan Gama Wader, Fakultas Biologi, UGM. Kegiatan yang dilakukan pada tanggal 25 Januari 2023 di Aula Balai Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kulon Progo, D.I. Yogyakarta ini mengundang Dr. Bambang Retnoaji M.Sc., sebabai ketua tim Gama Wader, Anita Raharjeng, M.Si., M.BioMed.Sc., selaku narasumber dan anggota tim Gama Wader. Acara yang dilaksanakan di Aula Balai Desa Sendangsari dibuka oleh Bapak Suhardi, selaku Lurah Desa Sendangsari, dan dihadiri oleh kepala pedukuhan, beberapa perwakilan warga serta perwakilan anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (POKDAKAN). Dalam pembukaannya, Beliau mengharapkan budidaya Ikan Wader Pari dapat diterapkan dan menjadi suatu program lanjutan di Desa Sendangsari, dikarenakan pembudidayaan ikan lokal di Desa Sendangsari masih kurang. Kegiatan Penyuluhan Pembudidayaan Ikan Wader Pari ini sekaligus bentuk dukungan terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) dalam pemberdayaan masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan, ekonomi, dan kualitas hidup masyarakat terkait (SDG 1 dan SDG  8) serta bentuk kerja sama dan transfer ilmu pengetahuan yang baik antara peneliti di universitas dalam perwujudan hasil riset dan inovasi kepada masyarakat (SDG 4 dan SDG 17).

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Selain pematerian tentang budidaya Ikan Wader, juga dilakukan demonstrasi serta menjelaskan secara rinci tentang tahapan pemijahan Ikan Wader Pari kepada masyarakat. Dalam kegiatan demonstrasi ini, masyarakat ikut serta dalam melakukan seleksi ikan jantan dan betina dengan cara mendorong bagian abdomen dari ikan. Selama pendemonstrasian, masyarakat terlihat sangat antusias dan melontarkan beberapa pertanyaan, seperti pentingnya penggunaan aerator selama proses pemijahan, proses dan prospek dan sebagainya.

Ganies Riza Aristya, S.Si., M.Sc., Ph.D., sebagai Dosen Pembimbing Lapangan KKN PPM Periode 4 ini menyampaikan harapan terhadap keberlanjutan program ini. Selain potensi  ekonomi Ikan Wader selalu meningkat, juga kegiatan ini sebagai bentuk pelestarian kearifan lokal desa setempat, sambung Ganies. Seperti yang diketahui bahwa Desa Sendangsari sendiri mempunyai tradisi bahwa salah satu syarat pra-nikah yang harus dilakukan oleh pasutri adalah melakukan pelestarian dengan cara menyumbangkan ikan lokal ke sungai. Nadia Mariam C., sebagai ketua program menjelaskan program melepasliarkan ikan di sungai oleh para calon pengantin di desa Sendangsari ini masuk dalam program Jaga Komitmen Warga Kulon Progo dan Sedekah Ikan Pasangan Pengantin (JOGOKALIKU SIPATIN). Michael Nathan P., sebagai ketua Sub Unit Girinyono menambahkan program ini merupakan progam yang dicanangkan Kantor Kemenag Kulon Progo bersama Pemerintah Kabupaten setempat. Kegiatan sosialisasi kemudian ditutup dengan sesi dokumentasi dan penutup oleh moderator. Dengan dilakukan sosialisasi ini, masyarakat Desa Sendangsari diharapkan dapat mengambil peran dalam upaya pelestarian ikan wader pari dengan memulai budidaya ikan wader pari sendiri.

 

Usung Inovasi Pestisida Organik untuk Hama dan Penyakit pada Tanaman Hortikultura, Mahasiswa Biologi Raih Bronze Medal pada Lomba Esai Internasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Kamis, 26 Januari 2023

Tim lomba esai mahasiswa Biologi Angkatan 2019 yang diketuai oleh Fatika Soraya Taufik dengan 4 anggota yaitu Amelia Rifki Alifiah, Alodia Marisa Artamevia, Hasna Nur Aini, dan Alifa Amalia pada 10 Januari 2023 berhasil meraih bronze medal pada lomba esai berskala internasional dibawah bimbingan Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D. International Agriculture Technology Essay Competition (INTEGRATION) diadakan oleh Agritech Research and Study Club Universitas Brawijaya. Perlombaan ini berlangsung dari tanggal 12 Desember 2022 s.d. 10 Januari 2023. Tema yang diusung adalah “Innovation on Multidiscipline Integration for Agriculture Development” dengan 4 subtema, yaitu (1) Food Security and Innovation; (2) Bioinformatic Application on Agricultural Technology; (3) Agriculture for Human Welfare; dan (4) Sustainable Bioenergy. Dari ke-4 subtema tersebut, Soraya dan tim menyusun sebuah esai yang menjurus pada subtema Agriculture for Human Welfare, dengan judul “Phymose: Innovation of Eco-Friendly Organic Pesticide Using Leaf Extract of Cutleaf Groundcherry (Physalis angulata var. pendula (Rydb.) Waterf.) and Sensitive Plant (Mimosa pudica L.) as an Alternative for Controlling Pests and Diseases in Horticultural Plants to Increase Agricultural Productivity System”.

Slide 1
Slide 2

Esai tersebut disusun berdasarkan permasalahan yang terjadi akibat normalisasi penggunaan pestisida sintetis/kimia yang merugikan berbagai aspek kehidupan. Tanpa disadari, penggunaan pestisida sintetis dalam jangka panjang mampu menimbulkan berbagai penyakit pada manusia, mendorong pencemaran pada lingkungan, dan menyebabkan terjadinya resistensi pada hama dan penyakit tanaman. Berdasarkan hal tersebut, Soraya dan tim menggagas sebuah inovasi pembuatan pestisida organik yang berasal dari pemanfaatan tanaman gulma, yaitu ciplukan dan putri malu, yang ekstrak daunnya dapat digunakan sebagai bahan alami untuk mengontrol hama dan penyakit pada tanaman hortikultura. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan manusia dengan cara yang jauh lebih aman dibandingkan dengan penggunaan pestisida sintetis. Harapannya, karya esai ini dapat menjadi sarana tambahan bagi para pembaca mengingat akan urgensi kebutuhan pestisida organik yang diperlukan untuk menunjang kualitas produktivitas pertanian dan juga kesejahteraan masyarakat di Indonesia. Inovasi pestisida organik tersebut juga menunjukkan partisipasi Soraya dan tim dalam pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam konservasi dan pengelolaan ekosistem di air dan darat (SDG 14 dan SDg 15) dan menunjang pengembangan riset selanjutnya untuk peningkatan kualitas pendidikan (SDG 4). Hasil yang luar biasa tersebut juga sesuai dengan komitmen untuk menjalin kerja sama tim yang baik (SDG 17) untuk mendapatkan prestasi yang diharapkan.

Dari ± 200 tim yang turut serta dalam perlombaan ini, Soraya dan tim berhasil meraih bronze medal pada kategori Agriculture for Human Welfare dengan perolehan nilai total 8420 poin. Soraya dan tim berharap dengan mengikuti kompetisi ini, mahasiswa lain juga turut termotivasi untuk dapat menuangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam sebuah karya di bidang kepenulisan pada perlombaan lainnya. [FST]

Prestasi Kontingen Biologi di Ajang Porsenigama 2022

Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Kamis, 26 Januari 2023

Porsenigama atau Pekan Olahraga dan Seni Universitas Gadjah Mada merupakan suatu ajang kejuaraan yang diselenggarakan setiap tahun dengan mempertemukan seluruh kontingen dari Fakultas dan Sekolah di UGM untuk berlaga pada cabang olahraga dan tangkai seni yang dilombakan. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan karakter kreativitas dan sportivitas dalam perlombaan yang adil di kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada. Porsenigama 2022 mengusung tema “Bahtera Abhipraya” yang menjadi manifestasi bagi para atlet dan seniman untuk memulai sebuah perjalanan baru dan tercapainya harapan serta kekuatan dalam kebersamaan. Porsenigama tahun ini diselenggarakan secara offline pada tanggal 16 Oktober hingga 27 November 2022 dengan memperhatikan protokol kesehatan yang terencana. Porsenigama tahun 2022 memiliki slogan yaitu “Pijar Laskar Gadjah Mada, Cipta Gemilang Porsenigama”.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

 

Pada Porsenigama tahun ini, Fakultas Biologi turut berpartisipasi pada 19 cabang lomba yang terdiri dari 12 cabang olahraga dan 7 tangkai seni. Keluarga Mahasiswa Fakultas Biologi memperoleh juara pada cabang olahraga Pencak Silat dan Panahan serta pada tangkai seni khususnya lomba naskah lakon. Dalam cabang olahraga Pencak Silat mata lomba Seni Tunggal Putri diwakili oleh Tiara Amalia Nur Sabrina dari angkatan 2021 yang berhasil memperoleh medali perak dan Kinanti Ayurahmawati Pranatami dari angkatan 2019 dengan medali perunggu. Pada cabang lomba yang sama, yaitu mata lomba Tanding Putri A dan  Tanding Putri B diwakili oleh Ranti Aliffia Nurjannah dan Jauza Hanifah Azzahra angkatan 2022 berhasil memperoleh medali perunggu. Selanjutnya, dari cabang lomba Panahan Beregu Putra yang diwakili oleh Romualdus  Marcel Prima Chrisandy, Andreas Wibisono, dan Rafli Nur Muhammad Fahrezi berhasil mendapatkan medali perak. Fakultas Biologi juga memperoleh prestasi pada tangkai seni yaitu Naskah Lakon yang diwakili oleh Sefiansyah Rizqi Fauzi angkatan 2021 berhasil mendapatkan medali perunggu.

Menurut Lucia Arum Sekar Meysari selaku Kepala Departemen Minat dan Bakat Fakultas Biologi periode 2021-2022 mengungkapkan bahwa keseluruhan kegiatan Porsenigama tahun ini yang mengusung sistem bauran lebih terpadu daripada sebelumnya. “Dengan lebih banyaknya lomba secara offline, dapat menambah antusiasme atlet dan mahasiswa Fakultas Biologi dalam mendukung tim kontingen dari Biologi. Selanjutnya, banyak sekali perolehan medali dari lomba-lomba yang tidak pernah dijuarai sebelumnya oleh kontingen Biologi. Persiapan dan perjuangan atlet, official, dan seluruh perwakilan kontingen Biologi menghasilkan buah yang manis dan sangat membanggakan. Kami mengucapkan terimakasih dan selamat kepada seluruh perwakilan kontingen Biologi baik atlet, peserta, official, tim supporteran Double Helix, serta seluruh mahasiswa yang mendukung dan memeriahkan Porsenigama 2022”.

“Kedepannya, kami juga akan terus berusaha memperbaiki kekurangan terkait dengan persiapan dan pelaksanaan Porsenigama berdasarkan evaluasi tahun ini guna memaksimalkan pencapaian di tahun berikutnya. Oleh karena itu, diharapkan partisipasi yang lebih dari mahasiswa serta dukungan dari pihak Fakultas Biologi baik dukungan moral maupun material. Besar harapan agar Porsenigama di tahun selanjutnya berjalan dengan lancar dan semakin banyak anggota mahasiswa Fakultas Biologi yang ikut berpartisipasi memeriahkan kegiatan ini baik secara internal maupun eksternal.” Ujar Ocza Aradya dan Madhava Wiryana selaku Koordinator Kontingen Fakultas Biologi.

Seluruh prestasi gemilang yang telah didapatkan patut diapresiasi dan dapat dijadikan sebagai motivasi bagi seluruh mahasiswa Fakultas Biologi dalam menorehkan prestasi-prestasi di bidang olahraga dan seni. Prestasi tersebut juga menunjukkan semangat mahasiswa dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas (SDG 3) melalui peningkatan prestasi, termasuk prestasi di luar akademik maupun menunjukkan kerja sama tim yang baik dalam meraih prestasi-prestasi tersebut (SDG 17). Namun, bukan berarti pencapaian tersebut menjadi titik akhir dari sebuah perjuangan, melainkan dapat lebih membakar semangat sportivitas untuk berkompetisi di Porsenigama di tahun-tahun berikutnya. [BEM]

Yayasan Satria Budi Dharma Setia perkuat Kolaborasi Riset Genomik dengan Fakultas Biologi UGM

Rilis Berita Minggu, 22 Januari 2023

Yayasan Satria Budi Dharma Setia (SBDS) berawal dari yayasan bernama Kartika Bakti tahun 1960-an, ditujukan untuk khusus pendidikan kemudian di tahun 2016 ini berganti menjadi Satria Budi dan selanjutnya pada tahun 2020 (saat pandemi Covid) bergerak di bidang fundraising untuk membantu Indonesia dalam mengatasi pandemi Covid melalui peningkatan kapasitas pemeriksaan. Yayasan ini merupakan organisasi non-profit yang memiliki misi untuk meningkatkan akses pendidikan dan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat Indonesia. YSDS berkolaborasi dengan Panin Group untuk mengakselerasi pengetahuan dan teknologi genomik di Indonesia melalui pemberian hibah penelitian terkait genomik bagi peneliti-peneliti di seluruh institusi di Indonesia.

 

Dosen-dosen Fakultas Biologi UGM berhasil memperoleh hibah penelitian genomik, dengan judul antara lain: “Genetic Diversity Inventoryof Indigenous Indonesians in the Population of Bilalang Village, North Sulawesi Province: Whole Exome Sequencing of GenesAssociated with Red Hair” dan Development of a thalassemia diagnostic kit and inventory of thalassemia mutant variant towards Indonesia zero thalassemia major” yang keduanya diketuai oleh Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc, serta satu penelitian berjudul “Development of molecular diagnostics to identify the genes underlying the Split Hand Foot Malformation (SHFM) in Bone through whole exome sequencing” yang diketuai oleh Dr. Dwi Sendi Priyono, S.Si., M.Si. Selain bantuan perunutuan genomik, Yayasan juga akan memberikan bantuan kerjasama berupa mesin sequencer portable serta pelatihan-pelatihan bioinformatik ke depannya.

Inisiasi kerja sama yang dilaksanakan Fakultas Biologi dengan Tatasan Satria Budi Dharma Setia (YSDS) tersebut menunjukkan dukungan terhadap pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam perwujudan kolaborasi untuk peningkatan riset para peneliti dan dosen di Fakultas Biologi sekaligus peningkatan pendidikan (SDG 4 dan SDG 17). Di samping itu, kerja sama juga mendukung misi yayasan tersebut dalam dukungannya untuk peningkatan kesehatan masyarakat yang lebih baik (SDG 4).

Sosialisasi dan Brainstorming PKM 2023

Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Jumat, 20 Januari 2023

Acara Sosialisasi dan Brainstorming PKM 2023 berlangsung pada hari Rabu, 18 Januari 2023 pukul 09.00-11.30 WIB. Acara diawali dengan pemaparan materi mengenai seluk-beluk PKM dan penggalian ide dari Dosen pengisi materi, yaitu Ibu Lisna Hidayati, S.Si., M.Biotech. Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi brainstorming yang dipandu oleh Eri Dwi Suyanti selaku MC sekaligus peraih perak pada presentasi PKM-RE PIMNAS 35 dengan narasumber 1 Mandrea Nora selaku peraih emas kategori poster dan perak kategori presentasi PKM-K & PKM-PM PIMNAS 35 dan narasumber 2 yaitu Alleluia Maria selaku peraih perak kategori presentasi PKM-PM PIMNAS 35. Kedua sesi brainstorming dari narasumber ditutup dengan sesi tanya jawab dari audience kepada seluruh narasumber yang hadir mengenai materi-materi yang telah disampaikan maupun pertanyaan lain seputar ajang PKM 2023.

Slide 1

Acara Sosialisasi dan Brainstorming PKM 2023 ini diadakan dengan tujuan untuk memberikan gambaran, inspirasi, dan sharing pengalaman kepada peserta, sehingga terpacu untuk mengikuti PKM 2023. Acara dilaksanakan dalam 2 bentuk, yaitu sesi sosialisasi atau pematerian serta sesi brainstorming atau talkshow yang mana peserta dilibatkan untuk berdiskusi secara interaktif. Acara ini dihadiri oleh sekitar 74 orang mahasiswa/i Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Sesi pematerian membahas mengenai uraian perkenalan singkat tentang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), dilakukan juga pemaparan mengenai kegiatan dan alur dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), pemberian informasi terkait Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2023. Sedangkan, pada sesi brainstorming dibahas mengenai sekilas pengalaman dari pembentukan tim dan brainstorming ide-ide yang dapat digunakan pada ajang PKM, dinamika selama penyusunan proposal, PKP2, dan penulisan narrative review, serta pengalaman saat PIMNAS. Kegiatan ini dilaksanakan sekaligus untuk mendukung peningkatan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam pengembangan riset dan peningkatan kualitas pendidikan (SDG 4) melalui partisipasi kompetisi PKM dalam berbagai riset berbagai bidang biologi. Kegiatan tersebut juga mendukung pelaksanaan kompetisi kolaboratif yang menunjang potensi mahasiswa untuk mengembangkan wawasannya dan bekerja sama (SDG 17) untuk dapat menghasilkan karya-karya yang inovatif. [PKM Corner]

Tim ConQ-r Mi! Raih Juara 1 & Gold Medal pada Bioinformatics and Synthetic Biology Competition (BIOS) 2022

PrestasiRilis BeritaTajuk Senin, 9 Januari 2023

Tim ConQ-r Mi! yang terafiliasi dengan iGEM UGM berhasil menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih Juara 1 dan memperoleh penghargaan Gold Medal dalam ajang Bioinformatics and Synthetic Biology Competition (BIOS) 2022. Prestasi tersebut berhasil diraih oleh Ulfah Nur Azizah dan Adhelia Intan Sabhira yang merupakan mahasiswa Biologi angkatan 2020 serta I Made Rhamandana Putra (Fakultas Farmasi, 2019), Nadya Lela Ainika (Fakultas Farmasi, 2019), dan Farrel Alfaza Marsetyo (Fakultas KKMK, 2021) di bawah bimbingan Dr.rer.nat. Abdul Rahman Siregar, S.Si., M.Biotech. Selain itu, tim tersebut juga mendapatkan bimbingan dari Dr. Med. dr. Indwiani Astuti, Imam Bagus Nugroho, M. Sc., dan Pamungkas Bagus Satriyo, Ph.D.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

BIOS Competition merupakan kompetisi bioinformatika dan biologi sintetik yang diselenggarakan oleh Synbio.id. Kompetisi ini bertujuan untuk memberikan solusi dari berbagai permasalahan lokal melalui pendekatan Bioinformatika dan Biologi Sintetik. Trek/subtema yang dapat diangkat dalam kompetisi ini meliputi diagnostik, energi, lingkungan, pangan dan nutrisi, serta obat-obatan/terapi kesehatan. Terdapat serangkaian tahapan seleksi dalam kompetisi ini, meliputi submisi abstrak, seleksi administratif, submisi elevator pitch, riset dan pengisian JOGL, submisi laporan dan poster penelitian, seleksi babak final, presentasi project, dan diakhiri dengan final showcase berupa presentasi tim yang lolos dalam 3 besar. Kompetisi ini berlangsung dari 22 Mei 2022 hingga 11 Desember 2022 yang ditutup dengan kegiatan Synbiotechfest.

Melalui BIOS Competition ini, tim ConQ-r Mi! mengangkat judul “Desain Drug Delivery System Bakteriofag Qβ dalam Terapi Triple Negative Breast Cancer (TNBC) Menggunakan Anti-miRNA 105/93-3p”. Penelitian tersbeut dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa kanker payudara di Indonesia menempati posisi pertama tingkat insidensi tertinggi (16,6%), posisi kedua kasus kematian tertinggi (9,6%), serta prevalensi lima tahunan tertinggi sebanyak 148,11/100.000 kasus. Triple negative breast cancer (TNBC) dipilih karena tidak memiliki reseptor estrogen (ER) dan reseptor progesteron (PgR), serta ekspresi HER-2 negatif berlebih. Sejauh ini, pengobatan pada TNBC dilakukan dengan operasi, radioterapi, dan kemoterapi. Namun, TNBC tidak memiliki target terapi yang jelas dan bersifat resisten terhadap kemoterapi sehingga memiliki prognosis yang sangat buruk. Oleh karena itu, untuk meningkatkan efektivitas terapeutik dan mengoptimalkan pengobatan TNBC saat ini, digunakan drug delivery system tertarget yang membawa agen terapi menuju lokasi TNBC. Maka dari itu, pada penelitian ini didesain bakteriofag Qβ rekombinan sebagai drug delivery system yang mampu menarget miRNA 105/93-3p sebagai biomarker TNBC dan mengekspresikan antibodi yang diinginkan untuk meningkatkan spesifisitas target. Hasil penelitian secara in silico tersebut menunjukkan bakteriofag Qβ rekombinan dengan linker anti-EGFR cetuximab memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi terapi TNBC. Namun, diperlukan penelitian in vitro dan in vivo lebih lanjut untuk memastikan efikasi terapi dan rendemen hasil produksi. Inovasi pengembangan drug delivery system tersebut juga menunjukkan partisipasi tim dalam pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam pengembangan riset dan pendidikan (SDG 4) melalui inovasi yang sesuai perkembangan ilmu pengetahuan yang juga berdampak jangka panjang dalam peningkatan kualitas kesehatan (SDG 3) terutama terapi kanker. Kolaborasi yang dilakukan oleh tim tentunya menunjukkan kerja sama yang baik (SDG 17) diperlukan dalam perwujudan suatu tujuan, dalam hal ini pengembangan riset bioinformatik tersebut.

Dengan adanya kompetisi ini, tim berharap dapat memberikan sumbangsih terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam penemuan obat TNBC. Selain itu, tim juga berharap dengan mengikuti kompetisi ini dapat memberikan dorongan dan motivasi para mahasiswa yang tertarik di bidang bioinformatika dan biologi sintesis untuk mengembangkan ide dan gagasannya guna menjawab isu permasalahan di sekitarnya. [UNA]

Pertemuan Perdana PAI DIY Pasca Pandemi Covid-19 Tahun 2023, Sosialisasikan “Kiat-Kiat Berbisnis Anggrek” Didukung Kerjasama PAI DIY-Lab Bioteknologi Fakultas Biologi UGM

Rilis BeritaTajuk Senin, 9 Januari 2023

Sabtu, 7 Januari 2023. Dewan Pengurus Daerah Perhimpunan Anggrek Indonesia (DPD PAI) DIY bekerjasama dengan Laboratorium Bioteknologi Fakultas Biologi UGM telah mengadakan Pertemuan Anggota PAI DIY di Ruang Auditorium Gedung KPTU Fakultas Biologi UGM. Pertemuan ini merupakan Agenda Pertemuan pertama semenjak kondisi darurat COVID19 diterapkan, dimana selama 2 tahun pertemuan dilaksanakan dengan cara daring. Acara pertemuan pertama ini diisi dengan Pematerian tentang “Kiat-kiat Sukses Berbisnis Anggrek”, mengundang narasumber seorang Praktisi dari Industri, yaitu Ir. Joko Asad (Sales & Marketing Manager PT Ekakarya Graha Flora) . Kegiatan selain diikuti oleh para anggota dan pengurus PAI DIY juga dihadiri oleh para kolaborator dari Perguruan tinggi, yaitu Dekan Fakultas Biologi UGM, Dekan Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Wakil Dekan Fakultas Pertanian Janabadra, dan Ketua KAGAMA ORCHIDS, total dihadiri oleh 115 orang.

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu Bunga Anggrek yang merupakan Lagu Mars PAI DIY, dipimpin oleh Ibu Uminurida (sekretaris PAI DIY). Acara selanjutnya adalah Ucapan Selamat datang dari ketua PAI DIY, Prof. Dr. Endang Semiarti, M. S., M. Sc. Yang sekalian melaporkan kegiatan PAI DIY tahun 2022. Dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Acara utama mengenai kiat-kiat sukses berbisnis anggrek disampaikan oleh Ir. Joko Asad (Pak Jack panggilan akrabnya) dengan moderator Dr. Ixora Sartika Mercuriani, M.Si.Wakil Ketua PAI DIY.  Dalam pemaparannya, Pak Jack menyampaikan “ada 4 hal yang merupakan strategi dalam menghadapi peluang pasar, yaitu 1) potensial pasar, 2) pertimbangan produksi, 3) pertimbangan pasar, dan 4) jaringan (networking). Keempat hal tersebut membantu dalam proses pengambilan keputusan.” Kemudian Pak Jack juga menyampaikan bahwa dalam berbisnis anggrek, penting untuk memperhatikan aspek 3K yakni Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas.

Slide 9
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 6
Slide 10
Slide 7
Slide 5
Slide 8
Slide 4

Dalam sesi diskusi peserta sangat antusias menyampaikan pertanyaan terkait materi yang disampaikan oleh Pak Jack, sehingga sesi berlangsung sangat interaktif. Salah satu peserta yang menghadiri acara ini, bertanya mengenai teknik yang lebih unggul dalam budidaya anggrek, kloning atau hibrid. Pak Jack menjawab bahwa teknik kloning tumbuhan dinilai memiliki keuntungan sekaligus menjanjikan dalam bisnis anggrek. Hasil kloning memiliki kualitas, waktu berbunga dan pola tumbuh yang seragam antar individu dengan sumber tanaman yang sama. Dalam sesi diskusi, Ibu Dr. Ex. Mursyanti-Dekan Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya juga mengajukan pertanyaan kepada Pak Jack mengenai kemungkinan kerjasama dalam bentuk magang mahasiswa dengan PT. Ekakarya dan kemungkinan kerjasama dalam bentuk praktisi mengajar dalam skema pembelajaran Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pak Jack menyampaikan bahwa PT. Ekakarya menerima kegiatan magang mahasiswa, dalam kuota yang terbatas. Setelah sesi diskusi selesai, acara dilanjutkan dengan acara yang sangat ditunggu-tunggu oleh peserta, yaitu sesi pembagian doorprize berupa tanaman anggrek dan Pupuk Organik Cair (POC) “DR. S” (Produk POC unggulan Dr. Sukirno Kaprodi Sarjana Biologi F. Biologi UGM) bagi para penganggrek DIY yang beruntung. Khusus untuk Tamu dari Kagama Orchids Pak Yoppie dkk diberikan hadiah berupa POC “DR S”.

Acara seminar tersebut juga dimeriahkan oleh stand-stand produk anggrek yang menarik untuk dibeli. Produk innovative merchandise bernuansa anggrek seperti tumbler, gantungan kunci, enamel, topi, dan totebag dijual oleh kelompok mahasiswa BiOSCorp BiOSC. Sementara itu, tanaman anggrek budidaya, seperti Phalaenopsis, Vanda, dan Dendrobium baik hibrida maupun spesies dijual oleh beberapa nurseri anggrek yang ada di Yogyakarta.

Kegiatan ini sekaligus menunjang pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam peningkatan potensi bisnis anggrek yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia dan mensejahterakan lebih komponen masyarakat (SDG 1 dan SDG 8) hingga kolaborasi dengan mitra maupun perguruan tinggi (SDG 17) dalam pengembangan potensi bisnisnya. Di samping itu, partisipasi dalam MBKM dapat mendukung peningkatan ilmu pengetahuan dan pendidikan (SDG 4) dalam lingkup biologi terutama bioteknologi anggrek.

Secara keseluruhan, acara ini berjalan dengan lancar dan sangat meriah. Kegiatan Pertemuan PAI DIY berikutnya akan diadakan 2 bulan mendatang di nurseri anggrek atau Perguruan Tinggi kolaborator yang lainnya. Diharapkan anggota akan terus dapat hadir pada pertemuan-pertemuan selanjutnya, karena selain mampu mempererat hubungan komunikasi dan silaturahmi antar anggota PAI DIY, juga dapat mengembangkan keilmuan mengenai budidaya anggrek bagi para penganggrek DIY. Salam Lestari Anggrek Indonesia! (Lisna-MBKM Anggrek 2022)

Mahasiswa Biologi Raih Juara 3 Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Kamis, 5 Januari 2023

Mahasiswa Biologi Universitas Gadjah Mada (S1) kembali menorehkan prestasi tingkat nasional dengan meraih Juara 3 dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional. Prestasi ini di raih oleh mahasiswa Susy Wijayanti dan Umi Salamah dari Biologi Angkatan 2018 di bawah bimbingan Dr. Ardaning Nuriliani, S. Si., M. Kes. Kompetisi ini merupakan kompetisi yang diadakan oleh Universitas Sumatera Utara dengan mengangkat tema “Inovasi dan Strategi Gen Z dalam Gerakan Hidup Ramah Lingkungan”. Kegiatan ini bertujuan untuk sebagai wadah penyaluran kreasi & inovasi mahasiswa untuk generasi yang sehat.

Slide 1
Slide 2

Kegiatan final ini berlangsung pada tanggal pada tanggal 25 November 2022 secara daring di Universitas Sumatera Utara yang diikuti oleh mahasiswa dari Universitas di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dilakukan dalam empat tahap yaitu submisi abstrak, penilaian karya tulis ilmiah, pengumuman 10 besar, serta puncaknya berupa presentasi karya tulis di depan para juri

Pada kompetisi ini tim tersebut mengangkat judul yaitu “Fikoremediasi Limbah Cair Domestik, Industri, dan Pertanian Oleh Mikroalga Berbasis Fotobioreaktor”. Menurut tim, ide tersebut dilatarbelakangi karena tingginya peningkatan populasi global, industrialisasi, dan kemajuan ekonomi yang berdampak pada peningkatan limbah dan penurunan kualitas air. Hal tersebut mendorong tim melakukan riset untuk menemukan metode yang efisien dalam mengelola limbah tersebut.  Salah satu agen hayati yang dapat berperan sebagai bioremediator alami untuk mengelola limbah adalah mikroalga. Sehingga limbah tersebut menjadi lebih aman untuk lingkungan. Inovasi pengelolaan limbah tersebut juga menunjukkan partisipasi tim dalam pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam konservasi dan pengelolaan ekosistem di air (SDG 14) dan menunjang pengembangan riset selanjutnya untuk peningkatan kualitas pendidikan (SDG 4).

Persiapan tim dilakukan seminggu sebelum kegiatan presentasi daring dengan mempersiapkan bahan dan materi presentasi. Tim tersebut melakukan latihan presentasi secara rutin sehingga mampu memberikan penjelasan secara jelas dan tegas mengenai karya tulis yang dipresentasikan. Tim tersebut mampu menyampaikan gagasan dan menjawab seluruh pertanyaan juri dengan lugas. Mereka mengatakan bahwa hal ini tidak lain karena hasil kerja keras dari tim dan dukungan semua pihak.

Dengan adanya kompetisi ini, mereka sangat berharap dapat memberikan semangat dan dukungan bagi para mahasiswa yang teratrik dengan bidang karya ilmiah untuk menyampaikan ide terbaiknya melalui kecerdasan dalam berpikir yang dimilikinya. Selain itu, tim juga berharap melalui kompetisi ini dapat membawa dan mengharumkan nama baik Fakultas Biologi dan Universitas Gadjah Mada ke depannya. Hasil yang luar biasa tersebut juga sesuai dengan komitmen untuk menjalin kerja sama yang baik (SDG 17) untuk mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan. [US]

Pelatihan Intensif Identifikasi Nyamuk Untuk Mahasiswa Asisten Riset di Bagian Parasitologi Laboratorium Sistematika Hewan Fakultas Biologi UGM: “Pelatihan Identifikasi Nyamuk Untuk Menunjang Skripsi dan Riset”

Rilis Berita Senin, 2 Januari 2023

Kondisi pandemi Covid-19 yang berlangsung selama lebih 2 tahun belakangan ini telah memberikan dampak yang nyata terhadap penurunan kemampuan dan ketrampilan mahasiswa dalam mengenali hewan dan lingkungannya. Kegiatan pembelajaran baik kuliah dan praktikum yang dilaksanakan secara on line  selama 4 semester  menyebabkan mahasiswa kurang faham mengenai karakter biologis hewan yang akan digunakan sebagai obyek pada penelitiannya, terutama hewan nyamuk.

Selama 2 hari berturut-turut, pada hari Selasa dan Rabu, 27 dan 28 Desember 2022 di Bagian Parasitologi Laboratorium Sistematika Hewan telah berlangsung pelatihan intensif “Identifikasi Stadium  Larva dan Dewasa Nyamuk” untuk menunjang penelitian, baik untuk skripsi maupun riset lainnya”. Kegiatan ini dilaksanakan secara terbatas, terutama untuk mahasiswa yang akan menempuh skripsi dan mereka yang menjadi asisten riset untuk penelitian Disertasi Doktor beberapa dosen, selain itu juga untuk mengisi waktu libur agar lebih bermanfaat. Pelatihan ini diikuti oleh 2 orang mahasiswa Program Sarjana program Studi Biologi, 2 orang mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada,  dengan nara sumber materi dan praktikum oleh Dr.Dra.Rr. Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, DAP&E, M.Biomed yang dibantu oleh Atikah Fitria Muharromah, S.Si, M.Sc. yang saat ini tercatat sedang menempuh program Doktor di Ehime-Jepang.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Seri pertama pada pelatihan ini dengan materi tentang cara koleksi / surveilan (stadium telur, larva, dewasa nyamuk), mengenal karakter dan ciri penting identifikasi nyamuk baik pada stadium telur, larva, maupun dewasa pada tingkat kategori takson genus dan spesies.  Selain itu juga dilakukan pelatihan pembuatan sediaan untuk menunjang identifikasinya. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini para mahasiswa mampu secara mandiri mengerjakan dan menyelesaikan tugas akhirnya secara baik dan benar. Untuk pelatihan seri berikutnya akan dilakukan dengan materi rearing (pemeliharaan di laboratorium), tehnik uji resistensi (untuk stadium larva dan dewasa) juga uji dan analisa keberadaan parasit pada nyamuk, baik virus, protozoa, maupun helmin.

Riset-riset yang lain juga terus dilakukan, seperti: Keragaman Tikus di pemukiman dan ditempat-tempat umum, deteksi keberadaan bakteri pathogen Leptospira interrogans, juga ektoparasit pada tikus yang dapat menularkan berbagai parasit pathogen lainnya; selanjutnya juga riset tentang keragaman nyamuk dan potensi penyakit yang akan ditularkan di wilayah asal mahasiswa, dengan harapan bahwa hasilnya akan memberi manfaat bagi pemerintah daerah setempat dan masyarakat sekitar tempat tinggal asal mahasiswa yang bersangkutan.

Pelatihan Intensif Identifikasi Nyamuk ini sekaligus menunjang pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam menunjang riset Entomologi dan Parasitologi untuk peningkatan kualitas riset dan pendidikan (SDG 4) dan secara tidak langsung hasil-hasil riset di masa depan tersebut akan menunjang peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat (SDG3) dalam mengatasi berbagai penyakit dan patogen endemik. Di samping itu, kegiatan ini juga mendukung riset-riset konservasi dan biodiversitas darat (SDG 15). Kegiatan tersebut juga dapat memberikan kontribusi kepada pemerintah, masyarakat dan berbagai pihak melalui kerja sama yang baik (SDG 17) dan harapannya akan memberikan dampak lebih luas di masa depan.

Semoga bermanfaat, Salam Lestari dari Biologi

1…59606162

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Langkah Global Mahasiswa Biologi UGM dalam Ajang Kepemudaan di Jepang
  • Sebagai Upaya Menjaga Mutu Pendidikan, Fakultas Biologi UGM Gelar Workshop Akademik
  • Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM Terima Praktik Kunjungan Lapangan dari Mahasiswa Program S2 Ilmu Laboratorium Klinis, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • PkM Desa Mitra 2025: Edukasi Budidaya Vertikultur untuk Siswa SDN Pusmalang Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman #2
  • Kolaborasi Mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM dalam Youth Leadership Camp for Climate Crisis 2025 Pemuda Bergerak untuk Pangan Laut dan Aksi Iklim Berbasis Komunitas
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY