• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • SDG 3 : Kehidupan Sehat dan Sejahtera Pembanguan Berkelanjutan
  • SDG 3 : Kehidupan Sehat dan Sejahtera Pembanguan Berkelanjutan
Arsip:

SDG 3 : Kehidupan Sehat dan Sejahtera Pembanguan Berkelanjutan

Sinergi UGM dan Masyarakat Karangmojo, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal dan Dukung Program Gizi Anak Sekolah

Pengabdian kepada Masyarakat Selasa, 1 Juli 2025

Karangmojo, Gunungkidul — Sabtu, 22 Februari 2025, sinergi positif antara akademisi dan masyarakat terwujud dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Karangmojo, Gunungkidul. Tim dosen Universitas Gadjah Mada terdiri atas  Ludmilla Fitri Untari, S.Si., M.Sc. (Fakultas Biologi UGM), Dr. Zuliyati Rohmah, S.Si., M.Si., Ph.D.Eng. (Fakultas Biologi UGM), Umi Mahnuna Hanung, M.Si. (Fakultas MIPA UGM), dan Dr. Cintya Nurul Apsari, STP, M.Si. (Fakultas Farmasi UGM), didampingi mahasiswa MBKM Pengabdian Kepada Masyarakat dibawah bimbingan ibu Ludmilla: K.H. Mahadhevy Ryrathna Vidhantyka, Vara Dellya, Nirina Adelita Putri, dan Agnes Dwi Eka. Mereka bersatu bersama Kepala Desa Karangmojo dan komunitas Petani Milenial Karangmojo dalam menguatkan ketahanan pangan desa berbasis potensi lokal. Inisiatif ini berfokus pada optimalisasi potensi desa di sektor pertanian, perikanan, dan peternakan, sekaligus mendukung program “Makan Bergizi Gratis” yang menyasar 3.000 siswa di wilayah tersebut.

Kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi antara gagasan ilmiah dan kearifan lokal. Tim UGM yang terdiri dari dosen lintas fakultas dan mahasiswa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terjun langsung untuk berdiskusi dan memberikan pendampingan. Kolaborasi ini bertujuan untuk menjadikan Karangmojo sebagai desa percontohan yang tangguh dan mandiri secara pangan.

Fokus utama dari kolaborasi ini adalah memberikan dukungan strategis untuk program “Makan Bergizi Gratis” yang diinisiasi oleh Pemerintah Desa Karangmojo. Tim UGM membagikan wawasan mengenai penyusunan menu bergizi seimbang dengan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya pangan yang tersedia di Karangmojo.

“Tujuan kami adalah membantu memastikan program ini berjalan berkelanjutan, di mana pasokan bahan pangan yang bergizi dapat dipenuhi dari hasil pertanian, perikanan, dan peternakan lokal,” ujar Dr. Ludmilla Fitri Untari, S.Si., M.Sc., koordinator tim PkM dari Fakultas Biologi UGM. “Ini adalah langkah konkret untuk meningkatkan status gizi anak-anak sekaligus menggerakkan ekonomi desa.”

Selain pendampingan teknis di sektor pangan, diskusi juga mencakup penguatan aspek kelembagaan dan ekonomi. Tim UGM memberikan masukan mengenai tata kelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang efektif dan strategi pemanfaatan Dana Desa untuk mendukung program ketahanan pangan secara berkelanjutan.

Kepala Desa Karangmojo, Bapak Agus Budiyono, menyampaikan apresiasinya yang mendalam atas kontribusi dari UGM. “Kehadiran dan pendampingan dari tim UGM membuka wawasan baru bagi kami, terutama para petani milenial. Kolaborasi ini sangat strategis untuk mengembangkan potensi desa secara terintegrasi. Kami berharap sinergi ini dapat terus berlanjut demi mewujudkan kemandirian pangan desa,” ungkapnya.

Inisiatif ini selaras dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan Tanpa Kemiskinan (SDG 1), Tanpa Kelaparan (SDG 2), Kehidupan Sehat dan Sejahtera (SDG 3), Pendidikan Berkualitas (SDG 4), Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (SDG 8), Konsumsi dan Produksi Bertanggung Jawab (SDG 12), serta Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (SDG 17).

[Hibah PkM-Desa Mitra] Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kampung Satwa dalam Rangka Mendukung Kegiatan Edu-Ekowisata

Pengabdian kepada Masyarakat Selasa, 1 Juli 2025

Pada hari Jumat, tanggal 27 Juni 2025 Tim Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Biologi UGM dalam Skema Hibah Desa Mitra kembali berkunjung ke Kampung Satwa sebagai mitra kegiatan. Pada kesempatan ini tim diwakili oleh Bapak Dr. Rury Eprilurahman, S.Si., M.Sc. dan Ibu Dr. Laksmindra Fitria, S.Si., M.Si. dengan sasaran kegiatan adalah ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT). Hal ini karena KWT Kampung Satwa memainkan peran yang sangat penting dalam mendukung kegiatan Edu-Ekowisata. Selain Tim Dosen, kegiatan ini melibatkan tujuh orang mahasiswa/mahasiswi Program Studi Magister Biologi yang tergabung dalam komunitas Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) Fakultas Biologi UGM, yaitu: Adn Atiningrum Yuni Aryantika, Akbar Setiawan, Alfiana Fatonah, Felisitas Meli Padhi, Sekar Rahayu, Sais Sularsah, dan Zahrotin Saleha.

Kegiatan dimulai pemetaan potensi kuliner, keterampilan, dan jasa yang dapat dikembangkan oleh warga Kampung Satwa. Diperoleh data bahwa terdapat beberapa warga yang telah berpengalaman mengelola warung makan, produksi camilan, kudapan, es krim, dan minuman khas Kampung Satwa yang dapat diunggulkan. Selain itu terdapat rumah jahit dan keterampilan sablon yang potensial sebagai usaha konveksi lokal untuk produksi cendera mata yang unik dan khas Kampung Satwa. Mayoritas warga yang memiliki mata pencaharian sebagai petani memiliki sejumlah koleksi tanaman hias, sayur mayur, dan buah-buahan yang dibudidayakan di pekarangan mereka. Namun demikian, koleksi ini masih belum tertata dan tercatat dengan baik.

Pada pertemuan dengan Tim Hibah PkM Desa Mitra sebelumnya, yakni pada Hari Jumat tanggal 16 Mei 2025 yang dihadiri oleh Bapak Drs. Heri Sujadmiko, M.Si., Bapak Abdul Razaq Chasani, S.Si., M.Si., Ph.D., dan Bapak Dr. Rury Eprilurahman, S.Si., M.Sc., ibu-ibu KWT telah melontarkan ide mengenai pembuatan Kebun Terpadu (Integrated Farming) sebagai tindak lanjut terhadap program kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dalam Skema Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (PkM-MBKM) Tahun 2023 yang diketuai oleh Ibu Dr. Laksmindra Fitria, S.Si., M.Si. mengenai budidaya tanaman sayuran dan buah-buahan serta ternak lele dan puyuh skala rumahan. Oleh karena itu dalam kesempatan ini dilakukan pembahasan lebih lanjut terkait rencana untuk merealisasikan ide tersebut.

Kehadiran para mahasiswa dalam kegiatan ini sangat membantu kelancaran diskusi. Sebagai Generasi Z mereka melek teknologi informasi dan digital, kreatif dan inovatif, serta aktif di berbagai media sosial, sehingga mampu menyuarakan ide-ide cemerlang dan solusi yang dapat diterapkan dalam rangka promosi Kampung Satwa sebagai salah satu destinasi edu-ekowisata yang potensial dan unik di Yogyakarta, sekaligus membantu pengembangan dan pemasaran produk oleh warga setempat melalui digital marketing.

Dalam kegiatan ini Tim menyumbangkan empat bibit tanaman untuk menambah koleksi flora di Kampung Satwa, yaitu: Buah tin (Ficus carica), Jambu kristal (Psidium guajava), Miracle fruit (Synsepalum dulcificum), dan Rosella (Hibiscus sabdariffa). Selain untuk dikonsumsi, buah-buahan tersebut dipilih karena kaya akan manfaat bagi kesehatan. Jika dibudidayakan dengan baik, maka buah-buahan ini dapat menjadi tambahan sumber gizi dan nutrisi untuk menjaga kesehatan warga Kampung Satwa di semua rentang usia. Informasi terkait manfaat tersebut telah dikemas dalam poster yang eye-catching hasil karya para mahasiswa KMP sehingga dapat digunakan sebagai bahan edukasi yang menarik bagi warga dan para pengunjung Kampung Satwa.

Kegiatan ini selaras dengan beberapa tujuan SDGs (Sustainable Development Goals), yaitu: SDG 3 (Good Health and Well-being), SDG 4 (Quality Education), SDG 5 (Gender Equality), SDG 15 (Life on Land), dan SDG 17 (Partnerships for the Goals).

 

TIM MIKROALGA PkM-MBKM Fakultas Biologi 2025 Melaksanakan Sosialisasi dan Pengenalan Spirulina kepada Masyarakat Desa Sitimulyo, Kec. Piyungan, Kab. Bantul melalui Konten Edukasi Digital di Media Sosial

Pengabdian kepada Masyarakat Senin, 30 Juni 2025

Tim Pengabdian kepada Masyarakat Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PkM-MBKM) Fakultas Biologi UGM 2025, di bawah kepemimpinan Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc., terus mendorong inovasi berbasis biologi dalam rangka pengembangan potensi sumber daya hayati lokal. Tahun ini, tim mengangkat tema “Optimalisasi Biorefinery Mikroalga Spirulina untuk Pengembangan Berkelanjutan di Desa Sitimulyo, Piyungan, Bantul”, dengan fokus pada peningkatan literasi masyarakat terhadap Spirulina sebagai pangan fungsional yang bernilai gizi tinggi dan berkelanjutan.


Sebagai bagian dari implementasi program, tim melaksanakan kegiatan sosialisasi dan edukasi mengenai Spirulina melalui media digital, sebagai bentuk adaptasi terhadap keterbatasan pelaksanaan kegiatan tatap muka di masyarakat. Pendekatan ini memungkinkan penyampaian informasi secara lebih fleksibel, luas, dan berkelanjutan.

Empat mahasiswa dari Fakultas Biologi, yakni Maxmillian Melvin, Rr. Rahil Aufa AR, Ridho Nur Alam, dan Aqila Zahirah, memproduksi konten edukatif digital yang menyampaikan berbagai aspek penting seputar Spirulina. Materi yang dikembangkan mencakup pengenalan umum, manfaat kesehatan, teknik budidaya, serta potensi pengembangan produk dari mikroalga ini. Seluruh konten dirancang agar informatif dan mudah dipahami, serta disebarkan melalui kanal media sosial Spirulina Farm guna menjangkau masyarakat secara inklusif.

Dalam konten video dan visual yang dihasilkan, ditampilkan proses produksi Spirulina mulai dari tahap kultur, pemanenan, pengolahan, hingga menjadi produk siap konsumsi. Tak hanya menyampaikan fakta ilmiah, tetapi juga tim menambahkan elemen fun facts dan visual interaktif agar informasi lebih menarik dan mudah diterima oleh masyarakat luas.

Melalui pendekatan digital ini, Tim PkM-MBKM Fakultas Biologi UGM berupaya memastikan misi edukatif tetap berjalan efektif meski tanpa kehadiran fisik. Strategi ini diharapkan menjadi jembatan awal bagi masyarakat untuk mengenal, memahami, dan suatu hari mengembangkan budidaya Spirulina secara mandiri di tingkat rumah tangga.

Kegiatan ini juga turut berkontribusi dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals), khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Diharapkan, dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap manfaat Spirulina, akan terbuka peluang peningkatan gizi, kesehatan, serta pemberdayaan ekonomi lokal secara lebih berkelanjutan.

Evaluasi Tengah Tahun BiOSC Kabinet Nervilia punctata Tahun 2025 : Langkah Beriringan dalam Upaya Menciptakan Kemajuan

Kegiatan Mahasiswa Senin, 30 Juni 2025

Evaluasi Tengah Tahun (ETT) merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan oleh pengurus harian BiOSC dalam rangka evaluasi pelaksanaan program kerja selama setengah periode kepengurusan. Pada tahun ini,  ETT BiOSC dilaksanakan pada tanggal 31 Mei 2025 pukul 08.30 – 13.00 WIB secara daring melalui Zoom Meeting. Kegiatan ini dihadiri oleh anggota aktif BiOSC dari Angkatan Diksar 17, Angkatan Diksar 18, dan Angkatan Diksar 19. ETT BiOSC tahun 2025 dilaksanakan dengan tujuan untuk mengevaluasi kinerja selama setengah kepengurusan Kabinet Nervilia punctata serta menjadi wadah aspirasi anggota dalam bentuk saran maupun masukan.


Secara umum, pelaksanaan ETT BiOSC dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama dilakukan secara asinkron yaitu pengisian Google Form yang disebarkan oleh pengurus harian.  Google Form sendiri berisi matriks kerja pengurus harian, evaluasi-saran-penilaian untuk masing-masing pengurus harian, dan evaluasi selama berada di BiOSC. Hasil dari  Formulir tersebut kemudian divisualisasikan dalam bentuk Rapor Evaluasi Tengah Tahun (ETT).

Tahap kedua yaitu pemaparan matriks kerja pengurus harian beserta evaluasinya yang dilaksanakan secara sinkronus melalui Zoom Meeting. Acara ini dipandu oleh Wahyu Rinastomo sebagai Master of Ceremony (MC) dan diawali dengan sambutan dari Ketua BiOSC dan Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S. M. Sc. selaku Pembina BiOSC. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan program kerja oleh pengurus harian. Pemaparan dimulai dari matriks kerja Ketua (Ramadhan Nur Khoiruddin), diikuti Sekretaris Umum (Regina Siska Ekaristi Nainggolan), Bendahara Umum (Karina Safitri) Koordinator Keilmuan (Jovika Syifa Ananmaimuna), Koordinator Divisi Penelitian (Nimas Sukma Puspita), Koordinator Divisi

Budidaya (Ristya Nadaa Shabrina), Koordinator Divisi Konservasi (Sasi Dian Mutiara Rahmawati), Koordinator Kewirausahaan (Nazwa Nur Sahara), Koordinator Keorganisasian (Nadisya Putri Prihandini), Kepala Bidang PSDM (Zipora Ichranuani Narwastu Christy), Kepala Bidang Humjar (Sevia Dwi Rahma Putri), Kepala Bidang Kerumahtanggaan (Arkanti Anggita Putri), dan terakhir Kepala Bidang Media dan Publikasi (Fatimah Azzahra Ahda).

Setelah pemaparan matriks kerja dan evaluasinya dari masing-masing program kerja,  ETT BiOSC tahun 2025 diakhiri dengan pemaparan Rapor Evaluasi Tengah Tahun. Rapor ini berisi penilaian kinerja pengurus harian, matriks kerja yang telah terlaksana, evaluasi terhadap pengurus harian, dan jawaban dari pertanyaan yang diajukan oleh anggota.  Hasil dari rapor ini menilai bahwa masing-masing pengurus harian BiOSC Kabinet Nervilia punctata mengerjakan program kerja dengan baik sehingga mendapatkan nilai yang bagus.  Tentunya hal ini juga tidak terlepas dari kinerja masing-masing anggota yang baik dan dapat ditingkatkan. Dengan adanya rapor sekaligus Evaluasi Tengah Tahun ini diharapkan dapat menjadi refleksi bagi pengurus harian dan anggota BiOSC secara keseluruhan. [Penulis: BiOSC]

Pembekalan bagi Volunteer: “Referensi Manajer Mendeley dan Scopus AI untuk Mendukung Penulisan Karya Ilmiah”

Rilis Berita Kamis, 26 Juni 2025

Pada hari Kamis tanggal 26 Juni 2025, Perpustakaan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan pelatihan interaktif yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi dasar para volunteer dalam penulisan ilmiah. Acara yang berjudul “Referensi Manajer Mendeley dan Scopus AI untuk Mendukung Penulisan Karya Ilmiah” ini berlangsung di Laboratorium Komputer dan juga dapat diakses melalui Zoom. Workshop ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman peserta mengenai fungsi dan manfaat Mendeley dan Scopus AI, dua alat penting untuk penelitian akademis.

Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali para volunteer, khususnya dari angkatan 2024-2025, dengan keterampilan yang diperlukan untuk memanfaatkan Mendeley sebagai manajer referensi secara efektif. Mendeley adalah alat yang kuat yang membantu peneliti mengorganisir referensi mereka, berkolaborasi dengan orang lain, dan menemukan penelitian terbaru di bidang mereka. Dengan meningkatkan keterampilan literasi dasar dalam menggunakan alat-alat tersebut, peserta dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan menulis akademis mereka. Selain Mendeley, workshop ini juga memperkenalkan fitur terbaru dari Scopus AI, yang membantu dalam pencarian referensi ilmiah. Scopus AI dikenal dengan algoritma canggihnya yang memberikan peneliti sumber yang relevan dan kredibel, sehingga proses penulisan menjadi lebih efisien. Integrasi alat-alat ini ke dalam praktik penelitian peserta diharapkan dapat mempercepat produksi karya ilmiah berkualitas tinggi yang berbasis sumber terpercaya.

Pelatihan ini dipandu oleh fasilitator berpengalaman,  Bagus Wijaya S.IP, S.Kom, dan Maniso Mustar S.I.Pust  yang memberikan pengetahuan teoritis serta demonstrasi praktis. Format workshop mencakup presentasi, demonstrasi penggunaan alat, dan sesi praktik langsung, memungkinkan peserta untuk berlatih menggunakan Mendeley dan Scopus AI secara real-time. Pendekatan interaktif ini memastikan bahwa para volunteer dapat terlibat aktif dan mengklarifikasi keraguan yang mereka miliki selama pelatihan. Acara dimulai tepat pada pukul 09.00 WIB, dengan peserta yang bergabung baik secara fisik maupun virtual. Fasilitator membuka sesi dengan gambaran umum tentang pentingnya manajemen referensi dalam penulisan akademis, menekankan bagaimana keterampilan literasi dasar di bidang ini dapat menghasilkan hasil penelitian yang lebih baik. Peserta didorong untuk mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman, menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif.

Seiring berjalannya waktu, peserta belajar cara mengatur akun Mendeley mereka, mengimpor referensi, dan mengorganisir materi penelitian mereka dengan efektif. Sesi praktik langsung sangat bermanfaat, karena peserta dapat langsung menerapkan apa yang mereka pelajari. Pengalaman praktis ini sangat penting untuk mengembangkan keterampilan literasi dasar yang diperlukan untuk penulisan akademis yang sukses. Workshop ini juga menyoroti pentingnya menggunakan sumber yang kredibel dalam penelitian. Dengan meningkatnya informasi yang salah, memahami cara menavigasi basis data akademis seperti Scopus AI sangat penting untuk menghasilkan karya ilmiah yang dapat diandalkan dan berdampak. Peserta ditunjukkan cara memanfaatkan fitur Scopus AI untuk menemukan literatur yang relevan dan menganalisis metrik sitasi, yang lebih meningkatkan kemampuan penelitian mereka.

Di akhir workshop, peserta mengungkapkan rasa terima kasih atas pengetahuan yang diperoleh dan keterampilan yang didapat. Banyak yang mencatat bahwa pelatihan ini telah secara signifikan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam menggunakan Mendeley dan Scopus AI untuk proyek penelitian mereka di masa depan. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan literasi dasar, tetapi juga untuk menginspirasi generasi peneliti baru yang berkomitmen untuk menghasilkan karya akademis berkualitas tinggi. Sebagai kesimpulan, workshop pelatihan di UGM ini merupakan sukses besar, memberikan wawasan berharga dan keterampilan praktis kepada para volunteer. Saat mereka memulai perjalanan akademis mereka, pengetahuan yang diperoleh dari acara ini pasti akan berkontribusi pada pertumbuhan mereka sebagai peneliti dan penulis yang kompeten di komunitas ilmiah.

 

Program Visiting Village 1 oleh BEM di Desa Padukuhan Geger

Kegiatan Mahasiswa Rabu, 25 Juni 2025

Pada Sabtu, 14 Juni 2025, Departemen Sosial Masyarakat BEM Biologi UGM melaksanakan kegiatan Visiting Village 1. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Departemen Sosial Masyarakat berupa kunjungan ke Desa Padukuhan Geger untuk bertemu dengan Pak Dukuh sebagai upaya menjaga tali silaturahmi dengan desa binaan yang telah menjadi mitra BEM Biologi sejak lama. Acara ini berlangsung di Dusun Geger dan dihadiri oleh sembilan panitia dari Departemen Sosial Masyarakat, Ketua BEM, serta Wakil Koordinator Bidang EP2M. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menjalin kerja sama dan mempererat hubungan dengan masyarakat di Dusun Geger.


Acara Visiting Village 1 dilaksanakan pada pukul 07.00 – 14.00 WIB. Pembukaan acara dimulai pukul 08.30 WIB yang dipandu oleh Rasyid Bagus Suwondo selaku koordinator lapangan. Kegiatan ini diisi dengan sesi tanya jawab yang bertujuan untuk mengetahui apa saja permasalahan yang sedang terjadi di Dusun Geger agar dapat dijadikan sumber kegiatan selanjutnya untuk acara Visiting Village 2 dan 3. Kemudian, acara berikutnya yaitu survey lokasi yang bertujuan untuk persiapan Visiting Village 2 dan 3 dengan tujuan untuk merencanakan kegiatan sesuai dengan potensi dan kebutuhan Dusun Geger. Kegiatan terakhir yaitu sesi penutupan dengan dokumentasi bersama yang selesai pada pukul 14.00 WIB serta dilanjutkan bersih-bersih setelah berkegiatan.

Berakhirnya acara ini diharapkan dapat terjalin hubungan yang baik sesama manusia dengan terus menjaga tali silaturahmi. Menjaga silaturahmi sangat penting dalam kehidupan sosial, karena dengan silaturahmi yang baik, kita dapat memperkuat hubungan antar sesama, saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam berbagai situasi. Lebih dari itu, silaturahmi juga menjadi sarana untuk menumbuhkan empati, toleransi, dan rasa kebersamaan, yang pada akhirnya menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kedamaian.  [Penulis: BEM]

Temu Alumni Departemen Sosial Masyarakat BEM Biologi 2025

Kegiatan Mahasiswa Rabu, 25 Juni 2025

Pada Minggu, 1 Juni 2025, Departemen Sosial Masyarakat BEM Biologi UGM sukses menyelenggarakan kegiatan Temu Alumni. Temu Alumni adalah kegiatan silaturahmi antara alumni dan anggota aktif Departemen Sosial Masyarakat BEM Biologi UGM. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin kembali komunikasi serta mempererat hubungan kekeluargaan antara alumni dan anggota aktif. Kegiatan Temu Alumni ini dilaksanakan di Bestie Kopi pada pukul 10.30 – 15.00 WIB.


Rangkaian kegiatan ini dimulai dengan sesi pembukaan dan sambutan, dilanjutkan dengan sesi sharing alumni dan tanya jawab yang berlangsung hangat dan penuh inspirasi. Setelah itu, peserta menikmati makan siang bersama dan melaksanakan ibadah sholat. Kegiatan dilanjutkan sesi tukar kado dan main games bersama secara meriah yang membuat suasana semakin meriah. Sebelum penutupan, para peserta menyampaikan kesan, pesan, dan harapan untuk Departemen Sosial Masyarakat. Acara ditutup dengan sesi foto bersama yang penuh keakraban, menandai berakhirnya kegiatan yang penuh makna ini.

Berakhirnya kegiatan ini diharapkan dapat terjalin hubungan yang baik dengan para alumni dan anggota aktif. Serta kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi forum berbagi inspirasi, bertukar pengalaman, dan menyusun harapan bersama demi kemajuan Departemen Sosial Masyarakat BEM Biologi ke depan.  [Penulis: BEM]

 

Semangat Hafiz Aulia Putra: Meraih Mimpi Pendidikan Tinggi di Fakultas Biologi UGM

Rilis Berita Rabu, 25 Juni 2025

Yogyakarta, 21 Juni 2025 – Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan bangga menyampaikan kisah inspiratif salah satu mahasiswanya, Hafiz Aulia Putra, angkatan 2024. Perjalanan Hafiz merupakan bukti nyata dari semangat, keberanian, dan kegigihan dalam mengejar pendidikan tinggi, meskipun dihadapkan pada keterbatasan.


Pada hari Jumat, 21 Juni 2025, Ketua Program Studi S1 Bapak Sukirno, S.Si., M.Sc., Ph.D., dan Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM Dr. Slamet Widiyanto, S.Si., M.Sc., menyambangi langsung keluarga Hafiz di Cilacap. Kunjungan ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan Fakultas Biologi UGM terhadap mahasiswanya.

Hafiz Aulia Putra adalah putra pertama dari dua bersaudara, dari pasangan Bapak Anang Priyanto dan Ibu Nur Hikmah. Dengan profesi sang ayah sebagai buruh tani dan ibu sebagai ibu rumah tangga, keluarga Hafiz menghadapi berbagai tantangan finansial. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan semangat Hafiz untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Berkat keberanian dan kegigihannya, Hafiz berhasil menembus persaingan ketat dan diterima di Fakultas Biologi UGM melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan kini menempuh pendidikan tinggi dengan bantuan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Prestasi ini tidak hanya membanggakan Hafiz pribadi, tetapi juga menjadi kebanggaan besar bagi kedua orang tuanya yang senantiasa mendukung dengan perjuangan dan doa.

“Kami sangat bangga dengan Hafiz. Ini adalah buah dari kerja keras dan doanya. Kami berharap Hafiz dapat terus berprestasi dan meraih cita-citanya di Fakultas Biologi UGM,” ujar Bapak Anang Priyanto dengan haru.

Kisah Hafiz Aulia Putra adalah inspirasi bagi banyak anak muda di Indonesia bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih mimpi. Fakultas Biologi UGM berkomitmen untuk terus mendukung mahasiswa berprestasi seperti Hafiz agar dapat menyelesaikan pendidikannya dan berkontribusi bagi bangsa.

Hal diatas selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 4: Pendidikan Berkualitas, yang menekankan pada akses pendidikan tinggi yang inklusif dan merata. Keberhasilan Hafiz juga menjadi cerminan dari SDGs nomor 1: Tanpa Kemiskinan dan SDGs nomor 10: Mengurangi Kesenjangan, karena pendidikan berkualitas yang ia tempuh diharapkan dapat memutus rantai kemiskinan dan menciptakan kesetaraan peluang. Hafiz Aulia Putra bukan hanya seorang mahasiswa, namun juga simbol harapan dan bukti bahwa dengan semangat juang yang tinggi, setiap mimpi dapat diraih.

Transformasi Pertanian Digital: “SeedLink” Karya Mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM Raih Prestasi Internasional Silver Medal

Kegiatan MahasiswaPrestasi Rabu, 25 Juni 2025

Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada dalam kompetisi internasional Bali International Science Fair (BISF) 2025 yang berlangsung pada 11–24 Juni 2025 di Universitas Warmadewa, Denpasar, Bali. Dalam ajang yang diikuti oleh peserta dari berbagai negara ini, tim UGM berhasil menyabet Silver Medal dalam kategori Technology and Environmental Innovation.


Tim terdiri dari Aryan Mustamin, Fahima Ellya Wulandari, Syarafina Azzahra, dan Ogilvy Galang Rizki, di bawah arahan Dr. Eko Agus Suyono, S.Si., M.App.Sc. Mereka mempresentasikan sebuah aplikasi digital inovatif bernama SeedLink, sebuah sistem cerdas yang dirancang untuk menjembatani kebutuhan informasi pertanian, perdagangan hasil panen, hingga pengelolaan lingkungan berbasis data.

SeedLink merupakan platform terintegrasi yang memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) dan Artificial Intelligence (AI) untuk memberikan rekomendasi pertanian, mendeteksi penyakit tanaman, serta menyediakan layanan pasar digital dan edukasi bagi petani dan masyarakat umum. Dengan berbagai fitur seperti Let’s Plant, Eco-Market, Plantopedia, dan Plant Insight, aplikasi ini menjadi solusi digital untuk mendukung pertanian presisi sekaligus ramah lingkungan.

“SeedLink lahir dari keresahan terhadap rendahnya akses informasi pertanian yang akurat di kalangan masyarakat. Kami ingin menghadirkan teknologi yang bisa diakses siapa saja, kapan saja,” tutur Aryan Mustamin.

“Dengan pendekatan berbasis data lingkungan, kami berharap pengguna bisa mengambil keputusan bertani yang lebih tepat dan efisien, tanpa mengabaikan aspek ekologi,” ujar Fahima Ellya Wulandari.

“Pengalaman mengikuti BISF 2025 membuktikan bahwa kolaborasi lintas bidang—biologi, teknologi, dan sosial—bisa menjadi kekuatan untuk menghadirkan perubahan nyata,” tambah Syarafina Azzahra.

“Kami ingin menjadikan SeedLink bukan hanya aplikasi, tapi juga gerakan pertanian masa depan yang inklusif dan berkelanjutan,” kata Ogilvy Galang Rizki.

BISF 2025 menjadi panggung bagi generasi muda untuk menghadirkan solusi nyata atas tantangan global, mulai dari ketahanan pangan hingga krisis iklim. Kompetisi ini digelar oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA) bekerja sama dengan berbagai institusi pendidikan tinggi.

Capaian ini mempertegas peran aktif mahasiswa Fakultas Biologi UGM dalam menghadirkan inovasi berbasis ilmu hayat dan teknologi untuk menjawab tantangan pembangunan berkelanjutan. Ke depan, tim berharap pengembangan SeedLink dapat diperluas melalui kolaborasi dengan komunitas pertanian, pelaku usaha hijau, dan instansi pemerintah. [Penulis: Aryan Mustamin]

Penerimaan Mahasiswa KKN-PPM UGM Periode 2 Tahun 2025 di Kapanewon Seyegan: Wujud Sinergi Akademisi dan Masyarakat dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Kegiatan MahasiswaPengabdian kepada Masyarakat Selasa, 24 Juni 2025

Sleman, 23 Juni 2025 — Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Periode 2 Tahun 2025 secara resmi dilaksanakan di Kantor Kapanewon Seyegan. Acara ini dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Ibu Dr. Solikhatun, S.Si., M.Si. dari Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam (MIPA) UGM dan Ibu Nur Indah Septriani, S.Si., M.Sc., Ph.D. dari Fakultas Biologi UGM, serta Panewu Seyegan, Bapak Agung Endarta, S.Sos., M.M. Turut hadir dalam acara ini para Lurah dari Kalurahan Margoagung, Margoluwih, Margomulyo, dan Margodadi, serta perwakilan dari Padukuhan Somorai, Krapyak IX, Ngentak, Mandungan I, Sawahan, Krenggolan, dan Susukan II dan III.


Sebanyak 50 mahasiswa UGM akan melaksanakan pengabdian masyarakat di wilayah Kapanewon Seyegan selama lima puluh hari, dengan mengusung tema besar: “Pengelolaan Sampah, Pengembangan Pertanian Lokal, Pencegahan Stunting dan Penguatan GERMAS ” Tema ini sejalan dengan upaya UGM dalam mendukung implementasi Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam aspek kesehatan dan kesejahteraan (Goal 3), konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab (Goal 12), dan aksi terhadap perubahan iklim (Goal 13).

Dalam sambutannya, Panewu Seyegan Bapak Agung Endarta menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN-PPM UGM dan menyampaikan harapan agar kegiatan KKN ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Seyegan, khususnya dalam peningkatan kesadaran lingkungan dan kesehatan masyarakat. Beliau juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah kalurahan, dan masyarakat padukuhan untuk mengatasi isu-isu prioritas lokal.
Ibu Nur Indah Septriani, selaku salah satu DPL, menekankan bahwa kegiatan KKN merupakan ruang pembelajaran transformatif yang tidak hanya memberi pengalaman lapangan bagi mahasiswa, tetapi juga membawa inovasi dan pendekatan ilmiah dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat. Hal ini mencerminkan peran UGM sebagai universitas kerakyatan yang turut berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan.

Dengan semangat kolaboratif dan kepedulian sosial, diharapkan kegiatan KKN-PPM ini tidak hanya menjadi bagian dari proses akademik mahasiswa, tetapi juga memberikan dampak berkelanjutan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat di Kapanewon Seyegan.

[Nur Indah Septriani]

123…75

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Sinergi UGM dan Masyarakat Karangmojo, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal dan Dukung Program Gizi Anak Sekolah
  • [Hibah PkM-Desa Mitra] Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kampung Satwa dalam Rangka Mendukung Kegiatan Edu-Ekowisata
  • Pembukaan dan Courtesy Dinner Summer Course Internasional: Kolaborasi Fakultas Biologi UGM dan University of Technology Sydney Yogyakarta, 30 Juni 2025
  • Fakultas Biologi UGM dan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu Sahkan Rencana Kerja Tahunan 2025 dan Perkuat Kolaborasi Konservasi Berkelanjutan
  • Kemajuan PkM Desa Mitra Sinduadi : Sosialisasi, Studi Lapang, dan Pemantauan “Pemberdayaan Produktivitas Kebun Budidaya Kelengkeng Lokal Unggul dan Polinator Klanceng di Kebun Sawetsari Fakultas Biologi UGM”
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY