SDG 7 : Energi Bersih dan Terjangkau
Yogyakarta, 12 September 2024 – Tim mahasiswa dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada berhasil meraih prestasi gemilang dengan meraih Juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah NRE FEST 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Sumatera Utara (USU) secara luring di Gelanggang Mahasiswa USU. Lomba yang berskala nasional ini berlangsung dari tanggal 24 Juni hingga 14 Juli 2024 untuk tahap registrasi dan pengumpulan abstrak, tahapan pengerjaan full paper pada 10 hingga 20 Agustus 2024, dan ditutup dengan presentasi Grand Final pada tanggal 11 September 2024.
Tim yang bernama “MY HEART” terdiri dari K. William Hendri Panjaitan (angkatan 2021), Firchamy Vuqi Aulia (angkatan 2022), dan Raja Steve Sudjatmiko Panggabean (angkatan 2023), di bawah bimbingan Dr. Eng. Thoriq Teja Samudra, M.Sc. mengusung karya tulis berjudul “Optimalisasi Penyerapan Karbon Berbasis Fotosintesis Chlamydomonas reinhardtii Melalui Pendekatan Gen PEPC1 Untuk Meningkatkan Biomassa Lipid Sebagai Bahan Baku Biodiesel Terbarukan”.
Dalam karya tulisnya, tim MY HEART mengangkat isu tentang emisi karbon dioksida (CO₂) yang bersumber dari bahan bakar fosil terus mengalami peningkatan secara global hingga mencapai 1,1% pada tahun 2023. Emisi tersebut mencetak nilai yang sangat tinggi hingga 36,8 miliar ton. Peningkatan emisi ini, khususnya yang terjadi di Indonesia, salah satunya disebabkan oleh penggunaan bahan bakar transportasi. Emisi CO₂ yang terus meningkat secara signifikan ini memiliki dampak yang besar pada semakin banyaknya masalah di lingkungan. Pada tahun 2020, sektor transportasi menyumbang 22,4% dari total emisi CO₂ dunia yang dihasilkan oleh listrik dan panas (43%). Untuk mengurangi tingkat emisi CO₂, negara-negara maju dan banyak negara berkembang telah menerapkan berbagai kebijakan dan regulasi adaptasi sejak awal 1970-an ketika harga minyak global meningkat secara signifikan.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi tingkat emisi CO2 yaitu dengan menggunakan energi baru terbarukan melalui pemanfaatan Chlamydomonas reinhardtii. C. reinhardtii merupakan mikroalga yang dapat memproduksi lipid sebagai bahan baku pembuatan biodiesel. Mikroalga ini juga memiliki potensi untuk menyerap emisi karbon yang ada di lingkungan melalui mekanisme fotosintesis. Meskipun demikian, CO₂ uptake oleh mikroalga dapat memiliki kendala sehingga kadar lipid yang dihasilkan belum optimum untuk bahan baku biodiesel. Oleh karena itu, diperlukan optimalisasi produksi lipid melalui mikroalga C. reinhardtii dengan menggunakan pendekatan modifikasi gen.
Modifikasi dari strain C. reinhardtii dilakukan dengan supresi gen PEPC1 sehingga meningkatkan carbon flux pada sel C. reinhardtii. Peningkatan carbon flux dalam sel meiliki arti positif karena artinya CO2 yang mampu diserap oleh C. reinhardtii menjadi lebih efisien. Hal ini juga berimbas pada peningkatan kandungan lipid yang dihasilkan oleh C. reinhardtii. Adanya penelitian ini merupakan bentuk kontribusi pada mitigasi emisi karbon, mendukung pencapaian target Zero Emission 2060, serta menyediakan bahan baku yang lebih efisien untuk produksi biodiesel. Hal ini sejalan dengan upaya global dalam pengembangan energi baru terbarukan dan mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) poin 7 dan 13, yaitu energi bersih dan terjangkau, serta penanganan perubahan iklim.
Lomba ini diikuti oleh 226 tim pendaftar dari 79 universitas dan politeknik yang berasal dari 27 provinsi di Indonesia. Prestasi yang diraih tim MY HEART ini menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan penelitian yang inovatif dan aplikatif. Prestasi ini juga menjadi bukti bahwa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada terus berupaya untuk berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkelanjutan, sesuai dengan tujuan SDGs UGM dalam bidang energi baru terbarukan. [Penulis: K. William Hendri Panjaitan]
- SDG 3: Kehidupan sehat dan sejahtera
- SDG 6: Air bersih dan sanitasi layak
- SDG 7: Energi bersih dan terjangkau
- SDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab
Yogyakarta, 1 Juli 2024 – Tim mahasiswa dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada berhasil meraih prestasi gemilang dengan meraih juara 3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah CEWAMA Research Competition yang diselenggarakan oleh Politeknik Penerbangan Indonesia Curug. Lomba yang berskala nasional ini berlangsung dari tanggal 29 Mei hingga 25 Juni 2024 untuk tahap karya tulis ilmiah, dan ditutup dengan presentasi final pada tanggal 1 Juli 2024.
Tim yang bernama “ALNOCO” (Algae Non Carbon) terdiri dari K. William Hendri Panjaitan (angkatan 2021), K.H. Mahadhevy Ryrathna Vidhantyka (angkatan 2022), dan Aqil Muhammad Hafiz (angkatan 2021), dengan bimbingan dosen Dr. Eng. Thoriq Teja Samudra, M.Sc. dan Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc, mengusung karya tulis berjudul “INOVASI POME SEBAGAI SUBSTRAT MIKROALGA (Neochloris oleoabundans) UNTUK DIVERSIFIKASI DERIVAT BAHAN BAKAR PESAWAT TERBARUKAN DAN RAMAH LINGKUNGAN”.
Dalam karya tulisnya, tim ALNOCO mengangkat isu alternatif bioavtur dari biomassa mikroalga dengan memanfaatkan limbah dalam bentuk POME (Palm Oil Mill Effluent) sebagai substrat pertumbuhannya. Biomassa N. oleoabundans yang kaya akan kandungan lipid nya dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar pesawat alternatif yang ramah lingkungan serta dapat diperbarui. Pertumbuhan biomassa dan kandungan lipid dari N. oleoabundans sendiri dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah kandungan nutrisi (N: P: C) yang optimal. Limbah POME sendiri memiliki kadar N:P:C yang dapat dimanfaatkan oleh mikroalga N. oleoabundans untuk tumbuh dan mengakumulasi kandungan lipid didalam sel nya.
Inovasi ini berpotensi besar untuk mendukung produksi bioavtur yang ramah lingkungan sebelum tahun 2030, dengan dukungan dari semua pihak yang terlibat dalam tahapan-tahapan uji berikutnya, termasuk penyusunan roadmap untuk komersialisasi. Namun demikian, masih diperlukan pembahasan lebih lanjut mengenai optimalisasi pertumbuhan mikroalga pada limbah POME dan ekstraksi lipid dari mikroalga untuk pembuatan bahan bakar pesawat yang minim mencemari udara. Selain itu, pemanfaatan mikroalga dan POME sebagai opsi alternatif juga telah terbukti aman diproses sehingga memenuhi sistem transportasi yang berenergi bersih, yang akan memberikan dampak positif bagi lingkungan.
Lomba ini diikuti oleh 56 tim dari berbagai universitas di Indonesia. Prestasi yang diraih tim ALNOCO ini menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan penelitian yang inovatif dan aplikatif. Prestasi ini juga menjadi bukti bahwa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada terus berupaya untuk berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkelanjutan, sesuai dengan tujuan SDGs UGM dalam bidang energi baru terbarukan.