Tim Fakultas Biologi dalam program penelitian pemandatan untuk mitigasi dan penanganan pandemi covid-19 membagikan benih labu kepada perwakilan kelompok tani Tunas Jaya di Desa Madurejo, Kab. Prambanan, dalam pelaksanaan diserahkan benih 3 kultivar diantaranya labu susu Gama Labu yang merupakan hasil perakitan Fakultas Biologi UGM, kultivar Jacqueline dan kultivar Hana. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2020 pukul 16.00 – 17.30 WIB yang dihadiri oleh 3 anggota sebagai perwakilan kelompok tani Tunas Jaya untuk membatasi jumlah peserta dalam masa pandemi.
Program mitigasi dan penanganan covid-19 dari Fakultas Biologi yang juga bekerja sama dengan Dewan Guru Besar (DGB) UGM mendukung upaya diversifikasi dalam rangka ketahanan pangan di kawasan rural (Dusun Gejayan, Condongcatur) dan pedesaan (Desa Madurejo). Penyerahan benih labu susu dari Fakultas Biologi UGM diserahkan oleh Prof. Budi Setiadi Daryono selaku ketua peneliti dan diterima oleh Bapak Maryanto yang merupakan ketua kelompok tani Tunas Jaya, Desa Madurejo, Kec. Prambanan.
Desa Madurejo merupakan salah satu Desa Binaan Fakultas Biologi UGM yang telah melaksanakan program diversifikasi pangan melalui produk labu susu sejak 3 tahun yang lalu. “Pembagian benih labu kepada masyarakat petani akan sangat membantu dalam menjaga kebutuhan pangan dan ekonomi masyarakat petani di Desa Madurejo, produksi buah labu dan hasil olahan lainnya sangat diminati oleh masyakarat” ujar Maryanto.
Pelaksanaan kegiatan ini dilanjutkan dengan sharing berbagai masalah dan strategi dalam budidaya labu oleh Tim Fakultas Biologi dan Ketua kelompok tani Tunas Jaya. Rangkaian kegiatan selanjutnya akan memasuki fase pelatihan yang direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus dengan memperkenalkan program pengolahan sampah/limbah rumah tangga menjadi pupuk organik cair (POC) dan pakan ternak lele di Dusun Gejayan, perwakilan dari kelompok tani Tunas Jaya dari Desa Madurejo direncanakan akan ikut berpartisipasi sebagai salah satu upaya kunjungan belajar dan saling bertukar informasi antar kelompok.
Kegiatan dari program mitigasi dan penanganan covid-19 ini akan dilaksanakan hingga bulan Desember 2020 dan diharapkan dapat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan ekonomi dalam menghadapi pandemi, khususnya pada bidang pangan.