• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Kurikulum by research
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • Pos oleh
Pos oleh :

dwisendipriyono

Open House Fakultas Biologi UGM Fasilitasi Pengenalan Topik Penelitian Dosen ke Mahasiswa

AkademikKegiatan MahasiswaPenelitianRilis Berita Senin, 22 April 2024

Biologi Open House dan Pengenalan Topik Riset 2024 (BIOENTRI) adalah acara pengenalan topik riset yang diselenggarakan oleh Fakultas Biologi UGM. Bioentri ini bertujuan untuk mengenalkan topik – topik riset yang diampu oleh para Fakultas Biologi kepada para mahasiswa. Harapannya, melalui pengenalan topik ini mahasiswa mendapatkan inspirasi untuk skripsi dan thesis mereka, dapat bertemu langsung dengan dosen pembimbing yang linear dengan topiknya, dan mendapatkan pemahaman tentang topik riset.

Acara ini dihadiri oleh para mahasiswa fakultas biologi dan dosen dari berbagai peminatan biologi sebagai narasumber. Acara ini diadakan pada hari Senin, 22 April 2024 s/d Kamis, 25 April 2024 pukul 13.00 – 15.00 di Ruang 1, 2, dan 3 (sesuai pembagian jadwal) Lobby 1 Gedung B Sinarmas Fakultas Biologi UGM. Kegiatan BIOENTRI 2024 ini dipandu oleh MC yaitu Alifiansyah Sutama. Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan dan doa, lalu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada, serta Mars Fakultas Biologi secara bersama-sama. Kegiatan dilanjutkan merupakan sambutan dari Prof. Dr. Budi S. Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi UGM dan dilanjutkan dengan sesi dokumentasi bersama. Acara selanjutnya yaitu kegiatan presentasi masing-masing dosen pembimbing skripsi ataupun tesis.

Open House Fakultas Biologi UGM tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan beragam topik penelitian yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya poin nomor 4 tentang Pendidikan Bermutu (Quality Education). Melalui kegiatan ini, mahasiswa juga dapat memahami bagaimana penelitian yang dilakukan oleh para dosen fakultas ini memberikan dampak positif dalam mencapai berbagai target SDGs lainnya, seperti perlindungan biodiversitas, pemulihan ekosistem (13,14,15), dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui inovasi di bidang bioteknologi dan pengelolaan sumber daya alam (9, 11, 13).

Fakultas Biologi UGM Turut Mendukung Survei Nasional Macan Tutul

Kerja SamaPengabdian dan PenelitianRilis Berita Kamis, 29 Februari 2024

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bekerja sama dengan Yayasan SINTAS Indonesia mengadakan pertemuan perdana pada Selasa (27 Februari 2024) untuk menandai dimulainya survei macan tutul jawa (Panthera pardus melas) di seluruh Pulau Jawa, atau disingkat Java – Wide Leopard Survey (JWLS). Kegiatan JWLS  dilaksanakan dengan menggunakan seluruh kapasitas negara, baik  teknis, sumber daya manusia, dan keuangan. Secara teknis, desain dan rencana kegiatan JWLS semuanya dikembangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bekerja sama dengan pegiat konservasi karnivora besar Indonesia. Dari sisi sumber daya manusia, JWLS  dilaksanakan oleh UPT Direktorat KSDAE-KLHK dan  mitra lokalnya. Secara finansial, JWLS didukung penuh oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta mitra swasta. JWLS  yang  akan dilaksanakan selama kurang lebih dua tahun ini merupakan upaya survei satwa liar berbasis komunitas pertama di Indonesia yang menggunakan kamera pengawas, baik dari segi cakupan, pendanaan, maupun pemangku kepentingan.

(Foto sumber: PPID KLHK)

 

Sebagai salah satu pihak akademisi, Fakultas Biologi UGM mendapatkan kesempatan untuk menghadiri kegiatan ini, yang diwakili oleh Dr. Dwi Sendi Priyono.  Fakultas Biologi UGM menganggap survei ini sebagai peluang untuk mendapatkan data ilmiah yang lebih kredibel tentang populasi dan distribusi macan tutul di seluruh Indonesia. Ide analisis genetik untuk mengetahui struktur populasi, mangsa, serta inbreeding juga telah disampaikan sehingga konservasi level genetik dapat dicapai sesuai poin CBD. Dr. Sendi yang telah bekerja pada survei yang hampir sama yaitu Sumatra Wide Tiger Survei memberikan masukkan dan siap berkonstribusi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan survei nasional ini. Data ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk pengembangan strategi konservasi yang lebih efektif dan berkelanjutan. Acara kick off survei macan tutul ini diharapkan menjadi langkah awal yang signifikan dalam upaya pelestarian spesies ini. Fakultas Biologi UGM menyambut baik kesempatan untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan organisasi non-pemerintah, guna menciptakan kehidupan biodiversitas yang lebih baik bagi satwa liar di Pulau Jawa.

 

KOLABORASI POLISI MILITER ANGKATAN LAUT DAN DOSEN FAKULTAS BIOLOGI UGM DALAM IDENTIFIKASI BARANG SITAAN DENGAN DNA FORENSIK

Pengabdian kepada MasyarakatRilis Berita Jumat, 6 Oktober 2023

 

 

Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) bekerja sama dengan Dosen Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk mengembangkan teknologi DNA forensik dalam upaya penegakan hukum yang lebih efektif dalam kasus perdagangan barang sitaan yang diduga berasal dari dugong. Dugong, yang sering dikenal sebagai “sapi laut,” merupakan mamalia laut yang terancam punah yang hidup di perairan sekitar Indonesia. Salah satu ancaman utama bagi spesies ini adalah perdagangan ilegal produk-produk yang berasal dari dugong, termasuk tulang, gading, dan dagingnya.

Kolaborasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi sumber-sumber produk dugong yang terlibat dalam perdagangan ilegal melalui analisis DNA forensik yang lebih canggih. Dr. Dwi Sendi Priyono, Dosen Fakultas Biologi UGM, yang memiliki keahlian dalam analisis DNA Forensik satwa liar bekerja sama dengan Pomal untuk mengimplementasikan teknik analisis DNA forensik.

“Melalui analisis DNA forensik, kita dapat menentukan spesies dan membedakan individu dugong dan mengonfirmasi asal-usul produk dugong. Ini akan membantu penyidik untuk melacak jejak perdagangan ilegal dan mengambil tindakan yang lebih tegas.” Upaya kolaborasi ini diharapkan akan meningkatkan penegakan hukum dan perlindungan terhadap dugong, serta mendukung konservasi spesies ini. Keberlanjutan ekosistem laut Indonesia dan perlindungan satwa-satwa langka adalah prioritas bersama yang diemban oleh Pomal dan Dosen Fakultas Biologi UGM.

 

Dosen Fakultas Biologi UGM bantu Penegak Hukum Wilayah Jawa Bali Nusa Tenggara Ungkap Kejahatan Perdagangan Harimau Ilegal

Pengabdian kepada MasyarakatRilis Berita Minggu, 1 Oktober 2023

Dalam upaya memerangi perdagangan hewan dilindungi oleh negara dan mengancam keberlanjutan satwa liar, Dosen Fakultas Biologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) telah memberikan bantuan bagi penegak hukum wilayah Wilayah Jawa Bali Nusa Tenggara dalam pengungkapan kasus kejahatan menggunakan teknik DNA forensik.

Pada hari Senin, 19 September 2023, tim gabungan yang terdiri dari penegak hukum dan Dosen Fakultas Biologi UGM bekerja sama untuk mengidentifikasi barang bukti dari perdagangan ilegal. Kasus ini menjadi sorotan karena barang bukti yang diperoleh sangat bervariasi, mulai dari minyak, kulit samak, tulang, dompet, hingga peci dan diduga dari hewan-hewan dilindungi, seperti harimau, macan tutul, macan kumbang, gajah. Dr. Dwi Sendi Priyono, seorang Dosen Fakultas Biologi UGM mengkoordinasikan pengumpulan sampel DNA dari barang buktu yang ditemukan dalam operasi penegakan hukum. Teknik DNA forensik kemudian digunakan untuk menganalisis sampel-sampel tersebut dan menentukan spesies barang bukti tersebut.

Kasus ini adalah contoh yang baik dari kolaborasi yang sukses antara dunia akademis dan penegak hukum dalam upaya melindungi satwa liar yang terancam punah. Penegakan hukum yang lebih baik dan pemahaman ilmiah yang mendalam tentang identifikasi DNA forensik diharapkan dapat membantu mengurangi perdagangan harimau ilegal di masa depan. Tim peneliti dan penegak hukum berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam upaya melindungi harimau dan spesies satwa liar lainnya dari ancaman perdagangan ilegal yang merusak. Dalam hal ini, Universitas Gadjah Mada (UGM) mendukung upaya ini dan akan terus berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan satwa liar di Indonesia.

Bersama BKSDA Jawa Timur, Lab Sistematika Hewan Ungkap Teka-teki “Rumah” Bayi Orangutan Hasil Sitaan dengan DNA Forensik

Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Selasa, 1 Agustus 2023

BKSDA Jawa Timur menyerahkan material biologis untuk diperiksa menggunakan DNA Forensik

[Yogyakarta, 27 Juli 2023] – Sebuah kolaborasi untuk memberantas perdagangan satwa illegal dilakukan oleh dosen Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dan  berhasil mengidentifikasi asal geografis orangutan hasil selundupan dengan menggunakan teknologi DNA forensik.  Keberhasilan ini merupakan kolaborasi antara Fakultas Biologi UGM dan Balai Konservasi Sumberdaya Alam Provinsi Jawa Timur. Bermula dengan BKSDA Jawa Timur meminta bantuan Dr. Dwi Sendi Priyono dari Lab Sistematika Hewan, Fakultas Biologi UGM untuk mengidentifikasi subspecies dan asal geografis orangutan hasil selundupan pada 14 Juli 2023.

Orangutan, sebagai salah satu primata besar yang terancam punah, menjadi target perburuan ilegal yang mengkhawatirkan bagi kelangsungan hidup spesies ini. Penyelundupan orangutan dan hasil dari perdagangan ilegal hewan liar ini telah mengancam kelestarian populasi orangutan di berbagai wilayah. Orangutan yang berhasil diselamatkan dari penyelundupan ini masih bayi dan petugas di lapangan sulit mengidentifikasi asal usul bayi orangutan tersebut. Dalam upaya untuk mengungkapkan informasi yang lebih akurat mengenai asal usul orangutan hasil selundupan, Dr. Dwi Sendi Priyono, Dosen Laboratorium Sistematika Fakultas Biologi UGM melakukan analisis DNA forensik untuk menyelesaikan permasalahan ini. Dr. Sendi juga dibantu fasilitas genetik oleh Bu Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D dari Lab Genetika dan Pemuliaan.

Dengan menggabungkan data dari sampel DNA orangutan dengan basis data genetik orangutan yang luas, Dr. Sendi berhasil mengidentifikasi dengan tepat asal geografis spesimen orangutan yang diselundupkan. Hasilnya menunjukkan orangutan tersebut adalah Pongo pygmaeus wurmbii, yang memiliki sebaran alami di Kalimantan bagian barat daya dan tengah.

Dr. Dwi Sendi Priyono, menyatakan, “Kami mengapresiasi banyak pihak yang berkontribusi dalam upaya melindungi keberadaan orangutan dan hewan-hewan liar lainnya. Hasil ini diharapkan dapat membantu para penegak hukum dan pihak berwenang untuk membantu proses pelepasliaran hingga melacak rute perdagangan ilegal yang lebih luas lagi, sehingga tindakan pencegahan lebih efektif dapat dilakukan.” Hasil ini menegaskan pentingnya kerjasama antara akademisi, pemerintah, dan lembaga konservasi untuk melindungi keanekaragaman hayati dan memitigasi perburuan ilegal yang merusak ekosistem. Dengan adanya hasil identifikasi asal geografis orangutan hasil selundupan, diharapkan penegakan hukum akan lebih efektif dan pelaku perdagangan hewan liar dapat diadili dengan lebih tegas.

Dokumentasi Foto orangutan oleh BKSDA Jawa Timur

 

Seminar Nasional Biologi Tropika (SNBT) ke-7 Fakultas Biologi UGM: Meningkatkan Kolaborasi dalam Eksplorasi Biodiversitas Tropika dengan Teknologi AI dan Open Science

Rilis Berita Minggu, 23 Juli 2023

Slide 1
Slide 2
Slide 6
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Yogyakarta, 22 Juli 2023 – Pada hari Sabtu, 22 Juli 2023, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Biologi Tropika (SNBT) ke-7 dengan tema “Open Science dan Teknologi AI dalam Eksplorasi Biodiversitas Tropika.” Acara ini berlangsung di Ruang Auditorium Biologi Tropika, Fakultas Biologi UGM dan diikuti oleh 172 peserta dari berbagai kalangan dan instansi.

Dalam sambutan pembukaan, Dr. Dwi Sendi Priyono, S.Si., M.Si., selaku Ketua Panitia SNBT ke-7, menyampaikan laporan bahwa acara ini berhasil menarik perhatian peserta dari 75 instansi yang berbeda, termasuk universitas, industri, swasta, dan instansi pemerintah. Peserta berasal dari latar belakang yang beragam, mulai dari pelajar, dosen, peneliti, praktisi konservasi, hingga para ahli di bidang biologi tropika. Kehadiran yang begitu luas mencerminkan minat dan kepedulian yang tinggi terhadap isu-isu biodiversitas tropika.

Acara ini juga disemarakkan oleh kehadiran tiga keynote speaker terkemuka. Prof. Dr. Ir. H. Hadi Sukadi Alikodra, M.S. dari IPB University, Dr. Muhammad Yopan dari Amazon Web Services, dan Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D. dari Fakultas Biologi UGM berbagi wawasan dan pengetahuan mereka seputar pentingnya penerapan Open Science dan Teknologi AI dalam eksplorasi biodiversitas tropika.

Acara dibuka dengan sambutan dari Dr. Ririn Tri Nurhayati, S.IP., M.Si., M.A., selaku Plt. Kepala Subdirektorat Program Penelitian, Direktorat Penelitian UGM. “Tema seminar ini sejalan dengan prioritas penelitian di UGM, yaitu mengembangkan teknologi yang mendukung ilmu pengetahuan dalam menjaga kelestarian biodiversitas. Dengan adanya forum ini, diharapkan dapat menjadi wadah bagi para peneliti dan pemangku kepentingan untuk berdiskusi dan merumuskan kebijakan yang relevan untuk biodiversitas di Indonesia”, ungkap Dr. Ririn.

Sambutan selanjutnya datang dari Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko, S.Hut., M.Sc., selaku Direktur Jenderal KSDAE-Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, yang memberikan apresiasi atas upaya Fakultas Biologi UGM dalam menggelar seminar ini. Dilanjutkan dengan sambutan dari Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., selaku Dekan Fakultas Biologi UGM, yang dengan penuh semangat menyampaikan harapannya agar seminar ini dapat memperluas wawasan dan meningkatkan kolaborasi untuk bersama-sama menjaga biodiversitas di Indonesia.

Sesi pleno menjadi bagian utama dari acara ini dipandu oleh Ganies Riza Aristya, S.Si., M.Sc., Ph.D. dengan Prof. Dr. Ir. H. Hadi Sukadi Alikodra, M.S., yang merupakan Guru Besar Ilmu Pelestarian Alam dan Pembinaan Margasatwa dari Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University, menyampaikan materi yang inspiratif mengenai “Masa Depan Manusia dan Biodiversitas.”, kemudian Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D., sebagai Kepala Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM, membahas pentingnya “Open Science untuk Akselerasi Pengungkapan Biodiversitas Tropika.” Tak ketinggalan, Dr. Muhammad Yopan, selaku Goverment Account Lead Amazon Web Services, menyampaikan potensi pemanfaatan AI dan Cloud Computing untuk “Eksplorasi Biodiversitas.”

Sesi paralel menjadi wadah bagi para pemakalah untuk menyampaikan materi dalam 7 topik berbeda. Bioinformatika dan Bioteknologi, Eksplorasi Biodiversitas Tropis, Bioprospeksi, Biomedis, Biofungsional Tropis, Genetika dan Biologi Molekuler, serta Biosistematika dan Evolusi menjadi topik menarik yang dibahas oleh para ahli dan peneliti di bidangnya.

Kegiatan ditutup dengan penuh kegembiraan melalui penyerahan doorprize bagi penanya terbaik serta penghargaan bagi “Best Presenter” dalam sesi paralel. Seminar Nasional Biologi Tropika ke-7 ini berhasil menciptakan atmosfer kolaboratif dan menjadi momentum penting bagi ilmu biologi tropika dalam menjaga kelestarian dan eksplorasi biodiversitas.

Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., menyatakan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam kesuksesan acara ini. Diharapkan keberhasilan SNBT ke-7 ini akan mendorong semakin banyaknya upaya kolaboratif untuk melindungi keanekaragaman hayati tropika dan penerapan teknologi canggih dalam eksplorasi biodiversitas. Semoga seminar ini menjadi pendorong bagi pemahaman dan kesadaran lebih dalam tentang pentingnya menjaga kekayaan alam Indonesia untuk masa depan yang berkelanjutan.

Gagalkan Penyelundupan Gading Gajah, Dosen Fakultas Biologi UGM Gunakan DNA Forensik

Uncategorized Jumat, 23 Juni 2023

 

Dosen dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr. Dwi Sendi Priyono, M.Si dan Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D berhasil memberikan kontribusi penting dalam upaya pemberantasan perdagangan ilegal gading gajah. Dalam operasi yang dipimpin oleh Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Sumatera , dosen tersebut menggunakan teknologi DNA forensik untuk mengidentifikasi asal-usul gading gajah yang diselundupkan secara illegal di Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh.

Peristiwa penangkapan ini merupakan penyerahan oleh BKSDA Aceh kepada Balai Gakkum KLHK Wilayah Sumatera yang mengamankan barang bukti berupa 1 paket/kotak berisi gading gajah bersama emping dan kopi saset di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda pada tanggal 18 Mei 2023. Untuk memastikan asal-usul gading tersebut, pihak berwenang meminta bantuan dari ahli biologi forensik, Dr. Dwi Sendi Priyono dan Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D, dosen di Fakultas Biologi UGM yang memiliki pengalaman dalam analisis DNA forensik.

Dr. Dwi Sendi Priyono, yang telah memiliki pengalamanan analisis genetic pada populasi gajah di Indonesia khususnya TN Way Kambas dan TN Bukit Barisan Selatan, dengan sigap merespons permintaan tersebut. Dengan bantuan Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D, ia melakukan analisis DNA pada sampel gading gajah yang ditemukan. Meskipun sampel berasal dari gading yang kondisi DNAnya sudah terdegradasi, melalui teknik DNA forensik, Dr. Sendi mampu mengidentifikasi genotipe spesifik yang unik untuk setiap populasi gajah di berbagai wilayah.

Hasil analisis DNA forensic yang dilakukan ini mengungkapkan bahwa gading gajah tersebut berasal dari Gajah Asia subspesies Sumatera. Penemuan ini menegaskan dugaan bahwa gading tersebut merupakan hasil dari perdagangan ilegal. Informasi yang diberikan menjadi bukti krusial dalam upaya pemberantasan perdagangan ilegal gading gajah. Dengan adanya bukti ilmiah yang kuat mengenai asal-usul gading tersebut, pihak berwenang telah melanjutkan proses hukum dan mengidentifikasi jaringan perdagangan yang terlibat.

Saat ini, tersangka M sudah ditahan di Polda Aceh guna pemeriksaan lebih lanjut. Terhadap barang bukti berupa 1 gading gajah seberat 5 kg dengan panjang 58 cm, panjang pangkal dalam 52 cm, panjang pangkal luar 62 cm dengan diameter pangkal 31 cm, 56 saset kopi, 0,5 kg emping dan 1 kardus diamankan di Pos Penegakkan Hukum Aceh, Balai Gakkum KLHK Wilayah Sumatera.

Dokumentasi Siaran Pers Gakkum Sumatera Medan, 17 Juni 2023

Perdagangan ilegal gading gajah adalah masalah global yang merusak populasi gajah dan mengancam keberlanjutan ekosistem. Diharapkan bahwa kasus ini akan menjadi preseden penting dalam upaya memberantas perdagangan ilegal hewan dilindungi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi satwa liar.

Mahasiswa Fakultas Biologi Gunakan Environmental DNA (eDNA) untuk membantu Monitoring Biodiversitas Rawa Pening

Kegiatan Mahasiswa Minggu, 14 Mei 2023

Perkembangan ilmu pengetahuan telah membawa monitoring biodiversitas menjadi jauh lebih mudah. Salah satu bukti kemajuan ilmu pengetahuan dalam monitoring biodiversitas ini adalah penggunaan environmental DNA atau lebih sering dikenal dengan istilah eDNA. Monitoring menggunakan eDNA merupakan metode baru berupa uji DNA yang memanfaatkan DNA yang dilepaskan oleh organisme ke lingkungan. Metode ini dinilai cukup efektif diterapkan untuk monitoring spesies langka ataupun spesies yang habitatnya berada pada lingkungan perairan. Penerapan eDNA pada lingkungan perairan seperti danau-danau di Indonesia menjadi hal yang cukup potensial sebab masih jarang digunakan. Terdapat begitu banyak danau di Indonesia dan beberapa danau tersebut masuk ke dalam danau prioritas nasional yang perlu diselamatkan karena kondisi lingkungannya yang kurang baik. Kondisi danau yang kurang baik tersebut tentunya dapat mempengaruhi keberlangsungan hidup biodiversitas di dalamnya  Mengangkat isu tersebut, tim Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Fakultas Biologi yang diketuai oleh Dr. Dwi Sendi Priyono, S.Si., M.Si melakukan monitoring biodiversitas ikan menggunakan eDNA di Danau Rawa Pening. Bekerja sama dengan Institut Bioinformatika Indonesia (INBIO), tim MBKM Fakultas Biologi akan mengolah data hasil Next Generation Sequencing untuk mengetahui komposisi biodiversitas ikan di Danau Rawa Pening yang merupakan danau prioritas nasional.

Gambar 1. Proses pengambilan sampel eDNA di Danau Rawa Pening (14/05/23)

Pada 14 Mei 2023, tim MBKM-Penelitian telah melakukan sampling air dan sedimen di Danau Rawa Pening, Semarang, Jawa Tengah. Sampling dilakukan di dua titik di Danau Rawa Pening dan proses pengambilan sampel air dan sedimen dilakukan dengan grab sampler serta botol kaca gelap. Selain itu, juga dilakukan pengukuran faktor abiotik berupa dissolved oxygen (DO) air, suhu udara, suhu air, dan juga pH air. 

Gambar 2. Proses ekstraksi DNA hasil sampling (14/05/23)

Sampel kemudian diekstraksi DNA-nya pada hari yang sama untuk menjaga kualitas DNA-nya. Tiga hari setelah ekstraksi DNA, dilakukan pengukuran kuantitas dan kualitas DNA dengan nanodrop untuk mengetahui kemurnian DNA. Hasil ekstraksi DNA yang kurang murni akan diulangi kembali dari awal untuk memastikan tidak ada kontaminan lainnya yang dapat mempengaruhi hasil identifikasi. Ekstrak DNA yang cukup murni kemudian dikirimkan ke PT. Genetika Science untuk proses sekuensing. Hasil dari sekuensing tersebut yang akan diolah datanya bersama INBIO Indonesia sehingga dapat diketahui komposisi biodiversitas ikan di Danau Rawa Pening.          

Fakultas Biologi Turut Semarakkan Faculty Fair UGM 2023

Rilis Berita Senin, 20 Maret 2023

Slide 6
Slide 7
Slide 1
Slide 9
Slide 2
Slide 10
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 8

 

Universitas Gadjah Mada kembali menggelar Faculty Fair, ajang perkenalan fakultas, program studi, serta unit kerja di lingkungan UGM kepada masyarakat. Faculty Fair tahun ini digelar pada tanggal 18-19 Maret 2023 bertempat di Grha Sabha Pramana UGM. Pada tahun ini Fakultas Biologi menampilkan beberapa karya baik hasil penelitian maupun pengabdian. Booth Fakultas Biologi tahun ini dikomandoi oleh Dr. Dwi Sendi Priyono, Sari Darmasiwi, S.Si., M.Biotech, Ph.D., dan Mukhlish Jamal Musa Holle, S.Si., M.Env.Sc, serta beranggotakan tim dari mahasiswa mengusung tema “Natural Resources Conservation and Advances for Sustainability” sebagai gambaran utama booth.

Fakultas Biologi menampilkan beberapa produk penelitian, seperti melon Hikapel, shampoo, serta parfum dari melon. Pengembangan produk melon yang merupakan hasil penelitian tim Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. mendapat tanggapan yang sangat antusias dari pengunjung pameran. Selain itu, pameran berbagai anggrek serta kultur dari berbagai tumbuhan dari Lab Bioteknologi juga turut menghiasi booth Fakultas Biologi. Pameran ikan wader dan olahannya, specimen museum dari Anura raksasa, kalong, pengamatan preparat dengan mikroskop menjadi daya Tarik tersendiri bagi pengunjung. Pada tahun ini, Fakultas Biologi UGM juga mengundang MonsterAR sebagai mitra untuk mengisi stand. MonsterAR menyuguhkan permainan menarik dengan menangkap hewan secara virtual. Selain beberapa unsur penarik minat pengunjung dari produk penelitian, stan Fakultas Biologi juga menyediakan kuis berhadiah. Pengunjung yang berhasil menjadwa pertanyaan yang diberikan olej penjaga booth akan memperoleh hadiah menarik, mulai dari souvenir UGM, hingga awetan kupu-kupu.

Fakultas Biologi juga turut menampilan panggung utama melalui penampilan beberapa Kelompok Studi di Fakultas Biologi UGM. Penampilan KS ini memukau pengunjung yang turut menyaksikan. Selain itu, keramahan dan penyambutan yang baik dari para penjaga stan Fakultas Biologi juga mendukung para pengunjung untuk mampir ke stan terbaik ini. Meskipun mahasiswa tampak letih, namun mereka gembira dan semangat menjaga stan. Hal itu karena stan kita jarang sekali sepi dan bahkan pada jam-jam tertentu kami kesulitan menangani karena terlalu ramai.

Kali ini, Fakultas Biologi kembali mengukir prestasi dalam Faculty Fair 2023 sebagai juara ke-3 dalam booth terunik dan menarik. Prestasi ini adalah prestasi bersama yang diraih oleh para dosen dan mahasiswa yang mempersembahkan penelitian, baik penelitian dasar maupun terapan, sebagai dasar pengabdian kepada masyarakat dan dedikasi bagi almamater tercinta. Semoga satu keberhasilan kecil ini dapat menjadi penyulut api semangat bagi civitas akademika Fakultas Biologi untuk mengukir prestasi berikutnya. Jayalah Fakultas Biologi, berkembanglah, buktikan dan baktikan.

Temu Akrab Mahasiswa Pascasarjana (TAKSA) 2023

Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Senin, 6 Maret 2023

Pada 4 Maret 2023, Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) Fakultas Biologi UGM megadakan acara Temu Akrab Mahasiswa Pascasarjana (TAKSA) yang dilaksanakan secara tatap muka di Gedung Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM. Kegiatan TAKSA ini bertujuan untuk memperat tali silahturami antara mahasiswa/i angkatan 2022 Genap, mahasiswa/I angkatan 2022 Ganjil, Alumni dan Dosen Fakultas Biologi UGM. Selain itu manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan ini adalah memperluas wawasan, memahami kebersinambungan dan keberlanjutan antara dunia perkuliahan Magister dengan dunia pekerjaan setelah lulus.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6
Slide 7

Acara dimulai pukul 08.00 WIB, dibuka oleh Master of Ceremony yaitu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada, Mars Biologi UGMdibuka oleh Master of Ceremony yaitu Wildan Alfian Fahmi, S.Si dan Fanny Sukma Sundari, S.Si. Kegiatan sambutan secara offline dilangsungkan oleh ketua KMP Biologi yaitu Yusril Ihza Farhan Wijaya, S.Si. Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan secara online oleh Kepala Program Studi Magister Fakultas Biologi UGM yaitu Dr. ret. Nat. Andhika Puspito Nugroho, S.Si. M.Si dan sambutan secara online oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof Dr.Budi Setiadi daryono, M.Agr.Sc. Acara dilanjutkan oleh moderator yaitu Ina Karlina, S.Si yang memandu keberlangsungan acara TAKSA dengan memberikan pengantar mengenai latar belakang edukasi dua pemateri yaitu dosen Fakultas Biologi UGM (Mukhlish Jamal Holle, S.Si., M.Env.Sc) dan Alumni Magister Biologi UGM (Basith Kuncoro Adji, S.Si., M.Sc).

Kegiatan TAKSA dilanjutkan dengan Talk Show, yang dimulai pemateri pertama yaitu Mukhlish Jamal Holle, S.Si., M.Env.Sc menyampaikan mengenai perlunya kesesuaian minat bakat dengan tujuan yang ingin digapai dan pentingnya kontribusi diri agar mampu menyebarkan manfaat ke kehidupan sekitar. Talk Show dilanjutkan oleh pemateri kedua yaitu Basith Kuncoro Adji, S.Si., M.Sc menyampaikan mengenai pentingnya soft skill untuk memperluas peluang saat menjadi job seeker. Dari Talk Show, dilanjutkan dengan kegiatan Sharing Session antara pemateri dan peserta dengan dipandu serta diperantarai oleh moderator. Kegiatan sharing session ini memberikan manfaat untuk membuka mind-set untuk memandang sesuatu dari berbagai sudut pandang, tidak melewatkan peluang yang ada untuk menambah pengalaman menuju pintu kesuksesan, pentingnya bersyukur melalui tidak membanding-bandingkan diri dengan orang lain agar lebih mencintai diri sendiri untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan berkembang. Selain itu, sharing session memperoleh rasa antusiasme yang tinggi dari peserta yang diindikasikan dengan masuknya pertanyaan yang kritis dan menarik. Pertanyaan dari moderator dan peserta ini mampu diberikan feedback yang sangat baik oleh dua pemateri. Setelah sharing session selesai, kegiatan ditutup dengan closing statement yaitu tetap konsisten, semangat dalam menjalani setiap proses dan terus mencari jaringan sebanyak-banyaknya agar memperoleh manfaat yang dapat diaplikasikan di kehidupan.

Kegiatan dilanjutkan dengan game menggunakan Quiziz yang berjumlah 15 soal yang disambut dengan baik dan dimenangkan oleh tiga peserta. Dari tiga pemenang memilih anggota berkisar antara tujuh hingga delapan peserta untuk melanjutkan ke babak game selanjutnya yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang terdiri dari tiga tim (tim A, B dan C). Sesi game TWK terdiri dari tiga babak. Babak pertama erjumlah lima buah soal per tim. Babak dua berisi tiga soal per tim, dengan terdapat lemparan soal apabila soal tersebut tidak terjawab. Mekanisme pelaksanaan babak ketiga adalah penyajian soal dijawab secara kompetisi antar tim dengan terdapat pengurangan skor. Pada babak empat, semua anggota saling bergiliran menjawab soal-soal yang berbeda. Pemenang dari keseluruhan babak game diakhir dengan pemberian hadiah dan dokumentasi tim dengan panitia.

Kegiatan TAKSA selanjutnya adalah kesan dan pesan dari perwakilan dua peserta. Kesan pesan untuk TAKSA adalah acaranya sangat seru, menarik dan mampu memberikan insight uptodate yang bermanfaat dalam perkuliahan. Penutupan TAKSA diakhiri dengan pembacaan doa oleh Rizal Muhammad Rifa’I, S.Pd dan dokumentasi. [Rianhe Binthariningrum Hanatan-22/495247/PBI/01836].

12

Akreditasi

Berita Terakhir

  • TIM MBKM Songgo Manisrenggo Melakukan Kegiatan Penanaman Tanaman Kelor dan Cincau Hitam di Desa Wisata Kabut Kebonalas
  • KMP Biologi UGM Gelar Aksi “Beach Clean Up” di Pantai Trisik: Wujud Nyata Pelestarian Lingkungan dan Kolaborasi Lintas Sektor
  • Raih Silver Medal di Ajang Internasional, Mahasiswa Pascasarjana Biologi UGM Tawarkan Solusi Beton Masa Depan dari Limbah Bangunan
  • Dosen Fakultas Biologi UGM Raih Predikat Pendamping Terbaik dalam Seminar Hasil Program Kosabangsa 2024
  • PkM-MBKM Fakultas Biologi 2025: Pemberdayaan Masyarakat melalui One Health: Menuju Kesejahteraan Holistik Anggota GEMI Yogyakarta
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY