• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Adjunt Professor
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Journal of Tropical Biodiversity and Biotechnology
    • Berkala Ilmiah Biology
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • SDG 14 : Ekosistem Lautan
  • SDG 14 : Ekosistem Lautan
Arsip:

SDG 14 : Ekosistem Lautan

Sinergi Fakultas Biologi UGM, KOBI, YIBI, dan WWF dalam Penguatan Riset Keanekaragaman Hayati Nasional

Kerja SamaRilis Berita Senin, 24 November 2025

Yogyakarta, 21 November 2025 — Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari Yayasan Indikator Biodiversitas Indonesia (YIBI) bersama World Wildlife Fund (WWF) Indonesia. Kunjungan ini berlangsung dalam rangka peresmian kerja sama antara Fakultas Biologi UGM maupun Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) dengan YIBI.


Bertempat di Ruang Sidang KPTU Fakultas Biologi UGM, pertemuan tersebut dihadiri oleh Prof. Ir. Ign. Pramana Yuda, M.Si., Ph.D. selaku Ketua YIBI; Barano Siswa Sulistyawan, Ph.D. selaku Wakil Ketua YIBI yang hadir secara daring; Prof. Dr. Jarulis, S.Si., M.Si. selaku Sekretaris YIBI; serta Paskalina Th. Litaay, M.Sc. selaku Bendahara YIBI. Dari WWF Indonesia hadir Muhammad Ali Imron, Direktur Forest & Wildlife WWF Indonesia, bersama Oki Hadian Hadadi serta Saufina Athaya Putri Nugraha, S.PWK dan R.A. Callysta Sevanda Calyacetta selaku Administrative Support dan Data Statistik YIBI. Kunjungan ini disambut oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., Dekan Fakultas Biologi UGM sekaligus Ketua KOBI, didampingi oleh Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto selaku Pengarah KOBI dan Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc., Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni Fakultas Biologi UGM.

Dalam membuka diskusi, Prof. Pramana Yuda menyampaikan sambutan positif terhadap kerja sama yang akan dilaksanakan antara YIBI dan Fakultas Biologi UGM. Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Budi, turut menegaskan dukungan penuh terhadap inisiatif kolaboratif tersebut. Melalui kerja sama ini, YIBI, KOBI, WWF Indonesia, dan Fakultas Biologi UGM akan berkolaborasi dalam pengembangan Indeks Biodiversitas Indonesia (IBI), khususnya dalam upaya memperkaya sumber data primer, memperkuat kolaborasi periset, serta memperluas jangkauan penelitian biodiversitas di berbagai wilayah Indonesia.

Direktur WWF Indonesia, Ali Imron, menambahkan bahwa IBI diyakini akan menjadi instrumen penting dan berperan sebagai indikator yang dapat digunakan untuk mengawal agenda pembangunan berkelanjutan di tingkat nasional.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan peresmian kerja sama antara YIBI dan Fakultas Biologi UGM serta antara YIBI dan KOBI. Melalui peresmian ini, seluruh pihak berharap terbangunnya ekosistem kolaboratif yang semakin kuat dalam pemantauan, pengelolaan, dan pelestarian biodiversitas Indonesia, sehingga hasil penelitian dan data yang dihasilkan dapat dimanfaatkan sebagai dasar pengambilan kebijakan, pendidikan, dan pemulihan ekosistem di masa depan.

Sebagai bentuk komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, kolaborasi ini juga mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 13 (Climate Action), SDG 14 (Life Below Water), dan SDG 15 (Life on Land). Selain itu, kerja sama ini selaras dengan SDG 17 (Partnerships for the Goals) dengan memperkuat sinergi antara akademisi, organisasi konservasi, dan lembaga nasional dalam upaya menjaga keanekaragaman hayati sebagai fondasi kesejahteraan bangsa.

Visitasi Perwakilan UGM dalam Sosialisasi Digital Marketing Program SEAVORA PPK Ormawa KSK Biogama: Optimalisasi Pemasaran Produk Ala Gen Z

Kegiatan MahasiswaPengabdian kepada Masyarakat Senin, 17 November 2025

Kemadang, 29 September 2025 — Dalam rangka optimalisasi program SEAVORA, “Inovasi Produk Nori Ulva Berbasis Zero Waste dan Digital Marketing untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kalurahan Kemadang, Gunungkidul”, Tim PPK Ormawa KSK Biogama didampingi Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) Universitas Gadjah Mada melaksanakan kegiatan sosialisasi digital marketing sekaligus visitasi tempat produksi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan ilmu dan pelatihan terkait penerapan digital marketing dalam memperluas pasar dan meningkatkan penjualan. Visitasi oleh dosen perwakilan perguruan tinggi Universitas Gadjah Mada juga dilakukan dalam rangka monitoring pelaksanaan program di lapangan.


Kegiatan sosialisasi dan visitasi ini dilaksanakan di Rumah Makan Kampoeng Lobster, Pantai Sepanjang, Gunungkidul. Kegiatan sosialisasi digital marketing diisi oleh Kak Ibnu Najib selaku alumni KSK Biogama dan pelaku usaha UMKM di Kota Yogyakarta. Sementara kegiatan visitasi diisi oleh Bapak Nasih Widya Yuwono, S.P., M.P., selaku dosen Direktorat Mahasiswa (Ditmawa) perwakilan UGM. Kegiatan ini mendapat antusias yang baik dari ibu-ibu kelompok Sayuk Rukun yang menjadi peserta dalam rangkaian sosialisasi kali ini.

Kegiatan sosialisasi digital marketing dilaksanakan untuk merealisasikan salah satu ide program SEAVORA, yaitu digitalisasi marketing. Kegiatan ini juga menjadi sarana pengenalan sekaligus penerapan sistem pemasaran yang lebih maju dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, mengingat salah satu  tantangan yang masih dihadapi para pedagang di daerah pesisir, yaitu kurangnya pembeli karena jangkauan pasar yang kurang luas. Dalam sosialisasi ini, Kak Ibnu Najib selaku narasumber memaparkan materi penting seperti konsep dan bentuk-bentuk marketing, strategi meningkatkan pembeli dan penjualan, serta mekanisme penggunaan e-commerce sebagai lapak jual-beli online.  Melalui sosialisasi ini, ibu-ibu Kelompok Sayuk Rukun selaku kelompok sasaran program PPK Ormawa diharapkan mampu memahami dan menerapkan sistem pemasaran produk nori berbasis digital melalui e-commerce dan sosial media untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

Selain sosialisasi digital marketing, perwakilan perguruan tinggi Universitas Gadjah Mada, Bapak Nasih Widya Yuwono, S.P., M.P. dan tim Nawasatya, juga turut hadir mendampingi dan mengawasi jalannya kegiatan ini. Kunjungan lapangan ini sebagai bentuk monitoring dan pendampingan mahasiswa terhadap pelaksanaan program PPK Ormawa. Tidak hanya mengawasi, Pak Nasih juga turut memberikan sambutan dan arahan yang membangun untuk keberlanjutan pelaksanaan program SEAVORA. Wejangan yang diberikan oleh Pak Nasih ini tentu mendapat respon yang positif dari ibu-ibu Kelompok Sayuk Rukun dan memberikan semangat kepada mereka untuk terus melakukan produksi nori dari Ulva hingga terbentuk produk yang berkelanjutan untuk nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kalurahan Kemadang, Gunungkidul.

Kegiatan sosialisasi dan visitasi ini menjadi salah satu kegiatan dari serangkaian program pemberdayaan ekonomi masyarakat Kalurahan Kemadang melalui program PPK Ormawa KSK Biogama. Keterlibatan perguruan tinggi dan mahasiswa dalam kegiatan ini menjadi tonggak optimalisasi penjualan dan pemasaran berbasis digital pada produk ‘Lautic Nori’. Harapannya, digitalisasi marketing ini mampu mengenalkan produk inovasi nori berbahan Ulva ke seluruh wilayah Indonesia, memperluas jangkauan konsumen, dan mampu meningkatkan penjualan demi mewujudkan ekonomi sirkular dan peningkatan kapasitas pendapatan masyarakat pesisir, Kalurahan Kemadang, Gunungkidul. [Penulis: KSK]

Visitasi Kemendikti Saintek ke Program PPK Ormawa KSK Biogama: Apresiasi atas Inovasi Pemanfaatan Ulva sebagai Bahan Nori

Kegiatan MahasiswaPengabdian kepada Masyarakat Senin, 17 November 2025

Gunungkidul, 9 November 2025 — Tim PPK Ormawa KSK Biogama Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan visitasi dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikti) bidang Sains dan Teknologi (Saintek) dalam rangka evaluasi pelaksanaan program unggulan desa kewirausahaan, Pemanfaatan Ulva sebagai Bahan Nori. Kegiatan di Rumah Makan Sepanjang Indah, Gunungkidul, Sabtu (8/11/2025).


Kegiatan visitasi ini merupakan bagian dari peninjauan langsung pelaksanaan program PPK Ormawa 2025, bertujuan untuk mengevaluasi dan menilai capaian, dampak, dan manfaat program, serta mengkaji keberlanjutan program setelah masa pendanaan berakhir. Visitasi ini dihadiri oleh perwakilan Belmawa, Filmada Ocky Saputra M.Eng selaku juri peninjau dan Amelinda Gamarosa T., selaku juri pendamping, Ismail Basuki, S.T. selaku Ketua Tim Kerja Pengelolaan Kreativitas Mahasiswa, Bapak Abdul Razaq Chasani, S.Si., M.Sc. selaku  dosen pembina KSK Biogama, Bapak Sutono selaku  Kepala Desa Kemadang, Ibu Suwarni selaku Ketua Kelompok Sayuk Rukun, serta 22 anggota kelompok Sayuk Rukun yang menjadi kelompok sasaran utama dalam program.

Sebagai bagian dari agenda visitasi, kegiatan juga menampilkan demonstrasi langsung proses produksi nori berbahan dasar rumput laut Ulva yang dilakukan oleh anggota Kelompok Sayuk Rukun. Melalui kegiatan ini, Belmawa berkesempatan untuk menyaksikan secara langsung tahapan produksi, mulai dari pengolahan bahan mentah hingga pembentukan lembaran nori siap saji. Dalam sambutannya, perwakilan Belmawa menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kolaborasi dan sinergi yang terjalin antara tim mahasiswa KSK Biogama dan kelompok mitra masyarakat

Suasana kegiatan berlangsung hangat dan interaktif, dengan adanya diskusi ringan antara pihak Belmawa, Kepala Desa Kemadang, Ketua Tim Kerja Pengelolaan Kreativitas Mahasiswa, dan dosen pembina KSK. Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka dalam mempresentasikan hasil program sekaligus berbagi pengalaman selama proses pemberdayaan berlangsung. Kegiatan ditutup dengan ucapan penutup dari Ibu Suwarni selaku Ketua Kelompok Sayuk Rukun, dilanjutkan oleh dosen pembina KSK Biogama dan perwakilan Belmawa. Acara kemudian diakhiri dengan makan siang bersama, menandai berakhirnya kegiatan visitasi dengan penuh keakraban dan rasa syukur atas kerja sama yang terjalin antara mahasiswa, dosen, pemerintah desa, dan masyarakat Desa Kemadang, Gunungkidul. Program ini ditargetkan mampu mencapai keberlanjutan dan menjadi contoh nyata pemberdayaan masyarakat berbasis sains dan teknologi, sekaligus membuka peluang pengembangan ekonomi lokal melalui inovasi produk pangan ramah lingkungan berbahan dasar Ulva sp. [Penulis: KSK]

Soroti Isu Pencemaran Merkuri di Lahan Tambang Emas Rakyat melalui Inovasi Rekayasa Genetik Tanaman, Mahasiswa Fakultas Biologi UGM Raih Gelar Winner di Kompetisi Esai Ilmiah Internasional

Prestasi Rabu, 5 November 2025

Yogyakarta, November 2025 — Tim mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Tim yang diketuai oleh Azra Belva Naprilian dan beranggotakan Kamilia Hana Salwa serta Aulia Robiatul Adawiyah yang merupakan mahasiswa angkatan 2022 berhasil meraih gelar Winner dalam ajang Biotechnology International Essay Competition yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang.


Kompetisi internasional ini diikuti oleh berbagai universitas dari Indonesia dan Asia yang berlangsung melalui beberapa tahapan seleksi ketat sejak 14 September hingga 22 Oktober 2025. Pada tahap seleksi full paper, tim Fakultas Biologi UGM berhasil menempati peringkat kedua, hanya terpaut tipis dari tim asal Malaysia. Keberhasilan ini berlanjut hingga babak presentation round, tim UGM berhasil mengungguli tim dari Malaysia.

Pada kompetisi ini, Belva beserta rekannya mengusung karya ilmiah bertema bioteknologi lingkungan dengan judul “Genetic Modification of Sunflower with Pseudomonas putida Metallothionein Genes for Mercury Phytoremediation in Artisanal and Small-Scale Gold Mining Soils”. Inovasi tersebut dimulai dari keresahan terhadap tingginya tingkat pencemaran merkuri (Hg) di wilayah pertambangan emas skala kecil di Indonesia yang menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan masyarakat dan keamanan pangan, karena merkuri dapat masuk ke rantai makanan melalui tanaman pangan di sekitar lokasi tambang.

Menjawab tantangan tersebut, tim Fakultas Biologi UGM mengembangkan gagasan inovatif berbasis bioteknologi melalui pendekatan fitoremediasi berbasis rekayasa genetik. Inovasi ini memanfaatkan tanaman bunga matahari (Helianthus annuus) yang direkayasa dengan gen Metallothionein (MT). Fitoremediasi berbasis tanaman transgenik menjadi metode ramah lingkungan yang dapat diterapkan langsung di lapangan tanpa menimbulkan dampak sekunder seperti limbah berbahaya.

Capaian ini sekaligus mencerminkan komitmen Fakultas Biologi UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals), terutama SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim), SDG 14 (Ekosistem Laut), dan SDG 15 (Ekosistem Daratan). [Penulis: Azra Belva Naprilian]

Fakultas Biologi UGM telah melaksanakan wisuda periode I TA. 2025/2026

Rilis Berita Jumat, 24 Oktober 2025

Fakultas Biologi UGM telah melaksanakan wisuda periode I TA. 2025/2026 di Auditorium Biologi Tropika pada Rabu, 23 Oktober 2025. Wisuda kali ini dihadiri oleh 31 wisudawan/wisudawati serta orang tua/wali wisudawan. Acara dimulai pukul 13.00 WIB diawali dengan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne Gadjah Mada, dan Mars Fakultas Biologi. Kemudian, upacara wisuda dibuka oleh Dekan Fakultas Biologi Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., dan dilanjutkan dengan Tarian Zapin oleh saudari Oliv Nurul Kanaya, S.Si. dan Citra Rizkia Agusni, S.Si. Selanjutnya terdapat laporan wisudawan oleh Kepala Program Studi Magister Biologi oleh Prof. Dr. rer. nat. Andhika Puspito Nugroho, S. Si, M. Si. Dalam laporannya beliau menyampaikan bahwa terdapat 31 wisudawan/wisudawati yang diluluskan periode ini, dengan rincian 27 wisudawan program magister dan 4 wisudawan/wisudawati program doktor. Rerata IPK wisudawan program magister sebesar 3.83 dan rerata masa studi selama dua tahun sembilan bulan.


Acara berikutnya adalah pembacaan hasil kelulusan wisudawan/wati oleh Dekan Fakultas Biologi. Sambutan wakil wisudawan/wisudawati disampaikan oleh Dr. Husnul Qonitah Maghfiroh, S.Si. Beliau menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para dosen dan pembimbing yang telah membimbing dengan kesabaran dan ketulusan, serta kepada keluarga, sahabat, dan seluruh tenaga kependidikan atas dukungan tanpa henti selama menempuh pendidikan magister dan doktoral. Beliau menegaskan bahwa perjalanan akademik tidak hanya mengasah kemampuan berpikir kritis, tetapi juga membentuk keteguhan hati dan karakter ilmuwan sejati — yang belajar dari kegagalan, ketidakpastian, dan proses panjang pencarian makna di balik sains. Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kelulusan bukanlah akhir dari proses belajar, melainkan awal dari kontribusi nyata bagi masyarakat. Sebagai ilmuwan, para lulusan diharapkan mampu menjembatani ilmu pengetahuan dengan kebijakan, ekonomi, dan budaya, serta menghadirkan pengetahuan yang bermakna dan berkeadilan. Sambutan ditutup dengan ajakan untuk terus menjaga semangat keilmuan dengan rendah hati, meneliti dan berbagi pengetahuan dengan nurani yang bersih, serta menjadikan setiap langkah di laboratorium, ruang pengabdian, maupun meja kebijakan sebagai wujud tanggung jawab moral bagi kemajuan kehidupan.

Berikutnya, sambutan dari perwakilan orang tua wisudawan/wisudawati yang disampaikan oleh ibunda dari wisudawati Fiola Oktaweni, S.Si., M. Sc yaitu Ninik Delfina, S.SiT. Perwakilan orang tua wisudawan menyampaikan rasa bangga dan haru atas pencapaian putra-putri mereka yang berhasil menyelesaikan studi magister dan doktoral di Fakultas Biologi UGM. Ia mengakui bahwa perjalanan menuju titik ini tidaklah mudah, penuh tantangan dan perjuangan yang kini terbayar dengan kebahagiaan hari wisuda. Atas nama seluruh orang tua dan wali, beliau juga menyampaikan terima kasih kepada Civitas Akademika Fakultas Biologi atas bimbingan, ilmu, dan keteladanan yang telah diberikan selama proses pendidikan. Ia berpesan kepada para wisudawan untuk terus belajar, berkarya, dan mengabdi kepada bangsa dengan ilmu yang telah diperoleh.

Adapun acara berikutnya adalah penyematan pin tanda keanggotaan Keluarga Alumni Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (KABIOGAMA). Penyematan pin dipimpin oleh Wakil Dekan bidang P2MKSA Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. kepada perwakilan wisudawan/wati, saudari Dr. Tia Ervianti, S.Si., dan saudara Safril, S. Si, M. Sc., serta diikuti oleh wisudawan/wisudawati lainnya.

The 9th International Conference on Biological Science (ICBS) 2025: Mengungkap Keanekaragaman Hayati Melalui Integrasi Multi-Omics dari Gen hingga Ekosistem

Rilis Berita Senin, 20 Oktober 2025

Yogyakarta, October 17–18, 2025 — The Faculty of Biology, Universitas Gadjah Mada, proudly hosts The 9th International Conference on Biological Science (ICBS) 2025 on October 17–18, 2025, at Main Ballroom Loman Park Hotel, Yogyakarta. This prestigious international conference brings together more than 200 participants from various national and international institutions, including academics, researchers, students, and professionals in the field of biological sciences.


The conference was officially opened by Prof. Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc., Vice-Rector for Research, Business Development, and Cooperation, Universitas Gadjah Mada, and Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., Dean of the Faculty of Biology, Universitas Gadjah Mada.

In his welcoming remarks, Dr. rer. nat. Abdul Rahman Siregar, S.Si., M.Biotech, as the Chair of ICBS 2025, explained that this year’s theme, “Unraveling Biodiversity through Multi-Omics Integration: From Genes to Ecosystems,” reflects the spirit of bridging molecular and ecological sciences to uncover the complexity of life on Earth. Through the integration of various omics approaches such as genomics, transcriptomics, proteomics, and metabolomics scientists aim to gain deeper insights into the vital roles of biodiversity in maintaining ecosystem resilience and supporting human well-being.

Dr. Abdul also expressed his appreciation to all partners and participants for their support in the organization of this event. He emphasized the importance of interdisciplinary and international scientific collaboration in addressing global challenges in the field of biology, including climate change, environmental degradation, and food security.

ICBS 2025 serves as a scientific platform for sharing research findings and discussing the latest developments in biotechnology, genomics, ecology, conservation, and the application of multi-omics approaches to understanding biodiversity across different levels of biological organization.

This year’s conference features two distinguished keynote speakers Prof. Dr. Thomas Sicheritz Ponten, Center for Evolutionary Hologenomics, The Globe Institute, Faculty of Health and Medical Sciences, University of Copenhagen, Denmark; and Prof. Thorunn Helgason, Chair in Ecology, School of Biological Sciences, University of Edinburgh, Scotland.

In addition, ICBS 2025 presents invited speakers from leading institutions across the world, including Assoc. Prof. Dr. Bent Petersen, Center for Evolutionary Hologenomics, The Globe Institute, University of Copenhagen, Denmark; Prof. Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D., Department of Tropical Biology, Faculty of Biology, Universitas Gadjah Mada; Prof. Chiharu Nakashima, Ph.D., Graduate School of Bioresources, Mie University, Japan; Prof. Madya Ts. Dr. Muhammad Abdul Latiff Bin Abu Bakar, Faculty of Applied Sciences and Technology, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia; and Dr. Riza Arief Putranto, D.E.A., Indonesian Oil Palm Research Institute (IOPRI), RPN Holding PTPN III.

The conference is structured into three main sessions: Keynote Session, Plenary Session, and Parallel Session. Through these sessions, the 80 presenters share their research findings and engage in scientific discussions addressing the challenges and opportunities of applying multi-omics approaches to biodiversity conservation and ecosystem management.

Beyond its scientific objectives, ICBS 2025 also contributes to the advancement of the United Nations Sustainable Development Goals (SDGs), particularly SDG 13: Climate Action – promoting research on adaptation and mitigation to climate change, SDG 14: Life Below Water and SDG 15: Life on Land – supporting biodiversity conservation and sustainable management of terrestrial and aquatic ecosystems, SDG 3: Good Health and Well-being – advancing biotechnological and genomic research that benefits human and environmental health, and SDG 17: Partnerships for the Goals – fostering global scientific collaboration among Universitas Gadjah Mada, the Consortium of Indonesian Biologists (KOBI), and Universiti Tun Hussein Onn Malaysia.

The conference was officially closed by Dr. Eko Agus Suyono, S.Si., M.App.Sc., who serves as the Vice Dean for Research, Community Service, Collaboration, and Alumni Affairs of the Faculty of Biology, Universitas Gadjah Mada. In his closing remarks, he expressed his appreciation for the successful organization of ICBS 2025 and emphasized the importance of sustaining international scientific collaboration and cross-disciplinary partnerships in advancing biological sciences in the era of scientific and technological transformation. The closing ceremony also featured the presentation of awards to the Best Presenters in each session as a token of appreciation for their outstanding contributions and the high quality of their research presentations.

At the end of the event, it was officially announced that The 10th International Conference on Biological Science (ICBS) 2026 will be hosted by Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM). This upcoming event symbolizes the continuity of strong scientific collaboration among the Faculty of Biology Universitas Gadjah Mada, Indonesian Biology Consortium (KOBI), and UTHM Malaysia, in strengthening cross-border research and cooperation in tropical biology.

ICBS 2025 is expected to strengthen interdisciplinary and international collaboration in addressing global challenges such as climate change, ecosystem degradation, and biodiversity loss. With the spirit of innovation and cooperation, this conference reaffirms the Faculty of Biology, Universitas Gadjah Mada’s commitment to advancing tropical biology research and supporting sustainability initiatives in alignment with the university’s role as a Sustainability University.

Bioinformatics Workshop ICBS 2025: Eksplorasi Analisis Metagenom dan Phage Mining bersama Pakar dari University of Copenhagen

Rilis Berita Kamis, 16 Oktober 2025

Yogyakarta, 16 Oktober 2025 — Rangkaian Pre-Conference Workshop The 9th International Conference on Biological Sciences (ICBS) 2025 berlanjut dengan kegiatan Bioinformatics Workshop bertema “Metagenome Analysis and Phage Mining.”


Workshop yang berlangsung di Teaching Laboratory, lantai 2 Gedung Sinar Mas, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM), ini diselenggarakan dari pukul 08.00 hingga 15.30 WIB. Kegiatan dibuka oleh Lucia Arum Sekar selaku master of ceremony, yang kemudian dilanjutkan dengan sesi utama bersama narasumber internasional Assoc. Prof. Dr. Bent Petersen dari Center for Evolutionary Hologenomics, University of Copenhagen.

Dalam pemaparannya, Dr. Bent Petersen memperkenalkan berbagai pendekatan analisis bioinformatika untuk menginterpretasikan data metagenomik, termasuk proses identifikasi fag (virus yang menginfeksi bakteri) serta aplikasinya dalam bidang kesehatan, lingkungan, dan bioteknologi. Salah satu fokus utama sesi ini adalah pemanfaatan KBase (Department of Energy Systems Biology Knowledgebase) sebuah platform kolaboratif berbasis daring yang digunakan untuk menganalisis dan mengintegrasikan data genomik secara efisien. Melalui demonstrasi langsung, peserta mempelajari bagaimana mengolah data sekuensing, melakukan anotasi gen, dan mengeksplorasi hubungan fungsional antar mikroorganisme menggunakan perangkat lunak dan basis data bioinformatika terkini.

“Kemampuan memahami dan menafsirkan data genomik menjadi kunci dalam penelitian biologi modern. Workshop ini membantu peneliti muda Indonesia agar siap berkontribusi di level global,” ujar Dr. Bent Petersen.

Workshop ini diikuti oleh peserta dari berbagai latar belakang akademik dan penelitian, yang antusias mempelajari analisis metagenome dan phage mining sebagai pendekatan inovatif dalam memahami ekologi mikroba. Melalui kombinasi teori dan praktik, kegiatan ini tidak hanya memperkuat kompetensi peserta di bidang bioinformatika, tetapi juga mendorong kolaborasi riset lintas disiplin dan lintas negara.

Sejalan dengan semangat Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), kegiatan ini turut mendukung SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui peningkatan kapasitas akademik dan literasi digital di bidang bioinformatika; SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) melalui penerapan teknologi analisis data dan platform kolaboratif seperti KBase; serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui penguatan kerja sama antara Fakultas Biologi UGM dan University of Copenhagen. Selain itu, pemanfaatan metagenomic insights dalam riset lingkungan juga berkontribusi terhadap SDG 14 (Ekosistem Lautan) dan SDG 15 (Ekosistem Daratan) dalam upaya menjaga keseimbangan dan keberlanjutan biodiversitas mikroba.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Biologi UGM menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pengembangan riset bioinformatika dan memperluas kolaborasi akademik internasional guna mendukung inovasi ilmiah yang berkelanjutan.

#ICBS2025 #FakultasBiologiUGM #BioinformaticsWorkshop #UniversityofCopenhagen #MetagenomeAnalysis #PhageMining #KBase #SDG4 #SDG9 #SDG14 #SDG15 #SDG17 #GlobalCollaboration #GenomicInnovation #SustainableScience

Fakultas Biologi UGM Gelar Workshop Teknologi Oxford Nanopore sebagai Pembuka Rangkaian ICBS 2025

Rilis Berita Kamis, 16 Oktober 2025

Yogyakarta, 15 Oktober 2025 — Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar hari pertama Pre-Conference Workshop sebagai bagian dari rangkaian acara 9th International Conference on Biological Sciences (ICBS) 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Hands-on Library Preparation for Metagenome Long-Read Sequencing using Oxford Nanopore Technology.”


Bertempat di Teaching Laboratory, lantai 2 Gedung Sinar Mas, Fakultas Biologi UGM, workshop ini diselenggarakan melalui kolaborasi antara Integrated Genome Factory (IGF) dan Oxford Nanopore Technologies (ONT) sebagai mitra utama. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk memperoleh pengalaman langsung dalam proses library preparation untuk analisis metagenom menggunakan teknologi sekuensing generasi terbaru berbasis long-read sequencing.

Workshop berlangsung dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB ini diikuti oleh sedikitnya 25 orang dari berbagai institusi akademik dan lembaga riset yang antusias memperdalam pengetahuan di bidang bioteknologi dan genomik. Melalui pendekatan praktikal, peserta dilatih memahami setiap tahapan penting mulai dari ekstraksi DNA, kuantifikasi, hingga persiapan sampel untuk proses sekuensing.

Acara dibuka dengan sambutan dari perwakilan Integrated Genome Factory (IGF), Bapak Aditya Aryandi S., S.Si., M.Sc., yang menyampaikan apresiasi atas kerja sama strategis antara IGF dan Fakultas Biologi UGM dalam memperkenalkan teknologi sekuensing mutakhir kepada komunitas akademik di Indonesia. Sambutan dilanjutkan oleh Dr. Eko Agus Suyono, selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni Fakultas Biologi UGM, yang menegaskan pentingnya penguasaan teknologi genomik modern dalam menunjang riset biologi molekuler di tanah air.

“Teknologi Oxford Nanopore membuka peluang besar untuk riset biodiversitas mikroba dan bioprospeksi di Indonesia. Kami ingin para peserta tidak hanya memahami konsepnya, tapi juga mampu menerapkannya langsung di laboratorium,” ujar Dr. Eko.

Selain sesi praktik laboratorium, kegiatan ini juga menghadirkan pengenalan Oxford Nanopore Technologies yang memaparkan prinsip kerja dan keunggulan teknologi sekuensing real-time yang ditawarkan ONT, serta potensi penerapannya di bidang riset genomik, metagenomik, dan diagnostik molekuler.

Selaras dengan semangat Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), kegiatan ini turut berkontribusi dalam mendukung SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) melalui pemanfaatan teknologi genomik untuk riset kesehatan dan bioteknologi, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui peningkatan kapasitas akademisi dan peneliti muda, serta SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) dengan memperkuat ekosistem riset berbasis teknologi tinggi. Selain itu, riset berbasis metagenomik yang diperkenalkan juga mendukung SDG 14 (Ekosistem Lautan) dan SDG 15 (Ekosistem Daratan) dengan mendorong eksplorasi dan pelestarian keanekaragaman hayati mikroba. Melalui kolaborasi antara akademisi, industri, dan mitra riset internasional seperti Oxford Nanopore Technologies, kegiatan ini juga mencerminkan semangat SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan), yakni memperkuat jejaring global untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan keberlanjutan.

Sebagai bagian awal dari rangkaian ICBS ke-9, workshop ini menjadi langkah penting dalam membangun kapasitas ilmuwan muda dan memperkuat kolaborasi riset genomik di Indonesia. Fakultas Biologi UGM berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan ilmiah yang mendorong inovasi dan penerapan teknologi mutakhir di bidang genomik dan bioinformatika.

#ICBS2025 #FakultasBiologiUGM #OxfordNanopore #IntegratedGenomeFactory #BioinformaticsWorkshop #Metagenomics #GenomicInnovation #SDG3 #SDG4 #SDG9 #SDG14 #SDG15 #SDG17 #SustainableScience #ResearchForSustainability

PkM Desa Mitra 2025: Pengenalan Mikroalgae dan Keanekaragaman Ikan dalam Memperkuat Literasi Sains Siswa SDN Pusmalang Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman #3

Pengabdian kepada Masyarakat Kamis, 9 Oktober 2025

Sleman, 7 Oktober 2025 — Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Program Desa Mitra 2025 melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SDN Pusmalang, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Agenda ini berlangsung pada Selasa, 7 Oktober 2025 pukul 08.00–10.30 WIB dengan tema pengenalan mikroalgae dan keanekaragaman ikan bagi siswa sekolah dasar.


Kegiatan ini merupakan bagian dari program Desa Mitra Wukirsari yang dikoordinatori oleh Prof. Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D. Adapun tim dosen Fakultas Biologi UGM yang hadir dalam kegiatan kali ini yaitu Prof. Dr. Diah Rachmawati, S.Si., M.Si.; Prof. Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D.; Dr. Utaminingsih, S.Si., M.Sc.; Dr. Eng. Thoriq Teja Samudra, S.Si., Bio.Cur., M.Sc.; Dr. Aprilia Sufi Subiastuti, S.Si.; Dr. Wiko Arif Wibowo, S.Si.; serta perwakilan mahasiswa Program Doktor, yaitu Sidiq Permana Putra, S.Si., M.Sc.; dan perwakilan mahasiswa Program Magister terdiri dari Ulil Albab dan Putri Syah Astari.

Materi pertama disampaikan oleh Dr. Eng. Thoriq Teja Samudra, S.Si., Bio.Cur., M.Sc. yang memperkenalkan mikroalgae sebagai organisme berukuran sangat kecil yang memerlukan mikroskop untuk diamati. Siswa/i diperlihatkan beberapa jenis mikroalgae beserta fungsi dan peranannya, antara lain sebagai penghasil oksigen melalui fotosintesis serta sebagai pakan alami bagi ikan.

Pembahasan tersebut menjadi pengantar untuk materi kedua mengenai keanekaragaman ikan yang disampaikan oleh Prof. Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D. Prof. Tuty memperkenalkan jenis-jenis ikan hias dan ikan budidaya yang umum ditemui, serta memperlihatkan contoh nyata beberapa spesies seperti ikan lele, ikan nila, dan ikan koki.

Sebagai penutup, siswa/i diminta membuat gambar ikan sesuai imajinasi masing-masing. Tiga karya terbaik mendapat kesempatan untuk membawa pulang ikan contoh yang digunakan dalam kegiatan.

Kegiatan ini mendapatkan antusiasme tinggi dari siswa/i SDN Pusmalang dan menjadi bagian dari rangkaian pengabdian masyarakat Fakultas Biologi UGM di Wukirsari. Program ini diharapkan dapat memperkuat literasi sains pada anak-anak sejak usia dini serta menjadi jembatan antara dunia akademik dan masyarakat. Program ini berkontribusi terhadap SDGs 4 (quality education) dan 14 (life below water)

Aksi Sosial Coastal Care: Mangrove Tahun 2025

Kegiatan MahasiswaRilis Berita Selasa, 7 Oktober 2025

Kulon Progo, 28 September 2025 – Telah terlaksana Aksi Sosial Coastal Care: Mangrove Tahun 2025 di kawasan Wisata Hutan Mangrove Wana Tirta, Kulon Progo, Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian  acara BIOSPHERE 8 yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan melalui aksi penanaman mangrove. Selain berperan dalam menjaga ekosistem pesisir, kegiatan ini juga mendorong partisipasi aktif dari para peserta, komunitas, hingga masyarakat  dalam upaya  restorasi yang berbasis kolaborasi.


Rangkaian acara dibuka oleh pembawa acara, dilanjutkan dengan sambutan oleh Saudari Lanaa Naila Najiha selaku Koordinator Umum Panitia BIOSPHERE 8, disusul dengan pemaparan materi mengenai ekosistem mangrove dan teknik penanaman oleh Bapak Warso, selaku pengelola Wisata Hutan Mangrove Wana Tirta. Pada sesi ini, peserta mendapatkan pembekalan mengenai pemilihan bibit mangrove, metode penanaman berdasarkan  kondisi tanah, hingga monitoring pertumbuhan agar mangrove dapat tumbuh dengan optimal.

Usai pematerian, seluruh peserta akan diarahkan ke lokasi konservasi untuk melakukan penanaman bibit mangrove sekaligus aksi bersih-bersih di sekitar kawasan, untuk mengumpulkan sampah, terutama plastik dan limbah lain yang berpotensi merusak keseimbangan ekosistem. Usai penanaman, acara dilanjutkan dengan sesi games, di mana seluruh peserta diarahkan menuju area pantai untuk bermain games secara berkelompok. Pada sesi ini, seluruh peserta tampak antusias dalam menyusun strategi bersama tim untuk memenangkan games.

Menjelang penutupan, panitia menyerahkan kenang-kenangan kepada Bapak Warso sebagai bentuk aspirasi, sekaligus pemberian hadiah kepada pemenang games. Rangkaian kegiatan ditutup dengan sesi dokumentasi bersama seluruh peserta.  Aksi Sosial Coastal Care: Mangrove 2025 diharapkan menjadi langkah nyata dalam membangun kepedulian generasi muda terhadap kelestarian lingkungan, khususnya di kawasan pesisir. [Penulis: Panitia BIOSPHERE]
123…19

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Soroti Kasus Lingkungan Terkontaminasi Merkuri melalui Dual-System Biosensor dan Bioremoval, Mahasiswa Biologi Raih Juara 3 pada Lomba Esai Nasional CARBON 2025
  • KMP Biologi UGM Berbagi Ilmu Bersama Anak-Anak Jogoyudan melalui Program KMP Mengajar
  • Dari Desa untuk Desa: Optimalisasi Bibit Unggul Ayam Lokal dan Ikan Lele di Dusun Tegalrejo, Desa Ngresep, Kabupaten Boyolali
  • Lestarikan Kekayaan Rempah Nusantara, Tim INUCoST Fakultas Biologi UGM Gelar Workshop Pembuatan Herbarium Bersama Pakar Leiden dan Praktisi Industri
  • Fakultas Biologi UGM dan Australian National University Perpanjang Kerja Sama Double Degree serta Bahas Peluang Kolaborasi Strategis Baru
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan
  • Layanan Konseling Mahasiswa

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju