#sawitsari
#biologiUGM
# SDGs 4 (Pendidiakn Berkualitas)
# SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur)
# SDGs 15 (Kehidupan di Darat)
Rilis Berita Senin, 20 Mei 2024
#sawitsari
#biologiUGM
# SDGs 4 (Pendidiakn Berkualitas)
# SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur)
# SDGs 15 (Kehidupan di Darat)
Pengabdian kepada Masyarakat Senin, 20 Mei 2024
Pada hari Rabu, 15 Mei 2024 bertempat di Balai Dukuh Kledokan Kalurahan Caturtunggal telah berlangsung kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat sebagai bentuk implementasi Program Desa Mitra tahun 2024. Pada waktu yang bersamaan juga dilaksanakan kegiatan POSYANDU yang dihadiri oleh sekitar 50 BALITA yang didampingi oleh orangtua masing-masing. Pada kesempatan tersebut dihadiri oleh Ketua Ketua PKK sekaligus Koordinator Kegiatan YANDU, yaitu Ibu Galina Tri Yohani, yang didampingi oleh Ketua KWT Rejosari, Ibu Marthin Sumarahayu yang sekaligus sebagai anggota, dan ibu-ibu pengurus lainnya.
Penyampaian edukasi Obat Demam Balita dari Dapur disampaikan oleh Dra. Mulyati, M.Si, yang didampingi oleh tim Desa Mitra Fakultas Biologi UGM, yaitu Dr.Dra. Rr. Upiek Ngesti W. Astuti dan Nur Indah Septriani, M.Sc., Ph.D., bersama mahasiswa dari Fakultas Biologi: Nur Farah Susilowati, Kotimah, Ahmad Aris Budi Rohman, dan mahasiswa dari Fakultas Pertanian yaitu Irfan Putra Ramadhan. Sasaran edukasi adalah Ibu-Ibu orang tua balita. Pada kesempatan tersebut disampaikan oleh Dra. Mulyati tentang sekilas manfaat “buah pala dan bawang merah” untuk pertolongan awal dalam mengatasi balita rewel karena sulit tidur, dan demam atau panas. Dijelaskan pula bagaimana cara racik, ramu, dan aplikasinya pada balita. Ibu-ibu yang hadir sangat antusias mendapatkan hal baru, sederhana, dan aplikatif. Bahan yang mudah diperoleh, harganya relatif murah, dan hampir selalu tersedia di dapur tapi besar manfaatnya. Banyak pertanyaan yang disampaikan sehingga diskusi menjadi lebih hidup.
Kegiatan Obat Demam Balita dari Dapur Bersama ibu-ibu Kader YANDU ini mendukung komitmen global dan nasional (Sustainable Development Goals, SDGs) dalam upaya untuk menyejahterakan masyarakat secara berkelanjutan, yaitu mendukung komitmen nomor 3, tentang “Kehidupan yang Sehat dan Sejahtera”.
Buah Pala dan bawang merah,
Solusi sulit tidur, panas dan demam balita
Dari dapur kita, mudah dicari dan murah,
Menjadikan Hidup yang sehat dan Sejahtera
Bayam Berduri di Pinggir kali – Salam Lestari dari Fakultas Biologi
Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Senin, 20 Mei 2024
• Pengenalan isu tiga isu besar dalam Perguruan Tinggi
• Respon negara terhadap isu besar
• Respon UGM terhadap Perundungan dan Kekerasan, khususnya Kekerasan Seksual
• Tata cara penanganan Kekerasan Seksual dan Perundungan
”Bunga mawar mekar sejak kemarin, Tumbuhnya di samping pohon kelor.
Selamat datang wahai para hadirin, dalam Persemian dan Pelatihan Buddy Counselor”
PrestasiRilis BeritaTajuk Minggu, 19 Mei 2024
Pada tanggal 13 hingga 16 Mei 2024, gelaran Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ON-MIPA) menyapa peserta-peserta dari berbagai belahan tanah air di Universitas Hasanudin, Makassar. Acara prestisius ini menjadi panggung bagi para mahasiswa untuk menampilkan kemampuan mereka dalam bidang matematika dan ilmu pengetahuan alam.
Pada ajang ini, Universitas Gadjah Mada (UGM) menorehkan prestasi gemilang dengan menyandang predikat sebagai juara umum ke-3, di belakang ITB dan UI, dengan mengumpulkan 12 medali dan 3 penghargaan honorable mention dari 4 bidang yang dipertandingkan.
Tak lupa, bidang Biologi turut menyumbangkan prestasi gemilang bagi UGM dengan meraih 4 penghargaan bergengsi, yang terdiri dari 1 medali perak, 1 medali perunggu, serta 2 penghargaan honorable mention.
Kehadiran mahasiswa Fakultas Biologi UGM menjadi kebanggaan tersendiri dalam pencapaian ini. Dari keempat penghargaan tersebut, dua di antaranya diraih oleh mahasiswa Fakultas Biologi UGM. Tsaqifa Zuhayra Emery Bagus, angkatan 2023, mampu meraih medali perak, sementara Syafira Nurul Aisya, mahasiswa angkatan 2021, berhasil memperoleh predikat honorable mention.
Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa dedikasi dan kerja keras mahasiswa Fakultas Biologi UGM tidaklah sia-sia. Semangat juang mereka telah membawa nama baik almamater ke tingkat nasional, memberikan inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi di masa mendatang. Semoga prestasi ini juga menjadi pijakan untuk meraih keberhasilan yang lebih gemilang di masa yang akan datang.
Kerja SamaRilis BeritaTajuk Sabtu, 18 Mei 2024
Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Jumat, 17 Mei 2024
Pada hari Rabu, 8 Mei 2024 pukul 13.00-14.30 WIB, telah dilaksanakan Gentalk 3. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Fakultas Biologi UGM. Kegiatan tersebut ditujukan kepada mahasiswa Formasigen dan umum. Kegiatan Gentalk menjadi wadah diskusi aktif dan sharing antara alumni atau kakak tingkat terkait topik skripsi yang dikerjakan dengan anggota Formasigen dan umum. Narasumber Gentalk 3 yaitu Lucia Arum Sekar Meysari dan Azizah Tyas Nugrahanty yang merupakan mahasiswa Fakultas Biologi UGM angkatan 2020 dan dibawah bimbingan Ibu Ganies Riza Aristya, S.Si., M.Sc., Ph.D. sebagai dosen pembimbing skripsinya.
Pada Gentalk 3 ini, peserta yang hadir memiliki antusiasme sangat tinggi. Kegiatan Gentalk 3 diawali dengan pembukaan oleh MC, yaitu Thoriq Abdul Halim selaku Kepala Divisi Keilmuan Kabinet GenomCity 2024. Kegiatan dilanjutkan dengan pematerian mengenai Desain Primer oleh narasumber. Pada Gentalk 3 ini, peserta-peserta yang hadir diajak untuk berkolaborasi dalam merancang primer. Diskusi berjalan lancar dengan berbagai penjelasan narasumber dan pertanyaan dari peserta. Beberapa topik yang dibahas antara lain adalah pemilihan target primer, optimasi kondisi PCR, dan penggunaan software bioinformatika untuk analisis data seperti Bencling dan IDT. Peserta dengan narasumber saling berinteraksi secara aktif sehingga menciptakan suasana yang produktif. Diskusi ini sangat membantu dalam memperdalam pemahaman tentang bioinformatika dan mendorong kolaborasi antarpeserta. Peserta gentalk 3 merasa mendapatkan manfaat signifikan terutama dalam pembuatan primer yang merupakan tema pembahasan pada acara ini. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan audiens dan ditutup dengan sesi dokumentasi. [Penulis: Formasigen]
PrestasiRilis BeritaTajuk Rabu, 15 Mei 2024
Mahasiswa S1 Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Angkatan 2022, yaitu Genoveva Ristining Tyas dan Ridho Nur Alam berhasil meraih prestasi berupa Gold Medal, Juara 2 Poster, dan Juara 2 Umum pada Lomba Esai yang diselenggarakan oleh Universitas Jenderal Soedirman Tingkat Nasional 2024 di bawah bimbingan Prof. Dr. Endang Semiarti, M.S., M.Sc. Karya esai ini diajukan dengan subtema “Pertanian” yang berjudul “Inovasi Biofertilizer dengan Bakteri Halotoleran dan Eco Enzyme untuk Bioremediasi Lahan Non Produktif di Wilayah Pesisir”.
Inovasi biofertilizer dengan bakteri halotoleran dikombinasikan dengan eco enzyme dari pemanfaatan limbah sampah organik dan blotong tebu menjadi solusi yang berkelanjutan dalam mengelola sampah organik industri rumah tangga dan limbah pabrik. Dengan mengintegrasikan biofertilizer, memanfaatkan lahan pesisir untuk pertanian bawang merah, serta mengoptimalkan produk eco enzyme dapat mewujudkan pertanian yang inovatif, berkelanjutan, produktif, serta ramah lingkungan. Inovasi ini memegang peranan penting dalam mengoptimalkan produktivitas lahan dan meningkatkan komoditas bawang merah di Indonesia. Hal ini dapat berdampak pada pemenuhan konsumsi bawang merah bagi masyarakat Indonesia dan berpotensi untuk meningkatkan angka pendapatan perkapita nasional. Hal ini sesuai dengan 5 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah disepakati di KTT PBB pada tahun 2015 yaitu tujuan #1 Tidak ada kemiskinan; #2 Tidak ada kelaparan; #3 Kesehatan dan Kesejahteraan yang baik; #7 Energi yang terjangkau dan bersih; serta #12 Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab sehingga diharapkan dapat mendukung visi Indonesia Emas 2045. [Penulis: Genoveva Ristining Tyas]
Rilis Berita Selasa, 14 Mei 2024
Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Selasa, 14 Mei 2024
Pada hari Minggu, 28 April 2024 telah dilaksanakan kegiatan keilmuan Seedling KSAT yaitu Kelas Lapangan atau field trip. Tujuan diadakannya field trip ini untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Seedling dalam mengimplementasikan materi Small Group Discussion 2 yang telah disampaikan beberapa pekan sebelumnya. Kegiatan kelas lapangan berupa pematerian oleh Sub-Divisi Keilmuan Keanekaragaman Tanaman dan Sub-Divisi Keilmuan Ekologi Lanskap, serta implementasi materi SGD 2 oleh Sub-Divisi Keilmuan Arsitektur Lanskap.
Kegiatan field trip diawali dengan pembukaan oleh Koordinator Keilmuan yaitu Laksita Chesarina (KSAT 2021). Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan doa pembukaan dan pematerian kelas lapangan oleh masing-masing Sub-Divisi Keilmuan. Pada kelas lapangan ini, Seedling dibagi menjadi beberapa kelompok dengan didampingi oleh Tree dan Sapling dari setiap Sub-Divisi Keilmuan. Field trip pertama disampaikan oleh Sub-Divisi Keilmuan Ekologi Lanskap dengan pemateri menjelaskan mengenai interaksi faktor abiotik dengan lingkungan, serta tata cara penggunaan alat pada pembuatan mini report, meliputi cara mengukur pH tanah, kelembaban tanah, dan suhu di Wisdom Park UGM. Kemudian, kelas lapangan kedua oleh Sub-Divisi Keilmuan Arsitektur Lanskap yaitu implementasi mendesain taman, meliputi inventarisasi tapak dan pembuatan notasi pada base map. Selanjutnya, dilanjutkan dengan field trip terakhir oleh Sub-Divisi Keilmuan Keanekaragaman Tanaman dengan pemateri menjelaskan mengenai growth form, karakter makromorfologi tanaman, dan nilai estetika dari sebuah tanaman. Setelah pematerian kelas lapangan, dilanjutkan dengan sesi pemaparan hasil dari perwakilan setiap pos dan penjelasan penugasan. Kegiatan field trip ini diakhiri dengan doa dan dokumentasi.
Kegiatan field trip 2024 berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Harapannya dengan diadakannya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Seedling dalam mengimplementasikan materi Small Group Discussion 2, serta dapat meningkatkan rasa kekeluargaan anggota KSAT. Selain itu, semoga KSAT dapat semakin mengakar kuat agar Berakar Kokoh Menembus Peradaban sehingga dapat menjadi kelompok studi yang memiliki kebermanfaatan bagi sekitar lingkungan akademisi hingga ke masyarakat luas. [Penulis: KSAT 2024]
Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Senin, 13 Mei 2024
Yogyakarta, 12 Mei 2024 – Fakultas Biologi UGM telah melaksanakan kunjungan ke kebun kelapa sawit yang dikelola oleh APKASINDO di Kalimantan. Kegiatan tersebut terdiri atas wawancara terhadap salah satu pengurus wilayah dari APKASINDO atau Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia, Bapak Laode serta kunjungan ke kebun kelapa sawit yang ditemani oleh Bapak Fauzul ‘Didiek’ Idhi. Kegiatan ini dilaksanakan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada 10 Mei 2024.
Pada sambutan pembukaan kunjungan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M. Agr. Sc.selaku Dekan Fakultas Biologi UGM menyampaikan maksud kedatangan Fakultas Biologi UGM ke Kalimantan untuk mengenal langsung permasalahan perkebunan sawit, seperti tantangan produksi dan kondisi yang sebenarnya terjadi di masyarakat dari narasumber berpengalaman dan terpercaya. Pak Dekan berharap dari Fakultas Biologi UGM memahami proses kelapa sawit dari mulai tumbuh hingga dimanfaatkan lagi sebagai produk bernilai guna terutama pada masyarakat daerah serta kerjasama pada sektor penelitian, pengabdian masyarakat, dan pendidikan.
Diskusi terjadi dengan Bapak La Ode Hitua Hubaisi atau kerap disapa Pak Laode selaku pelaku sawit berkecimpung langsung sebagai petani kelapa sawit mulai dari 2010, pengurus APKASINDO, dan ketua koperasi di kecamatan beliau. Beliau tergabung sebagai pengurus Kelompok Tani Setia Kawan yang beranggotakan 98 orang dengan total luas keseluruhan kebun sawit kurang lebih 317 hektar. Beliau menyatakan dengan adanya IKN tentunya berdampak langsung dengan perkebunan kelapa sawit yang ada di Kalimantan. Pelebaran area perkotaan mengakibatkan terjadinya kompetisi dengan perkebunan. Pak Laode menjelaskan pentingnya perkebunan rakyat memiliki koperasi yang menjembatani petani dengan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) secara langsung.
Koperasi pada daerah Penajam merupakan koperasi rakyat terbesar yang bermitra dengan PKS yang sudah berjalan selama 5 tahun semenjak sebelum Pandemi. Adanya koperasi ini membantu warga supaya PKS tidak semenang-menang membeli tandan dari petani kelapa sawit dan jerih payah petani dihargai. Saat ini koperasi telah dibentuk pada tiap kecamatan dengan dana yang dikumpulkan dari iuran pribadi dan petani dapat menikmati hasilnya bersama-sama. Pengelolaan keuntungan koperasi bermanfaat untuk petani dengan sebagian disisihkan untuk dana pendidikan. Sebanyak 3-4 anak dari petani atau buruh tani kelapa sawit, maupun non-petani kelapa sawit diberikan beasiswa kuliah dan mengenyam pendidikan perguruan tinggi melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
Pak Laode prihatin terhadap kondisi bahwa banyak pihak yang menolak koperasi, tetapi koperasi sebenarnya menguntungkan petani kelapa sawit karena tidak semena-mena dimanfaatkan pengepul yang mengumpulkan keuntungan banyak. Apalagi dengan kebijakan ISPO 2025, PKS harus bermitra dengan koperasi dan dijalankan hingga dapat pemasaran lokal maupun ekspor.
“Kami tidak boleh patah arang. Sekali patah, tidak ada lagi yang memperjuangkan itu,” ujar Pak Laode
Dalam kesempatan ini membuka kemungkinan putra-putri pilihan yang berkontribusi memajukan kelapa sawit daerah dikirimkan untuk mengenyam pendidikan ke Universitas Gadjah Mada. Pak Laode juga menjelaskan mengenai proses penyemaian, penanaman, perawatan, proning, panen, penyakit, dan umur produksi kelapa sawit. Diskusi membahas salah satu program koperasi yang membahas penggunaan pupuk organik yang kombinasi pupuk anorganik. Penggunaan alat pencacah daun dan serasah skala kecil yang dilakukan di Fakultas Biologi UGM diharapkan dapat diterapkan pada petani kelapa sawit pada daun dan pelepah hasil proning. Kunjungan Lapangan ke Kebun diikuti oleh Fakultas Biologi dengan dipandu Pak Laode yang menjelaskan mengenai prosedur dan aturan penanaman kelapa sawit yang dilakukan oleh Kelompok Tani Penajam, Kalimantan Timur. Kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama.
Kunjungan yang diselenggarakan Fakultas Biologi UGM ini juga diharapkan dapat berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals-SDGs). Dengan mengadakan pelatihan ini, kami menargetkan empat poin krusial dari 17 poin SDGs : poin ke empat (quality education : Pendidikan bermutu), poin ke delapan (decent work and economy growth : pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi), poin ke sembilan (industry, innovations, and infrastructure : industry, inovasi dan infrastruktur), dan poin ke tujuh belas (partnerships for the goals : kemitraan untuk mencapai tujuan). Selain itu kegiatan ini juga merupakan capaian IKU 6 bagi Fakultas Biologi UGM karena dari pelatihan ini juga merupakan penjajakan kerjasama Fakultas Biologi UGM dengan perusahaan swasta atau masyarakat umum. Selain itu kegiatan ini juga memberikan kontribusi pada pendidikan melalui pemberian rekomendasi terhadap calon penerima beasiswa BPDPKS, dan juga ide-ide penelitian yang dapat diajukan di hibah BPDPKS.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada Fakultas Biologi dan Petani Kelapa sawit melalui kegiatan diskusi bersama dan meningkatkan kerjasama dengan mitra dalam kontribusi pembangunan berkelanjutan yang bermanfaat bagi sesama. Selain itu juga diharapkan [Tim Riset Kelapa Sawit UGM]