Elvian Indah Nilamsari (Magister Biologi, 2021) dan Jimmy Al Fais (Magister Biologi, 2021) berhasil meraih juara 3 dalam Lomba Esai Nasional yang diadakan oleh Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman. Prestasi tersebut merupakan suatu capaian besar bagi mereka karena berhasil mengalahkan mahasiswa magister lain dari berbagai universitas di Indonesia. Kompetisi tersebut merupakan rangkaian dari Dies Natalis yang diselenggarakan oleh Fakultas Biologi Unsoed. Selain kegiatan lomba esai, rangkaian acara lainnya ialah lomba poster ilmiah. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa/i magister di seluruh Indonesia.
Kategori lomba esai, dimaksudkan sebagai wadah lahirnya ide dan gagasan mahasiswa Indonesia, melestarikan dan menumbuhkan minat membaca dan menulis, dan melatih mahasiswa agar lebih kritis dan peka terhadap problem sekitar. Tema lomba ini adalah “SDG’s: Sustainability Mindsets Building of Young Scientists” dengan subtema sesuai dengan poin-poin SDGs. Lomba ini diselenggarakan secara online dengan pembukaan pendaftaran tanggal 17 Februari. Presentasi tahap final dilaksanakan pada 16 Mei dan juara diumumkan pada tanggal 22 Mei 2023.
Elvian dan Jimmy mengangkat sub tema poin ke-6 SDGs, yaitu energi bersih dan terjangkau. Mereka menggagas inovasi bernama Foosel. Foosel merupakan sistem pengolahan limbah makanan menjadi biodesel berbasis bioreaktor dengan memanfaatkan mikroorganisme. Inovasi yang dirancang tersebut berhasil memberikan ulasan produksi biodiesel yang lebih efisien dengan meminimalisir byproduct yang terbuang. Selain itu, pemilihan limbah makanan menjadi salah satu keunggulan dari inovasi ini karena dapat mengatasi permasalahan limbah makanan yang melimpah. Akhirnya, pemanfaatan limbah makanan tersebut mampu menghasilkan produk bermanfaat berupa biodiesel dengan harga yang lebih rendah dari HPP biodiesel nasional per 31 Maret 2023.
Inovasi ini dilatarbelakangi dengan keresahan kedua peneliti muda dengan krisis energi serta dampak penggunaa energi fosil terhadap lingkungan. Kepekaan terhadap lingkungan khususnya terhadap limbah makanan yang melimpah pada akhirnya membuahkan ide untuk memanfaatkan bahan potensial yang masih terkandung pada limbah makanan tersebut. Besar harapan Elvian dan Jimmy agar ide sistem Foosel yang telah dirancang tidak hanya berhenti sebagai karya esai. Harapannya, ide ini dapat direalisasikan sehingga kebermanfaatannya lebih luas. Dengan demikian, semangat yang tinggi akan didapatkan oleh mereka serta para peneliti muda lainnya untuk terus berinovasi. [EIN]