Pada akhir bulan Mei – awal bulan Juni 2023, tim Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) -Penelitian tahun 2023 Fakultas Biologi UGM, dengan Ketua Dr. Dra. Rr. Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, DAP&E, M.Biomed, beserta 5 orang mahasiswa, Qurotul Ainina, Inna Qoni’ata Shofia, Muhammad Makmal Baha, Muhammad Rizki, dan Ratnaduhita Estiningtias Cahyaningrum, telah melaksanakan koordinasi terkait kegiatan pembuatan kompos berbahan dasar sersah daun dengan beberapa macam starter. Kegiatan ini dimaksudkan untuk dapat menjelaskan dan menganalisa “DIVERSITAS PROTOZOA DAN MIKROARTHROPODA TANAH SEBAGAI BIOINDIKATOR KEBERHASILAN KOMPOSTING DAN CEMARAN TANAH“.
Kegiatan pembuatan kompos ini telah memasuki minggu ke III, selain di monitor keberhasilan terbentuknya kompos, juga dilakukan pemeriksaan parameter lingkungannya, seperti suhu, kelembaban, dan pH. Penambahan probiotik (sebagai starter) dan bahan lain seperti dedak, dengan komposisi tertentu akan mempermudah dan mempercepat proses komposnya.
Selanjutnya, selama periode kegiatan juga telah melaksanakan konsultasi dan koordinasi yang ke 2 dengan mitra, PT Pradipta Paramita Agroutama yang berlokasi di Jl. Waru Raya, Waru, Pulosari, Karanganyar. Disampaikan oleh pimpinan pihak mitra, Ibu Dra Agnes Heratri, M.Si, bahwa sampai saat ini proses komposting sudah menjadi hal yang umum dan mudah dilakukan, akan tetapi kajian pada hasil kompos terutama dengan kehadiran mikrofauna tanah masih sangat terbatas informasinya. Kehadiran protozoa, cacing dan mikroarthropoda tanah menjadi bagian penting pada hasil komposting karena dapat menjadi indikator pupuk/ kompos yang dihasilkan berkualitas.
Salam Lestari dari fakultas Biologi…