Yogyakarta, Indonesia – Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kuliah umum yang disampaikan oleh Dr. Kengo Suzuki, Co-Founder dan Head of Research di Euglena Co. Ltd., Jepang. Kuliah umum ini dibuka oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. dengan moderator Dr. Eng. Thoriq Teja Samudra, M.Sc. yang diikuti oleh dosen dan mahasiswa S1, S2 dan S3 Fakultas Biologi UGM, Universitas Sanata Dharma, Universitas Atmajaya dan Universitas Ahmad Dahlan.
Kuliah bertajuk “Research and Development on the Functional Components Derived from Microalgae,” ini memberikan wawasan mendalam tentang perjalanan penelitian Euglena sp., mulai dari isolasi strain, purifikasi, kultivasi massal, hingga proses panen. Euglena sp., yang dikenal karena ketahanannya di kondisi pH rendah, memiliki potensi besar untuk aplikasi dalam skala besar seperti untuk CO2 capture, fikoremidiasi, suplemen makanan, pakan ternak, bahan bakar, dan pupuk. Sejak 2018, Euglena Co. Ltd telah menjalin kerjasama dengan Fakultas Biologi UGM untuk mengembangkan penelitian tentang isolasi dan kultivasi Euglena sp. di Indonesia, termasuk modifikasi genetik Euglena sp. melalui poliploidisasi yang dilakukan oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc.dan tim. Selanjutnya, Fakultas Biologi bersama dengan tim peneliti dari PUI-PT Mikroalga UGM melalui riset yang diketuai oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc juga telah menemukan strain lokal Euglena sp. yang sudah siap untuk dikultivasikan secara massal.
Selama kunjungannya, delegasi Euglena Co. Ltd meninjau fasilitas kultivasi mikroalga yang dimiliki oleh UGM di Nogotirto dan Minggir. Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc yang juga merupakan Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Kerjasama, dan Alumni, menekankan pentingnya memperkuat kemitraan penelitian dari berbagai pihak. Kunjungan ini juga dihadiri oleh tim peneliti dari PT Jawa Power yang tertarik untuk melakukan kolaborasi riset dengan Euglena Co. Ltd dan Fakultas Biologi UGM tentang potensi mikroalga sebagai sumber bahan bakar dan CO2 capture.
Kolaborasi ini sejalan dengan komitmen Fakultas Biologi UGM terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan. Fakultas Biologi UGM tidak hanya fokus pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga pada penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam setiap aspek penelitian dan pendidikan. Kerjasama ini diharapkan dapat menghasilkan inovasi yang berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Fakultas Biologi UGM terus berupaya menjadi pusat unggulan dalam penelitian mikroalga, mengintegrasikan ilmu pengetahuan dengan praktik keberlanjutan untuk masa depan yang lebih baik. Hal ini juga mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) nomor 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan), 4 (Pendidikan Berkualitas), dan 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), yang mencerminkan dedikasi fakultas terhadap kesehatan, pendidikan berkualitas, dan akses energi bersih.