Ilmu pengetahuan saat ini terus berkembang dengan pesat, salah satunya terkait dengan karakter anatomis yang menjadi parameter penting dalam kajian botani dan zoologi, termasuk sistematika, evolusi, hingga ekofisiologi yang berhubungan dengan adaptasi. Keanekaragaman tumbuhan dan hewan yang sangat tinggi di Indonesia berbanding lurus dengan karakteristik struktur internalnya. Untuk dapat menganalisis dengan baik karakter anatomi dari suatu organisme, diperlukan pengetahuan khusus terkait dengan teknis pembuatan sediaan/ preparat. Oleh karena itu, diperlukan kegiatan pelatihan sebagai salah satu upaya untuk dapat mempelajari teknik pembuatan preparat sekaligus sebagai ajang silaturahmi serta berbagi informasi.
Laboratorium Struktur Perkembangan Tumbuhan dan Laboratorium Struktur Perkembangan Hewan Fakultas Biologi ,UGM bekerjasama dengan PT. Miconos Indonesia dalam rangka pengabdian masyarakat sekaligus membuka ruang kolaborasi menerima staf dosen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,FKIP Universitas Pattimura. Staf dosen dari FKIP Universitas Pattimura terdiri dari empat orang yaitu Prof. Dr. Hermalina Sinay, S.Pd., M.Si., Dr. Sriyanti I.A. Salmanu, M.Pd., Dr. Prelly M.J. Tuapattinaya, M.Pd., dan Dr. Syahran Wael, S.Pd., M.BioMed.. Pelatihan ini dilaksanakan selama 3 hari, pada tanggal 16-18 Oktober 2024.
Pembukaan agenda pelatihan sekaligus penyambutan dilakukan di Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM yang disambut oleh Dr. Maryani, M.Sc. selaku Kepala Laboratorium Struktur dan Perkembangan Tumbuhan dan dibuka langsung oleh Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. selaku Wwakil Ddekan Bbidang Kkeuangan, Aaset, dan Sumber Daya Manusia. Beliau berdua menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan upaya Fakultas Biologi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam mikroteknik, serta membangun jembatan kolaborasi antar lembaga pendidikan. Pelatihan yang dilaksanakan terdiri atas pematerian/diskusi tentang mikroteknik, khusunya metode parafin (embedding). Kemudian dilanjutkan dengan praktek pembuatan sediaan (praktikum). Selama pelatihan, para peserta secara aktif berpartisipasi dalam diskusi dan menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap materi yang diberikan.
Penutupan kegiatan secara resmi dilakukan oleh Dr. Maryani, M.Sc. di Laboratorium Struktur dan Perkembangan Tumbuhan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa dengan mengikuti pelatihan ini diharapkan ilmu yang diperoleh oleh keempat peserta tersebut bermanfaat dan bisa dikembangkan di instansi mereka nantinya. Semoga dengan adanya kegiatan pelatihan ini dapat menjadi awalan untuk kerja sama penelitian dan kolaborasi di masa yang akan datang.
Selain sebagai ajang peningkatan kompetensi, kegiatan ini juga berkontribusi pada upaya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG) No. 4 tentang pendidikan berkualitas, SDG No. 10 mengenai pengurangan ketimpangan khususnya dalam bidang pendidikan, serta SDG No 17 mengenai kemitraan untuk mencapai tujuan. Dengan demikian, pelatihan ini tidak hanya bermanfaat bagi para peserta, tetapi juga membantu memperkuat pendidikan yang lebih berkualitas di Indonesia.