Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memberikan dampak positif untuk para mahasiswa dalam mengembangkan rasa ingin tahu dengan belajar di instansi di luar kampus. Kegiatan penelitian terkait potensi ekstrak bunga telang sebagai bahan tambahan produk kosmetik telah dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Biologi UGM Abisha Yoofi Yudhatama, Dinny Kartika, Fatihatur Rizqiya Afifah, Lathifah Pinasti Putri, dan Vincensia Yurin Prilia Kristanti, dengan pembimbing Prof. Rarastoeti Pratiwi, Ph.D. Kegiatan ini telah diinisiasi sejak Febuari 2024, melalui penandatanganan MoU antara Fakultas Biologi dengan CV Madana Central Cosmetics. Ekstrak bunga telang memiliki kandungan fitokimia yang berperan sebagai bioaktif untuk antioksidan, antibakteri, antiinflamasi, dan tabir UV. Berdasarkan potensi tersebut telah berhasil diformulasikan menjadi produk kosmetik di CV Madana Central Cosmetics. Para mahasiswa dalam kegiatan memformulasi produk kosmetik dibantu oleh Mutia Cahya Ningrum, S.Si, staf peneliti dan pengembang (R&D), dan apt. Livia Purwati, S.Farm, sebagai Apoteker Penanggung Jawab dan Quality Assurance di CV Madana. Sinergi kegiatan ini untuk menjawab tantangan akan maraknya produk kosmetik yang menggunakan tambahan bahan kimia sintetik yang tidak aman di kulit.
Sabtu 9 November 2024, telah dilakukan diskusi bersama untuk membahas hasil dari kegiatan kemitraan tersebut. Direktur CV Madana Central Cosmetics, Purwo Harigung Nugroho, A.Md, seorang praktisi yang sudah berpengalaman dalam dunia bisnis, menyampaikan:“Berbisnis tidak hanya sekedar berdagang, namun suatu kegiatan yang cukup kompleks, karena harus memahami dengan baik kebutuhan masyarakat dengan memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat”. Banyak sekali masukan dan arahan yang telah diberikan oleh Bapak Purwo untuk mahasiswa, agar mahasiswa sebagai generasi muda lebih siap dalam menghadapi segala tantangan ke depan. Kegiatan kemitraan ini sebagai salah satu bentuk untuk memerdekakan keinginan mahasiswa yang tidak hanya sekedar meneliti di laboratorium kampus, tetapi juga mengkaitkan dengan upaya hilirisasi hasil penelitian. Menurut Prof. Rarastoeti Pratiwi:”Fakultas Biologi UGM sebagai institusi yang banyak melakukan eksplorasi dan kajian sumber daya hayati yang melimpah di Indonesia sebagai bioprespeksi, perlu menggandeng pihak industri sebagai salah satu institusi yang dapat melakukan hilirisasi hasil penelitian dasar. Dengan kegiatan ini diharapkan mahasiswa menjadi lebih luas wawasannya dan paham akan banyaknya kompleksitas yang nantinya bisa menjadi bagian dari bahan kajian yang dilakukan di kampus”.