Dengan berakhirnya tema ke-4 pelatihan Teknik Sitogenetika, Genetika Molekuler, & Bioinformatika pada tanggal 31 Juli 2018, maka secara resmi pelatihan yang dibuka pada tanggal 23 Juli 2018 lalu resmi ditutup. Paket terakhir, yaitu tema ke-4 dengan tema Analisis Metabarcoding dan Metagenome dengan Next Generation Sequencing diikuti oleh 39 peserta dari 26 institusi/perguruan tinggi yang tersebar di 12 provinsi dibuka pada tanggal 30 Juli 2018 pada pukul 08.00 WIB di Teaching Laboratory Gedung B Fakultas Biologi UGM oleh Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc selaku Dekan Fakultas Biologi UGM dan dihadiri oleh Kepala Laboratorium Genetika dan Pemuliaan, Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc.,Ph.D. Dalam kesempatan sambutan dan pembukaan, Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. menyampaikan bahwa tema ke-4 ini merupakan tema yang mengakomodasi bidang biologi di tengah-tengah revolusi industri 4.0 yang terjadi saat ini, sehingga riset dan kolaborasi yang dilakukan di Indonesia saat ini juga perlu ditingkatkan.
Bioinformatika modern sebagai konsep yang diusung memang tidak dapat berdiri sendiri dalam suatu bidang disiplin ilmu dan merupakan suatu hal yang wajar pada era disruption saat ini. Beberapa disiplin ilmu saling terkait dan beririsan dalam bidang bioinformatika, seperti biologi molekuler, ilmu komputer, matematika, dan statistika. Sehingga paket 4 pada pelatihan ini, Laboratorium Genetika dan Pemuliaan Biologi UGM bekerjasama dengan Laboratorium Bioteknologi Biologi UGM dan Laboratorium Sistem Cerdas Dept. Ilmu Komputer dan Elektronika FMIPA UGM serta mengundang Setia Pramana, Ph.D. dari Politeknik STIS Jakarta yang merupakan ahli biostatistic bioinformatics, genomics, dan Next Generation Sequencing (NGS) yang mengisi pematerian Aplikasi NGS dalam riset biodiversitas. Sementara pematerian lainnya, yaitu konsep dasar single dan metabarcoding disampaikan oleh Matin Nuhamunada, M.Sc.
Pada hari pertama ditutup dengan praktikum secara dry lab, yaitu analisis Miseq data filtering using Mothur. Peserta diharuskan register terlebih dahulu pada eLOK sebagai platform eLearning yang dikembangkan oleh UGM untuk mengikuti pelatihan ini secara komprehensif dan berkelanjutan, selain itu peserta melakukan registrasi di usegalaxy.org sebagai server online dalam menjalankan Mothur. Output yang diperoleh berupa data dengan ekstensi (.biom) dari data yang diolah dengan Mothur pada platform Galaxy selanjutnya divisualisasi menggunakan PHINCH dan Krona. Pada hari kedua, peserta melanjutkan analisis data output pada hari pertama yang diawali dengan mengeksplorasi metadata di EBI-Metagenomics sebagai data komparatif. Peserta diberikan keleluasaan dalam mengeksplorasi data untuk lebih mengenal konsep metagenomics khususnya metabarcoding dalam pelatihan kali ini. Selanjutnya komparasi data dilakukan dengan menggunakan software Megan. Interpretasi data yang dilakukan meliputi Taxanomical Analysis dan Functional Analysis. Sebelum penutupan, peserta diberikan materi tambahan terkait analisis fungsional menggunakan PICRUST dan software STAMP. Tema ke-4 ditutup oleh Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc.,Ph.D. yang dilanjutkan dengan foto bersama. Respon positif dilontarkan oleh peserta secara umum dan mengharapkan adanya kelanjutan dari pelatihan ini. (Wiko/Humas Panitia)