Telah diadakan acara Pelatihan Pembuatan PPT PKM 2022 pada hari Jumat, 5 Agustus 2022 pukul 19.30-20.30 WIB. Narasumber yang hadir pada acara ini adalah Bapak Endro Tri Susanto, S.Sn. M.Sn. Acara dimulai dengan pembukaan dari MC dan dilanjutkan oleh sesi pematerian yang membahas mengenai pembuatan PPT PKM yang nanti akan dipresentasikan dengan baik dan benar, dan diakhiri dengan sesi tanya jawab dari tim PKM kepada narasumber.

Acara Pelatihan Pembuatan PPT PKM 2022 dilaksanakan dalam bentuk pematerian yang diisi oleh MC serta narasumber. Acara ini dihadiri oleh sekitar 16 orang mahasiswa/i yang merupakan tim PKM dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Sesi pematerian membahas mengenai hal-hal apa saja yang perlu diketahui dan ditekankan saat pembuatan PPT PKM, pemilihan desain yang tepat, serta isi slide yang representatif untuk dipresentasikan nantinya.

Adapun acara ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan pematerian, pendampingan, saran, dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Pelatihan Pembuatan PPT PKM kepada tim PKM Biologi yang sedang mengikuti ajang PKM 2022. [PKM]

Biofest 2022 atau Biologi Festival 2022 kembali dilaksanakan oleh Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada secara luring. Kegiatan yang diinisiasi oleh Departemen Media dan Informasi ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Agustus 2022. Tujuan dari kegiatan ini untuk memperkenalkan Kelompok Studi dan Lembaga kepada mahasiswa baru Fakultas Biologi UGM 2022. Acara ini diketuai oleh Allya Heni Pramesti (2021). Pada tahun ini, Biofest mengusung tema “Synergy from diversity: The beginning”. Acara ini dibuka oleh Plt. Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Ibu Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D.. Acara terbagi menjadi 2 sesi yaitu sesi pematerian dan sesi expo. Sesi pertama yaitu sesi pematerian yang bertempat di Gedung Auditorium Biologi Tropika yang dipandu oleh Fauza Bahtiar Alim (2021) dan Ocza Aradya Siwirumanti (2021).

Sesi pematerian berisi presentasi oleh setiap Kelompok Studi dan Lembaga yang terdiri dari KSK (Kelompok Studi Kelautan), KSH (Kelompok Studi Herpetologi), KSE (Kelompok Studi Entomologi), KSAT (Kelompok Studi Arsitektur Taman), BiOSC (Biology Orchid Study Club), Formasigen (Forum Mahasiswa Peneliti Genetika), dan I-MoB (Indonesian Movement for Biodiversity). Sementara itu, lembaga yang ikut berpartisipasi antara lain JMMB (Jamaah Mahasiswa Muslim Biologi), KMK (Keluarga Mahasiswa Katolik), PMK (Persekutuan Mahasiswa Kristen), Kopma Biogama (Koperasi mahasiswa), Matala Biogama (Mahasiswa pecinta alam), Double Helix, SEMA Fakultas Biologi (Senat Mahasiswa), dan BEM Biologi. Serta terdapat pula presentasi oleh salah satu event besar Fakultas Biologi yaitu Biosphere. Selain sesi pematerian, terdapat pula kuis yang dilakukan sebanyak 2 kali di tengah-tengah sesi pematerian. Sesi pematerian berakhir pukul 11.40 WIB. Selanjutnya, para peserta melakukan ishoma hingga pukul 12.15 WIB. Sesi berikutnya yaitu sesi expo yang dilaksanakan di halaman depan Masjid Al-Hayat.

Pada tahun ini Biofest berkolaborasi dengan Music Corner dari Departemen Minat dan Bakat yang bertujuan sebagai ajang bagi setiap Kelompok Studi/Lembaga maupun angkatan untuk menampilkan pertunjukkan musik. Sesi expo dibuka dengan penampilan dari Syrinx. Selanjutnya, para peserta dipersilahkan mengunjungi setiap stand Kelompok Studi dan Lembaga sembari menikmati penampilan Music Corner. Acara expo berlangsung hingga pukul 15.00 WIB dan diakhiri dengan pengumuman stand terbaik yang dijuarai oleh KSAT sebagai juara I, KSH sebagai juara II, dan BiOSC sebagai juara III. [BEM]

Laras Nur Janah dan Nareta Defiani, mahasiswa S1 Biologi UGM angkatan 2018 di bawah bimbingan Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc, pada September lalu berkesempatan memperoleh hibah dana penelitian yang cukup bergengsi yaitu Indofood Riset Nugraha. INDOFOOD RISET NUGRAHA (IRN) merupakan salah satu  program Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk yang mulai digulirkan pada tahun 2006. Program IRN bertujuan untuk memberikan bantuan dana penelitian kepada para mahasiswa S1 dari Perguruan Tinggi seluruh Indonesia yang proposalnya telah dinyatakan lolos dalam tahapan seleksi dan berpartisipasi dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui penelitian pangan berbasis komoditas lokal dan sekaligus menghasilkan akademisi tangguh, khususnya peneliti-peneliti unggul muda di bidang pangan.

Setelah dinyatakan lolos pada September lalu, penerima IRN melakukan penandatanganan kontrak antara Peserta, Dosen Pembimbing dengan Ketua Program IRN. Kemudian dilakukan pelaporan dalam proses penelitian dalam log book untuk dapat dipertanggungjawabkan pada saat monitoring dan evaluasi (audit) oleh Tim Panelis. Selama program IRN dilakukan audit dalam 2 tahap yakni tahap 1 dan tahap 2. Audit dilaksanakan untuk memastikan pelaksanaan berlangsung dengan baik dan peserta wajib mempresentasikan proses dan kemajuan penelitiannya di hadapan Tim Panelis. Audit tahap 1 telah dilaksanakan pada tanggal 23-26 Februari 2022 yang diikuti 62 peserta penerima hibah dana penelitian Indofood Riset Nugraha dari berbagai universitas di Indonesia.

Audit tahap 2 dilaksanakan pada tanggal 8-12 Agustus 2022 yang diikuti 57 peserta IRN. Audit dibagi menjadi 4 sesi yang perharinya terdiri atas kurang lebih 11 – 20 orang per kelompok. Audit dilaksanakan secara daring melalui zoom, terdiri atas peserta, pendamping dari pihak Indofood, dan tim pakar sejumlah 2 orang. Tim pakar merupakan para akademisi bergelar Profesor dan Doktor dari Center of Excellence Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia yang ditunjuk oleh pengelola program berdasarkan kepakarannya di bidang-bidang yang terkait IRN untuk melakukan penilaian proposal, monitoring, dan evaluasi (audit) kemajuan penelitian. Tim pakar yang mengevaluasi sesi 1 yang diikuti Nareta adalah Prof. Dr. Ir. Budi Prasetyo Widyobroto, DESS, DEA dari Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada dan Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin, MS dari Institut Pertanian Bogor. Serta tim pakar pada sesi 4 yang diikuti Laras diantaranya adalah Ibu Fenny Martha Dwivanny, PhD dari SITH Institut Teknologi Bandung dan Prof. Dr. Ir. Eko Handayanto, M.Sc. dari Universitas Brawijaya. “Sebelum kami melaksanakan audit 2, kami mengumpulkan beberapa berkas terlebih dahulu seperti logbook penelitian, laporan kemajuan, serta berkas presentasi yang akan kami paparkan.” jelas Nareta. “Secara garis besar, respon yang kami dapatkan baik dengan beberapa masukan yang sudah kami catat dari tim pakar dan penelitian kami kurang lebih sudah berjalan 90-100% kami berharap dalam waktu dekat dapat memenuhi kewajiban kami dengan memenuhi luaran mencakup laporan akhir, publikasi jurnal, dan poster ilmiah” imbuh Laras. [LNJ]

TAKSA atau Temu Akrab Mahasiswa Pascasarjana adalah salah satu kegiatan yang diadakan oleh Keluarga Mahasiswa Pascasarjana untuk memfasilitasi mahasiswa agar menjalin hubungan lebih dekat meskipun dilakukan secara daring menggunakan platform Zoom. Acara tersebut bertema Grab every challenge and seize your moment dan telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Agustus 2022 yang diikuti seluruh mahasiswa baru pascasarjana fakultas biologi UGM baik program magister maupun program doctoral. Acara TAKSA ini dipimpin oleh MC Santika Lusia Utami, S.Si. dan dimulai pada pukul 07.30 WIB dengan registrasi peserta. Pukul 08.00 WIB diisi dengan kegiatan sambutan oleh Plt Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Ibu Rina Sri Kasiamdari,S.Si., Ph.D, Ketua Program Studi Magister Biologi UGM yaitu Bapak Dr. rer. nat. Andhika Puspito Nugroho, S.Si., M.Si, dan Ketua Program Studi Doktoral Bapak Dr. Bambang Retnoaji, M.Sc.

Acara berikutnya yaitu mini talkshow bersama dua narasumber yang berasal dari alumni Fakultas Biologi UGM dan tentunya memiliki pengalaman baik dan luar biasa yang perlu dishare kepada mahasiswa baru sebagai bentuk motivasi. Acara sharing ini dipandu oleh moderator yaitu,Salsa Dila Sholihah, S.Pd. Acara sharing sesi pertama diisi oleh pembicara pertama yaitu Tiara Putri, S.Si., M.Sc. Tiara merupakan mahasiswa program Doktoral Fakultas Biologi UGM dan and Faculty of Mathematics and Natural Science, Universität Greifswald. Tiara menyampaikan materi yang berkaitan dengan tema kegiatan. Tiara menceritakan pengalamannya berkuliah sambil mengurus keluarga dan beberapa kegagalan dalam mendaftar beasiswa pendidikan doktoralnya. Tiara menuturkan walaupun menemukan kegagalan, tetap tidak boleh menyerah untuk menggapai cita-cita. Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi dari para peserta yang antusias. Tiara berpesan untuk pandai membagi waktu, focus mengerjakan apa yang sedang kita hadapi dalam satu waktu, dan mencari lingkaran pertemanan yang tepat.

Acara mini talkshow sesi kedua diisi oleh pemateri yang juga luar biasa yaitu Della Blatama, S.Pd. Della merupakan penerima beasiswa Panasonic Scholarship 2022 dan penerima hibah Program Rekognisi Tugas Akhir (RTA). Della menyampaikan materi yang berjudul Percaya Diri Meraih Beasiswa dan Hibah Penelitian. Della menceritakan pengalaman dalam menentukan passion penelitian untuk dapat mendapatkan hibah penelitian dan beasiswa. Della berpesan untuk terus berusaha dan berdoa dalam mencapai apa yang diinginkan.

Mini talkshow sesi kedua dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama para peserta yang sangat antusias menanggapi materi tersebut dengan pertanyaan-pertanyaan yang membangun. Tentunya hal tersebut membuktikan bahwa para peserta sangat memiliki keinginan untuk terus berkembang dan meningkatkan kualitas dirinya. Penghujung acara mini talkshow ditutup dengan sesi penyerahan sertifikat secara simbolis kepada kedua pemateri.

Acara selanjutnya masuk ke acara perkenalan bersama para mahasiswa baru. Dalam sesi perkenalan mahasiswa baru ini, peserta diminta untuk meperkenalkan diri mereka secara langsung dengan menyebutkan nama, asal prodi S1 dan universitas, asal daerah dan hobi. Kemudian setelah perkenalan dilanjutkan sesi diskusi mengenai perkuliahan pascasarjana. Acara yang terakhir yaitu perkenalan dan penjelasan Divisi KMP dan informasi pendaftran anggota KMP. Hal ini bertujuan agar mahasiswa baru nantinya dapat berkontribusi membersamai KMP. Rangkaian acara TAKSA ditutup dengan pembacaan doa oleh Budi Khoiri Ardiansyah, S.Si dan penutupan oleh MC. [FNS]

Kamis, 11 Agustus 2022, mahasiswa baru program pascasarjana jenjang magister (S2) dan  doctor (S3) disambut dalam kegiatan “Pengenalan Kampus Mahasiswa Baru” yang dilaksanakan di auditorium Fakultas Biologi. Para mahasiswa melakukan registrasi pada pukul 07.30 hingga 08.00. Kegiatan dipandu oleh pembawa acara, Santika Lusia. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan fakultas, yaitu Dekan, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Rina Sri Kasiamdari, S.Si., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia, Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc., serta Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, dan Alumni, Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh Ketua Program Studi Magister, Dr.rer.nat. Andhika Puspito Nugroho, M.Si. serta Ketua Program Studi Doktor, Dr. Bambang Retnoaji, M.Sc. Ketua Senat, Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, SU juga turut menghadiri kegiatan bersama. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Departemen Biologi Tropika, Dr. Slamet Widiyanto, M.Sc. serta Sekretaris Departemen Biologi Tropika, Abdul Razaq Chasani, M.Si., Ph.D., para dosen pengajar, serta seluruh mahasiswa baru.

Acara dimulai pada pukul 08.00 dan dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Biologi, Prof. Dr. Setiadi Daryono, M. Agr. Kali ini, Bapak Dekan berpesan agar para mahasiswa harus menghafal seluruh jajaran dosen Fakultas Biologi UGM, menghafal lagu Hymne Gadjah Mada dan Mars Fakultas Biologi. Tidak hanya itu, Bapak Dekan juga berpesan agar para mahasiswa bersungguh-sungguh dalam belajar dan harus berhati-hati agar hal-hal non-akademik tidak mengganggu kelancaran proses studi. Selanjutnya, mahasiswa baru dikenalkan dengan dosen tenaga pengajar di Fakultas Biologi oleh Ketua Program Studi Doktor, Dr. Bambang Retnoaji, M. Sc.

Acara dilanjutkan dengan penjelasan KRS Program Studi Magister dan Doktor. Penjelasan KRS dipisah menjadi 2 ruang, yaitu di auditorium untuk program magister dan di ruang siding atas untuk program doctor. Penjelasan pengisian KRS dipandu oleh Indah N. Fauziah untuk program magister, dan Anita untuk program doktor. Setelah pengisian KRS, mahasiswa mendapat sosialisasi fasilitas dan mekanisme keanggotaan perpustakaan Fakultas Biologi UGM yang disampaikan oleh mahasiswa volunteer perpustakaan, Nida. Selain itu, pada sosialisasi ini mahasiswa juga dijelaskan mengenai manajemen e-resources. Selanjutnya, mahasiswa baru juga berkesempatan menyampaikan motivasi dan alasannya melanjutkan studi di Fakultas Biologi. Kali ini, sesi sharing disampaikan oleh Rina Fiji Lestari dan Wildan Alfian Fahmi.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan pengenalan pengurus Keluarga Mahasiswa Pascasarjana (KMP) yang disampaikan oleh wakil ketua internal, Anggiresti Kinasih. Rangkaian acara terakhir yaitu, tour laboratorium yang dipandu oleh beberapa mahasiswa dari Keluarga Mahasiswa Pascasarjana. Mahasiswa baru dibagi menjadi 6 kelompok dan mengunjungi semua fasilitas laboratorium di Fakultas Biologi. Acara selanjutnya ditutup dengan do’a yang dipimpin oleh Nuzlan Rasyid dan diakhiri dengan sesi foto bersama. [EIN]

Pada hari Sabtu, 6 Agustus 2022 pukul 09.00 WIB telah dilaksanakan kegiatan Bincang Bareng Alumni BEM Biologi #2 secara daring melalui zoom meeting. Kegiatan Bincang Bareng Alumni #2 merupakan lanjutan dari Bincang Bareng Alumni #1 yang telah dilaksanakan bulan Mei yang lalu. Kegiatan Bincang Bareng Alumni #2 diselenggarakan oleh Kementrian Aset Organisasi, dengan tema “Sinergi Alumni dan Pemberdayaan BEM Biologi”. Dalam kegiatan ini terdapat tiga orang narasumber, yaitu Dra. Elly Lestari Rustiati M. Sc. yang merupakan Biologi UGM angkatan 1982 dan dosen Universitas Lampung, Drs. Abdul Hakam Naja, M.M. yang merupakan Biologi UGM angkatan 1984 dan anggota DPR RI th. 2003-2014 dan 2018-2019, serta Drs. Ario Setra Setiadi, MM, Ph.D, CPM, ACIM, CHRM, CHt, CP.NLP yang merupakan Biologi UGM angkatan 1985 dan ketua PP Kabiogama.

Kegiatan ini diikuti oleh anggota aktif BEM dan alumni BEM Biologi UGM. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan inspirasi para anggota BEM mengenai berbagai pengalaman narasumber selama berdinamika di BEM Biologi, optimalisasi peran alumni BEM Biologi untuk saling memberikan dukungan, perwujudan sinergi Alumni BEM Biologi dalam kesuksesan BEM Biologi, dan Too Good to Leave, Too Bad to Stay: how to really live in the workplace and in society, khususnya di BEM Biologi.

Kegiatan Bincang Bareng Alumni berlangsung dengan lancar dan menyenangkan. Diharapkan dengan adanya kegiatan Bincang Bareng Alumni ini dapat memberikan inspirasi baru dan pengalaman kita mengenai pentingnya sinergi alumni dan pemberdayaan BEM Biologi. [BEM]

Rabu (17/8) Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan upacara memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77. Upacara yang bertempat di halaman Balairung Kantor Pusat UGM tersebut diikuti oleh pimpinan universitas maupun fakultas, segenap dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa baik yang mengikuti secara luring maupun daring melalui zoom dan youtube. Bertindak sebagai pemimpin upacara adalah Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG (K), Ph.D. Dalam pidatonya, Prof. Ova menyampaikan tema peringatan kemerdekaan ke-77 ini yaitu pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat, hendaknya kita jadikan momentum bagi kita semua untuk kembali mengobarkan rasa optimisme sebagai bangsa yang dinamis, sinergis, tegas, dan lugas dalam menyongsong percepatan segala sektor pembangunan negara. “Tidak ada pilihan lain, kita harus berjalan terus, karena berhenti atau mundur berarti hancur”, Prof. Ova menutup pidatonya dengan menyitir penggalan puisi karya Taufik Ismail.

Upacara peringatan kemerdekaan kali ini terlihat begitu semarak dengan beragam baju adat nusantara warna warni yang dikenakan oleh peserta upacara yang hadir secara luring. Tidak ketinggalan Fakultas Biologi UGM mengirimkan perwakilan peserta yang mengenakan baju adat beberapa daerah di tanah air. Dipimpin langsung oleh Bapak Dekan, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc., delegasi Fakultas Biologi UGM juga mengikuti Balairung Fashion Show yang digelar setelah upacara selesai.

Pada peringatan kemerdekaan ke-77 ini juga sekaligus sebagai ajang penyerahan penghargaan Satya Lencana Karya Satya dari Presiden Republik Indonesia bagi dosen dan tenaga kependidikan yang telah mengabdi selama 30 tahun, 20 tahun, dan 10 tahun. Pada kesempatan ini, 5 dosen Fakultas Biologi UGM menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya 30 tahun yaitu Dr. Dra. Raden Roro Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, B.Sc., DAP&E., M.Biomed., Dr. Niken Satuti Nur Handayani, M.Sc., Dra. Tuty Arisuryanti, M.Sc., Ph.D., Drs. Heri Sujadmiko, M.Si., Prof. Dr. Laurentius Hartanto Nugroho, M.Agr. Sedangkan penghargaan Satya Lencana Karya Satya 10 tahun diterima oleh tenaga kependidikan, Titin Fauziah, S.E., M.B.A.

Pada hari Kamis-Jumat, 11-12 Agustus 2022. Fakultas Biologi bersama Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (Balai TNGMb ) menyelenggarakan Workshop Taksonomi Tumbuhan dengan tema “Metode Koleksi dan Identifikasi Spesimen Tumbuhan” serta Workshop Ekologi IAS dengan tema “Ekologi Spesies Asing, Konteksnya dalam Konservasi Biodiversitas dan Pemantauannya melalui Analisis Data Ekologis”di Gedung B Fakultas Biologi UGM. Acara yang dibuka dengan sambutan dari Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni Fakultas Biologi UGM ini dihadiri oleh 14 peserta dari Balai Taman Nasional Gunung Merbabu.

Slide 4

Pada hari pertama, materi workshop disampaikan oleh tiga dosen dari Laboratorium Sistematika Tumbuhan Fakultas Biologi UGM, yaitu Abdul Razaq Chasani, Ph.D. menyampaikan mengenai metode koleksi spesimen tumbuhan, Dr. Ratna Susandarini, M.Sc. menyampaikan materi teknik dokumentasi spesimen tumbuhan untuk identifikasi serta Prof. Dr. Purnomo, M.Si. yang membahas mengenai metode identifikasi tumbuhan. Setelah sesi pemaparan materi, peserta  melakukan praktik identifikasi tumbuhan kelompok pohon, semak dan herba hasil eksplorasi Balai Taman Nasional Gunung Merbabu. “Pendataan keanekaragaman spesies tumbuhan merupakan hal yang penting dan menjadi landasan dalam pengelolaan kekayaan flora suatu kawasan. Dalam rangka memperoleh data keanekeragaman spesies yang akurat diperlukan eksplorasi di lapang, yang diikuti dengan identifikasi. Salah satu kegiatan yang dikerjakan selama eksplorasi di lapang adalah koleksi spesimen. Pengetahuan mengenai metode koleksi spesimen yang tepat sangat diperlukan agar dapat diperoleh bahan tumbuhan yang representative untuk dijadikan voucher spesimen dan untuk identifikasi”, ungkap Dr. Ratna.

Pada hari kedua, workshop mengenai ekologi spesies asing, konteksnya dalam konservasi biodiversitas, dan pemantauannya melalui analisis data ekologis dinarasumberi oleh Siti Nurleily Marliana, S.Si., M.Sc., Ph.D. selaku dosen dari Laboratorium Ekologi dan Konservasi Fakultas Biologi UGM. Materi yang disampaikan adalah ekologi spesies asing dan invasif, konservasi biodiversitas dalam konteks nilai antroposentris, konsep-konsep disturbansi, restorasi ekologis, invasibilitas komunitas (TNGMb sebagai sky island habitat), penentuan prioritas konservasi serta dilanjutkan dengan praktik mengenai pengukuran biodiversitas dan desain sampling ekologis. “Namun demikian, fakta bahwa introduksi suatu spesies ke lingkungan baru memiliki hasil yang bervariasi sering terlewatkan. Spesies introduksi tidak selalu menjadi spesies invasif, dan oleh karenanya, penanganannya dalam pengelolaan ekosistem juga semestinya menggunakan pendekatan yang berbeda. Untuk dapat melakukan pengelolaan dan konservasi suatu ekosistem secara efektif, pemahaman mengenai ekologi spesies asing dan invasif dan konteksnya dalam konservasi biodiversitas, kerentanan ekosistem terhadap disturbansi alami dan antropogenik, serta metode analisis data ekologis untuk pemantauan ekosistem mutlak untuk dikuasa”, ungkap Leily.

Harapan dari terselenggaranya workshop ini selain untuk memperkuat kerja sama antara Fakultas Biologi UGM dan Balai TNGMb adalah untuk meningkatkan kompetensi staf Balai TNGMb dalam bidang koleksi dan identifikasi spesimen tumbuhan serta untuk memberikan sejumlah pertimbangan ekologis dalam upaya restorasi ekosistem TNGMb.

Senin, 15 Agustus 2022 Fakultas Biologi UGM kembali mengadakan kegiatan Biolecture. Biolecture merupakan “kuliah” yang terbuka untuk umum, diisi oleh narasumber dari laboratorium yang ada di Fakultas Biologi UGM serta narasumber luar yang menguasai materi yang disampaikan. Kali ini, Biolecture edisi ke-20 dibersamai oleh dosen laboratorium Sistematika Hewan, Drs. Bambang Agus Suripto, M.Sc. serta peneliti Museum Zoologicum Bogoriense sekaligus alumni Biologi UGM, Dr. Amir Hamidy, M.Sc. Keduanya membawakan materi yang berkaitan dengan Taksonomi Hewan, di mana Bapak Bambang membawakan materi terkait tatanama hewan sementara Bapak Amir menyampaikan materi terkait aturan penamaan spesies baru pada hewan. Kedua narasumber didampingi oleh Kepala Laboratorium Sistematika Hewan, Dr. Dra. Rr. Upiek Ngesti Wibawaning Astuti, DAP&E., M.Biomed.; atau kerap disapa Ibu Upiek; sebagai moderator. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting dengan dihadiri sekitar 330 peserta; 240 peserta internal mahasiswa Biologi UGM serta 90 peserta eksternal dari berbagai instansi. Biolecture episode ini sekaligus menjadi kuliah pembuka bagi mata kuliah Sistematika Hewan untuk mahasiswa tingkat dua di Fakultas Biologi UGM.

Kegiatan dimulai tepat pukul 09.00 WIB oleh MC sekaligus moderator, Ibu Upiek. Acara dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr. Sc., Dekan Fakultas Biologi UGM. Setelah itu, kegiatan Biolecture dimulai dengan materi oleh Bapak Bambang mengenai Tatanama Hewan. Selama satu jam beliau menjelaskan dengan gamblang mengenai bagaimana sejarah tatanama hewan, aturan baku penamaan spesies hewan sesuai set aturan yang telah disusun International Comission of Zoological Nomenclature, serta apa saja yang membedakan tatanama hewan dengan tatanama tumbuhan. Konten yang disampaikan beliau begitu lengkap sehingga banyak pertanyaan menarik yang muncul dari para peserta. Setelah sesi materi pertama, Dr. Amir Hamidy, M.Sc. menyampaikan materi terkait penamaan spesies baru pada hewan. Tidak kalah menariknya, beliau membagikan berbagai temuan terkini yang dikerjakan oleh unit kerjanya, Museum Zoologicum Bogoriense. Sesuai dengan keahlian beliau; yaitu herpetofauna terutama amfibi, beliau memberikan ilustrasi bagaimana kerja ahli taksonomi yang begitu rinci dan teliti mampu mengenal perbedaan, sekecil apapun, dari satu spesies dengan spesies lainnya. Eksplorasi yang terus dikerjakan menjadi modal utama dalam penemuan spesies baru. Seusai materi dari kedua narasumber disampaikan, sesi diskusi dibuka bagi para penanya. Pertanyaan dari penyampaian kedua narasumber didiskusikan selama hampir 45 menit, dipandu moderator dengan sangat lugas sehingga pertanyaan dapat dijawab dengan sejelas-jelasnya.

Selesainya sesi diskusi menandai akhir kegiatan Biolecture #20. Para peserta, narasumber, dan moderator berfoto bersama dengan penuh senyum. Seluruh peserta mengapresiasi kegiatan dengan menyampaikan berbagai ucapan di kolom obrolan. Biolecture akan diselenggarakan secara rutin oleh Fakultas Biologi UGM dengan tema dan pembicara yang beragam, sesuai dengan bidang ilmu yang diampu oleh tiap laboratorium di Fakultas Biologi. Bagi Anda yang belum sempat mengikuti Biolecture #20, kami nantikan partisipasi Anda pada Biolecture #21 yang akan dilaksanakan di awal bulan September! (BK)

Salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Dies yang ke-67 Fakultas Biologi UGM, adalah kegiatan Anjangsana Dosen dan Tendik Purnakarya Fakultas Biologi UGM. Kegiatan ini merupakan kegiatan Dharma Wanita Persatuan UP Fakultas Biologi UGM dan didukung oleh Panitia Dies Fakultas Biologi UGM yang ke-67. Anjangsana ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 11 – 12 Agustus 2022. Kegiatan anjangsana adalah merupakan bentuk kepedulian sosial dalam mempererat jalinan tali silaturahmi dengan para purnakarya serta merupakan salah satu sarana komunikasi dan bentuk apresiasi  bagi para purnakarya yang semasa aktifnya bertugas mengajar dan tendik yang berperan dalam pelaksanaan pendidikan di di Fakultas Biologi UGM.  Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan beberapa dosen,  beberapa tendik,  serta ibu- ibu anggota Dharma Wanita UP Fakultas Biologi UGM.

Kegiatan Anjangsana merupakan agenda rutin tiap tahun yang dilaksanakan Fakultas Biologi UGM. Tahun ini, tim anjangsana yang dikoordinir oleh Ludmilla Fitri Untari, S.Si., M.Si. dan Nurpuji Mumpuni, S.Si.,M.Kes (Ketua Dharma Wanita Persatuan Unit Fakultas Biologi) mengunjungi 44 orang dosen dan tendik purnakarya Fakultas Biologi UGM. Tim Anjangsana dibagi menjadi delapan kelompok dan melaksanaan kunjungan selama dua hari, yakni pada 11 – 12 Agustus 2022. Kegiatan anjangsana ini diikuti oleh 22 orang dosen, tendik dan anggota Dharma Wanita Persatuan Unit Fakultas Biologi.

Pada tanggal 11 – 12 Agustus 2022, kami mengunjungi dosen dan tendik Purnakarya, yaitu Dra. Sri Sulastri, Dra. Mardijah Fakih, DAP&E., M.S., Prof. Dr. Langkah Sembiring, Dra. Santianawati, Dra. Sri Yuni Nastiti, Dra Susilo Handari, S.U., Prof. Dr. Jusup Subagja, M.Sc., Prof. Dr. Santosa, Prof. Dr. Istriyati, Prof. Dr. Puniawati, Prof. Dr.Issirep Sumardi, Prof. Dra. A. Endang Sutariningsih, M.Sc., Ph.D., Drs. Abdul Rahman, M.Si, Drs. Ali Usodo Mulyo, S.U., Dra. Kistinah Sugihardjo, S.U., Prof. Dr. Mammed Sagi, M.S., Prof. Dra. Sukarti Moeljopawiro, M.App.Sc., Ph.D., Drs. Johanes Sugiyanto, M.S., E.J. Sumartono Prasetyo, Ny. Djarijah, Suharno, BA., Raminah, MS., Djepartomo, Sm.Hk., Sumarmanto, Sri Harjati, A. Salimin, Rusbandi, Sartini, Mudjiman, Erwanto, Radikin, Eko Sardjono, Suripto, Senu, Sudarsono, Sukirman, Suratinah, Soejoso; serta dilanjutkan mengunjungi Drs. Trijoko, M.Si., Dr. Suharyanto, M.Sc., Drs. Sudjino, M.S., Drs. Sutikno, S.U., dan Dr. RC Hidayat Soesilohadi, M.S. yang kami rencanakan minggu ketiga bulan Agustus 2022 nanti.

Pada Anjangsana tahun 2022 ini, Fakultas Biologi UGM memberikan tanda kasih berupa satu paket sembako kepada para purnakarya yang dikunjungi. Anjangsana ini selain sebagai sarana agar tetap terjaga jalinan tali silaturahmi antara yang masih aktif dengan yang sudah purnakarya dan sebagai wujud kepedulian dan ucapan terimakasih atas jasa-jasa para purnakarya yang telah turut andil dalam memajukan Fakultas Biologi UGM. Tanda kasih yang diberikan oleh Fakultas Biologi UGM kepada para purnakarya diiringi dengan doa dan harapan semoga bisa memberikan semangat bagi mereka yang telah purnakarya dan tetap semangat dalam menjalani masa pensiun (Ludmilla).