• UGM
  • Portal Simaster
  • IT Center
  • Webmail
  • KOBI
  • Bahasa Indonesia
    • English
  • Informasi Publik
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Biologi
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi, Misi & Tujuan
    • Organisasi
    • Staff
      • Tenaga Pendidik
      • Tenaga Kependidikan
      • Kepakaran dan Topik Riset Dosen
    • Fasilitas
      • Laboratorium
      • Kebun Biologi
      • Perpustakaan
      • Museum Biologi
      • Konsultasi Kesehatan Mental
    • Galeri
      • Gedung Fakultas
      • Museum Biologi
      • Penelitian
      • Gama Melon
  • Akademik
    • Program Sarjana
      • Visi, Misi, dan Tujuan
      • Matakuliah S1
      • Pendaftaran Skripsi
      • Pendaftaran Ujian Skripsi
      • Pendaftaran Yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Klaim MK Ekstrakurikuler
    • IUP
    • Program Profesi
      • Apa itu PKKH ?
      • Sejarah Pendirian Program Studi PKKH
      • Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi PKKH
      • Kompetensi Lulusan Program Studi PKKH
      • Bahan Kajian dan Profil Lulusan Program Studi PKKH
      • Kurikulum Program Studi PKKH
      • Pendaftaran Mahasiswa Baru PKKH
      • Informasi dan FAQ Program Studi PKKH
    • Program Magister
      • Deskripsi Program Magister Biologi
      • Mata Kuliah S2
      • Struktur Kurikulum Program Magister
      • Info Pendaftaran
      • PENDAFTARAN UJIAN KOMPREHENSIF
      • Pendaftaran Ujian Tesis
      • pendaftaran yudisium
      • Pendaftaran Wisuda
      • Tracer Study
    • Program Doktor
      • Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Program Doktor Biologi
      • Kurikulum Program Doktor
      • Info Pendaftaran
      • Pendaftaran Ujian Komprehensif
    • Akreditasi dan Jaminan Mutu
  • PENELITIAN & PENGGABDIAN
    • Pengelolaan Sampah
  • Kerja Sama
  • Alumni
    • Berita Alumni
    • BCADC (Web Alumni)
    • Data Kabiogama Pascasarjana
    • Data Kabiogama Sarjana
  • Beranda
  • SDG 17 : Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
  • SDG 17 : Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
  • hal. 50
Arsip:

SDG 17 : Kemitraan untuk Mencapai Tujuan

Kunjungan Fakultas Biologi UGM ke Fakultas Teknik UGM dan Fakultas Peternakan UGM: Studi Banding Program Fasttrack

Rilis BeritaTajuk Senin, 19 Juni 2023

Yogyakarta (16/06/2023) – Pada tanggal 15 Juni 2023, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan kunjungan ke Fakultas Teknik UGM, diikuti oleh kunjungan ke Fakultas Peternakan UGM pada tanggal 16 Juni 2023. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk menjalin kerjasama dan bertukar informasi mengenai Program Fasttrack yang dilaksanakan oleh kedua Fakultas.

Rombongan dari Fakultas Biologi terdiri dari Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wakil Dekan Bidang P2MKSA, Asisten Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Asisten Wakil Dekan Bidang P2MKSA, serta Staf bagian Humas-Kerjasama. Kunjungan ke Fakultas Teknik UGM disambut langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Teknik UGM, bersama dengan jajaran Pengelola bagian Akademik dan Kemahasiswaan. Diskusi berlangsung dari pukul 09.00 WIB s.d. 10.30 WIB.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Sementara itu, kunjungan ke Fakultas Peternakan UGM diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan Sumber Daya Manusia serta Asisten Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Biologi UGM. Rombongan tersebut disambut oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Peternakan, beserta Ketua Program Studi Sarjana, Ketua Program Studi Magister, dan jajaran pengelola bagian Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Peternakan. Diskusi berlangsung dari pukul 08.00 WIB s.d. 09.00 WIB.

Program Fasttrack adalah sebuah program yang dirancang untuk memungkinkan mahasiswa menyelesaikan program sarjana dan program magister dengan waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan program reguler. Program Fasttrack ini memungkinkan mahasiswa untuk mengoptimalkan waktu dan usaha mereka untuk menyelesaikan program S1 dan S2 dalam waktu lebih singkat. Keuntungan dari Program Fasttrack termasuk waktu studi yang lebih singkat, pengembangan keterampilan interdisipliner, peluang kerjasama dengan berbagai Fakultas atau program studi, dan peningkatan daya saing di dunia kerja. Mahasiswa yang mengikuti Program Fasttrack memiliki kesempatan untuk menunjukkan fleksibilitas, dedikasi, dan kemampuan multitasking dalam menyelesaikan program studi mereka.

Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara Fakultas Biologi UGM, Fakultas Teknik UGM, dan Fakultas Peternakan UGM dan berkontribusi dalam mengembangkan Program Fasttrack di Fakultas Biologi UGM. Dalam kunjungan tersebut, kedua Fakultas berbagi pengalaman, informasi, dan best practice terkait implementasi program ini. Diskusi antara kedua Fakultas diharapkan dapat memperkaya dan memperluas pemahaman mengenai Program Fasttrack, serta memperoleh masukan berharga untuk pengembangan program ini di masa depan.

Kunjungan ini juga diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara Fakultas-Fakultas di UGM dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan kurikulum yang inovatif. Dengan saling belajar dari pengalaman dan keunggulan masing-masing Fakultas, diharapkan Program Fasttrack dapat menjadi program unggulan yang memberikan kontribusi positif di Fakultas Biologi UGM khususnya dan pendidikan di Indonesia secara meluas.

Kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Penangkaran Unggas Eksotik

Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Senin, 19 Juni 2023

Kelompok penangkaran unggas eksotik Mahasvin farm, yang berlokasi di Candi Gebang, saat ini sedang dalam upaya mengembangkan penetasan telur unggas eksotik, yang salah satunya adalah Burung Unta. Upaya ini dilakukan dengan melakukan integrasi beberapa tujuan yaitu Konservasi satwa eksotik, Pengembangan wisata satwa eksotik bagi masyarakat dan terutama untuk pengembangan sarana Pendidikan, dan Media edukasi untuk pengembangan satwa dan konservasi. Potensi yang dimiliki sangat besar dan saat ini sudah berhasil menetaskan berbagai jenis unggas eksotik. Namun demikian saat ini masih ada kendala dalam pemeliharaan embrio unggas eksotik tersebut.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5

Fakultas Biologi UGM melakukan Kerjasama untuk proses penangkaran dan pemeliharaan unggas eksotik, dengan menerjunkan tim Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) -Penelitian tahun 2023, dengan Ketua Dr. Bambang Retnoaji, M.Sc., beserta seorang mahasiswa, Andi Muhammad Naufal Khaeri. Kegiatan dijadwalkan untuk dilaksanakan dalam periode 2 (dua) semester. Sampai dengan bulan maret 2023 telah melaksanakan kegiatan pengamatan perkembangan embrio telur dan pemberian pakan Burung Unta di Mahasvin Farm, Yogyakarta. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengetahui proses penangkaran unggas eksotik terkhusus Burung Unta yang ada di Yogyakarta yang bertempatkan di Mahasvin Farm.

Inisiasi kegiatan dilakukan dengan pengamatan Bersama proses penetasan telur burung eksotis. Berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan bersama pihak mitra, ditemukan kendala dalam proses penetasan Burung unta yaitu berkaitan dengan desain mesin inkubator yang masih belum sempurna untuk menyediakan lingkungan untuk penetasan yaitu suhu dan kelembaban. Permasalahan ke 2 adalah kesesuain pakan yang belum bisa memenuhi kebutuhan nutrisi secara optimla. Oleh karena itu, pada bulan Mei telah di diskusikan dan di inisiasikan untuk proses pembuatan inkubator yang baru dan peancangan komposisi pakan yang baik agar proses penangkaran Burung Unta di Mahasvin Farm dapat berjalan dengan baik.

Presentasi Hasil Penelitian MBKM Fakultas Biologi UGM terkait Pengembangan Bunga Telang sebagai Produk Minuman Kesehatan di CV Pradipta Paramita

Pengabdian kepada MasyarakatTajuk Senin, 19 Juni 2023

Selasa (13/06/2023), Tim Peneliti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Lit MBKM) Fakultas Biologi UGM yang diketuai Dr. Rarastoeti Pratiwi dengan enam anggota mahasiswa yaitu Cintya Angelina, Diani Nur Dzakiyah, Lutfi Maulana, Mutiara Tri Wulandari, Melvira Alifianti Putri Sopyan, dan Pratama Atha Nafi, dan didampingi Dr. Syahputra Wibowo mengunjungi CV Pradipta Paramita, Palur, Surakarta. Kunjungan tersebut dalam rangka menyampaikan hasil kegiatan penelitian yang bertema “Pengembangan Tanaman Telang sebagai Produk Minuman Kesehatan dan Antihaman Tanaman Budidaya di CV Pradipta Paramita”.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Penelitian yang telah dilakukan dari bulan Maret hingga Juni 2023 meliputi beberapa tahapan kegiatan. Kegiatan pertama terkait penghitungan produktivitas tanaman telang, yang diikuti selama 12 minggu (3 bulan), yang berasal dari satu individu tanaman dan dari kelompok tanaman yang teridi dari 4 individu tanaman. Kegiatan ini dalam rangka mendapatkan bahan baku bunga Telang yang akan dibuat berbagai varian minuman serbuk. Kegiatan tersebut meliputi: pemanenan, pengeringan, penimbangan, pengukuran produktivitas dan kadar air sampel bunga Telang kering. Kegiatan yang dilakukan CV, Paradipta Paramita yakni menggunakan bahan baku Telang kering yang dibuat dalam bentuk prototipe minuman serbuk berbasis Telang dengan 6 varian campuran dan rasa. Selanjutnya, dilakukan uji organoleptik untuk 6 varian minuman yakni: Telang Sinamon 1 dan 2; Telang Vanila 1 dan 2; Telang Lemon Kolagen dan Telang Rosela. Hasil yang diperoleh dari tahapan kegiatan tersebut yakni produktivitas serta kadar air bunga telang yang diikuti selama tiga bulan, menunjukkan adanya variasi produktivitas dan kadar air berdasarkan kondisi musim (basah dan kering). Hasil dari kegiatan uji organoleptik menunjukkan bahwa sampel minuman Telang Lemon Kolagen adalah varian minuman yang disukai oleh kalangan muda (usia 18-21 tahun).

Selain itu, kegiatan yang dilakukan dalam penelitian ini yakni melakukan kajian in-silico (berbasis bioinformatika) terhadap ekstrak ethanolik bunga telang yang meliputi bunga utuh, mahkota bunga dan kelopak bunga yang dianalisis dengan metode GC-MS. Hasil kegiatan ini mampu mengidentifikasi beberapa senyawa fitokimia penting pada bunga telang, baik pada mahkota maupun kelopak, yang efektif digunakan sebagai antibakteri, antioksidan, antiinflamasi, antidiabetes, dan antidepresan. Senyawa yang didapatkan dari hasil ekstraksi bunga telang serta uji in-silico juga terbukti dapat digunakan sebagai antikanker. Beberapa senyawa yang ditemukan dari hasil uji in-silico pada ekstrak ethanolik Telang dari kajian ini, ternyata menujukkan perbedaan dengan senyawa fitokimia ekstrak Telang dari negara lain yang telah dipublikasikan.

Presentasi hasil penelitian Lit-MBKM ini mendapatkan apresiasi dari Direktur CV Pradipta Paramita yakni Dra. Agnes Heratri. M.P. dan beberapa staff terkait. Dari hasil diskusi diperoleh beberapa masukan penting, antara lain mengenai cara alternatif untuk pengiriman bahan baku bunga Telang dapat dilakukan dalam bentuk ekstrak air yang terkonsentrasi. Hal ini untuk mengurangi waktu pemrosesan bahan baku melalui pengeringan matahari maupun oven. Selain itu, perlu diuji aktivitas ekstrak telang tersebut, khususnya terkait kemungkinan adanya perubahan aktivitas ketika dibuat dalam bentuk ekstrak air. Rekomendasi dari seluruh hasil kegiatan ini yakni melakukan pengemasan produk minuman yang nantinya agar diminati oleh konsumen, serta mempublikasikan hasil penelitian di jurnal maupun media sosial. Selain itu, untuk penelitian terkait potensi tanaman telang, terutama daunnya, sebagai antihama akan dilakukan pada semester berikutnya.

 

Pengujian Kualitas Minuman Fungsional Kombucha “Kopi Martani” Oleh Tim MBKM-Penelitian Fakultas Biologi UGM

Pengabdian kepada Masyarakat Senin, 19 Juni 2023

Minuman fungsional kombucha produk “Kopi Omah Martani” mempunya cita rasa khas dengan  flavor disukai konsumen serta menyehatkan tubuh. Variasi produk kombucha dibuat dengan menggunakan substrat berupa bunga telang (Clitoria ternatea L), bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L) dan jeruk purut (Citrus hystrix DC), serta tambahan rempah berupa daun pandan (Pandanus amaryllifolius Roxb) maupun batang sereh (Cymbopogon nardus L. Rendle). Semua substrat tersebut sebelumnya disterilisasi dan proses fermentasi kemudian dilakukan dengan menggunakan konsorsium bakteri asam asetat. Fermentasi bakteri tersebut dilakukan selama dua minggu sampai pelikel disintesis. Selama masa penyimpanan produk kombucha, kondisi suhu dan lama waktu penyimpanan sangat mempengaruhi kualitas produk tersebut. Oleh karena itu tim MBKM Penelitian Fakultas Biologi UGM dengan Ketua Dr. Endah Retnaningrum, M. Eng, beserta 3 mahasiswa (Audy Syavanova, Khilin Shafa Nisa dan Virsandhita Althafio Ribowo pada 6-17 Juni 2023 telah melakukan pengujian kualitas produk kombucha dengan perlakuan suhu dan waktu penyimpanan berbeda. Hasil penelitian yang diperoleh pada kegiatan ini dapat memberikan informasi mengenai kisaran suhu dan lama waktu yang paling baik bagi produsen untuk menyimpan produk kombucha.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

Temu Alumni BEM Biologi 2023

Kegiatan MahasiswaRilis BeritaTajuk Senin, 19 Juni 2023

Pada hari Minggu, 28 Mei 2023 telah dilaksanakan kegiatan Temu Alumni BEM Biologi yang diselenggarakan oleh Departemen Pengembangan Organisasi BEM Biologi. Acara dilaksanakan di Auditorium Biologi Tropika Fakultas Biologi UGM yang dimulai pukul 09.00 WIB dengan dipandu oleh dua orang MC, yaitu Chandra Rifana Arifin dari staf muda Departemen Minat dan Bakat serta Birrul Qisthy Mutmainnah Nazara dari Staf muda Departemen PSDM. Acara Temu ini dihadiri oleh lebih dari 30 anggota aktif BEM Biologi dengan narasumber yang dihadirkan merupakan salah satu dosen Fakultas Biologi, yaitu Akbar Reza, S.Si., M.Sc. dan Muhammad Rizky Muchtar Hidayat Wali, S.Si. yang merupakan Asisten Agronomi dari PT Astra Agro Lestari Tbk. Keduanya merupakan alumni BEM Biologi yang menjabat sebagai ketua pada tahun 2012 dan 2019. Acara Temu Alumni kali ini bertemakan “Optimalisasi Peran Organisasi sebagai Penunjang Dunia Kerja” yang membahas 3 topik utama. Acara dibuka dengan doa kemudian terdapat sambutan dari Ketua BEM Biologi tahun 2023 yaitu Fathur Syahrian. Selanjutnya masuk dalam acara inti yaitu sesi talkshow.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

 

Pada sesi talkshow narasumber memberi jawaban atas pertanyaan yang diberikan oleh MC. Topik yang dibahas pada acara kali ini mengenai cerita inspiratif selama berdinamika di BEM Biologi dan cara meningkatkan kualitas diri melalui organisasi. Setelah sesi talkshow, dilanjutkan dengan sesi ice breaking serta pembagian doorprize bagi para pemenang. Tidak lupa dilanjutkan dengan sesi foto bersama narasumber. Acara berjalan dengan baik dan selesai pukul 10.30 WIB. Diharapkan dengan adanya acara Temu Alumni BEM Biologi 2023 ini dapat memberikan inspirasi para anggota aktif BEM Biologi tentang pentingnya membangun relasi dan mengembangkan skill saat berorganisasi, menciptakan wadah untuk komunikasi antara alumni dengan anggota aktif BEM Biologi, dan mempererat serta membina rasa kekeluargaan antara alumni dengan anggota aktif BEM Biologi. [BEM]

Menguak fisiologi mangrove dalam rangka mendukung upaya mitigasi perubahan iklim global

PenelitianTajuk Kamis, 15 Juni 2023

Dalam rangka pelaksanaan kegiatan penelitian MBKM tahun 2023 yang berjudul “Analisis pertumbuhan, biomassa karbon, pembungaan dan kandungan hormon pada propagule Rhizopora mucronata Lamk.  di Hutan Konservasi Mangrove, Pantai Baros, Bantul, telah dilakukan beberapa aktivitas lapangan maupun laboratorium oleh mahasiswa yang terlibat yaitu Muhammad Rafie (20/461062/BI/10613), Halimatur Rosyida (20/458282/BI/10515), Luthfi Azizatul Ulya (20/458294/BI/10527), Tsabitah Putri Asmalda (20/458322/BI/10555), Azzah Fauziyatul Hana (20/461026/BI/10577), Septiana Tri Utami (20/461086/BI/10637), Divka Amanda (20/458276/BI/10509). Aktivitas penelitian ini diketuai oleh Prof. Dr. Kumala Dewi MSc.St. dan didukung oleh mitra dari BRIN yaitu Prof. Dr. Liliana Baskorowati S.Hut. M.P.

Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
Slide 5
Slide 6

Kegiatan diawali dengan briefing tentang pentingnya konservasi mangrove dalam rangka mendukung upaya mitigasi perubahan iklim dan pengurangan level karbon di udara. Kegiatan ini dilakukan di kantor BRIN Mlati, Yogyakarta  pada tanggal 13 Februari 2023 dan penjelasan tentang Kawasan mangrove di hutan konservasi Baros dilakukan oleh Prof. Liliana Baskorowati. Kegiatan lapangan di pantai Baros dilakukan pada tanggal 4 Maret 2023 dipandu oleh beberapa staf dari BRIN dan 2 orang pengelola Kawasan konservasi (Sdr. Muhammad Sidiq Nurcholis dan Sdr Santi). Dalam kegiatan ini mahasiswa belajar mengenal beberapa jenis mangrove yang ada di pantai Baros, mengetahui cara pengukuran tinggi tanaman, luas kanopi serta mengetahui perbedaan pertumbuhan tanaman akibat adanya perbedaan level salinitas. Dalam kegiatan ini juga telah dilakukan sampling propagule dan daun mangrove untuk analisis kandungan hormon dan anatomi.

Kegiatan lapangan berikutnya dilakukan pada tanggal 11 Maret 2023, pada kegiatan ini mahasiswa membuat petak ukur pada tegakan yang didominasi oleh jenis Rhizhopora mucronata dengan ukuran petak ukur sebesar 10 x 10 m, yang kemudian dilakukan pengukuran pertumbuhan berupa tinggi dan diameter batang pada petak ukur tersebut.  Mahasiswa juga melakukan penggambilan sampel tanah untuk dilakukan uji salinitas, kandungan C, N, P serta kandungan bahan organik pada PU yang telah ditentukan. Mahasiswa juga melakukan pengabilan sampel daun dan akar untuk analisis di laboratorium.

Terkait dengan cara pengukuran serapan karbon oleh tanaman, telah dilakukan penjelasan oleh Bpk Pandu Yuda Adi Putra Wirabuana. Kuliah singkat yang dilaksanakan pada tanggal 15 Mei 2023 tentang serapan karbon dilakukan di kantor BRIN Mlati dan diikuti semua mahasiswa yang terlebat serta pembimbing.

Kegiatan lapangan yang ke 3 dilakukan pada tanggal 21 Mei 2023, rencananya akan dilakukan pengamatan jumlah bunga dan buah pada PU yang telah dibuat, namun dikarenakan air laut mengalami pasang maka tidak dimungkinkan masuk ke dalam petak ukur tersebut dengan alasan keamanan dan keselamatan. Oleh karena itu  hanya dilakukan pengambilan sampel bunga untuk pengamatan viabilitas polen.

Adapun kegiatan di laboratorium yang telah dilakukan diantaranya proses ekstraksi untuk analisis kandungan hormon pada propagule, analisis viabilitas polen, analisis anatomi daun serta analisis substrat yang diambil dari level salinitas yang berbeda. Semua kegiatan berjalan dengan baik dan diharapkan diperoleh data hasil penelitian yang baik pula dan dapat dipublikasikan pada jurnal yang sesuai.

Kaji Pendekatan Machine Learning dalam Penemuan Kandidat Senyawa Anti Alzheimer, Mahasiswa Biologi Raih Runner Up 1 di Event “Mini Seminar: Research Project of INBIO Interns”

PrestasiRilis BeritaTajuk Kamis, 15 Juni 2023

Mahasiswa S1 Biologi Universitas Gadjah Mada kembali menorehkan prestasi dengan meraih Juara Runner Up 1 di event “Mini Seminar: Research Project of INBIO Interns”. Prestasi tersebut diraih oleh Ulfah Nur Azizah (Biologi 2020) bersama teman satu timnya Eri Dwi Suyanti (Biologi 2020) di bawah bimbingan Muhammad Rezki Rasyak, S.Si selaku pembimbing INBIO dan Lisna Hidayati, S.Si., M.Biotech. serta Dr. Yekti Asih Purwesti, M.Si. selaku pembimbing MBKM Penelitian.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

 

Mini Seminar merupakan salah satu rangkaian program Internship INBIO berisi presentasi pemaparan proyek riset peserta selama periode magang. Acara ini berlangsung pada tanggal 3 dan 10 Juni 2023, dengan sejumlah 30 peserta magang dari berbagai instansi meliputi Universitas Gadjah Mada, Calvin Institute of Technology, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Padang, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Universitas Lampung, dan Universitas Negeri Surabaya.

Pada proyek riset ini, diusung judul “Penghambatan Plak Lupa pada Penyakit Alzheimer melalui Pendekatan Machine Learning di INBIO Indonesia”. Dalam bidang penemuan dan pengembangan obat, diperlukan proses yang panjang, rumit, dan bergantung pada banyak faktor. Pendekatan Machine Learning dapat menjadi alternatif dalam meningkatkan penemuan dan pengambilan keputusan, salah satunya pada pengobatan Alzheimer’s Disease. Rivastigmine, donepezil, galantamine, dan donepezil merupakan obat yang telah di-approve FDA untuk mengobati gejala kognitif pasien AD yang bekerja dengan menarget Asetilkolinesterase (AChE). Namun, obat-obat tersebut hanya dapat meringankan gejalanya saja dan belum ada pengobatan yang terbukti mampu menghentikan perkembangan AD. Maka dari itu, pada project ini dilakukan eksplorasi senyawa bahan alam yang berpotensi sebagai inhibitor Asetilkolinesterase (AChE) melalui pendekatan bioinformatika dengan machine learning. Riset ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pengobatan Alzheimer. [UNA]

Terkenal dengan Keberagaman Relief Satwa, Tim MBKM Etnozoologi Melakukan Penelitian di Candi Prambanan

Berita dan PengumumanKegiatan MahasiswaPenelitianRilis BeritaTajuk Kamis, 15 Juni 2023

Yogyakarta, 13 Juni 2023 – Empat mahasiswa Biologi UGM yang tergabung dalam tim MBKM Penelitian di bawah bimbingan Ibu Zuliyati Rohmah, S.Si., M.Si., Ph.D.Eng. melakukan kegiatan penelitian di Candi Prambanan. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan observasi, identifikasi, dan inventarisasi relief satwa yang tergambar pada panel Candi Prambanan. Penelitian etnozoologi ini dilakukan di Candi Prambanan karena beragamnya satwa yang tergambar pada relief Candi tersebut.

Candi Prambanan merupakan candi Hindu yang sangat dikenal masyarakat luas sebagai destinasi wisata di wilayah D.I. Yogyakarta. Kompleks Candi Prambanan sendiri terdiri atas kompleks Candi Rara Jonggrang, Candi Lumbung, Candi Bubrah, dan Candi Sewu. Kompleks Candi Rara Jonggrang memiliki 3 candi utama, yaitu Candi Brahma, Candi Wisnu, dan Candi Siwa sebagai candi terbesarnya. Dari ketiga tubuh candi tersebut dapat ditemui berbagai arca dan panel yang dihiasi relief-relief berbagai jenis satwa. Relief dan arca yang terukir pada Candi Prambanan kebanyakan berasal dari narasi epos Hindu Ramayana.

Pada panel Candi Brahma, Candi Wisnu, dan Candi Siwa banyak dijumpai relief satwa mitologi berupa Kinara Kinari. Kinara Kinari memiliki morfologi berupa burung dan kepala manusia dimana keduanya digambarkan di antara relief pohon.

Pada panel lain dijumpai juga relief merak, ayam, burung, kucing, macan, kijang, rusa, monyet, dan satwa lainnya dengan berbagai macam bentuk dan karakter. Penggambaran relief satwa pada panel tersebut didasarkan pada behavior dan karakteristik satwa yang hidup di kala itu. Kebanyakan relief satwa yang digambarkan memiliki persamaan secara morfologis dengan satwa-satwa yang masih hidup dan dapat dijumpai pada saat ini. Hal ini memukau para mahasiswa karena kehebatan observasi dan keterampilan tangan masyarakat Jawa yang hidup sekitar abad VIII dan IX untuk menciptakan detail relief-relief tersebut.

Jenis-jenis mamalia seperti rodentia juga digambarkan pada panel relief dengan morfologi ekstremitas seperti kelinci tetapi memiliki penampakan aurikula seperti tikus. Adapun relief satwa laut berdasarkan cerita Ramayana, yaitu pembangunan jembatan untuk melewati samudera ke Negara Alengka.

Dengan adanya kegiatan MBKM ini, mahasiswa diharapkan dapat mengidentifikasi berbagai satwa yang hidup di candi Prambanan melalui ukiran relief pada panel candi. Salah satu tujuan identifikasi pada relief satwa di Candi Prambanan, yaitu untuk mengetahui keanekaragaman hayati yang hidup di masa lampau. Keanekaragaman hayati yang tergambar pada relief Candi ini menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang sangat kaya akan biodiversitasnya. Sudah sepatutnya kita hadirkan rasa bangga terhadap tanah air dan memiliki sikap tanggung jawab untuk menjaga biodiversitas yang kita miliki sekarang.

WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.34
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.34 (2)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.35 (2)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.35
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.36 (1)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.36 (2)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.38 (2)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.34 (1)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.37
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.37 (2)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.37 (1)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.38
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.36
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.38 (1)
WhatsApp Image 2023-06-19 at 05.31.39

Fakultas Biologi UGM mengakselerasi kerjasama dalam Matchmaking Meeting UGM dengan 6 Universitas terbaik dari Singapore di Denpasar, Bali

Kerja SamaTajuk Rabu, 14 Juni 2023

Dalam upaya mengakselerasi kerja sama dengan perguruan tinggi terbaik dari Singapura, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) yang diwakili oleh Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni dan Dr. Bambang Retnoaji, M.Sc., selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, berpartispasi dalam Republic of Indonesia – Singapore University Network (RI SING UN) di Denpasar, Bali pada tanggal 12-14 Juni 2023. Dari Indonesia dihadiri UGM, ITB. IPB, ITS, UI sementara dari Singapura dihadiri oleh top rank universities-nya, yaitu: National University Singapore (NUS), Nanyang Technology Unversity (NTU), Singapore Institute of Technology (SIT), Singapore University of Social Sciences (SUSS), Singapore Management University (SMU), dan Singapore University of Technology and Design (SUTD). Acara  dibuka oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi RI, Prof Nizam dan Deputy Secretary (Higher Education & Skills) Singapore, Ms Melissa Khoo.

Slide 1
Slide 4
Slide 2
Slide 3

Program yang direncanakan dan disepakati dengan NUS adalah Joint Research and publication on field center carbon capture and biodiversity, inisiasi double degree program, NUS Overseas College (NOC), a mobility program from 3 to 6 months internship in entrepreneurship, Info session akan dilaksanakan Oktober-November 2023 untuk NOC program, summer course, Master Program in Venture Creation, NUS akan memberikan 2 full scholarships dan 10 study awards. Program yang segera diimplementasikan dengan NTU adalah Summer Course program pada Juli-Agustus 2023 (4 mahasiswa dan 1 professor dari NTU menjadi peserta dan narasumber) dan inisiasi double degree program in biodiversity. Program yang diinisiasi dan disepakati dengan SMU adalah 4+1 (plus one) master program dan student exchange. Inisiasi program yang disepakati dengan SUTD adalah student exchange dan 1+1 master program. Kerjasama dengan SUSS yang disepakati adalah plus one program on master of digital marketing, master of finance (fintech program), dan master of IP and innovation management, impact start up challenges program, venture builder program (3 months programs to build a business), industrial internship program, dan talent development (socio & technopreneurship) program. Sedangkan kerjasama dengan SIT adalah inisiasi short program/ summer course in technology related, social innovation projects (SIP), 2-3 weeks summer school program, dan joint research on sustainable energy.

Matchmaking meeting tersebut merupakan langkah nyata Fakultas Biologi UGM dalam mengimplementasikan komitmen dalam membangun kerja sama internasional yang bermanfaat dalam bidang akademik dan penelitian.

 

Bahas Molecular Docking dan Teknologi Biosensor untuk Kanker Payudara, Mahasiswa Biologi dan MIPA UGM Raih Juara 1 Lomba Esai Nasional

PrestasiRilis BeritaTajuk Senin, 12 Juni 2023

Mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (S1) kembali menorehkan prestasi dengan menjadi Juara 1 Lomba Esai Nasional setelah berkolaborasi dengan mahasiswa Elektronika dan Instrumentasi (S1), Fakultas MIPA UGM. Prestasi ini diraih oleh Zildan Basara, mahasiswa Fakultas Biologi angkatan 2020, dan Ferdian Arvin Nayandra, mahasiswa Elektronika dan Instrumentasi Fakultas MIPA. Lomba esai tingkat nasional ini diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Kimia Universitas Sumatera Utara dengan tajuk Decent Essay and Infographic of Goal and Suggestion on National Chemical Revolution 2023. Periode lomba dibuka dari 23 Maret 2023 dan penentuan juara diumumkan pada 13 Mei 2023. Kompetitor lomba ini berasal dari 19 perguruan tinggi berbeda, termasuk Universitas Brawijaya, Institut Teknologi Sepuluh November, dan Universitas Diponegoro.

Slide 1
Slide 2
Slide 3

 

Pada kompetisi ini, tim mengambil subtema kesehatan dengan judul “Pemanfaatan Molecular Docking dan Teknologi Biosensor Elektrokimia dalam Deteksi Dini dan Pengembangan Obat Kanker Payudara”. Dalam esai ini, tim membahas bahwa kanker payudara adalah penyebab kematian paling umum kedua akibat kanker di kalangan wanita di dunia. Pada tahun 2020, terdapat 2,3 juta wanita terdiagnosis kanker payudara dan 685.000 kematian secara global. Pada tahun yang sama, WHO (2021) menyebutkan kanker payudara di Indonesia merupakan kanker dengan kasus terbanyak, yaitu 65.858 kasus dengan angka kematian terbanyak kedua sebanyak 22.430 jiwa. Dengan angka yang begitu besar, maka diperlukan alternatif obat antikanker payudara, salah satunya dengan memanfaatkan rempah-rempah seperti kunyit, bawang putih, dan bawang merah.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan dari rempah-rempah seperti senyawa allicin milik bawang putih, curcumin milik kunyit, dan quercetin milik bawang merah memiliki potensi sebagai antikanker. Salah satu design penelitian untuk membuktikannya adalah melalui molecular docking. Molecular docking adalah metode komputasi yang digunakan untuk memprediksi interaksi antara molekul yang berbeda, seperti ligand dan protein, dengan cara memperkirakan kemungkinan terjadinya pengikatan antara keduanya. Teknik molecular docking memprediksi interaksi antara senyawa aktif dalam rempah-rempah dengan protein atau target molekuler yang terlibat dalam perkembangan kanker payudara.

Upaya pencegahan dini kanker payudara dapat dilakukan dengan mendeteksi biomarker yang berada di dalam tubuh manusia. Biomarker merupakan zat biologis yang berada dalam matriks atau jaringan biologis yang dapat memberikan informasi dalam diagnosis, prognosis, terapi, dan pemahamahan tentang etiologi kanker. Terdapat berbagai macam biomarker untuk kanker payudara, di antaranya adalah HER2. Pada kondisi normal dan terkontrol, HER2 diekspresikan pada sel-sel normal di dalam tubuh. Namun, pada beberapa kasus kanker payudara, terjadi mutasi pada gen HER2 yang menyebabkan produksi protein HER2 berlebihan atau overexpression. Hasil analisis molecular docking menunjukkan bahwa senyawa-senyawa aktif seperti allicin, curcumin, dan quercetin dari rempah-rempah memiliki ikatan yang kuat dan stabil dengan protein target HER2. Hal ini menunjukkan bahwa bawang putih, kunyit, dan bawang merah memiliki potensi yang besar sebagai obat antikanker payudara.

Setelah dilakukan molecular docking, selanjutnya adalah melakukan uji deteksi dini kanker payudara menggunakan teknologi biosensor elektrokimia. Biosensor merupakan sebuah sensor pintar berdasarkan parameter-parameter komponen biologis yang menggabungkan elemen biologis dengan elemen transduser (pemroses sinyal) untuk menghasilkan sinyal yang dapat diukur atau diinterpretasikan. Biosensor elektrokimia menjadi teknologi terbaru berbasis sensor pintar yang mengintegrasikan unsur keilmuan dari berbagai bidang pengetahuan, yaitu elektronika, biologi, dan kimia.

Dalam aplikasi biosensor, elektroda dimodifikasi dengan molekul atau protein seperti allicin, curcumin, atau quercenntin sehingga keduanya dapat berinteraksi dengan biomarker target HER2 di atas permukaan elektroda. Ketika kedua molekul tersebut terikat dengan biomarker target, maka akan terjadi perubahan sinyal listrik yang dapat diukur sebagai respons dari biosensor elektrokimia. Jumlah reseptor HER2 yang terdeteksi oleh biosensor elektrokimia dapat digunakan sebagai parameter untuk menentukan indikasi adanya kanker payudara dengan reseptor HER2 positif.

Oleh karena itu, dengan perpaduan antara molecular docking dan teknologi biosensor, maka diharapkan akan terbentuk sistem yang terintegritas sebagai upaya pencegahan dan pengobatan kanker payudara. Tim berharap dengan adanya kolaborasi antara dua keilmuan ini bisa menciptakan ide-ide menarik yang berperan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan (SDGs). [ZB]

1…4849505152…59

Akreditasi

Berita Terakhir

  • Dosen Fakultas Biologi UGM Selesaikan Program Inkubator untuk Kembangkan Modul Daring Ekologi Tropis
  • Program Studi Magister dan Doktor Biologi Fakultas Biologi UGM Meraih Akreditasi Unggul dari LAMSAMA
  • Open House “Sosialisasi Program Magister & Doktoral Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada: Jalur Rguler, By Research dan Double Degree Batch 1 2025”
  • Mengikuti Jejak L.B. Holthuis, Dosen Fakultas Biologi UGM Deskripsikan Tujuh Spesies Lobster Air Tawar Endemik Papua
  • Nusantara Orchid Biodiversity Show 2025: Orchid as Puspa Pesona Indonesia, Locally Rooted Globally Respected
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS BIOLOGI
Jalan Teknika Selatan, Sekip Utara,
Yogyakarta 55281
biologi-ugm@ugm.ac.id
Telepon/Fax: +62 (274) 580839

Tentang Kami

  • Sejarah
  • Organisasi
  • Staff
  • VISI, MISI & TUJUAN
  • Biodiversitas
  • Informasi Publik

KEMAHASISWAAN

  • Pelayanan Mahasiswa
  • Organisasi Mahasiswa
  • Pengajuan Kerja Praktik Lapangan
  • Izin Penelitian Lapangan

Akademik

  • Peraturan Akademik
  • Pengumuman Akademik

Survei Kepuasan Layanan

  • Survei Layanan Akademik
  • Survei Layanan KASDM
  • Survei Layanan P2MKSA
  • Survei Layanan Laboratiorum
  • Survei Layanan K5L dan Driver

Akreditasi

  • Image 1
  • Image 2
  • Image 3

© 2024 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY